Pandemi koronavirus di Bosnia dan HerzegovinaPeta munisipalitas dengan kasus koronavirus terkonfirmasi (pada 22 April) |
Penyakit | COVID-19 |
---|
Galur virus | SARS-CoV-2 |
---|
Lokasi | Bosnia dan Herzegovina |
---|
Kasus pertama | Banja Luka |
---|
Tanggal kemunculan | 5 Maret 2020 (4 tahun, 9 bulan dan 2 hari lalu) |
---|
Asal | |
---|
Kasus terkonfirmasi | 1374 |
---|
Kasus dicurigai‡ | tak disebutkan |
---|
Kasus sembuh | 461 |
---|
Kematian | 53 |
---|
|
|
‡ Kasus yang dicurigai belum dikonfirmasi karena galur ini sedang diteliti di laboratorium. Beberapa galur lain mungkin telah dicegah. |
Pandemi koronavirus 2019–2020 dikonfirmasikan mencapai Bosnia dan Herzegovina pada 5 Maret 2020 di Banja Luka, yang berasal dari Italia pada pandemi koronavirus 2020. Kemudian pada hari yang sama, kasus kedua terjadi pada putra dari kasus pertama.[1] Pada 21 Maret, kematian pertama di negara tersebut akibat COVID-19 diumumkan di sebuah rumah sakit di Bihać. Pasien tersebut adalah seorang wanita lansia yang masuk rumah sakit pada dua hari sebelumnya.[2]
Pada 22 April 2020, terdapat 1374 kasus koronavirus terkonfirmasi di Bosnia dan Herzegovina, 580 diantaranya berada di Republika Srpska,[3][4] 776 di Federasi Bosnia dan Herzegovina,[5][6] dan 18 di Distrik Brčko.[7]
Pada 17 Maret 2020, Dewan Menteri Bosnia dan Herzegovina mendeklarasikan keadaan darurat di seluruh Bosnia dan Herzegovina.[8]
Referensi
Pranala luar
|
---|
|
|
Institusi |
---|
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit | |
---|
Rumah sakit | |
---|
Organisasi | |
---|
|
|
|
|
Tokoh |
---|
Ahli kesehatan/ pelapor pelanggaran | |
---|
Peneliti | |
---|
Pejabat | |
---|
Lainnya | |
---|
Kematian | |
---|
|
|
|