Liga Champions UEFA 2011–2012 adalah musim ke-57 kompetisi sepak bola klub tertinggi di Eropa yang diselenggarakan oleh UEFA, dan musim ke–20 di saat ini berformat Liga Champions UEFA. Sebagai bagian dari uji coba sejak Liga Eropa UEFA 2009–2010, dua asisten wasit tambahan, masing-masing satu di garis gawang, yang digunakan dalam semua pertandingan di babak play off.[1]
Final diadakan di Allianz Arena di Munich, Jerman.[2] Manajer sementara ChelseaRoberto Di Matteo memimpin klub untuk memenangkan gelar Liga Champions pertama mereka setelah mengalahkan Bayern Munich 4–3 melalui adu penalti di final.[3] Sebagai penyewa Allianz Arena (dikenal sebagai Fußball Arena München untuk final), ini berarti Bayern menjadi finalis pertama yang mempunyai keunggulan sebagai tuan rumah sejak 1984. Dengan memenangkan turnamen, Chelsea mendapatkan tempat di Piala Dunia Antarklub FIFA 2012 dan Piala Super UEFA 2012. Barcelona adalah juara bertahan, tetapi disingkirkan oleh pemenang Chelsea di semifinal.
Alokasi tim asosiasi
Sebanyak 76 tim berpartisipasi dalam Liga Champions 2011–2012 dari 52 asosiasi UEFA (Liechtenstein tidak menyelenggarakan kompetisi liga domestik). Tempat yang dialokasikan untuk setiap asosiasi didasarkan pada koefisien negara UEFA mereka pada tahun 2010, yang memperhitungkan kinerja mereka di kompetisi Eropa dari tahun 2005–2006 hingga 2009–2010.[4]
Di bawah ini adalah skema kualifikasi Liga Champions UEFA 2011-2012:[5]
Asosiasi 1–3 masing-masing memiliki empat tim yang lolos
Asosiasi 4–6 masing-masing memiliki tiga tim yang lolos
Asosiasi 7–15 masing-masing memiliki dua tim yang lolos
Asosiasi 16–53 masing-masing memiliki satu tim yang lolos (tidak termasuk Liechtenstein)
Sejak pemenang Liga Champions UEFA 2010–2011, Barcelona, memperoleh tempat di babak grup melalui penempatan liga domestik mereka, tempat pemegang gelar yang dicadangkan di babak grup secara efektif dikosongkan. Untuk mengkompensasi:[6]
Juara asosiasi 13 (Swiss) dipromosikan dari babak kualifikasi ketiga ke babak grup.
Juara asosiasi 16 (Skotlandia) dipromosikan dari babak kualifikasi kedua ke babak kualifikasi ketiga.
Juara asosiasi 48 dan 49 (Kepulauan Faroe dan Irlandia Utara) dipromosikan dari babak kualifikasi pertama ke babak kualifikasi kedua.
Tim yang masuk di babak ini
Tim maju dari babak sebelumnya
Babak kualifikasi pertama (4 tim)
4 juara dari asosiasi 50–53
Babak kualifikasi kedua (34 tim)
32 juara dari asosiasi 17–49 (kecuali Liechtenstein)
2 pemenang dari babak kualifikasi pertama
Babak kualifikasi ketiga
Jalur Juara (20 tim)
3 juara dari asosiasi 14–16
17 pemenang dari babak kualifikasi kedua
Jalur Liga (10 tim)
9 runner-up dari asosiasi 7–15
1 peringkat ketiga dari asosiasi 6
Babak play-off
Jalur Juara (10 tim)
10 pemenang dari babak kualifikasi ketiga Jalur Juara
Jalur Liga (10 tim)
2 peringkat ketiga dari asosiasi 4 dan 5
3 peringkat keempat dari asosiasi 1–3
5 pemenang babak kualifikasi ketiga Jalur Liga
Babak grup (32 tim)
13 juara dari asosiasi 1–13
6 runner-up dari asosiasi 1–6
3 peringkat ketiga dari asosiasi 1–3
5 pemenang dari babak play-off Jalur Juara
5 pemenang dari babak play-off Jalur Liga
Babak gugur (16 tim)
8 pemenang grup dari babak grup
8 runner-up grup dari babak grup
Tim
Posisi liga musim sebelumnya ditunjukkan dalam tanda kurung.[7][8]
^Turki (TUR): Fenerbahçe, juara Süper Lig 2010–2011, dilarang oleh Federasi Sepak Bola Turki pada 24 Agustus 2011 dari berpartisipasi dalam Liga Champions UEFA 2011–2012 karena penyelidikan yang sedang berlangsung terhadap pengaturan pertandingan.[10][11] UEFA memutuskan untuk mengganti mereka di babak grup dengan Trabzonspor, runner-up liga, yang sempat kalah di babak kualifikasi ketiga Liga Champions dan saat itu sedang mengikuti babak play-off Liga Eropa.[12]
Jadwal
Seluruh pengundian dilakukan di Markas UEFA di Nyon, Swiss kecuali disebutkan lainnya.[13]
Pada babak kualifikasi dan babak play-off, tim dibagi menjadi tim unggulan dan tim tidak unggulan berdasarkan Koefisien klub UEFA tahun 2011,[14][15] dan kemudian diundi ke dalam pertandingan kandang dan tandang dua leg. Tim dari asosiasi yang sama tidak dapat diundi melawan satu sama lain.
Babak kualifikasi pertama
Pengundian babak kualifikasi pertama dan kedua dilaksanakan pada tanggal 20 Juni 2011.[16] Leg pertama dimainkan pada 28 Juni, dan leg kedua dimainkan pada 5 dan 6 Juli 2011.
Pengundian babak kualifikasi ketiga dilaksanakan pada tanggal 15 Juli 2011.[17] Leg pertama dimainkan pada 26 dan 27 Juli, dan leg kedua dimainkan pada 2 dan 3 Agustus 2011.
Babak kualifikasi ketiga dibagi menjadi dua bagian terpisah: satu untuk juara (disebut Jalur Juara) dan satu lagi untuk non-juara (disebut Jalur Liga). Tim yang kalah di kedua jalur akan mengikuti babak play-off Liga Eropa UEFA 2011–2012.
Pengundian babak play-off dilaksanakan pada tanggal 5 Agustus 2011.[18] Leg pertama dimainkan pada 16 dan 17 Agustus, dan leg kedua dimainkan pada 23 dan 24 Agustus 2011.
Babak play-off dibagi menjadi dua bagian terpisah: satu untuk juara (disebut Jalur Juara) dan satu lagi untuk non-juara (disebut Jalur Liga). Tim yang kalah di kedua bagian akan memasuki babak grup Liga Eropa UEFA 2011–2012.
Lokasi tim babak grup Liga Champions UEFA 2011–2012. Coklat: Grup A; Merah: Grup B; Oranye: Grup C; Kuning: Grup D; Hijau: Grup E; Biru: Grup F; Ungu: Grup G; Merah Muda: Grup H.
Babak grup menampilkan 32 tim, yang dialokasikan ke dalam pot berdasarkan koefisien klub UEFA mereka pada tahun 2011 (kecuali pemegang gelar, Barcelona, yang ditempatkan di Pot 1 secara otomatis),[14][15] dan kemudian diundi menjadi delapan grup yang terdiri dari empat tim. Tim dari asosiasi yang sama tidak dapat diundi melawan satu sama lain. Pengundian diadakan pada tanggal 25 Agustus 2011 di Monako.[19]
Di setiap grup, tim bermain melawan satu sama lain kandang dan tandang dalam format round-robin. Hari pertandingannya adalah 13–14 September, 27–28 September, 18–19 Oktober, 1–2 November, 22–23 November, dan 6–7 Desember 2011. Juara dan runner-up grup melaju ke babak 16 besar, sementara tim peringkat ketiga mengikuti babak 32 besar Liga Eropa UEFA 2011–2012.
Jika dua tim atau lebih memiliki poin yang sama pada penyelesaian pertandingan grup, kriteria berikut diterapkan untuk menentukan peringkat (dalam urutan menurun):[5]
Jumlah poin yang diperoleh dalam pertandingan grup yang dimainkan di antara tim-tim yang bersangkutan;
Selisih gol dari pertandingan grup yang dimainkan di antara tim-tim yang bersangkutan;
Jumlah gol dalam pertandingan grup yang dimainkan di antara tim-tim yang bersangkutan;
Jumlah gol yang dicetak di laga tandang dalam pertandingan grup yang dimainkan di antara tim-tim yang bersangkutan;
Jika setelah menerapkan kriteria 1) sampai 4) pada beberapa tim, masih ada dua tim yang mempunyai peringkat yang sama, maka kriteria 1) sampai 4) akan diterapkan kembali untuk menentukan peringkat tim-tim tersebut;
Selisih gol dari seluruh pertandingan grup yang dimainkan;
Jumlah gol yang dicetak dari semua pertandingan grup yang dimainkan;
Jumlah poin koefisien yang dikumpulkan oleh klub yang bersangkutan, serta asosiasinya, selama lima musim sebelumnya.
Pada babak gugur ini, masing-masing klub bermain secara kandang dan tandang, kecuali partai final yang dimainkan di tempat netral. Pengundian babak 16 besar dilakukan pada 16 Desember 2011.[21] Pengundian untuk babak perempatfinal, semifinal dan final (untuk menentukan tim "tuan rumah") dilakukan pada 16 Maret 2012.[22] Kedua proses pengundian dipimpin oleh pemain sepak bola asal Jerman, Paul Breitner, yang ditunjuk UEFA sebagai duta final Liga Champions 2012.
Pada pengundian babak 16 besar, delapan klub masuk sebagai unggulan sisanya non-unggulan. Klub unggulan diundi menghadapi klub non-unggulan, dimana klub unggulan menjadi tuan rumah pada pertandingan kedua. Klub dari grup yang sama maupun dari asosiasi yang sama tidak dipertemukan satu sama lain. Untuk pengundian babak perempatfinal dan seterusnya pembatasan tersebut tidak dilakukan.