Pada 1948, Korea Selatan resmi diakui oleh Majelis Umum PBB (MUPBB).[a] Sejak itu, Korsel ikut serta dalam MUPBB sebagai pengamat. Pada 1950, Korea Utara menginvasi Korsel dan Perang Korea berkecamuk. Dewan Keamanan PBB mengambil tindakan di Korea.
Meraih pengakuan pada 1971 dari kursi Tiongkok, Korut meraih status pengamat. Korut tak pernah meraih kursi pada DKPBB.[1]
Korsel telah dua kali terpilih pada kursi non-permanen DKPBB, mula-mula dalam pemilihan tahun 1995 untuk 1996–97 dan kembali dalam pemilihan tahun 2012 untuk 2013–2014.