Kompetensi |
: |
Secara institusional program studi ekonomi pembangunan mempunyai tujuan mendidik mahasiswa yang memiliki kompetensi dalam pengetahuan tentang ilmu ekonomi (economics knowledge) ekonomi moneter dan perencanaan pembangunan, termasuk aplikasinya, memiliki kemampuan analisis ekonomi yang baik (analytical skills) dan mampu berkarya saat mereka bekerja (practical skills).\012lulusan program studi meliputi 5 konsentrasi\0121)\011kompetensi moneter\012mampu dan terampil dalam menganalisis, memecahkan, dan mencari solusi masalah serta memprediksi keadaan perekonomian baik secara makro maupun mikro. khususnya menguasai keilmuan, keahlian dan ketrampilan analisis yang kuat terhadap fenomena ekonomi moneter dan bisnis yang terjadi di era globalisasi.\012\0122)\011kompetensi perencanaan pembangunan\012menguasai potensi-potensi, kelemahan dan keunggulan pusat dan daerah hingga alternatif kebijakan pusat maupun daerah unggulan.\012\0123)\011kompetensi ekonomi regional\012menguasai dimensi spasial/lokasi dimana aktivitas ekonomi harus dilakukan sehingga aktivitas perekonomian tersebut dapat mendukung pertumbuhan ekonomi suatu kawasan atau wilayah. ekonomi regianal akan menjawab pertanyaan, misalnya, dimanakah lokasi suatu industri atau sarana publik harus diletakan sehingga dapat mendorong terjadinya pertumbuhan ekonomi suatu kawasan? kebijakan apa yang harus dilakukan oleh pemerintah untuk mendorong agar suatu kawasan perekonomiannya dapat mengalami pertumbuhan?\012\012\0124)\011kompetensi ekonomi sektor publik\012menguasai fungsi pemerintah dalam perekonomian yang tercermin dalam kebijaksanaan anggaran pendapatan. dibandingkan dengan matakuliah ekonomi publik i, matakuliah ini lebih menitik beratkan pada pembahasan tentang penerimaan pajak pemerintah.\012\0125)\011kompetensi ekonomi industri\012menguasai keunggulan bersaing negara, atribut-atribut yang menimbulkan keunggulan bersaing dalam berbagai industri dan implikasinya pada perusahaan dan pemerintah. inti dari teori keunggulan bersaing adalah prinsip-prinsip strategi bersaing industri-industri secara individual, dan bagaimana karakteristik negara dapat mempengaruhi kemampuan perusahaan untuk meraih keberhasilan dalam industri.\012\012pada pelaksanaanya baru dua kompentsi yang dijalankan yaitu kompetensi moneter dan kompetensi perencanaan pemmbangunan\012 |