Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Bahasa Proto-Algik

Proto-Algik
PAc
Reka ulang dariRumpun bahasa Algik
WilayahDataran Tinggi Kolombia?
Zamanca. 5000 BCE
Reka ulang tingkat rendah
L • B • PW
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini


Bahasa Proto-Algik adalah Bahasa purba yang menjadi nenek moyang dari seluruh bahasa Algik yang ada (dengan tiga subcabangnya; Wiyot, Yurok, danAlgonquian). Diperkirakan bahwa bahasa ini telah dituturkan sekitar 7.000 tahun yang lalu di suatu tempat pada Amerika Barat Laut, kemungkinan besar di sekitaran wilayah Dataran Tinggi Kolombia.[1][2][3][4][5] Bahasa ini merupakan salah satu Bahasa purba yang dikategorikan sebagai bahasa proto tingkat kedua dikarenakan bahasa ini direkonstruksi melalui data rekonstruksi bahasa proto lain, yaitu bahasa turunannya Proto-Algonquian. Rekonstruksi bahasa tersebut telah diterima secara luas oleh para ahli linguistik.[2] Peneliti utama dari perekonstruksian bahasa ini adalah Paul Proulx.[6]

Fonologi

Vokal

Bahasa Proto-Algik memiliki empat vokal dasar, yang dapat berupa vokal panjang maupun pendek

Panjang Pendek
Depan Belakang Depan elakang
Tertutup /i/ /o/ /iː/ /oː/
Tengah /e/ /eː/
Terbuka /a/ /aː/

Konsonan

Bahasa Proto-Algik memiliki konsonan sebagai berikut:

Dwibibir Rongga gigi Paska rongga gigi
& sibilan
Langit-langit Langit-belakang Langit-belakang dengan dwibibir Celah-suara
letup p t c /t͡s/ č /t͡ʃ/ k ʔ
letup dengan aspirasi /t͡sʰ/ čʰ /t͡ʃʰ/ kʷʰ
letup dengan glotalisasi /t͡sʼ/ čʼ /t͡ʃʼ/ kʼʷ
Frikatif ɬ /ɬ/ 1 s š /ʃ/ h
sengau m n
sengau dengan glotalisasi
lateral, getar r, l
lateral dengan glotalisasi, getar dengan glotalisasi ,
hampiran y /j/ w
hampiran dengan glotalisasi /jʼ/ w'
1 Identitas konsonan ini tidak sepenuhnya dapat dipastikan; in dalam bahasa Proto-Algonquia, terkadang direkonstruksi secara alternatif sebagai θ /θ/.

Tidak diketahui apakah č /tʃ/ merupakan fonem tersendiri atau hanya sebuah alofon dari c dan/atau t dalam bahasa Proto-Algik (seperti dalam bahasa Proto-Algonquian). Pada tahun 1992, Paul Proulx berteori bahwa bahasa Proto-Algik juga memiliki fonem gʷ, yang menjadi *w dalam bahasa Proto-Algonquian dan g dalam Wiyot dan Yurok.

Semua hentian dan afrikatif yang telah disebutkan memiliki padanan aspirasi, dan semua konsonan, kecuali frikatif yang hanya memiliki konsonan glottal. Bahasa Proto-Algonquian secara signifikan mereduksi sistem konsonan ini dengan menghilangkan semua fonem yang terglotalisasi dan teraspirasi.[7]

Lihat pula

Referensi

  1. ^ Bakker, Peter (2013). "Diachrony and typology in the history of Cree". Dalam Folke Josephson; Ingmar Söhrman. Diachronic and typological perspectives on verbs. Amsterdam: John Benjamins. hlm. 223–260. 
  2. ^ a b Paul Proulx, Proto-Algic I: Phonological Sketch, in the International Journal of American Linguistics, volume 50, number 2 (April 1984)
  3. ^ Paul Proulx, Algic Color Terms, in Anthropological Linguistics, volume 30, number 2 (Summer 1988)
  4. ^ Paul Proulx, Proto-Algic IV: Nouns, in Studies in Native American Languages VII, volume 17, number 2 (1992)
  5. ^ Golla, Victor (2011). California Indian Languages. Berkeley: University of California Press. hlm. 256. 
  6. ^ [1] Amherst Obituary for Paul Proulx
  7. ^ Paul Proulx, Proto-Algic I: Phonological Sketch, in the International Journal of American Linguistics, volume 50, number 2 (April 1984)

Bibliografi

Baca informasi lainnya yang berhubungan dengan : Bahasa Proto Algik

Bahasa Bahasa Tionghoa Bahasa-bahasa di Afrika Bahasa Catalonia Bahasa Suryani Bahasa Dari Rumpun bahasa Formosa Bahasa Prancis Bahasa Kampar Bahasa-bahasa di Kekaisaran Romawi Bahasa Malagasi Bahasa di Belanda Bahasa Jawa Bahasa Sanskerta Bahasa Ngaju Bahasa Latvia Bahasa Occitania Bahasa Minangkabau Bahasa Ceko Bahasa Rumania Bahasa Maanyan Bahasa Kau Bahasa Spanyol Bahasa Bukit Rumpun bahasa Bahasa Saraiki Bahasa Amhara Bahasa Cirebon Bahasa Simolol Bahasa Finlandia Bahasa Latin Bahasa Singkil Bahasa Uzbek Rumpun bahasa Jermanik Bahasa Kanayatn Rumpun bahasa Altai Bahasa Iloko Rumpun bahasa…

Ural Bahasa Betawi Perbedaan antara bahasa Melayu Baku dan bahasa Indonesia Bahasa Lituania Bahasa Het Bahasa Inggris Bahasa Sogdi Bahasa Kroasia Bahasa Bulgaria Rumpun bahasa Roman Bahasa Weda Bahasa Gujarat Bahasa Adyghe Bahasa Mentawai Bahasa Hawu Bahasa Madura Bahasa Ekari Bahasa Badui Bahasa Hokkien Bahasa Kernowek Rumpun bahasa Papua Bahasa Balti Bahasa Sigulai Rumpun bahasa Austroasiatik Bahasa Goth Bahasa Azerbaijan Bahasa Turki Bahasa Ayamaru Bahasa Iban Bahasa Pamona Bahasa Tae’ Bahasa Slowakia Bahasa Cebu Bahasa Zaza Bahasa Slovenia Penerjemahan Alkitab ke bahasa-bahasa Nusantara Bahasa buatan Bahasa Norman Bahasa di Australia Bahasa Loncong Bahasa Kaur Bahasa Col Bahasa Bali Bahasa Osing Bahasa Lawangan Rumpun bahasa Melayik Bahasa Belarus Bahasa Gurjar Bahasa Sough Rumpun bahasa Dravida Bahasa Melayu Bahasa Sinhala Bahasa Jingpho Bahasa Suluk Bahasa Baloch Bahasa Romansh Bahasa Hungaria Bahasa Kirgiz Rumpun bahasa Sula Bahasa di Rumania Bahasa Tagalog Bahasa Kamayo Bahasa Gutniska Bahasa Jamee Bahasa Saba Bahasa Pecok Bahasa Picardia Bahasa Abaknon Bahasa prokem Bahasa Akkadia Bahasa Muzarab Bahasa Estonia Bahasa Banjar Bahasa Mukomuko Bahasa Indonesia Bahasa Bakump

Kembali kehalaman sebelumnya