* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik dan akurat per 6 August 2018 ‡ Penampilan dan gol di tim nasional akurat per 29 November 2014
Utina dikenal sebagai pemain yang memiliki kemampuan operan pendek maupun panjang yang akurat, mengatur tempo permainan, akselerasi dan daya jelajah yang tinggi di lapangan tengah, sehingga menjadi salah satu pemain langganan tim nasional dalam beberapa tahun.[1] Karena penampilannya itu pula ia beberapa kali mendapatkan predikat sebagai pemain terbaik,[1] salah satunya ketika pertandingan Indonesia melawan Bahrain di Piala Asia 2007.[2]
Kehidupan pribadi
Firman Utina yang lahir dan besar di Manado, Sulawesi Utara, berasal dari keluarga beretnis Gorontalo. Utina juga merupakan seorang Muslim dan selalu berusaha menjalankan ibadah puasa saat Ramadan meskipun saat kompetisi sedang berjalan.[3] Ia memiliki seorang istri bernama Marita Yustika, yang dinikahinya pada tanggal 3 Maret 2004 dan telah dikaruniai dua orang anak bernama Rayhan Utina dan Salsabila Utina.
Pada tahun 2004, Utina sempat melepas statusnya sebagai Pegawai Negeri Sipil demi mengikuti ajakan pelatih Benny Dollo untuk membela Arema. Benny Dollo adalah pelatih yang berjasa dalam permulaan dan perkembangan karir Utina sebagai pemain sepak bola.[4]