Kewenangan Parlemen tertulis dalam Konstitusi Albania. Parlemen bertanggung jawab untuk mengubah perbatasan negara Albania, mengubah Konstitusi, mengesahkan semua undang-undang, menyetujui anggota kabinet, mengawasi kerja pemerintah, menyatakan perang, memutuskan gencatan senjata, dan mengesahkan anggaran negara. Tugas lain meliputi mengadakan referendum, melakukan pemilu, yang mengawasi kerja lembaga pemerintah dan aparatur sipil lainnya yang bertanggung jawab kepada parlemen, memberikan amnesti, serta tugas-tugas lain yang ditetapkan oleh konstitusi. Parlemen juga memilih Presiden Albania. Ketika seluruh anggota Parlemen terpilih, sidang paripurna pertama akan diadakan selambat-lambatnya 20 hari setelah selesainya pemilu dengan Presiden sebagai ketua.[4] Seluruh undang-undang yang disahkan oleh Parlemen diterbitkan oleh Berita Negara Albania (bahasa Albania: Fletorja Zyrtare), yang merupakan berita negara dari Pemerintah Albania.[5]
Hukum di Albania telah berubah tergantung rezim yang berkuasa. Perubahan yang paling penting adalah periode sebelum 1947. Dari tahun 1920 hingga 1923, lembaga legislatif Albania dikenal dengan nama Dewan Nasional (Albania: Këshillit Kombëtar).[7] Selama periode Republik Albania, negara ini mempunyai lembaga legislatif dua kamar, yang terdiri dari Senat (Albania: Senatit) dan Dewan Perwakilan (Albania: Dhomës së Deputetëve). Dari tahun 1928 hingga 1939 selama era Kerajaan Albania, lembaga legislatif Albania dikenal dengan nama Parlemen (Albania: Parlamentit).
Ketika pendudukan Italia di Albania dan ketika Kerajaan Albania 1939, Lembaga legislatif Albania dikenal dengan nama Kooperatif Fasis Agung (Albania: Korporativi i Epërm Fashist). Dari tahun 1943 hingga 1944 selama pendudukan Nazi di Albania dan pembentukan Kerajaan Albania 1943, lembaga legislatif di Albania dikenal dengan nama Majelis Nasional (Albania: Kuvendi Kombëtar). Dari tahun 1944 hingga akhir 1945, Dewan Pembebasan Antifasis Nasional (Albania: Këshilli Antifashist Nacional Çlirimtar) dibentuk oleh politikus yang menentang pementihan boneka Nazi.[8]
Kemudian ketika periode banyak pergantian rezim, lembaga legislatif Albania dikenal dengan nama Majelis Perwakilan (Albania: Asambleja Kushtetuese or Kuvendi Kushtetues).
Saat ini
Dari tahun 1947 hingga 1999, ketika era Republik Rakyat Sosialis Albania, lembaga legislatif di Albania dikenal dengan nama Majelis Rakyat (Albania: Kuvendi Popullor). Sejak 1997, lembaga legislatif lebih dikenal dengan naman Parlemen Republik Albania (Albania: Kuvendi i Republikës së Shqipërisë).[a]
Kewenangan, tugas dan tanggung jawab
Kewenangan Parlemen tertulis dalam Konstitusi Albania. Parlemen menjadi perwakilan warga Albania dan bertindak sebagai lembaga legislatif negara. Parlemen memiliki dua masa sidang setiap tahunnya. Masa sIdang pertama dimulai pada Senin ketiga di bulan Januari dan masa sidang kedua dimulai pada Senin pertama bulan September.[12] Namun, masa sidang luar biasa sesi dapat diadakan dengan adanya perintah Presiden Albania, Perdana Menteri Albania, atau seperlima dari anggota parlemen.[13] Sidang tersebut terbuka untuk umum.[14] Parlemen membuat keputusan melalui suara mayoritas yang harus dihadiri lebih dari setengah keseluruhan anggotanya, kecuali jika ada keputusan lain yang tertulis dalam konstitusi. Namun, keputusan dapat disetujui setelah mendapat tiga perlima suara dari anggota yang hadir.[15]
Kewenangan lain dari parlemen antara lain melakukan peninjauan terhadap hubungan ekonomi, hukum dan politik di Albania; pelestarian alam dan warisan budaya di Albania; dan membentuk persekutuan dengan negara lain. Parlemen memilih Presiden melalui pemungutan suara rahasia tanpa perdebatan dan harus disetujui oleh tiga-perlima dari anggota parlemen. Presiden memberikan pidato pada Parlemen dan menetapkan tanggal pemilu parlemen, dan mengadakan referendum. Presiden menunjuk Perdana Menteri atas usulan dari Parlemen; jika Perdana Menteri tidak disetujui oleh Presiden, Parlemen memilih seorang Perdana Menteri dalam waktu 10 hari. Sebagaimana yang ditetapkan oleh Konstitusi, tidak ada kekuatan militer asing dapat berada, atau melewati, perbatasan Albania, kecuali dengan hukum yang disetujui oleh parlemen.[16]
Pemilu
Sebanyak 140 anggota Parlemen menjabat dengan masa jabatan empat tahun. Pemilu diadakan setiap empat tahun sekali, atau lebih awal. Namun, hal tersebut relatif jarang terjadi jika Parlemen dibubarkan sebelum waktunya oleh Presiden.[17] Sebanyak 100 anggota dipilih secara langsung. Pemilihan Parlemen diadakan 60 sampai 30 hari sebelum masa jabatan berakhir dan tidak lebih dari 45 hari setelah pembubaran parlemen. Anggota Parlemen dipilih di 12 daerah pemilihan dengan sistem perwakilan proporsional daftar partai tertutup. Kursi dialokasikan dengan menggunakan metode D'hondt dengan ambang batas parlemen 2,5%. Parlemen dapat dibubarkan oleh Presiden berdasarkan rekomendasi dari Perdana Menteri jika mendapat mosi tidak percaya oleh Parlemen.[18]
Catatan
^Terjemahan langsung dari kata tersebut adalah "Majelis."[9][10] Namun, pemerintah Albania menggunakan terjemahan "Parlemen."[11]
Referensi
^"1998 Constitution of the Republic of Albania"(PDF). osce.org (dalam bahasa English). hlm. 12. Article 64 - 1. The Assembly consists of 140 deputies. One hundred deputies are elected directly in single member electoral zones with an approximately equal number of voters. Forty deputies are elected from multi-name lists of parties or party coalitions according to their rankingPemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
^"1998 Constitution of the Republic of Albania"(PDF). osce.org (dalam bahasa English). hlm. 1. Article 1 - 3.: Governance is based on a system of elections that are free, equal, general and periodic.Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link) CS1 maint: Unrecognized language (link)
^"1998 Constitution of the Republic of Albania"(PDF). osce.org (dalam bahasa English). hlm. 1. Article 2 - 1 & 2.: Sovereignty in the Republic of Albania belongs to the people.; The people exercise sovereignty through their representatives or directly.Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link) CS1 maint: Unrecognized language (link)
^"Kuvendi i Lezhës (1444)". letersia.fajtori.com (dalam bahasa Albanian).Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link) CS1 maint: Unrecognized language (link)
^"Leaders over the years". parlament.al (dalam bahasa English). Albanian Parliament. Diakses tanggal 7 June 2016.Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link) [pranala nonaktif permanen] CS1 maint: Unrecognized language (link)
^Hysa, Ramazan (2003). Albanian-English, English-Albanian Standard Dictionary. New York, NY: Hippocrene Books. hlm. 184. ISBN978-0-7818-0979-5.
^Leonard, Newmark, ed. (1999). Albanian-English Dictionary. New York, NY: Oxford University Press. hlm. 431–432. ISBN0-19-860322-3.
^"Republic of Albania Parliament" (dalam bahasa English). Albanian Parliament. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-04-29. Diakses tanggal 7 June 2016.Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
^"1998 Constitution of the Republic of Albania". osce.org (dalam bahasa English). hlm. 14. The Assembly conducts its annual work in two sessions. The first session begins on the third Monday of January and the second session on the first Monday of SeptemberPemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link) CS1 maint: Unrecognized language (link)
^"1998 Constitution of the Republic of Albania". osce.org (dalam bahasa English). The Assembly meets in extraordinary session when requested by the President of the Republic, the Prime Minister or by one-fifth of all the deputiesPemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link) CS1 maint: Unrecognized language (link)
^"1998 Constitution of the Republic of Albania". osce.org (dalam bahasa English). hlm. 15. There are approved by three-fifths of all members of the AssemblyPemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link) CS1 maint: Unrecognized language (link)
^"1998 Constitution of the Republic of Albania". osce.org (dalam bahasa English). hlm. 3. No foreign military force may be situated in, or pass through, the Albanian territory, and no Albanian military force may be sent abroad, except by a law approved by a majority of all members of the Assembly.Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link) CS1 maint: Unrecognized language (link)
^"1998 Constitution of the Republic of Albania". osce.org (dalam bahasa English). hlm. 12. The Assembly is elected for four years.Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link) CS1 maint: Unrecognized language (link)
^"1998 Constitution of the Republic of Albania". osce.org (dalam bahasa English). hlm. 19. If the Assembly fails to elect a new Prime Minister, the President of the Republic dissolves the Assembly.Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link) CS1 maint: Unrecognized language (link)