Artikel ini tidak memiliki bagian pembuka yang sesuai dengan standar Wikipedia. Mohon tulis paragraf pembuka yang informatif sehingga pembaca dapat memahami maksud dari "Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh Daerah Sumatera Kawasan Selatan". Contoh paragraf pembuka "Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh Daerah Sumatera Kawasan Selatan adalah ...". (Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini)
Pada rapat Gereja Advent Uni Malaysia tahun 1929 telah diterima rekomendasi Kantor Pusat Se-Dunia untuk membagi dua Uni Malaysia menjadi Uni Malaysia dan Uni Hindia Belanda pada tanggal 25 Desember 1928. Uni Malaysia berada di bawah pengawasan Divisi Timur Jauh yang berkantor pusat di Singapura. Dan Uni Hindia Belanda di bawah pengawasan Eropa Tengah yang berkantor pusat di Bandung.
Pada rapat Uni Hindia Belanda yang diadakan terpisah, telah menetakan pembagian daerah pelayanan Uni Hindia Belanda yang baru dan Sumatera Selatan menjadi satu daerah yang baru. Ketua daerah yang baru diangkat oleh Pdt S. Dittmar, yang menjadi teritori adalah Sumatera Selatan, Lampung (yang sebelumnya berada di bawah pengawasan Jawa Barat), Bengkulu, Jambi, Bangka, dan Belitung.
Gereja Advent berdasarkan tempat
Lampung
Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh belum menyentuh daerah ini sampai tahun 1922. Baru kemudian pada tahun 1923 Pendeta Wood yang ditempatkan di Tanjung Karang (Lampung) mulai membawa pekabaran gereja, pada awalnya melalui Majalah Pertandaan Zaman. Akhirnya Pendeta Wood berhasil mendirikan Gereja Advent di Lampung. Merukh, Pada tahun 1923 oleh Pendeta Zimmermann penduduk asli Lampung dibaptis, merekalah yang menjadi buah sulung di Lampung.
Pekerjaan Advent meluas di Way Hui (Lampung) hingga diorganisasinya kumpulan di sana tahun 1926. Selanjutnya meluas ke Tambangbesi, Kedaton, Sereng dan Sabalang. Sementara di Sarirejo (Lampung Selatan) dimulai dengan masuknya Elias Subakir yang menjadi anggota Gereja Advent setelah mendengar gelombang siaran radio Advent dari Pulau Guam, dilanjutkan oleh FJ Wuysang hingga dibaptiskan. Sekitar tahun 1995 di Mesuji dibuka oleh FJ Wuysang dan Joko Utomo. Anggota-anggota pertama antara lain: Yohanes Suparlan, Yohanes Rubiman dan Yuswanto, mereka dibaptis pada tanggal 30 Desember 1995 oleh Pendeta Alex Henndriks.
Palembang
Sejarah Gereja Masehi Advent Hari ketujuh di Palembang dimulai dengan kedatangan misionaris pertama yaitu R.W Munson di tahun 1904. Pada awal kedatangannya ke Palembang hanya pesinggahannya dari Singapore ke Jakarta. Di Palembang, Munson diberitahu bahwa ada sekelompok orang yang belum percaya dan perlu bantuan dari missionari ini. Pada tahun berikutnya Munson datang kembali dan tempat yang ditunjukan adalah Daerah Muara Dua. D isana dia mendapatkan penolakan dari warga setempat dikarenakan warga tidak menerima missionaris. Pada tahun 1907 - 1908, seorang dari Singapura yang bernama C.M Lee datang ke Palembang untuk menjual buku-buku kebenaran. Dilanjutkan lagi oleh seorang pemuda dari Batak yang datang ke Sumatera Selatan, termasuk Palembang di tahun 1918. Kemudian secara resmi Gereja Advent masuk ke Palembang dimulai oleh Evangelist Literature (EL) yang datang dari Padang tahun 1927. Kemudian di tahun itu seorang guru Injil bernama Lauw Djoe Djim dikirim ke Palembang yang dibantu oleh Tjong Kam Tjoe. Mereka bekerja mengajarkan Injil ke tengah-tengah masyarakat Tionghoa. Usaha mereka berhasil untuk mengorganisasi kumpulan di sebuah kolong rumah Palembang milik seorang Tionghoa di 16 ilir, dekat Gudang Geo Wehry.
Penginjilan ini berhasil membaptiskan: HN Akip, Tahalea, Anna Mahantouw dan 2 orang Tionghoa. Baptisan dilaksanakan oleh pendeta yang datang dari Padang.
Bengkulu
Pusat tambang emas Muara Aman menarik perhatian penduduk disekitarnya untuk merantau ke Muara Aman, termasuk Lauw Djoe Djim yang datang dari Padang dan beberapa orang pegawai tambang emas itu juga menjadi bagian dari anggota Gereja Advent. Luther Panjaitan membantu Lauw mengadakan kebaktian kebangunan rohani di sana dan membaptiskan 6 jiwa.
Daftar pimpinan
Urutan Pimpinan Daerah ini sejak diorganisasi tahun 1929 adalah sebagai berikut:
Gereja Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia Daftar gereja-gereja Batak Dewan Gereja-Gereja Sedunia Gereja Reformed Gereja-Gereja Katolik Timur Gereja Asiria Timur Gereja Latin Pujangga Gereja Dewan Gereja-Gereja Asia Aliansi Gereja-Gereja Reformasi Dunia Persekutuan Gereja-Gereja Reformed Sedunia Kongregasi bagi Gereja-gereja Oriental Gereja (bangunan) Gereja Puhsarang Gereja Belanda Gereja partikular Gereja-gereja Maria Katolik Gereja Metodis Gereja di Timur Gereja-Gereja Ortodoks Oriental Gereja Toraja Gereja Katolik Roma Daftar bangunan gereja di Indonesia Tata Gereja Gereja Ortodoks Suri…
ah Persekutuan Gereja-Gereja Pentakosta Indonesia Gereja Baptis Gereja Ortodoks Timur Gereja Katolik Suriah Arsitektur Gereja Gereja Protestan di Indonesia Bapa Gereja Gereja Katolik Siro-Malankara Gereja Kawaiahao Gereja Kristen Indonesia Gereja Katolik Yunani Ruthenia Gereja Bethany Indonesia Persekutuan Kerjasama Antar Gereja-gereja di Indonesia Gereja Katolik Albania-Italia Gereja Ortodoks Mesir Empat Ciri Gereja Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh Gereja Presbiterian Gereja Inggris Gereja Santo Yusuf, Semarang Gereja Lutheran Gereja Reformed Belanda Gereja Katolik Kaldea Persekutuan Gereja-gereja Tionghoa Indonesia Gereja Mission Batak Musik gereja Gereja Tiberias Indonesia Gereja-gereja di Roma Organisasi Gereja Ortodoks Gereja Tua Petäjävesi Dokumen Keesaan Gereja Gereja Kristus (Melaka) Gereja Mathias Budapest Gereja Koptik Kerapatan Gereja Protestan Minahasa Hukum Gereja Gereja Kristen Wesley Indonesia Gereja Santo Yakobus, Kelapa Gading Gereja Katolik Etiopia Gereja Pentakosta Gereja Katolik (disambiguasi) Gereja Santo Panteleimon Gereja Swedia Gereja Santo Antonius, Purbayan Gereja Protestan Indonesia Donggala Gereja di Indonesia Gereja Kristen Sumatera Bagian Selatan Ke