Figure AI, Inc. atau yang lebih umum dikenal Figure AI adalah perusahaan robotika yang berbasis di Amerika Serikat yang mengkhususkan diri dalam pengembangan robot humanoid bertenaga AI.[1] Perusahaan ini didirikan pada tahun 2022, oleh Brett Adcock, pendiri Archer Aviation dan Vettery.[2]
Pada tahun 2022, perusahaan memperkenalkan prototipenya, Figure 01, robot berkaki dua yang dirancang untuk tenaga kerja manual, awalnya menargetkan sektor logistik dan pergudangan.[3] Pada Mei 2023, perusahaan ini mengumpulkan $70 juta dari investor yang dipimpin oleh Parkway Venture Capital.[4] Pada 18 Januari 2024, Figure mengumumkan kemitraan dengan BMW untuk menyebarkan robot humanoid di fasilitas manufaktur otomotif.[5]
Pada Februari 2024, Figure AI berhasil mendapatkan pendanaan sebesar $675 juta dari sejumlah investor besar, termasuk Jeff Bezos, Microsoft, Nvidia, Intel, serta divisi investasi startup dari Amazon dan OpenAI.[6] Nilai perusahaan setelah pendanaan ini diperkirakan mencapai $2,6 miliar.[1]
Pada saat yang sama, Figure AI juga mengumumkan kerja sama dengan OpenAI. Dalam kolaborasi ini, OpenAI membantu mengembangkan model AI khusus untuk digunakan dalam robot humanoid buatan Figure. Tujuan dari model ini adalah agar robot bisa memahami dan bernalar menggunakan bahasa, sehingga mempercepat proses pengembangannya.
Namun pada tahun 2025, Figure memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan OpenAI. Perusahaan menyatakan bahwa model bahasa besar (Large Language Models/LLM) memang semakin cerdas, tetapi kini sudah menjadi teknologi yang semakin umum dan mudah didapatkan (terkomodifikasi).[7]
Pada bulan Februari, Figure AI mengumumkan peluncuran Helix, robot humanoid generasi berikutnya. Kemudian, pada tanggal 15 Maret 2025, mereka memperkenalkan BOTQ, fasilitas manufaktur yang dirancang untuk memproduksi 12.000 robot humanoid setiap tahunnya.[8] Figure AI berencana untuk secara bertahap menggunakan robot humanoid yang mereka buat untuk membantu dalam proses pembuatan robot-robot lainnya.[9][10]
Pada tanggal 6 Agustus 2024, Figure AI meluncurkan Figure 02, versi terbaru dari robot humanoid mereka. Perusahaan menjelaskan bahwa Figure 02 merupakan langkah maju dalam penggunaan robot humanoid untuk keperluan industri. Robot ini dilengkapi dengan kabel dan baterai yang terintegrasi di tubuhnya, membuatnya lebih efisien dan rapi. Figure 02 memiliki enam kamera RGB yang dipasangkan dengan model bahasa visi onboard. Ditenagai oleh modul GPU NVIDIA RTX, robot ini memiliki daya komputasi tiga kali lebih besar dibandingkan model sebelumnya. Selain itu, robot ini juga dilengkapi dengan mikrofon dan speaker, serta didukung oleh model AI kustom yang dikembangkan bersama OpenAI, memungkinkan robot untuk berkomunikasi secara lebih natural dengan manusia. Tangan robot ini didesain ulang dengan lima jari dan memiliki 16 derajat kebebasan, memungkinkan robot untuk memegang benda hingga berat 25 kg. Robot Figure 02 sudah diuji coba di pabrik BMW di South Carolina untuk menguji kemampuannya dalam lingkungan industri.[11][12]
Helix adalah versi evolusi dari Figure 02 yang hadir dengan 35 derajat kebebasan, termasuk pergelangan tangan, tangan, dan jari seperti manusia. Ini menampilkan Helix VLA, jaringan saraf aksi-bahasa-visi generalis yang dapat mengendalikan dua robot sekaligus. Sistem ini dapat mengamati lingkungannya, merespons perintah bahasa alami, berinteraksi dengan dunia nyata tanpa pelatihan ekstensif yang dibutuhkan oleh generasi sebelumnya. Helix dapat mengendalikan dua robot secara bersamaan dan mengarahkan mereka untuk berkolaborasi satu sama lain. Setiap robot memiliki dua GPU. Sistem 2 menangani perencanaan tingkat tinggi pada kecepatan 7–9 Hz (operasi per detik), sementara Sistem 1 menyediakan kontrol tingkat rendah pada kecepatan 200 Hz. Sistem 2 merencanakan tugas, sementara Sistem 1 melaksanakannya. Figure mengklaim bahwa robotnya dapat mengambil hampir semua benda rumah tangga kecil, bahkan yang belum pernah dilihat sebelumnya.