Yeremia 33 (disingkat Yer 33; Penomoran Septuaginta: Yeremia 40) adalah bagian dari Kitab Yeremia dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Berisi perkataan nabi Yeremia bin Hilkia, tentang Yehuda dan Yerusalem, yang hidup pada zaman raja Yosia, Yoahas, Yoyakim, Yoyakhin dan Zedekia dari Kerajaan Yehuda sekitar abad ke-7 SM.[1][2]
Terdapat perbedaan antara penomoran ayat dalam versi Teks Masoret dengan versi Septuaginta yang dibuat pada abad ke-3 SM
Pembagian isi pasal (disertai referensi silang dengan bagian Alkitab lain):
Referensi silang: "Tunas" (bahasa Ibrani: צֶ֫מַח, tsemakh): Yesaya 4:2; Yesaya 11:1; Yeremia 23:5; Yesaya 53:2; Zakharia 3:8; Zakharia 6:12
Melalui garis keturunan yang tidak terputus dari Daud akan datang "Tunas keadilan" ("Tunas adil"; bahasa Ibrani: צמח צדיק tse-makh tsad-dîq), yang akan memerintah selaku Raja atas umat Allah (bandingkan Lukas 1:31–33). Yesus Kristus menggenapi janji ini; garis keturunan-Nya menurut hukum dapat ditelusuri melalui Yusuf ke Daud (Matius 1:1–16), dan garis jasmaniah-Nya dari Maria hingga Daud (Lukas 3:23–31). Pemerintahan Kristus akan berlangsung untuk selama-lamanya.[9]