Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Kacang tunggak

Kacang tunggak
Kacang otok, Vigna unguiculata ssp. unguiculata
dari Jatimulyo, Kunir, Lumajang
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
(tanpa takson):
(tanpa takson):
(tanpa takson):
(tanpa takson):
Ordo:
Famili:
Genus:
Spesies:
Subspesies:
V. u. subsp. unguiculata
Nama trinomial
Vigna unguiculata subsp. unguiculata
(L.) Walp. (1843)[1]
Sinonim

Dolichos unguiculatus L. (1753)[2]
Dolichos sinensis L. (1754)
Vigna sinensis (L.) Hassk. (1844)

Kacang tunggak (Vigna unguiculata subsp. unguiculata) adalah sejenis tanaman legum yang polong muda dan bijinya biasa disayur, seperti sayur lodeh atau brongkos. Tumbuhan ini relatif tahan kering[3] dan biasa ditanam di pekarangan sebagai cadangan pangan keluarga.

Kacang tunggak banyak variasi bentuknya. Di Jawa, kacang-kacang ini dikenal dengan beberapa nama seperti kacang dadap, kacang landes, kacang tunggak,[4] dan juga kacang otok serta kacang tolo.

Kacang tunggak masih satu jenis dengan kacang panjang namun berbeda subspesies atau kelompok kultivar.[5] Selain di Asia, biji kacang tunggak juga dimanfaatkan di Afrika, Eropa bagian selatan, dan kawasan Amerika Latin.

Pemerian

Pelat botani menurut Blanco

Kacang tunggak merupakan tanaman semusim yang tumbuh melebar, tegak atau hampir tegak, tinggi 15–80 cm. Kacang ini dibedakan dari subspesies lainnya dengan melihat polongnya yang sepanjang 10–30 cm, menggantung, keras dan kaku, tidak menggembung ketika muda. Bijinya biasanya agak besar, panjangnya antara 6–10 mm.[5] Ciri-ciri lainnya serupa dengan Vigna unguiculata pada umumnya.

Asal-usul dan pemanfaatan

Daun-daun dan bunga
Polong muda dijadikan sayur

Pusat keanekaragaman kacang tunggak (kelompok kv. Unguiculata) diperkirakan berada di Afrika Barat, tetapi kemudian tersebar luas di seluruh wilayah tropis dan ugahari. Kacang ini dimanfaatkan bijinya (kering atau basah) sebagai kacang-kacangan. Polongnya yang muda, dan daun-daun mudanya dipetik sebagai bahan sayuran atau lalapan. Bijinya dapat ditumbuk menjadi tepung atau diolah lebih lanjut menjadi kue-kue.[5]

Kacang tunggak juga baik untuk ditanam sebagai penutup tanah, karena dapat tumbuh di berbagai jenis tanah dan dalam waktu pendek dapat menghasilkan banyak humus. Sebagai pupuk hijau, kacang tunggak mengandung kadar nitrogen yang cukup tinggi, yakni sebesar 4,4% berat kering hijauan. Daun dan ranting-ranting ini juga bagus sebagai pakan ternak karena mengandung kadar protein dan kapur yang tinggi, sementara serat kasarnya rendah.[4]

Kerabat dekat

Close up bunga

Vigna unguiculata memiliki tiga kelompok kultivar, yakni:[5]

  • Kelompok kv. Unguiculata (atau juga disebut Vigna unguiculata ssp. unguiculata) adalah kelompok kacang tunggak yang umum.
  • Kelompok kv. Biflora (Vigna unguiculata ssp. cylindrica) adalah kelompok kacang merah (kacang tunggak merah) atau kacang tunggak kecil.
  • Kelompok kv. Sesquipedalis (Vigna unguiculata ssp. sesquipedalis) adalah kelompok kacang panjang.

Referensi

Polong masak
  1. ^ Walpers, W.G. 1843. Repertorium botanices systematicae. Auctore Guilielmo Gerardo Walpers ... 1: 779. Lipsiae: Sumtibus Friderici Hofmeister, 1842-48.
  2. ^ Linne, C. von. 1753. Species plantarum :exhibentes plantas rite cognitas, ad genera relatas, cum differentiis specificis, ... 2: 725. Holmiae : Impensis Laurentii Salvii
  3. ^ Fery R. 2002. New opportunities in Vigna. In: Jannick and A. Whipkey (eds.). Trends in new crops and new uses. ASHS Press, Alexandria, VA.
  4. ^ a b Heyne, K. 1987. Tumbuhan Berguna Indonesia 2: 1060-63. Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan, Bogor. (sebagai V. sinensis. Edisi 1916: 342)
  5. ^ a b c d Pandey, R.K. & E. Westphal. 1989. Vigna unguiculata (L.) Walp. Diarsipkan 2021-01-16 di Wayback Machine. In: L.J.G. van der Maesen & S. Somaatmadja (Editors). Plant Resources of South-East Asia No. 1: Pulses. [Internet] Record from Proseabase, PROSEA (Plant Resources of South-East Asia) Foundation, Bogor, Indonesia. Diakses pada: 19-Aug-2013

Pranala luar

Baca informasi lainnya yang berhubungan dengan : Kacang tunggak

Kacang Kacang tunggak Bumbu kacang Kacang jogo Kacang kamiling Kacang hijau Bubur kacang hijau Kue kacang tanah Kacang bawang Kacang kratok Kacang tusam Kacang lima Kacang panjang Jipang kacang Kacang parang Roti lapis selai kacang dan jeli Kacang oven Kacang batampik Kacang bunduk Kacang Arab Kepiting kacang Kacang listrik Kacang sihobuk Kacang jepara Alergi kacang tanah Saus Kacang Selai kacang Kipang kacang Stasiun Kacang Kebon Kacang, Tanah Abang, Jakarta Pusat Kacang-kacangan Kacang tanah Kacang babi (disambiguasi) Sari kacang badam Kacang azuki Kacang Sorana Kacang hitam Minyak kacang Mi…

nyak kacang tusam Kacang pinto Ice Kacang Puppy Love Kacang bogor Pondok Kacang Timur, Pondok Aren, Tangerang Selatan Miju-miju Teka-teki rubah, angsa, dan sekantung kacang Sari kacang Kacang, X Koto Singkarak, Solok Roti lapis selai kacang, pisang, dan bakon Kacang pukul Selai kacang merah Kacang jeli Dodol Kacang Buah geluk Alergi kacang pohon Kacang kelelawar Bejana kacang Kacang laut Boneka Pemecah Kacang dan Raja Tikus Kacang Brasil Jambu mete Buncis Boneka pemecah kacang Es kacang Daun kacang Kacang uci Nasi kacang merah Kacang hias Kacang-kacang Es kacang merah Gude Kacang maya Ercis Lubang Kacang Tebang Kacang, Sungai Raya, Kubu Raya Kacang inca Ampyang Pondok Kacang Barat, Pondok Aren, Tangerang Selatan Insiden kemarahan kacang Kacang dan Labu Skippy Putri dan Kacang Polong Kacangan, Sumberlawang, Sragen Pemecah kacang Kacangan, Berbek, Nganjuk Kacang hantu Kecipir Batu Kacang, Singkep, Lingga Pekacangan, Pituruh, Purworejo Jack dan Pohon Kacang Sup kacang merah Kacang Pedang, Gerunggang, Pangkalpinang Kara oncet Rempeyek Kacang kupu-kupu Teripang kacang goreng Badam hijau Kacang Butor, Badau, Belitung Kacangan, Todanan, Blora Pekacangan, Bener, Purworejo Kacangan, Tambakr

Kembali kehalaman sebelumnya