Universitas Papua

Universitas Papua


 
Peta
 
Peta
Peta
Informasi
MotoPro Humanitate Scientia (Latin)[1] Ilmu Untuk Kemanusiaan (Indonesian)
JenisPerguruan Tinggi Negeri
Didirikan10 November 1962 sebagai FPPK UNCEN, 7 September 1982 sebagai FAPERTA UNCEN, pada 3 November 2000 diresmikan sebagai Universitas Negeri Papua, kemudian pada tanggal 17 Oktober 2014 resmi berganti nama menjadi UNIVERSITAS PAPUA berdasarkan Peraturan Presiden (PERPRES) Republik Indonesia Nomor 155/Tahun 2014. Universitas Papua disingkat UNIPA.
Lembaga induk
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
RektorDr. Meky Sagrim, S.P., M.Si.
MaskotBunga Anggrek Kribo dan Kupu-Kupu Sayap Burung
Facebook: Universitas.Papua Modifica els identificadors a Wikidata
Hymne universitas papua adalah hymne yang dinyanyikan saat acara resmi universitas papua

Universitas Papua (UNIPA) adalah sebuah perguruan tinggi negeri yang berada di Manokwari, Indonesia.[2] Universitas Papua didirikan pada tanggal 3 November 2000, peresmiannya dilakukan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi atas nama Menteri Pendidikan Nasional pada hari Sabtu, tanggal 28 Juli 2011.

Pada tanggal 17 Oktober 2014 Universitas Negeri Papua berganti nama menjadi Universitas Papua berdasarkan Peraturan Presiden (PERPRES) Republik Indonesia Nomor 155 Tahun 2014. Saat ini Universitas Papua memiliki 3 Kampus Unggulan di Provinsi Papua Barat.

Universitas Papua disingkat UNIPA merupakan pengembangan dari Fakultas Pertanian Universitas Cenderawasih yang perkembangannya melalui empat periode, yaitu periode FPPK UNCEN (1964-1982), FAPERTA UNCEN (1982-2000), Universitas Negeri Papua (2000-2014), dan pada akhirnya Universitas Papua (2014 - sekarang).

Rektor Pertama UNIPA adalah Prof. Dr. Ir. Frans Wanggai (2000-2008). Rektor Kedua UNIPA adalah Ir. Jan Pieter Karafir, M.Ec. (2008-2012) yang kemudian dilanjutkan oleh Plt Rektor UNIPA Dr. Ir. Merlyn Lekitoo, MS. (2011-2012). Rektor Ketiga UNIPA dijabat oleh Dr. Suriel S. Mofu, S.Pd., M.Ed.TEFL., M.Phil. (Oxon) (2012 - 2016) yang kemudian dilanjutkan oleh Plt Rektor Dr. Ir. Onesimus Yoku, MS. (2015 -2016). Rektor UNIPA keempat adalah Dr. Ir. Jacob Manusawai, MH. (2016 - 2020). Saat ini UNIPA dipimpin oleh Rektor Kelima yaitu Dr. Meky Sagrim, S.P., M.Si.

Kampus utama UNIPA berlokasi di Kelurahan Amban, Manokwari dan letaknya berada pada ketinggian ± 110 meter di atas permukaan air laut.[1][3] Lokasi lain UNIPA tersebar di 6 kabupaten dan 1 Kota lain di Tanah Papua yakni Kota Sorong dan Kabupaten Sorong, Wagethe (Kab Dogiyai), Ransiki (Kab Manokwari Selatan), Anggi (Kab Pegunungan Arfak), Mandou (Kab Biak Numfor) dan Waisai (Kab Raja Ampat).

Bangunan pada kampus utama UNIPA di Manokwari terdiri dari gedung perkantoran, gedung kuliah, gedung laboratorium, gedung perpustakaan, perumahan dinas, dan asrama mahasiswa serta gedung-gedung penunjang lainnya. UNIPA memiliki lahan seluas 603,9 ha, luasan lahan yang dimanfaatkan kurang lebih 70% untuk perumahan dinas, perkantoran, fasilitas pendidikan, fasilitas kemahasiswaan dan kebun percobaan, dan selebihnya (30%) masih berupa hutan alam.[4]

Kampus Kedua UNIPA diresmikan di Aimas Kabupaten Sorong oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada tanggal 10 Mei 2014. Kampus Kedua yang memiliki lahan seluas 200 hektar ini dimulai pengembangannya dengan pendirian Fakultas Kedokteran dan pembukaan Program Studi Pendidikan Dokter yang telah dimulai kegiatan akademiknya pada tahun 2014/2015. Kampus Kedua ini lahir sebagai hasil kerjasama UNIPA dan Pemerintah Kabupaten Sorong. Saat ini Fakultas Kedokteran masih menggunakan Rumah Sakit Pemerintah Kabupaten Sorong yang berlokasi di Aimas sementara pembangunan gedung utama fakultas kedokteran telah dimulai sejak tahun anggaran 2013 di atas lahan seluas 200 ha di SP1 Kabupaten Sorong.

Kampus Ketiga UNIPA di Waisai, Kabupaten Kepulauan Raja Ampat dengan konsentrasi Perikanan, Kelautan dan Pariwisata saat sedang dikembangkan oleh sebuah Tim Pengembangan Fakultas Perikanan, Kelautan dan Pariwisata yang dibentuk oleh Rektor UNIPA. Luas lahan Kampus ketiga UNIPA di Waisai adalah 20 hektar.

SEJARAH UNIPA

Periode FPPK Universitas Cenderawasih 1964 - 1962

Sejarah perkembangan Universitas Papua dimulai dari Universitas Cenderawasih (UNCEN) yang didirikan pada tanggal 10 November 1962. Pada tanggal tersebut, Pemerintah Indonesia mendirikan UNCEN di Kota Baru (Jayapura sekarang), berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 389 tanggal 31 Desember 1962 dan Keputusan Bersama WANPA/Koordinator Urusan Irian Barat dan Menteri Pendidikan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) Nomor 140/PTIP/1962 tanggal 10 Nopember 1962. Pada saat didirikan, UNCEN terdiri dari empat fakultas, yaitu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Hukum, Ketatanegaraan dan Ketataniagaan, Fakultas Pertanian, dan Fakultas Peternakan. Dalam perjalanannya kedua fakultas yang terakhir digabungkan menjadi Fakultas Pertanian, Peternakan, dan Kehutanan (FPPK UNCEN), berdasarkan Keputusan Menteri PTIP Nomor 77/PTIP/1964, tanggal 17 Juli 1964. Kuliah perdananya dimulai pada tanggal 5 Oktober 1964. FPPK UNCEN berkedudukan di Manokwari. Selain itu telah ada Lembaga Penelitian dan Pendidikan Pertanian Manokwari (LP3M). LP3M didirikan pada tahun 1961 oleh Pemerintah Belanda dengan nama Agrarische Proefstation Manokwari (APM), sebagai suatu lembaga penelitian pertanian di kawasan Pasifik. Berdasarkan Keputusan Gubernur Irian Jaya Nomor 60/GIJ/1978, tanggal 21 April 1978, LP3M diserahkan pengelolaannya kepada Universitas Cenderawasih dan diubah namanya menjadi Lembaga Penelitian Pertanian Universitas Cenderawasih (LPP UNCEN). FPPK UNCENmenyelenggarakan program pendidikan sarjana (6 tahun), pada Jurusan Pertanian, Peternakan dan Jurusan Kehutanan.

Periode FAPERTA UNCEN (1982-2000)

Berdasarkan Surat Keputusan Rektor UNCEN Nomor 071/a/RUC/82, tanggal 18 Juli 1982, seluruh aset LPP UNCEN diserahterimakan ke FPPK UNCEN. Selanjutnya berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 74 Tahun 1982, tanggal 7 September 1982, Fakultas Pertanian, Peternakan dan Kehutanan berubah nama menjadi FAPERTA UNCEN dan mulai menyelenggarakan program pendidikan Sarjana 4 tahun (S1) pada Jurusan Pertanian, Peternakan dan Kehutanan. Pada tahun 1984 berdasarkan Surat Keputusan Dirjen Dikti Nomor 101/DIKTI/KEP/1984, tanggal 21 Agustus 1984, FAPERTA UNCEN mengelola dua jurusan: Jurusan Budidaya Pertanian dan Jurusan Kehutanan. Jurusan Budidaya Pertanian mengelola tiga program studi, yaitu Program Studi Agronomi, Sosial Ekonomi Pertanian dan Produksi Ternak, sedangkan Jurusan Kehutanan mengelola satu program studi, yaitu Program Studi Budidaya Hutan. Pada tahun 1999 Faperta UNCEN mulai menyelenggarakan program pendidikan profesional dengan dimulainya Program Studi Diploma 3 Perkebunan dan kemudian Program Studi Diploma 3 Kehutanan pada tahun 2002 dan Diploma 3 Kesehatan Hewan pada tahun 2002. Persiapan menuju Perguruan Tinggi mandiri, dilakukan dengan penyusunan beberapa dokumen antara lain Rencana Pengembangan FAPERTA UNCEN 1991-2004, Master Plan FAPERTA UNCEN 1993-2002 dan Master Plan Universitas Papua 2003-2010, Rencana Strategis FAPERTA UNCEN Tahun 1996-2004 dan dokumen pendirian Universitas Papua (1999-2000) serta naskah akademik Universitas Papua tahun 2000.

Periode Universitas Negeri Papua (2000-2014)

Ketika pertama kali diusulkan pendirian universitas di kampus Faperta UNCEN Manokwari nama yang diusulkan untuk ditetapkan sebagai nama universitas adalah UNIVERSITAS PAPUA. Tetapi pada saat keluarnya Surat Keputusan Presiden nama yang digunakan adalah UNIVERSITAS NEGERI PAPUA karena keluarnya keputusan tersebut bersamaan dengan berbagai Universitas Negeri yang adalah penjelmaan dari berbagai IKIP di Indonesia. Universitas Negeri Papua ditetapkan dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia tanggal 3 Nopember 2000 tentang pendirian Universitas Negeri Papua. Peresmian Universitas Negeri Papua dilakukan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi atas nama Menteri Pendidikan Nasional pada tanggal 28 Juli 2001. Pada tanggal 15 Mei 2002, diterbitkannya Kepmendiknas Nomor 111/O/2002, tentang Organisasi dan Tata Kerja UNIPA. Fakultas yang disetujui sebanyak 6 fakultas yaitu: Fakultas Pertanian dan Teknologi Pertanian, Fakultas Kehutanan, Fakultas Peternakan Perikanan dan Ilmu Kelautan, Fakultas MIPA, Fakultas Ekonomi dan Fakultas Sastra. Peresmian fakultas dan pelantikan para dekan dilakukan pada tanggal 27 Nopember 2002. Pada tahun 2013 dan 2014 Kampus UNIPA telah dimekarkan menjadi tiga kampus, yaitu Kampus I Manokwari, Kampus II Sorong, dan Kampus III Raja Ampat. Peresmian Kampus II dan Pencanangan Kampus III dilakukan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada tanggal 10 Mei 2014.

Periode Universitas Papua (2014 – sekarang)

Pada tahun 2014 Senat UNIPA menetapkan perubahan nama Universitas Negeri Papua menjadi Universitas Papua. Perubahan nama menjadi Universitas Papua adalah berdasarkan fakta sejarah bahwa pada awal pembentukannya sebagai sebuah universitas baru nama yang diusulkan ke Presiden Republik Indonesia adalah Universitas Papua yang merupakan pengembangan dari Fakultas Pertanian Universitas Cenderawasih (FAPERTA UNCEN). Namun pada saat keluarnya Keputusan Presiden nama yang digunakan adalah Universitas Negeri Papua. Ada penambahan kata negeri pada nama Universitas Papua yang diusulkan. Fakta menunjukkan bahwa penambahan nama negeri pada universitas baru di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia adalah untuk membedakan perguruan tinggi negeri yang awal pembentukannya berasal dari Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia misalnya IKIP Jakarta menjadi Universitas Negeri Jakarta, IKIP Manado menjadi Universitas Negeri Manado, IKIP Medan menjadi Universitas Negeri Medan, IKIP Makassar menjadi Universitas Makassar, dan lain-lain.

Usulan Rektor UNIPA pada tahun 2014 disetujui Pemerintah dan nama Universitas Negeri Papua berubah menjadi Universitas Papua sejak tanggal 17 Oktober 2014 dengan keluarnya Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 155 Tahun 2014 tanggal 17 Oktober 2014 tentang Perubahan nama Universitas Negeri Papua menjadi Universitas Papua. Singkatan nama Universitas Papua tetap sama yaitu UNIPA. Pada tanggal 3 Maret 2015 Organisasi dan Tata Kerja (OTK) UNIPA yang baru disahkan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi dengan Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 3 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Papua dan telah diundangkan pada tanggal 3 Maret 2015 oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia. Berdasarkan Peraturan Menteri tersebut, ditetapkan 13 fakultas dan 1 program pascasarjana. Ketigabelas fakultas yang telah ditetapkan masing-masing: (1) Fakultas Pertanian; (2) Fakultas Teknologi Pertanian; (3) Fakultas Peternakan; (4) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan; (5) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam; (6) Fakultas Kehutanan; (7) Fakultas Ekonomi dan Bisnis; (8) Fakultas Sastra dan Budaya; (9) Fakultas Teknis; (10) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan; (11) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (ini menurut permenristekdikti nomor 3 tahun 2015 namun secara real belum terbentuk); (12) Fakultas Kedokteran; dan (13) Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan. Dari perkembangan yang digambarkan di atas dapat dilihat bahwa dalam kurun waktu 15 tahun terakhir, UNIPA telah mengalami perkembangan yang cukup pesat, baik dari segi pembangunan fisik maupun layanan di bidang akademik. Secara fisik luas bangunan gedung yang pada awal pendiriannya 34.221 m2, telah berkembang menjadi 60.998 m2 pada tahun 2013. Lahan UNIPA yang semula luasnya 602,9 Ha telah berkembang menjadi 817,9 Ha, yang tersebar di Kabupaten Manokwari, Manokwari Selatan, Pegunungan Arfak, Sorong dan Raja Ampat di Provinsi Papua Barat dan Kabupaten Paniai di Provinsi Papua. Dari sisi pelayanan akademik, pada mulanya UNIPA hanya memiliki 21 Program Studi, saat ini telah berkembang menjadi 43 Program Studi. Sebelum tahun 2014 semua kegiatan perkuliahan hanya dilakukan di Kampus Amban Manokwari. Saat ini perkuliahan telah berlangsung di 4 kampus UNIPA yaitu di kampus utama Manokwari dengan 11 fakultas, Kampus II Sorong dengan 4 program studi yaitu Pendidikan Dokter dibawah Fakultas Kedokteran, dan program studi Geologi (S1), Tambang (S1) dan Minyak dan Gas Bumi (D3) dibawah pengelolaan Fakultas Pertambangan Minyak dan Gas Bumi, di Kampus III Waisai Raja Ampat dengan program studi D3 Ekowisata dan di Kampus Binaan UNIPA di Teminabuan Sorong Selatan dengan Akademi Komunitas Negeri Sorong Selatan (AKNESS) yang menjalankan program studi Diploma Dua Budidaya Perkebunan, Agrobisnis, dan Agroindustri.

Logo Universitas Papua

Logo atau lambang UNIPA diciptakan oleh Yan Makabori dan dimodifikasi oleh senat UNIPA, berikut ini adalah makna dari logo UNIPA:[3]

  1. Logo digambar dalam bentuk lingkaran dengan dasar warna kuning, melambangkan UNIPA merupakan pengembangan dari Fakultas Pertanian Universitas Cenderawasih.
  2. Dasar gambar berbentuk segitiga sama kaki, melambangkan UNIPA sebagai suatu lembaga otonom.
  3. Logo UNIPA adalah Bunga Anggrek Kribo (Dendrobium spectabile) dan Kupu-Kupu Sayap Burung (Ornithoptera sp.). Labelum dan kepala kupu-kupu berbentuk Mata Pena yang digambar dalam bentuk dasar ukiran (Karerin) Teluk Cenderawasih berwarna Kuning Emas, yang dipadu dengan gambar buku terbuka berwarna putih di bagian tengah bawah.
  4. Pada bagian luar gambar, terdapat tulisan Universitas Papua dalam bentuk melingkar berwarna Kuning Emas.
  5. Warna Kuning Emas melambangkan Keagungan, Kejayaan dan Kebahagiaan.
  6. Warna Putih melambangkan Kedamaian, Ketenangan dan Kesucian.
  7. Anggrek Kribo dan Kupu-Kupu Sayap Burung merupakan spesies flora dan fauna endemik Tanah Papua dengan keindahan yang khas dan membanggakan, hal ini melambangkan Visi dan Misi UNIPA.
  8. Buku dan kepala kupu-kupu yang berbentuk mata pena menghadap ke arah buku, melambangkan UNIPA sebagai Lembaga Pendidikan Tinggi yang memiliki komitmen yang kokoh dan teguh untuk menggali, menghasilkan dan mengkomunikasikan produk-produk ilmu pengetahuan kepada seluruh masyarakat dengan motto: "Ilmu Untuk Kemanusiaan".
  9. Logo digambar dalam bentuk ukiran (Karerin) daerah Teluk Cenderawasih, melambangkan UNIPA dalam melaksanakan kegiatannya untuk mencapai Visi dan Misi-nya dengan berakar pada budaya Papua.

Secara keseluruhan, logo UNIPA melambangkan UNIPA sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi di Tanah Papua yang memiliki komitmen kokoh dan teguh untuk menghasilkan sumber daya manusia yang mampu bersaing dan dapat dibanggakan di Tingkat Nasional maupun Internasional. Serta selalu berupaya untuk menggali, menghasilkan dan mengkomunikasikan produk-produk ilmu pengetahuan dan teknologi kepada masyarakat luas tanpa melupakan budaya Papua.[3]

Fakultas-Fakultas

Sejak tahun 2014 Universitas Papua memiliki 13 fakultas dan 1 program Pasca Sarjana, yaitu:

  1. Fakultas Pertanian
  2. Fakultas Teknologi Pertanian
  3. Fakultas Peternakan
  4. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
  5. Fakultas Kehutanan
  6. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
  7. Fakultas Ekonomi dan Bisnis
  8. Fakultas Sastra dan Budaya
  9. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
  10. Fakultas Teknik
  11. Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan
  12. Fakultas Kedokteran
  13. Program Pasca Sarjana

Dalam pengembangannya sejak tahun 2012 - 2020 UNIPA mengalami perkembangan sangat pesat. Selain telah mengalami perubahan dari nomenklatur lama dengan OTK Universitas Papua menjadi nomenklatur baru dengan OTK Universitas Papua, UNIPA telah berhasil mendirikan 7 Fakultas baru. Dengan demikian saat ini UNIPA memiliki 13 fakultas dan 3 Program Pasca Sarjana yang berada pada 3 kampus utama UNIPA yaitu:

Kampus I

Kampus I UNIPA, Ambon, Manokwari

  1. Fakultas Pertanian
  2. Fakultas Teknologi Pertanian
  3. Fakultas Peternakan
  4. Fakultas Kehutanan
  5. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
  6. Fakultas Ekonomi dan Bisnis
  7. Fakultas Sastra dan Budaya
  8. Fakultas Teknik
  9. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
  10. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
  11. Program Pasca Sarjana

Kampus II

Kampus II UNIPA, Aimas, Sorong

  1. Fakultas Kedokteran
  2. Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan

Kampus II UNIPA Sorong di Aimas (Diresmikan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada tanggal 10 Mei 2014)

Kampus III

Kampus III UNIPA Waisai, Raja Ampat

  1. Program Studi D3 Ekowisata, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

Kampus III UNIPA Raja Ampat di Waisai (Lokakarya pengembangannya telah dilakukan pada tanggal 14 Agustus 2014 di Waisai) Saat ini pengembangan dan pembangunan Kampus III Raja Ampat di Waisai sedang berlangsung.

Referensi

  1. ^ a b "Salinan arsip" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2016-03-04. Diakses tanggal 2014-06-17. 
  2. ^ Kepres RI No.153 thn 2000
  3. ^ a b c "Profile UNIPA 2002". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-06-20. Diakses tanggal 2010-05-01. 
  4. ^ "Fasilitas: Lahan dan Bangunan UNIPA". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-05-24. Diakses tanggal 2014-06-17. 

Pranala luar

Read other articles:

Torneo Apertura 2023 de Costa Rica El Estadio Jorge Palmareño Solís, sede del equipo debutante, el Cofutpa U San JoséDatos generalesSede Costa Rica Costa RicaAsociación ConcacafFecha de inicio 27 de enero de 2023Fecha de cierre 3 de junio de 2023Edición 26°Organizador UNIFFUTTV oficial TD+Tigo SportsPalmarésCampeón L. D. AlajuelenseSubcampeón Sporting F. C.Datos estadísticosParticipantes 8Partidos 62Goles 221 (3.56 por partido)Goleadora Lourdes Viana (9 goles)Dedicada Gabriela ...

 

 

Questa voce sugli argomenti scrittori e poeti è solo un abbozzo. Contribuisci a migliorarla secondo le convenzioni di Wikipedia. Segui i suggerimenti dei progetti di riferimento 1, 2. Jean-Joseph Rabearivelo Jean-Joseph Rabearivelo (Antananarivo, 4 marzo 1903 – Antananarivo, 22 giugno 1937) è stato un poeta e scrittore malgascio. Primo vero poeta africano, seppe conciliare la tradizione francese con la tradizione malgascia. Dopo aver pubblicato diverse raccolte poetiche in forma clas...

 

 

جيرترود أبركرومبي معلومات شخصية الميلاد 17 فبراير 1909(1909-02-17)أوستن، تكساس الوفاة 3 يوليو 1977 (68 سنة)شيكاغو الإقامة شيكاغو، برلين، ألدو مواطنة الولايات المتحدة  مشكلة صحية كحوليةالتهاب المفاصل  الحياة العملية المدرسة الأم جامعة إلينوي في إربانا-شامبين المهنة فنانة،  و...

 Nota: Se procura a série de jogos eletrônicos, veja Baldur's Gate (série). Esta página cita fontes, mas que não cobrem todo o conteúdo. Ajude a inserir referências. Conteúdo não verificável pode ser removido.—Encontre fontes: ABW  • CAPES  • Google (N • L • A) (Agosto de 2020) Baldur's Gate Desenvolvedora(s) BioWare Publicadora(s) Black Isle StudiosInterplay Distribuidora(s) Wizards of the Coast Designer(s) James ...

 

 

  لمعانٍ أخرى، طالع أسطول الحرية (توضيح). أسطول الحرية 3 (بالإنجليزية: Freedom Flotilla III)‏ هو أسطول يتكون من 5 سفن وناشطين متعددي الجنسيات، إنطلق في 10 مايو 2015 من السويد[1] ليتوقف في عدة مدن أوروبية وانطلاقه الرسمي سيكون من أثينا في اليونان في 25 يونيو 2015 إلى قطاع غزة في فلس...

 

 

Country in South Asia Not to be confused with Bohtan or Butuan. Kingdom of Bhutanའབྲུག་རྒྱལ་ཁབ (Dzongkha)Druk Gyal Khap Flag Emblem Anthem: འབྲུག་ཙན་དན་Druk TsendenThe Thunder Dragon Kingdom Capitaland largest cityThimphu27°28.0′N 89°38.5′E / 27.4667°N 89.6417°E / 27.4667; 89.6417Official languagesDzongkhaReligion (2020)[1][2] 84.3% Buddhism (official) 11.3% Hinduism 3.2% Bon 0.7% ...

This is a list of flags used by South Korea, North Korea, and their predecessor states. Korean reunification flag Flag Date Use Description 1991–present Korean Unification Flag Used to represent the whole of Korea when North and South participate together in international sporting events.[1] National Main articles: Flag of North Korea and Flag of South Korea Flag Date Use Description Present national flags of North and South Korea 1948–present Flag of the Democratic People's Repub...

 

 

2019–2020 South Korean television series Báo động khẩn,tình yêu hạ cánhÁp phích quảng báTên gốcHangul사랑의 불시착Hanja사랑의 不時着 Tên khácEmergency Love LandingLove's Crash LandingCrash Landing of LoveCrash Landing On YouThể loạiLãng mạn[1]Hài kịch[2]Sáng lậpStudio DragonKịch bảnPark Ji-eunĐạo diễnLee Jung-hyoDiễn viênHyun BinSon Ye-jinKim Jung-hyunSeo Ji-hyeNhạc dạoSigriswil (Opening Title ver.) by Kim Kyung-h...

 

 

This article is about the Love Unlimited album. For the Celeste song, see Love is Back (song). For the Toby Love album, see Toby Love. This article does not cite any sources. Please help improve this article by adding citations to reliable sources. Unsourced material may be challenged and removed.Find sources: Love Is Back – news · newspapers · books · scholar · JSTOR (June 2019) (Learn how and when to remove this template message) 1979 studio album...

2011 novelette by Charlie Jane Anders Six Months, Three Days AuthorCharlie Jane AndersCover artistSam WeberLanguageEnglishGenreScience fictionPublished2011; 12 years ago (2011)PublisherTor.com Six Months, Three Days is a science fiction novelette by Charlie Jane Anders. It was originally published online on Tor.com in 2011, and was subsequently reprinted in Some of the Best from Tor.com: 2011 Edition and Year's Best SF 17.[1] It won the 2012 Hugo Award for Best ...

 

 

2016 video game 2016 video gameDead by DaylightDeveloper(s)Behaviour InteractivePublisher(s)505 GamesBehaviour InteractiveDeep SilverNetEase GamesStarbreeze StudiosDirector(s)Ashley PannellDave RichardMathieu CotéProducer(s)Stéfan Beauchamp-DanielProgrammer(s)Fadi BeyroutiJean-Philip DesjardinsRémi VeilleuxArtist(s)Filip IvanovicMarc SalhaWriter(s)Farah Daoud-BrixiComposer(s)Michel F. AprilEngineUnreal Engine 4[1]Platform(s)WindowsPlayStation 4Xbox OneNintendo SwitchAndroidiOSStadi...

 

 

Dr. Thee Kian Wie (lahir di Batavia, 20 April 1935 - meninggal 8 Februari 2014 di usia 79 tahun) adalah seorang pakar ekonomi, penulis, dan peneliti senior Indonesia. Ia merupakan peneliti ahli dalam bidang ekonomika, khususnya sejarah ekonomi dan perkembangan industri. Keberadaannya sebagai peneliti sangat disegani baik di tingkat nasional maupun internasional. Pendidikan Universitas Wisconsin, Amerika Serikat (Ph.D., 1969) Universitas Indonesia (Fakultas Ekonomi, 1959) Penghargaan Tanda Keh...

Intercollegiate basketball season 2014–15 Kennesaw State Owls women's basketballConferenceAtlantic Sun ConferenceRecord17–13 (6–8 A-Sun)Head coachNitra Perry (3rd season)Assistant coaches Stacey Franklin (3rd season) Janie Mitchell (2nd season) Talvis Franklin (2nd season) Home arenaKSU Convocation CenterSeasons← 2013–142015–16 → 2014–15 Atlantic Sun women's basketball standings vte Conf Overall Team W   L   PCT W   L   PCT No. 2...

 

 

This article has multiple issues. Please help improve it or discuss these issues on the talk page. (Learn how and when to remove these template messages) This article needs additional citations for verification. Please help improve this article by adding citations to reliable sources. Unsourced material may be challenged and removed.Find sources: Tsugi no Ashiato – news · newspapers · books · scholar · JSTOR (December 2013) (Learn how and when to remov...

 

 

Dominican baseball player (born 1988) In this Spanish name, the first or paternal surname is Colomé and the second or maternal family name is Pérez. Baseball player Alex ColoméColomé with the Tampa Bay RaysFree agent PitcherBorn: (1988-12-31) December 31, 1988 (age 34)Santo Domingo, Distrito Nacional, Dominican RepublicBats: RightThrows: RightMLB debutMay 30, 2013, for the Tampa Bay RaysMLB statistics (through 2023 season)Win–loss record34–35Earned run aver...

You can help expand this article with text translated from the corresponding article in French. (December 2008) Click [show] for important translation instructions. View a machine-translated version of the French article. Machine translation, like DeepL or Google Translate, is a useful starting point for translations, but translators must revise errors as necessary and confirm that the translation is accurate, rather than simply copy-pasting machine-translated text into the English Wikip...

 

 

Independent video game developer and publisher CM Games OÜ CM Games logoIndustryVideo gamesFoundedTallinn, Estonia (2010)HeadquartersTallinn, EstoniaWebsitewww.cm.games CM Games is an independent video game developer and publisher[1] based in Tallinn, Estonia.[2][3] Creative Mobile was founded in 2010 by 3 colleagues[4] interested in making games for the Android market.[5] The company quickly evolved into a leading game studio, consistently topping the...

 

 

Public bus transportation service on the island of Oʻahu, Hawaii This article has multiple issues. Please help improve it or discuss these issues on the talk page. (Learn how and when to remove these template messages) This article needs additional citations for verification. Relevant discussion may be found on the talk page. Please help improve this article by adding citations to reliable sources in this article. Unsourced material may be challenged and removed.Find sources: TheBus...

Private university in Washington, D.C. The George Washington UniversityFormer namesColumbian College (1821–1873)Columbian University (1873–1904)MottoLatin: Deus Nobis FiduciaMotto in EnglishGod is Our Trust[1]TypePrivate federally chartered research universityEstablishedFebruary 9, 1821; 202 years ago (1821-02-09)AccreditationMSCHEAcademic affiliationsAAUCUWMANAICUORAUEndowment$2.5 billion (2022)[2]PresidentEllen GranbergProvostChristopher BraceyAcad...

 

 

Hubungan Kuba-Israel Kuba Israel Hubungan Kuba–Israel merujuk kepada hubungan sejarah dan saat ini antara Kuba dan Israel. Kedua negara tersebut tak memiliki hubungan diplomatik resmi sejak 1973. Israel menempatkan Seksi Kepentingan di kedubes Kanada di Havana.[1] Sejarah Hubungan awal Duta Besar Kuba Ricardo Wolf dengan Presiden Israel Yitzhak Ben-Zvi adan Menteri Luar Negeri Golda Meir di Yerusalem, 1960 Sejak pendirian Israel, hubungan antara Kuba dan Israel merenggang. Pada 1919...

 

 

Strategi Solo vs Squad di Free Fire: Cara Menang Mudah!