Wangsa Hohenzollern-Sigmaringen adalah sebuah cabang Swabia senior dari Wangsa Hohenzollern. Cabang tersebut memerintah Kabupaten Hohenzollern-Sigmaringen di Swabia, yang pada 1623 menjadi sebuah kepangeranan. Negara berdaulat kecil tersebut dengan ibu kota Sigmaringen dianeksasi ke Kerajaan Prusia pada 1850 setelah penyerahan kedaulatannya setelah revolusi 1848, yang kemudian menjadi bagian dari Provinsi Hohenzollern yang baru dibentuk.
Sejarah
Kabupaten Hohenzollern-Sigmaringen dibentuk pada 1576, setelah partisi Kabupaten Hohenzollern, sebuah fief dari Kekaisaran Romawi Suci. Ketika bupati Hohenzollern terakhir, Karl I (1512–1579) meninggal, wilayah tersebut dibagi di antara tiga anaknya: