Yeremia 10 (disingkat Yer 10) adalah bagian dari Kitab Yeremia dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Berisi perkataan nabi Yeremia bin Hilkia, tentang Yehuda dan Yerusalem, yang hidup pada zaman raja Yosia, Yoahas, Yoyakim, Yoyakhin dan Zedekia dari Kerajaan Yehuda sekitar abad ke-7 SM.[1][2]
Berhala itu sama seperti orang-orangan di kebun mentimun, tidak dapat berbicara; orang harus mengangkatnya, sebab tidak dapat melangkah. Janganlah takut kepadanya, sebab berhala itu tidak dapat berbuat jahat, dan berbuat baikpun tidak dapat.— Yeremia 10:5
Berhala itu sama seperti orang-orangan di kebun mentimun, tidak dapat berbicara; orang harus mengangkatnya, sebab tidak dapat melangkah. Janganlah takut kepadanya, sebab berhala itu tidak dapat berbuat jahat, dan berbuat baikpun tidak dapat.
Bahasa asli (Aram)
Transliterasi Aram
Seluruh ayat ini ditulis dalam bahasa Aram atau Kasdim (Chaldeans) yang lazim di pakai di Babel, sedangkan ayat-ayat lain dalam Kitab Yeremia ditulis dalam bahasa Ibrani.[8] Tampaknya kalimat ini merupakan jawaban yang diletakkan di mulut orang-orang Yahudi untuk menjawab upaya orang-orang asing yang membujuk mereka untuk menyembah allah asing atau berhala.[9]
Referensi silang: Mazmur 135:7