Formula Satu musim 2021

Kejuaraan Dunia
Formula Satu FIA
2021
Juara Dunia Pembalap: Max Verstappen
Juara Dunia Konstruktor: Mercedes
Sebelum: 2020 Sesudah: 2022
Seri pendukung:
Kejuaraan FIA Formula 2
Kejuaraan FIA Formula 3
Piala Super Porsche
W Series
Max Verstappen (foto tahun 2017), yang membalap untuk tim Red Bull Racing-Honda, berhasil memenangkan gelar Kejuaraan Dunia Pembalap untuk yang pertama kalinya (dan yang pertama untuk seorang pembalap asal Belanda).
Lewis Hamilton, sang juara dunia petahana, menjadi pembalap yang kedua di dalam klasemen akhir Kejuaraan Dunia Pembalap, dengan membalap untuk tim Mercedes.
Rekan setim Hamilton, yaitu Valtteri Bottas (foto tahun 2017), berada di posisi ketiga di dalam klasemen akhir Kejuaraan Dunia Pembalap, dengan membalap untuk tim Mercedes.
Rekan setim Verstappen, yaitu Sergio Pérez (foto tahun 2019), finis di posisi keempat, dengan membalap untuk tim Red Bull Racing.
Carlos Sainz Jr. finis di posisi kelima, dengan membalap untuk tim Ferrari.
Tim Mercedes berhasil memenangkan gelar Kejuaraan Dunia Konstruktor mereka untuk yang kedelapan kalinya secara berturut-turut.

Kejuaraan Dunia FIA Formula Satu musim 2021 adalah sebuah kejuaraan balapan mobil Formula Satu yang menjadi kejuaraan dunia Formula Satu yang ke-72.[a] Ini diakui oleh Fédération Internationale de l'Automobile (FIA), sebuah badan yang mengatur olahraga otomotif internasional, sebagai kompetisi kelas tertinggi untuk balap mobil roda terbuka. Kejuaraan ini diperebutkan dalam 22 Grand Prix, yang diadakan di seluruh dunia. Pembalap dan tim bersaing untuk memperebutkan gelar Juara Dunia Pembalap dan Juara Dunia Konstruktor.

Di akhir musim di Abu Dhabi, Max Verstappen dari tim Red Bull Racing-Honda berhasil memenangkan gelar juara dunia untuk yang pertama kalinya di dalam karirnya. Ia menjadi pembalap pertama yang berhasil memenangkan gelar juara dunia dengan mobil bermesin Honda sejak Ayrton Senna pada musim 1991,[1] dan juga menjadi pembalap asal Belanda yang pertama yang menjadi juara dunia Formula Satu.[2]

Pembalap juara dunia bertahan, yaitu Lewis Hamilton, finis di posisi kedua, sedangkan tim Mercedes berhasil mempertahankan gelar Kejuaraan Dunia Konstruktornya yang ke-8.[3]

Musim ini adalah musim yang terakhir untuk Kimi Räikkönen yang memutuskan pensiun[4], Antonio Giovinazzi akan pindah ke ajang Formula E untuk musim 2021–2022 bersama Penske Autosport dan Nikita Mazepin yang kontraknya diputus atas Invasi Rusia ke Ukraina membuatnya dijatuhkan sanksi dalam daftar sanksi Uni Eropa dan memaksakannya pindah ke ajang Rally raid dalam Ladoga Throphy dan Silk Way Rally dan pindah ke ajang Seri Le Mans Asia untuk musim 2023 bersama 99 Racing.

Daftar tim dan pembalap

Konstruktor dan pembalap berikut ini terikat kontrak untuk bersaing di Kejuaraan Dunia musim 2021. Semua tim bersaing dengan ban yang dipasok oleh Pirelli.[5] Setiap tim harus memasukkan setidaknya dua pembalap, masing-masing satu dari dua mobil yang diwajibkan.[6]

Tim peserta Konstruktor Sasis Mesin Pembalap
No. Nama pembalap Ronde
Swiss Alfa Romeo Racing Orlen Alfa Romeo Racing-Ferrari C41[7] Ferrari 065/6 7
88
99
Finlandia Kimi Räikkönen[b]
Polandia Robert Kubica[c]
Italia Antonio Giovinazzi
1–13, 15-22
13-14
Semua
Italia Scuderia AlphaTauri AlphaTauri-Honda AT02[8] Honda RA621H[9] 10
22
Prancis Pierre Gasly
Jepang Yuki Tsunoda
Semua
Semua
Prancis Alpine F1 Team Alpine-Renault A521[10] Renault E-Tech 20B[11] 14
31
Spanyol Fernando Alonso
Prancis Esteban Ocon
Semua
Semua
Britania Raya Aston Martin Cognizant F1 Team Aston Martin-Mercedes AMR21[12] Mercedes AMG M12 5
18
Jerman Sebastian Vettel
Kanada Lance Stroll
Semua
Semua
Italia Scuderia Ferrari Mission Winnow Ferrari SF21[13] Ferrari 065/6[14] 16
55
Monako Charles Leclerc
Spanyol Carlos Sainz Jr.
Semua
Semua
Amerika Serikat Uralkali Haas F1 Team Haas-Ferrari VF-21[15] Ferrari 065/6 9
47
Nikita Mazepin[d]
Jerman Mick Schumacher
Semua
Semua
Britania Raya McLaren F1 Team McLaren-Mercedes MCL35M[16] Mercedes AMG M12[17] 3
4
Australia Daniel Ricciardo
Britania Raya Lando Norris
Semua
Semua
Jerman Mercedes-AMG Petronas F1 Team Mercedes F1 W12[18] Mercedes AMG M12[19] 44
77
Britania Raya Lewis Hamilton
Finlandia Valtteri Bottas
Semua
Semua
Austria Red Bull Racing Honda Red Bull Racing-Honda RB16B[20] Honda RA621H[21] 11
33
Meksiko Sergio Pérez
Belanda Max Verstappen
Semua
Semua
Britania Raya Williams Racing Williams-Mercedes FW43B[22] Mercedes AMG M12 6
63
Kanada Nicholas Latifi
Britania Raya George Russell
Semua
Semua
Sumber:[23]

Pembalap tes bebas

Di sepanjang musim, 5 pembalap menjadi pembalap tes atau pembalap ketiga di sesi pengujian bebas. Callum Ilott dan Robert Kubica masing-masing membalap untuk tim Alfa Romeo dalam Formula Satu di dua dan tiga balapan, sedangkan Roy Nissany dan Jack Aitken masing-masing membalap untuk tim Williams di tiga balapan dan di Grand Prix Abu Dhabi.[23] Zhou Guanyu membalap untuk tim Alpine di Grand Prix Austria.[23]

Perubahan tim

Tim McLaren secara resmi mengumumkan bahwa mereka akan menggunakan unit tenaga Mercedes dan berganti dari Renault, melanjutkan kemitraan McLaren-Mercedes yang berlangsung antara musim 1995 dan 2014.[24] Tim Racing Point berubah nama menjadi Aston Martin. Perubahan tersebut dilakukan oleh pemilik bagian tim ini, yaitu Lawrence Stroll, yang berinvestasi di merek Aston Martin.[25] Tim Renault berubah nama menjadi Alpine, dengan menggunakan nama merek mobil sport Renault.[26]

Perubahan pembalap

Mick Schumacher membuat debutnya di dalam ajang Formula Satu bersama dengan tim Haas.

Sebastian Vettel meninggalkan tim Ferrari pada akhir musim 2020[27] setelah berlomba untuk tim selama enam musim. Posisi Vettel digantikan oleh Carlos Sainz Jr., yang meninggalkan tim McLaren.[28] Daniel Ricciardo pindah dari tim Renault ke tim McLaren, di mana dia menggantikan posisi Sainz.[29] Posisi Ricciardo digantikan oleh Juara Dunia dua kali, yaitu Fernando Alonso, yang berkendara di musim pertama Alpine, yang terakhir kali membalap pada musim 2018 untuk tim McLaren.[30]

Sergio Pérez meninggalkan tim Racing Point pada awal tahun 2021,[31] setelah sebelumnya menandatangani kontrak untuk membalap bersama tim tersebut hingga musim 2022. Posisinya digantikan oleh Vettel.[32] Pada tanggal 18 Desember, tim Red Bull Racing meresmikan Pérez sebagai rekan setim baru Max Verstappen untuk musim ini, menggantikan posisi Alexander Albon yang dipindahkan posisinya menjadi pembalap tes dan pengganti.[33] Ia menjadi pembalap yang pertama sejak Mark Webber pada musim 2007 yang bergabung bersama dengan tim tanpa menjadi anggota Red Bull Junior Team sebelumnya.[34]

Romain Grosjean dan Kevin Magnussen, yang masing-masing telah membalap untuk tim Haas sejak musim 2016 dan 2017, meninggalkan tim pada akhir tahun 2020.[35] Juara Formula 2 musim 2020, yaitu Mick Schumacher – putra dari tujuh kali Juara Dunia, yaitu Michael Schumacher – dijadwalkan untuk bergabung bersama dengan tim,[36] begitu juga dengan Nikita Mazepin, yang menempati posisi kelima di Formula 2 musim 2020.[37]

Yuki Tsunoda, yang finis di posisi ketiga di Formula 2 musim 2020, naik kelas ke ajang Formula Satu dengan bergabung bersama dengan tim Scuderia AlphaTauri, menggantikan posisi Daniil Kvyat. Tsunoda menjadi pembalap Formula Satu asal Jepang yang pertama sejak Kamui Kobayashi pada musim 2014.[38]

Perubahan Pertengahan musim

Saat akhir pekan Grand Prix Belanda, Kimi Räikkönen terkena penyakit koronavirus.[39] Ia digantikan oleh pembalap pengganti Alfa Romeo, yaitu Robert Kubica, yang terakhir kali membalap di dalam ajang Formula Satu di Grand Prix F1 Abu Dhabi 2019, untuk tim Williams.[40] Posisi Räikkönen digantikan oleh Kubica lagi di Grand Prix Italia.

Nikita Mazepin terkena penyakit koronavirus pada saat akhir pekan Grand Prix Abu Dhabi, tetapi posisinya tidak digantikan oleh pembalap pengganti, yaitu Pietro Fittipaldi, karena ia sama sekali tidak mengikuti paling tidak satu sesi.[41]

Kalender

Kalender musim 2021 terdiri dari 22 balapan.

Ronde Grand Prix Sirkuit Tanggal
1 Grand Prix Bahrain Bahrain Bahrain International Circuit, Sakhir 28 Maret
2 Grand Prix Emilia Romagna Italia Autodromo Internazionale Enzo e Dino Ferrari, Imola 18 April
3 Grand Prix Portugal[e] Portugal Algarve International Circuit, Portimão 2 Mei
4 Grand Prix Spanyol Spanyol Circuit de Barcelona-Catalunya, Montmeló 9 Mei
5 Grand Prix Monako Monako Circuit de Monaco, Monte Carlo 23 Mei
6 Grand Prix Azerbaijan Azerbaijan Baku City Circuit, Baku 6 Juni
7 Grand Prix Prancis Prancis Circuit Paul Ricard, Le Castellet 20 Juni[f]
8 Grand Prix Steiermark Austria Red Bull Ring, Spielberg 27 Juni
9 Grand Prix Austria 4 Juli
10 Grand Prix Britania Britania Raya Silverstone Circuit, Silverstone 18 Juli
11 Grand Prix Hungaria Hungaria Hungaroring, Mogyoród 1 Agustus
12 Grand Prix Belgia Belgia Circuit de Spa-Francorchamps, Stavelot 29 Agustus
13 Grand Prix Belanda Belanda Circuit Zandvoort, Zandvoort 5 September
14 Grand Prix Italia Italia Autodromo Nazionale di Monza, Monza 12 September
15 Grand Prix Rusia Rusia Sochi Autodrom, Sochi 26 September
16 Grand Prix Turki Turki Istanbul Park, Tuzla 10 Oktober[g]
17 Grand Prix Amerika Serikat Amerika Serikat Circuit of the Americas, Austin, Texas 24 Oktober
18 Grand Prix Kota Meksiko Meksiko Autódromo Hermanos Rodríguez, Mexico City 7 November
19 Grand Prix São Paulo[h] Brasil Autódromo José Carlos Pace, São Paulo 14 November[i]
20 Grand Prix Qatar Qatar Sirkuit Internasional Losail, Lusail, Doha 21 November
21 Grand Prix Arab Saudi Arab Saudi Jeddah Street Circuit, Jeddah 5 Desember[j]
22 Grand Prix Abu Dhabi Uni Emirat Arab Yas Marina Circuit, Abu Dhabi 12 Desember[k]
Sumber:[42][43][44][45][46][47][48]

Putaran berikut dimasukkan ke dalam kalender asli yang diterbitkan oleh Dewan Olahraga Bermotor Dunia, tetapi dibatalkan sebagai tanggapan terhadap pandemi COVID-19:

Grand Prix Sirkuit Tanggal awal
Grand Prix Tiongkok Tiongkok Sirkuit Internasional Shanghai, Shanghai 11 April
Grand Prix Kanada Kanada Sirkuit Gilles Villeneuve, Montréal 02024-06-1313 June
Grand Prix Singapura Singapura Marina Bay Street Circuit, Singapura 3 Oktober
Grand Prix Jepang Jepang Sirkuit Internasional Suzuka, Suzuka 10 Oktober
Grand Prix Australia Australia Albert Park Circuit, Melbourne 21 November[l]
Sumber:[49][50]

Perubahan dan penambahan kalender dari musim 2020 ke musim 2021

Liberty Media, pemegang hak komersial F1, mengumumkan bahwa akan ada ruang lingkup untuk kalender musim 2021 untuk berkembang melampaui dua puluh dua balapan yang direncanakan pada kalender musim 2020. Peraturan olahraga diubah untuk memungkinkan maksimal dua puluh lima Grand Prix per tahun.[51]

  • Grand Prix Arab Saudi akan memulai debutnya, dengan balapan malam yang diadakan di sebuah sirkuit sementara di kota Jeddah.[61] Rencana lebih lanjut untuk memindahkan Grand Prix ke Qiddiya pada musim 2023 juga diumumkan.[62] Perlombaan berlangsung pada malam hari, tempat keempat menjadi tuan rumah balapan malam setelah Grand Prix Singapura, Bahrain, dan Sakhir.[m]
  • Grand Prix Vietnam akan memulai debutnya, dengan balapan yang dijadwalkan berlangsung di ibu kota Hanoi di Sirkuit Jalan Raya Hanoi. Grand Prix Vietnam telah dimasukkan dalam kalender musim 2020, tetapi dibatalkan sebagai tanggapan atas pandemi COVID-19.[63] Grand Prix ini dicabut dari kalender musim 2021 karena penangkapan atas tuduhan korupsi Ketua Komite Rakyat Hanoi, yaitu Nguyễn Đức Chung, seorang pejabat kunci yang bertanggung jawab untuk mengatur balapan ini.[64]

Perubahan lebih lanjut pada kalender direncanakan menyusul gangguan pada Kejuaraan Dunia musim 2020 yang disebabkan oleh pandemi COVID-19:

Liberty Media juga dilaporkan telah mencapai kesepakatan prinsip dengan penyelenggara balapan untuk menjadi tuan rumah balapan kedua di negara Amerika Serikat. Rencana untuk menggelar balapan di sirkuit di Miami Gardens diumumkan.[70] Proposal kedua untuk memindahkan Grand Prix Brasil dari kota São Paulo ke sebuah sirkuit baru di kota Rio de Janeiro juga ditangguhkan.[68]

Perubahan kalender akibat pandemi COVID-19

Kalender asli yang disetujui oleh Dewan Olahraga Bermotor Dunia FIA termasuk Grand Prix Tiongkok, yang akan berlangsung pada tanggal 11 April. Namun, balapan tersebut ditunda karena adanya pembatasan perjalanan terkait pandemi COVID-19. Grand Prix Emilia Romagna di Autodromo Enzo e Dino Ferrari di Imola, yang semula dimaksudkan untuk menjadi Grand Prix satu kali saja pada tahun 2020, tetap dipertahankan. Selain itu, Grand Prix Australia, yang sedianya akan berlangsung pada tanggal 21 Maret sebagai Grand Prix perdana Kejuaraan Dunia, ditunda hingga tanggal 21 November karena pandemi tersebut. Tanggal untuk Grand Prix São Paulo, Arab Saudi, dan Abu Dhabi diubah untuk mengakomodasi hal ini.[49]

Pada tanggal 28 April 2021, Grand Prix Kanada dibatalkan untuk tahun kedua secara berturut-turut karena pandemi COVID-19, dan posisinya digantikan oleh Grand Prix Turki, yang pada awalnya dimaksudkan untuk menjadi Grand Prix tambahan saja pada musim 2020.[50] Pada tanggal 14 Mei 2021, Grand Prix Turki ditunda karena pembatasan perjalanan dari negara Turki yang diberlakukan oleh pemerintah Inggris. Akibatnya, Grand Prix Prancis dimajukan seminggu. Grand Prix Steiermark, yang semula dimaksudkan sebagai Grand Prix satu kali saja pada tahun 2020, ditambahkan ke dalam kalender sebagai gantinya.[71]

Pada tanggal 4 Juni 2021, Grand Prix Singapura dibatalkan karena masalah keamanan dan logistik yang berkelanjutan yang disebabkan oleh pandemi COVID-19,[72] dan posisinya digantikan oleh Grand Prix Turki.[58]

Pada tanggal 18 Agustus 2021, Grand Prix Jepang dibatalkan untuk tahun kedua secara berturut-turut. Kalender balapan diubah lagi pada tanggal 28 Agustus 2021, terdiri dari 22 Grand Prix, dengan Grand Prix Turki, Kota Meksiko, dan São Paulo dimajukan seminggu kemudian, dan Grand Prix Jepang tidak akan digantikan posisinya.[73] Pada tanggal 30 September 2021, Grand Prix Qatar secara resmi diumumkan menggantikan posisi Grand Prix Australia.[74]

Perubahan regulasi

Kejuaraan Dunia musim 2021 akan memperkenalkan perubahan signifikan pada peraturan, termasuk tata kelola olahraga dan aturan olahraga, tetapi ini ditunda pada bulan Maret 2020 sebagai tanggapan atas gangguan yang disebabkan oleh pandemi COVID-19.[75] Perubahan aturan ini akan diterapkan pada tahun 2022.[76]

Regulasi finansial

Kejuaraan ini akan memperkenalkan batasan anggaran, dimana tim dibatasi untuk menghabiskan maksimal $145 juta per tahun.[n][77] Tim akan diminta untuk menggunakan lebih banyak materi yang tersedia secara komersial dan untuk menyerahkan pengeluaran tahunan mereka. Beberapa tim berpendapat untuk lebih mengurangi batas anggaran menjadi $100 juta, dengan alasan kekhawatiran bahwa dampak keuangan jangka panjang dari pandemi COVID-19 mengancam masa depan sebanyak empat tim.[78] Direktur pelaksana Formula Satu, yaitu Ross Brawn, menyatakan bahwa olahraga tersebut bertujuan untuk mengurangi batas anggaran lebih lanjut di tahun-tahun mendatang.[79]

Nilai batas anggaran ditetapkan untuk dua puluh satu balapan; setiap balapan tambahan meningkatkan batas anggaran sebesar $1 juta,[80] dan sebaliknya: setiap balapan yang dihapus dari kalender dua puluh satu balapan yang dijadwalkan mengurangi batas anggaran sebesar $1 juta. Namun, batasan anggaran tidak termasuk anggaran pemasaran, gaji pembalap, dan gaji tiga eksekutif teratas tim. Selain itu, berdasarkan kesepakatan selanjutnya di antara tim mengenai pengenalan balapan kualifikasi sprint, setiap tim menerima tambahan $500.000 untuk tiga balapan kualifikasi sprint di atas batas anggaran saat ini, dan fleksibilitas lebih lanjut pada batas anggaran jika mobil rusak selama balapan kualifikasi sprint.[81] Akan ada batasan tambahan yang mengatur bagaimana hadiah uang dapat digunakan.[82] Pembatasan tersebut hanya akan berlaku untuk pengeluaran yang terkait dengan performa mobil, yang akan tetap berlaku hingga tahun 2026.[80] Jika suatu tim melanggar peraturan keuangan, tim tersebut dapat dikenakan sanksi dengan kombinasi tiga cara terpisah. Untuk tim pelanggaran prosedural akan didenda berdasarkan kasus per kasus. Tim dapat diberi berbagai hukuman karena melebihi anggaran tahunan mereka yang meliputi pengurangan poin Kejuaraan Dunia, pengurangan waktu pengujian, larangan balapan, atau — untuk kasus yang paling parah — diskualifikasi dari Kejuaraan Dunia.[80]

Regulasi teknis

Para tim dibatasi dalam komponen apa yang dapat dimodifikasi untuk musim 2021,[83] dengan persyaratan ini diberlakukan untuk mengurangi tekanan keuangan pada tim yang dibawa oleh pandemi COVID-19. Para tim juga dapat mengajukan dispensasi khusus untuk melakukan perubahan, terutama dalam kasus tim McLaren, di mana mereka diberi izin untuk memodifikasi mobil mereka untuk mengakomodasi peralihan dari mesin Renault ke mesin Mercedes.[84] Ini menyebabkan FIA untuk memperkenalkan sistem token di mana tim akan diberi serangkaian token yang dapat ditukar dengan pengenalan peningkatan komponen tertentu.[85]

FIA menerapkan beberapa perubahan aturan aerodinamis.[86] Lantai mobil 'dipotong' untuk mengurangi tingkat daya turun untuk musim 2021. Pada musim 2020, lantai mobil diperbolehkan untuk membentang lurus dari sebuah area di samping kokpit ke belakang sampai sebuah titik tertentu di depan ban belakang. Namun, pada musim 2021, titik tersebut di depan ban belakang dipindahkan ke dalam 40 milimeter (1,6 in), dan pagar diffuser disempitkan sebanyak 50 milimeter (2,0 in), membuat sebuah garis diagonal ketika lantai mobil dilihat dari atas. Perubahan ini diperkirakan akan mengurangi tingkat daya turun sebanyak 5%.[86][87]

Sistem "kemudi sumbu ganda" (DAS), yang dikembangkan oleh tim Mercedes pada tahun 2020, dilarang mulai tahun 2021.[88] Sistem kemudi sumbu ganda memungkinkan pembalap untuk menyesuaikan ujung roda depan untuk mengoptimalkan cengkeraman mekanis dengan menarik atau mendorong roda kemudi.[89] FIA memperkenalkan pengujian muatan sayap yang baru di tengah musim pada Grand Prix Prancis untuk mencegah sayap belakang yang terlalu banyak membengkok. Perubahan ini datang setelah Lewis Hamilton dan timnya, yaitu tim Mercedes, mengklaim, di Grand Prix Spanyol, bahwa Red Bull RB16B membengkok secara signifikan di kecepatan dan dalam muatan tinggi, yang memungkinkan kecepatan maksimal yang lebih tinggi. Di bawah regulasi F1 musim 2021, sayap harus tidak dapat bergerak dan dipasang secara kaku ke badan mobil.[90]

Peraturan olahraga

Tim akan diminta untuk mengizinkan pembalap yang telah berkompetisi di kurang dari dua Grand Prix untuk menggantikan posisi salah satu pembalap mereka dalam sesi latihan bebas hari Jumat selama musim ini. Meskipun aturan ini dimaksudkan untuk memberikan kesempatan kepada lebih banyak pembalap non-Formula Satu untuk menguji mobil Formula Satu, namun kata-kata dalam aturan ini berarti bahwa tim memenuhi persyaratan jika salah satu pembalap reguler mereka sedang dalam musim rookie.[91]

Batas waktu perlombaan untuk lomba berbendera merah juga akan dikurangi dari 4 jam menjadi 3 jam.

Struktur balapan akhir pekan

Untuk musim 2021, jadwal balapan akhir pekan akan direvisi. Berdasarkan peraturan yang sudah ada, akhir pekan perlombaan berlangsung selama empat hari, dengan hari Kamis sebelum perlombaan yang disediakan untuk media dan acara promosi serta pengawasan; namun, berdasarkan peraturan baru, semua acara hari Kamis akan dipindahkan ke hari Jumat pagi, dengan waktu antara kegiatan hari Jumat dikurangi. Mobil akan berada di bawah kondisi parc fermé setelah berakhirnya sesi latihan bebas ketiga alih-alih sesi kualifikasi, yang selanjutnya membatasi tim dan pembalap membuat perubahan besar pada pengaturan sebelum balapan.[92]

W Series musim 2021 untuk pembalap wanita telah ditambahkan ke dalam daftar seri balap pendukung, bersama dengan Formula 2, Formula 3, dan Porsche Supercup. W Series musim 2021 akan dimulai di Sirkuit Paul Ricard, di mana itu akan menjadi balapan pendukung untuk Grand Prix Prancis pada akhir bulan Juni, dan akan berakhir di Kota Meksiko pada akhir bulan Oktober, mendukung Grand Prix Kota Meksiko. Formula 2 dan Formula 3 akan mendukung Formula Satu pada akhir pekan alternatif, bukan pada akhir pekan yang sama, sebagai ukuran penghematan biaya.[93]

Uji coba kualifikasi sprint

Akan ada uji coba balapan sprint di Grand Prix Britania[94] dan di dua Grand Prix lainnya yang akan dipilih. Kualifikasi untuk balapan sprint ini akan berlangsung pada hari Jumat sore, menggantikan posisi sesi latihan bebas kedua yang normal, dan balapan akan dilakukan pada jumlah putaran paling sedikit hingga melebihi 100 km (62 mil). Hasil lomba balapan sprint akan menentukan grid start untuk lomba utama. Tiga poin akan diberikan kepada pemenang lomba balapan sprint, dua poin untuk runner-up dan satu poin untuk finish di urutan ketiga. Jika uji coba disetujui dan berhasil, diusulkan agar balapan sprint akan diperkenalkan di lebih banyak perlombaan untuk musim 2022.[95]

Laporan jalannya musim

Sesi tes pra-musim

Sesi pengujian musim dingin dialihkan dari Sirkuit Barcelona-Catalunya di Montmeló ke Sirkuit Internasional Bahrain di Sakhir, dengan tiga hari pelaksanaan yang dimulai pada tanggal 12 Maret.[96] Pihak Formula Satu menolak tawaran dari negara Bahrain untuk menyediakan vaksin COVID-19 bagi semua personel yang menghadiri sesi pengujian pra-musim dan Grand Prix pembukaan musim.[97] Namun, beberapa tim dan pembalap lebih memilih untuk menerima tawaran dari pemerintah negara Bahrain.[98]

Ronde pembukaan musim

Max Verstappen berhasil meraih posisi teratas pada ronde pembukaan musim ini di Bahrain.[99] Pada putaran formasi, mobil Sergio Pérez terhenti di tikungan terakhir dan harus memulai jalannya balapan ini dari dalam jalur pit, sehingga posisi ke-11-nya di grid dibiarkan tetap kosong.[100] Pada putaran pertama, Nikita Mazepin berputar di tikungan ke-3, dan menabrak pembatas, sehingga memanggil mobil keselamatan untuk keluar dari dalam jalur pit.[101] Pierre Gasly dari tim AlphaTauri bertabrakan dengan mobil McLaren milik Daniel Ricciardo pada putaran pertama setelah periode mobil keselamatan berakhir,[102] sementara Mick Schumacher terlempar dari barisan.[103] Lewis Hamilton berhasil melewati Verstappen pada putaran ke-40, tetapi pada putaran ke-53, Verstappen berhasil menyalip kembali Hamilton di tikungan ke-4, sebelum diperintahkan untuk mengembalikan tempatnya karena dia telah melampaui batas lintasan.[104] Pada akhirnya, Hamilton berhasil menang dari Verstappen, dan Valtteri Bottas melengkapi posisi podium. Lando Norris finis di urutan keempat dan Pérez, setelah memulai jalannya balapan ini dari posisi yang paling terakhir, naik ke posisi kelima.[105]

Di Grand Prix Emilia Romagna, Hamilton berhasil mengambil alih posisi terdepan dari Pérez dan Verstappen.[106] Verstappen memimpin jalannya lomba ini di tikungan 1 pada putaran 1, setelah hujan mulai turun pada hari balapan. Pada putaran pertama tersebut, Verstappen berhasil mencuri posisi pertama, dan sempat membuat Hamilton keluar dari lintasan, dan “menghajar” kerb tinggi. Pada putaran tersebut juga, Mazepin dan Nicholas Latifi mengalami kecelakaan di pintu keluar tikungan ke-13, sehingga menyebabkan mobil keselamatan harus keluar.[107] Di bawah periode mobil keselamatan, Schumacher kehilangan kendali atas mobilnya dan berputar ke arah pintu keluar dari dalam jalur pit, sehingga menyebabkan mobilnya kehilangan sayap depannya.[108] Pada putaran ke-31, di tikungan ke-7, Hamilton melakukan sebuah kesalahan, di mana dia menabrak tembok dan merusak sayap depan mobilnya. Setelah sekitar satu menit berada di kerikil, dia kembali bergabung ke trek.[109] Pada saat itu juga, rekan setimnya, yaitu Bottas, dan George Russell mengalami kecelakaan dengan kecepatan lebih dari 320 km/h (200 mph) di lintasan start-finis, yang mengakibatkan bendera merah dikibarkan.[110] Setelah balapan ini dimulai kembali, Norris berhasil menyalip Charles Leclerc untuk merebut posisi kedua, namun Lando kemudian disalip oleh Hamilton, sehingga posisi podium pertama, kedua,dan ketiga jatuh kepada Verstappen, Hamilton, dan Norris.[111]

Bottas berhasil meraih posisi terdepan di Grand Prix Portugal.[112] Dia berhasil tetap mempertahankan keunggulannya dari Hamilton dan Verstappen. Pada putaran ke-2, Kimi Räikkönen melakukan kontak dengan rekan setimnya, yaitu Antonio Giovinazzi, dan terpaksa harus rela mundur dari balapan ini, sementara Giovinazzi dapat melanjutkan balapan.[113] Hamilton pada akhirnya berhasil menyalip Bottas dan menang dengan Verstappen yang finis di posisi kedua dan Bottas yang finis di posisi ketiga. Pérez dan Norris masing-masing berada di posisi keempat dan kelima.[114] Verstappen berhasil mencatatkan putaran tercepat pada putaran terakhir, tetapi segera dihapus karena batasan lintasan, yang membuat Bottas diberikan poin untuk putaran tercepat.[115]

Hamilton berhasil meraih posisi terdepan yang ke-100 di Spanyol.[116] Pada putaran pertama, Verstappen berhasil menyalipnya di tikungan pertama. Lima putaran kemudian, Yuki Tsunoda menepi di tikungan ke-10 yang telah diubah profilnya, menandai tersingkirnya yang pertama dari ajang Formula Satu.[117] Hamilton memimpin jalannya lomba ini setelah Verstappen masuk ke dalam pit pada putaran ke-23, tetapi Verstappen berhasil merebutnya kembali pada putaran ke-28. Akan tetapi, pit stop yang lambat dan keputusan untuk tetap bertahan hingga putaran ke-59 membuat Hamilton memimpin jalannya lomba ini hingga bendera finis dikibarkan, Verstappen berakhir di posisi kedua, sedangkan Bottas berada di posisi ketiga, disusul kemudian oleh Leclerc dan Pérez.[118]

Lewis Hamilton menjadi pembalap F1 yang pertama yang berhasil meraih 100 posisi terdepan di Grand Prix Spanyol, dan di Grand Prix Rusia, dia juga menjadi pembalap yang pertama yang berhasil meraih 100 kemenangan balapan.

Leclerc berhasil meraih posisi terdepan di Grand Prix Monako, meskipun mengalami kecelakaan di menit-menit terakhir.[119] Kecelakaan tersebut menyebabkan mobilnya mengalami kegagalan poros penggerak,[120] yang membuat dia tidak dapat memulai jalannya perlombaan ini.[121] Verstappen memulai jalannya balapan ini di depan, dan memimpin jalannya lomba ini dari Bottas dan Carlos Sainz Jr. Pada putaran ke-30, Bottas terpaksa harus rela tersingkir dari balapan ini setelah ban kanan depan mobilnya tidak bisa dilepas selama pit-stop rutin.[122] Verstappen berhasil meraih kemenangan, sekaligus memimpin klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap untuk yang pertama kalinya di dalam kariernya; tim Red Bull keluar dari balapan ini dengan keunggulan satu poin di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Konstruktor. Di belakang Verstappen, Sainz berhasil meraih podium pertamanya untuk tim Ferrari, dan Norris berhasil meraih podium keduanya di musim ini dengan finis di posisi ketiga.[123]

Leclerc kembali berhasil meraih posisi terdepan di Azerbaijan, kali ini dia mampu memulai jalannya balapan.[124] Dia sempat memimpin jalannya balapan ini selama satu putaran, sebelum kemudian Hamilton berhasil menyalipnya pada putaran ke-2 di tikungan ke-1. Hamilton tertahan di pit-stop-nya untuk memberi kesempatan Gasly menyalipnya di dalam jalur pit, sehingga Verstappen memimpin jalannya balapan ini. Pada putaran ke-30, Lance Stroll mengalami kecelakaan karena ban mobilnya pecah, dan menyebabkan mobil keselamatan keluar.[125] Pada saat Verstappen dengan nyaman memimpin jalannya balapan ini dengan enam putaran yang masih tersisa, dia mengalami kegagalan ban, yang menyebabkannya mengalami kecelakaan di lintasan lurus di samping pit, sehingga mengeluarkan mobil keselamatan, dan kemudian mengibarkan bendera merah, masing-masing pada putaran ke-46 dan 48.[126] Balapan ini dimulai kembali dengan dua putaran yang masih tersisa. Hamilton berhasil menyalip Pérez dari bagian dalam pada saat balapan ini dimulai kembali, tetapi lupa menyetel bias rem mobilnya, dan melewatkan tikungan.[127] Pérez berhasil menang untuk yang kedua kalinya di dalam kariernya, dan meraih kemenangan pertamanya untuk tim Red Bull. Sebastian Vettel berhasil meraih podium yang pertama bagi tim Aston Martin di dalam ajang Formula Satu, sementara Gasly berhasil meraih podium yang ketiga di dalam kariernya.[128]

Di Prancis, Verstappen berhasil mendapatkan posisi terdepan untuk yang kedua kalinya di musim ini,[129] hanya untuk kemudian melebar di tikungan pertama dan kehilangan keunggulan dari Hamilton di putaran pertama. Setelah merebut kembali posisi pertama dengan undercut di pit stop pertamanya, Verstappen mendapati bahwa dirinya berada di bawah tekanan berat dari kedua pembalap Mercedes. Verstappen melepaskan keunggulannya untuk masuk ke dalam pit untuk yang kedua kalinya, satu dari dua pembalap yang melakukannya, dan kembali lagi ke lintasan dengan ketertinggalan 18 detik di belakang Hamilton. Keunggulan kecepatan memungkinkannya untuk mengejar waktu yang hilang, di mana dia berhasil menyalip Bottas di putaran ke-44 dan Hamilton di putaran kedua dari terakhir, untuk meraih kemenangan ketiganya di tahun ini dan kemenangannya yang ketiga belas secara keseluruhan.[130][131] Hamilton, yang kini tertinggal 12 poin di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap, berhasil mengamankan posisi kedua, dan dengan menyalip di putaran ke-49, Pérez berhasil menempati posisi ketiga, dan mendorong Bottas ke posisi keempat.[132] Balapan ini adalah balapan yang pertama di musim itu, di mana pemenang balapan juga berhasil meraih posisi terdepan dan putaran tercepat, dan merupakan balapan yang pertama di musim itu tanpa adanya satu pun pembalap yang tersingkir.[133] Tim Red Bull memperluas keunggulan mereka atas tim Mercedes di dalam klasemen sementara Kejuaraan Dunia Konstruktor menjadi 37 poin setelah balapan ini berakhir.[134]

Ronde pertengahan musim

Di Grand Prix Hungaria, Esteban Ocon berhasil meraih kemenangan pertamanya di dalam ajang F1 bersama dengan tim Alpine setelah memimpin start dari posisi kedelapan pada saat beberapa mobil bertabrakan di tikungan pertama pada putaran pembuka.

Max Verstappen berhasil meraih posisi terdepan untuk yang ketiga kalinya di Grand Prix Styria, yang merupakan balapan yang pertama dari dua balapan berturut-turut di sirkuit Red Bull Ring.[135] Pada putaran pertama, tiga mobil bertabrakan di tikungan ketiga, yang memaksa Pierre Gasly untuk keluar dari balapan ini.[136] Verstappen berhasil menang dari Lewis Hamilton, yang membuat Verstappen memperlebar keunggulannya dalam perebutan gelar juara dunia pembalap menjadi 18 poin. Valtteri Bottas berada di posisi ketiga, dan meraih podium pertamanya sejak Grand Prix Spanyol.[137] Verstappen berhasil meraih posisi terdepan di Grand Prix Austria, yang merupakan balapan yang terakhir dari tiga balapan berturut-turut yang pertama.[138] Pada putaran pertama, Esteban Ocon terpaksa harus rela tersingkir dari balapan ini karena suspensi mobilnya yang mengalami kerusakan.[139] Lando Norris menerima penalti setelah dinilai telah memaksa Sergio Pérez untuk keluar dari trek.[140] Pérez kemudian menerima dua penalti karena telah melakukan hal yang sama kepada Charles Leclerc.[141] Verstappen berhasil memenangkan perlombaan ini dari Bottas dan Norris. Hamilton finis di urutan keempat,[142] setelah melihat kerusakan di bagian bawah mobilnya,[143] yang artinya, Verstappen mampu menambah keunggulannya di dalam klasemen sementara kejuaraan dunia pembalap menjadi 32 poin.[144]

Sebastian Vettel membalap untuk tim Aston Martin di Grand Prix Inggris 2021.

Hamilton berhasil menjadi yang tercepat di dalam sesi kualifikasi untuk memulai dari tempat pertama untuk sprint yang pertama di Grand Prix Inggris.[145] Di dalam sprint, Verstappen membuat start yang lebih baik ketimbang Hamilton dan berhasil menyalipnya sebelum tikungan pertama, memimpin di setiap putaran dan memenangi sprint dengan Hamilton yang berada di posisi kedua dan Bottas yang berada di posisi ketiga, sehingga dengan demikian Verstappen memulai dari posisi terdepan pada Grand Prix itu sendiri.[146] Pada putaran kelima sprint, Pérez berputar, menjatuhkannya ke bagian belakang barisan, dan kemudian terpaksa harus rela tersingkir,[147] sehingga memaksanya untuk memulai jalannya balapan ini dari dalam jalur pit.[148] Pada putaran pertama Grand Prix, Verstappen dan Hamilton saling bertabrakan satu sama lain dengan kecepatan sekitar 290 kilometer per jam (180 mph) di tikungan Copse.[149] Hamilton melakukan kontak dengan roda kanan belakang mobil Verstappen, sehingga menyebabkan ban terlepas dan Verstappen menabrak pembatas jalan, yang menyebabkan balapan ini dihentikan untuk sementara waktu. Hamilton dihukum atas kontak tersebut dengan penalti waktu sebanyak sepuluh detik, yang kemudian dijalani olehnya pada saat melakukan pit stop.[150] Leclerc memimpin sebagian besar jalannya Grand Prix ini, tetapi finis di urutan kedua setelah Hamilton berhasil menyalip Norris, Bottas, dan Leclerc di tahap akhir untuk memenangkan balapan ini.[151] Hamilton memperkecil selisihnya dengan Verstappen dari 33 poin menjadi delapan poin.[152]

Hamilton kembali menjadi yang tercepat di babak kualifikasi dan berhasil meraih posisi terdepan di Grand Prix Hungaria.[153] Kondisi hujan di awal balapan menyebabkan Bottas salah menilai pengereman mobilnya dan meluncur ke arah bagian belakang mobil Norris; hal ini meningkat menjadi beberapa tabrakan, yang pada akhirnya menyingkirkan lima pembalap: Bottas, Norris (yang baru tersingkir dari balapan ini pada putaran ke-3), Pérez, Lance Stroll, dan Leclerc.[154] Karena banyaknya puing-puing di lintasan, balapan itu dihentikan untuk sementara waktu, yang ditandai dengan dikibarkannya bendera merah; pada tahap ini, Hamilton memimpin jalannya balapan ini dari Ocon dan Sebastian Vettel, dengan pemimpin klasemen sementara kejuaraan dunia pembalap, yaitu Verstappen, yang mengalami kerusakan pada putaran pembukaan, yang berada di urutan ke-13. Hamilton adalah satu-satunya pembalap yang tidak memilih untuk masuk ke dalam pit untuk ban licin di akhir putaran formasi, sehingga menjadikannya sebagai satu-satunya pembalap di grid untuk start ulang;[155] Hal ini menyebabkannya turun ke posisi terakhir pada saat dia masuk ke dalam pit pada putaran berikutnya. Di dalam jalur pit, Kimi Räikkönen dilepaskan ke arah jalur Nikita Mazepin, sehingga menyebabkan Mazepin terpaksa harus rela tersingkir dari balapan ini.[156] Ocon, yang baru saja dipromosikan ke posisi terdepan, mempertahankan keunggulannya hingga akhir untuk meraih kemenangan pertamanya di dalam ajang Formula 1, dengan finis di depan Vettel, dan Hamilton, yang telah berjuang keras untuk kembali naik klasifikasi, dan Carlos Sainz Jr.[157] Vettel kemudian didiskualifikasi karena masalah sampel bahan bakar, sehingga Hamilton naik ke posisi kedua dan Sainz naik ke posisi ketiga.[158] Upaya pemulihan Hamilton membuatnya kembali memimpin klasemen sementara kejuaraan dunia pembalap atas Verstappen dengan selisih delapan poin, sementara tim Mercedes juga kembali unggul atas tim Red Bull di dalam klasemen sementara kejuaraan dunia konstruktor dengan selisih dua belas poin. Sementara itu, Nicholas Latifi dan George Russell berada di posisi ketujuh dan kedelapan, yang membawa pulang poin yang pertama bagi tim Williams sejak musim 2019.[159]

Verstappen berhasil merebut posisi terdepan dari Russell dan Hamilton di Grand Prix Belgia di dalam sesi kualifikasi yang berlangsung dalam kondisi cuaca yang basah.[160] Balapan tersebut sangat terpengaruh oleh hujan, yang pada awalnya menyebabkan start tertunda selama 25 menit. Setelah dua putaran formasi di belakang mobil keselamatan, start balapan ditangguhkan dan bendera merah dikibarkan karena kondisi cuaca yang buruk dan kurangnya jarak pandang.[161] Penundaan yang berlangsung selama hampir tiga jam terjadi sebelum balapan ini kembali dilanjutkan lagi. Setelah tiga putaran berikutnya, balapan ini kembali dihentikan, yang ditandai dengan dikibarkannya bendera merah.[162] Balapan itu kemudian sama sekali tidak dimulai ulang,[163] sehingga menjadikannya sebagai balapan yang terpendek di dalam sejarah ajang Formula 1, dan menandai balapan yang keenam yang memberikan setengah poin karena kurang dari 75% jarak tempuh balapan yang telah diselesaikan.[164] Verstappen berhasil menang secara otomatis, dengan Russell yang berada di posisi kedua dan Hamilton yang berada di posisi ketiga. Ini merupakan podium yang pertama bagi Russell di dalam ajang Formula 1.[165] Akibatnya, keunggulan Hamilton di dalam klasemen sementara kejuaraan dunia pembalap terpangkas menjadi tiga poin dari Verstappen.[166]

Kemenangan Daniel Ricciardo di Grand Prix Italia adalah kemenangan Grand Prix yang pertama untuk tim McLaren sejak Grand Prix Brasil 2012, dan dengan Lando Norris yang finis di posisi kedua, maka ini adalah posisi finis 1–2 yang pertama bagi mereka sejak Grand Prix Kanada 2010.

Verstappen kembali berhasil meraih posisi terdepan di Grand Prix Belanda yang pertama yang digelar sejak musim 1985 di Zandvoort.[167] Dia berhasil tetap mempertahankan keunggulannya dari Hamilton untuk meraih kemenangan di balapan yang berlangsung di kandangnya sendiri,[168] dan mengambil alih posisi sebagai pimpinan klasemen sementara kejuaraan dunia pembalap dengan selisih tiga poin. Bottas berada di posisi ketiga, dan menyalip Norris, yang berada di posisi kesepuluh,[169] di dalam klasemen sementara kejuaraan dunia pembalap untuk mengambil alih tempat ketiga.[170] Bottas berhasil memenangkan kualifikasi sprint di Grand Prix Italia, tetapi terpaksa harus memulai jalannya balapan ini dari posisi yang paling belakang di grid setelah melampaui kuota satu pada komponen unit dayanya. Verstappen memulai jalannya balapan ini dari posisi terdepan, dengan tim McLaren yang berada di posisi kedua dan ketiga. Daniel Ricciardo memimpin pada putaran 1. Sebuah pit stop yang lambat untuk Verstappen membuat dia berakhir di samping Hamilton setelah Lewis melakukan pit-stop. Hamilton dan Verstappen saling bertabrakan satu sama lain, sehingga mengakhiri balapan mereka sebelum waktunya (ini merupakan yang pertama kalinya untuk Hamilton sejak Grand Prix Austria 2018). Ricciardo memimpin jalannya lomba ini sampai dengan putaran terakhir untuk meraih kemenangan pertamanya sejak Grand Prix Monako 2018, dan kemenangan yang pertama bagi tim McLaren sejak Grand Prix Brasil 2012. Rekan setimnya, yaitu Norris, menyelesaikan balapan ini dengan finis di posisi kedua, yang pada saat itu merupakan hasil akhir yang terbaik di sepanjang kariernya, sementara Bottas berada di posisi ketiga dari posisi yang paling belakang di grid setelah penalti diterapkan pada Pérez.[171] Setelah balapan ini berakhir, Verstappen dihukum oleh pengawas balapan karena lebih bersalah dalam tabrakan dengan Hamilton; dia diberikan penalti turun 3 posisi di grid untuk balapan berikutnya, dan dua poin penalti pada lisensi supernya.[172]

Verstappen diminta untuk memulai jalannya balapan di Grand Prix Rusia dari posisi yang paling belakang di grid karena telah melebihi kuota sejumlah komponen unit tenaganya. Sementara itu, Norris meraih posisi terdepan yang pertama baginya di dalam kariernya, dari Sainz (yang pada saat itu merupakan hasil akhir terbaiknya di sesi kualifikasi), dan Russell.[173] Balapan ini dimulai dalam kondisi kering, namun hujan deras datang pada putaran-putaran akhir menjelang finish, yang membuat lomba ini menjadi berantakan. Lando Norris, yang tengah memimpin jalannya balapan, lebih memilih untuk tetap bertahan dengan ban kering, yang berujung dengan dirinya sendiri yang keluar dari trek, dan gagal mendapatkan kemenangan perdananya. Urutan balapan berubah drastis pada saat hujan deras mulai turun di putaran-putaran terakhir. Hamilton berhasil meraih kemenangannya yang ke-100 di dalam ajang Formula Satu, sekaligus juga memimpin klasemen sementara kejuaraan dunia pembalap, di depan Verstappen dan Sainz. Sementara itu, Norris harus puas finish di posisi ke-7.[174]

Balapan penutup musim

Max Verstappen (kanan) dan Lewis Hamilton (kiri) bersama-sama finis di urutan pertama dan kedua (dalam urutan mana pun) di 14 balapan Grand Prix di sepanjang musim 2021, termasuk Grand Prix Amerika Serikat (gambar).

Lewis Hamilton adalah pembalap yang tercepat dalam sesi kualifikasi di Turki, tetapi dijatuhkan dari grid karena penalti karena perubahan komponen unit daya.[175] Valtteri Bottas dipromosikan ke posisi terdepan dan berhasil memenangkan perlombaan, yang pertama di tahun 2021. Dia diikuti oleh Max Verstappen, yang kembali memimpin klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap, dan Sergio Pérez, yang mengambil podium pertamanya sejak Prancis.[176] Verstappen melanjutkan momentumnya di Grand Prix Amerika Serikat, mengambil posisi terdepan. Meskipun Hamilton memimpin jalannya balapan di tikungan 1, namun Verstappen mampu memenangkan balapan dengan Hamilton yang finis di posisi kedua, di depan Pérez. Hasilnya meningkatkan keunggulan Verstappen menjadi 12 poin saat Hamilton mengumpulkan poin Kejuaraan Dunia tambahan dengan membuat putaran tercepat.[177] Bottas berhasil meraih posisi pole di Kota Meksiko, tetapi dibelokkan di tikungan pertama oleh Daniel Ricciardo. Insiden lain yang melibatkan Yuki Tsunoda dan Mick Schumacher membuat kedua pembalap keluar dari balapan, memanggil mobil keselamatan.[178] Verstappen berhasil meraih kemenangan keduanya secara berturut-turut, meningkatkan keunggulannya dari Hamilton di urutan kedua, dan Pérez mengambil tempat terakhir di podium dalam balapan kandangnya sendiri.[179]

Hamilton berhasil menjadi yang tercepat dalam sesi kualifikasi di Brasil, tetapi didiskualifikasi pada hari berikutnya karena pelanggaran teknis. Bottas berhasil memenangkan sprint kualifikasi, memberinya posisi terdepan untuk Grand Prix. Dengan finis di posisi kedua dalam sprint, maka Verstappen meningkatkan keunggulannya di klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap atas Hamilton dengan dua poin, dan Carlos Sainz Jr., yang finis di urutan ketiga, meningkatkan keunggulan tim Ferrari di klasemen sementara Kejuaraan Dunia Konstruktor atas tim McLaren. Hamilton finis di posisi kelima dalam sprint dari posisi yang terakhir di grid, tetapi penurunan grid lima tempat karena menggunakan mesin baru membuatnya terdegradasi ke urutan kesepuluh di grid untuk Grand Prix. Pada hari balapan, baik Verstappen maupun Pérez mampu menyalip Bottas di putaran pertama. Sementara itu, Lando Norris dan Sainz terlibat dalam insiden terpisah, dengan Norris yang mengalami tusukan. Pada putaran ke-48, Hamilton mengejar Verstappen dan mencoba melakukan manuver menyalip, namun gagal dan mengakibatkan keduanya keluar jalur. Hamilton mencoba lagi di putaran ke-59, dan berhasil melewatinya. Dia berhasil memenangkan perlombaan ini dari Verstappen, mengurangi keunggulan Verstappen di klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap dari 21 poin menjadi 14 poin,[180] sementara Bottas menyelesaikan posisi podium.[181]

Hamilton berhasil mengambil posisi terdepan di Qatar, sementara penalti karena gagal menghormati bendera kuning yang dicabut ganda selama seei kualifikasi memaksa Verstappen untuk start dari urutan ketujuh.[182] Hamilton berhasil meraih kemenangan, dengan memimpin setiap putaran balapan. Verstappen dengan cepat bangkit ke posisi kedua, tetapi tidak mampu mengancam keunggulan balapan Hamilton, meskipun mencatatkan putaran tercepat di putaran terakhir balapan. Fernando Alonso menggunakan strategi satu kali pit stop untuk finis di posisi ketiga, kurang dari tiga detik di depan Peréz yang finis di urutan keempat, itu adalah podium pertama Alonso sejak Grand Prix Hungaria 2014. Bottas dan Nicholas Latifi mundur dari balapan setelah mereka dan beberapa lainnya mengalami tusukan di trek. Hasilnya mengurangi keunggulan Verstappen di klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap menjadi delapan poin, sementara keunggulan tim Mercedes di klasemen sementara Kejuaraan Dunia Konstruktor berkurang menjadi lima poin.[183][184]

Hamilton berhasil mengambil posisi terdepan lagi di Grand Prix Arab Saudi yang perdana di depan Bottas dan Verstappen, yang telah mengalami kecelakaan di tikungan terakhir putaran sesi kualifikasi terakhirnya.[185] Perlombaan ini menjadi tuan rumah bagi beberapa insiden, yang menyebabkan pensiunnya Schumacher, Pérez, George Russell, Nikita Mazepin, dan Sebastian Vettel, dengan Hamilton, Verstappen, Tsunoda, dan Kimi Räikkönen yang juga terlibat tabrakan selama balapan. Hamilton berhasil memenangkan balapan ini dari Verstappen, sementara Bottas berhasil menyalip Esteban Ocon di tikungan terakhir untuk menempati posisi ketiga.[186] Hasilnya membuat Hamilton dan Verstappen memiliki poin yang sama di klasemen sementara Kejuaraan Dunia Pembalap menuju babak final di Abu Dhabi, sementara tim Mercedes memperpanjang keunggulan mereka di klasemen sementara Kejuaraan Dunia Konstruktor menjadi 28 poin.[187]

Hamilton dan Verstappen kerap kali saling bertukar posisi sebagai pimpinan klasemen kejuaraan dunia pembalap di sepanjang musim 2021, dan memasuki babak final dengan perolehan poin yang sama persis.
Kimi Räikkönen, membalap untuk tim Alfa Romeo, pensiun setelah musim ini.
Antonio Giovinazzi, membalap untuk tim Alfa Romeo, meninggalkan ajang F1 setelah musim ini, dan akan pindah ke dalam ajang Formula E bersama dengan tim Dragon / Penske Autosport untuk musim 2021-2022.
Nikita Mazepin, membalap untuk Tim Haas, terputus atas Invasi Rusia ke Ukraina 2022 setelah musim ini, dan Mazepin dijatuhkan sanksi dalam daftar sanksi Uni Eropa bersama dengan Dmitry Mazepin. Mazepin terpaksa pindah ke dalam ajang Rally raid di Silk Way Rally pada musim 2022 dan Seri Le Mans Asia pada musim 2023 bersama dengan tim 99 Racing.

Final musim dan kontroversi

Verstappen berhasil mengambil posisi terdepan di Abu Dhabi di depan Hamilton dan Norris.[188] Selama balapan, Hamilton melakukan start yang lebih baik dan memimpin pada tikungan pertama. Pada tikungan keenam, Verstappen mencoba untuk menyalip, dan memaksa Hamilton untuk mengelak dengan keluar dari lintasan. Muncul dari tikungan dengan kondisi masih memimpin jalannya balapan, Hamilton diinstruksikan untuk merelakan keunggulan yang didapat olehnya. Pasangan itu menetap di posisi mereka sampai putaran pertama pit stop, dengan Hamilton yang secara bertahap memperpanjang keunggulannya. Dia kemudian kehilangan banyak keuntungannya ketika Pérez, rekan setim Verstappen dengan tim Red Bull, dan yang belum melakukan pit stop, membuat Hamilton sulit melewatinya, meski Verstappen tidak mampu memanfaatkannya. Kemudian, periode mobil keselamatan virtual memungkinkan Verstappen untuk mengganti bannya tanpa kehilangan posisi trek, yang merupakan upaya untuk mengejar Hamilton dengan ban yang lebih segar. Dengan tujuh putaran tersisa, mobil keselamatan dibawa keluar untuk kecelakaan yang melibatkan Latifi, dan tim Red Bull menggunakan kesempatan itu untuk memberi Verstappen satu set ban lunak baru, sementara Hamilton, masih menggunakan ban kompon kerasnya yang sekarang sudah cukup tua, tidak dipanggil untuk masuk ke dalam pit. Direktur balapan, yaitu Michael Masi, mengambil keputusan untuk mengizinkan hanya lima mobil yang tersusun antara Hamilton dan Verstappen saja untuk melepaskan diri sebelum memulai kembali balapan dengan hanya tersisa satu putaran.[189] Pada saat restart, Verstappen dengan cepat melewati Hamilton, dan menahan lajunya selama sisa putaran untuk memenangkan balapan dan gelar Kejuaraan Dunia Pembalap.[190][191]

Tim Mercedes mengajukan dua protes terpisah terhadap hasil balapan.[192][193] Kedua protes itu dibubarkan,[194][195][o] dan tim Mercedes mengumumkan niatnya untuk mengajukan banding atas pencabutan protes terkait penanganan restart setelah periode mobil keselamatan.[198]

Sebuah pernyataan dari FIA mengakui kontroversi tersebut,[199] dan bahwa itu "menodai citra kejuaraan dan perayaan yang semestinya".[200] Pernyataan tersebut disampaikan setelah pertemuan FIA World Motor Sport Council, yang dijadwalkan pada tanggal 15 Desember 2021,[201] dan digambarkan sebagai "memperluas cabang zaitun ke [tim] Mercedes".[199] Pada tanggal 16 December 2021,[202] Tim Mercedes mengumumkan bahwa mereka telah menarik tantangannya ke hasil balapan.[203][p] Selain itu, Hamilton memboikot upacara penyerahan hadiah akhir musim FIA yang diadakan pada tanggal 16 Desember 2021, dan pada saat itu muncul pertanyaan apakah dia akan melanjutkan di dalam ajang F1.[206] Hamilton diselidiki karena melanggar Peraturan Olahraga yang menyatakan bahwa tiga pembalap teratas dalam Kejuaraan Dunia harus menghadiri acara FIA Gala. Presiden FIA yang baru terpilih, yaitu Mohammed bin Sulayem, menyatakan segera setelah Kejuaraan Dunia, bahwa "tidak ada pengampunan" atas kegagalan Hamilton untuk menghadiri acara tersebut.[207]

Acara pasca-musim

Menyusul investigasi dan penyelidikan FIA, Masi dicopot dari perannya sebagai direktur balapan, dan posisinya digantikan oleh Niels Wittich dan Eduardo Freitas, dengan Herbie Blash yang ditunjuk sebagai penasihat senior permanen bersama dengan Wittich dan Freitas.[208][209]

Pada tanggal 10 Maret 2022, laporan FIA World Motor Sport Council tentang peristiwa balapan terakhir musim ini diumumkan, dan bahwa "Direktur Balapan memanggil mobil keselamatan kembali ke pit lane tanpa harus menyelesaikan putaran tambahan, seperti yang disyaratkan oleh Peraturan Olahraga Formula 1", namun juga mencatat bahwa "hasil Grand Prix Abu Dhabi 2021 dan Kejuaraan Dunia FIA Formula Satu adalah valid, final, dan sekarang tidak dapat diubah".[210][211] Hamilton sendiri mengungkapkan bahwa dia telah didenda karena tidak menghadiri acara FIA Prize Giving Gala, dan meminta badan pengelola untuk menyumbangkan hasilnya kepada anak-anak kurang mampu yang ingin terlibat dalam olahraga bermotor.[212]

Pada bulan Juli 2022, Masi secara resmi meninggalkan FIA untuk pindah kembali ke negara Australia, dan menghabiskan lebih banyak waktu bersama dengan keluarganya.[213][214] Pada bulan September 2022, Masi secara resmi diangkat sebagai Ketua independen Komisi Supercars di Australia.[215] Dia diangkat menjadi dewan direksi Karting Australia pada bulan Desember 2022, dan akan mulai bekerja di dalam peran tersebut pada tanggal 1 Januari 2023.[216]

Pelanggaran keuangan

Pada bulan Oktober 2022, FIA menerbitkan ulasan mereka tentang anggaran tim untuk tahun 2021. Tim Red Bull Racing telah melakukan pelanggaran keuangan kecil (didefinisikan kurang dari 5% melebihi anggaran) sebesar 1.864.000, yang akan menjadi 432.652 bila disesuaikan dengan pajak. Selain itu, baik tim Aston Martin dan Red Bull ditemukan telah melakukan pelanggaran prosedural.[217] Tim Red Bull dihukum dengan denda sebesar US$7 juta dan pengurangan 10% dalam waktu pengujian terowongan angin untuk jangka waktu selama satu tahun,[218] sementara tim Aston Martin didenda sebesar US$450.000.[219] Pendapat tentang hasil di antara personel tim F1 terbagi, dengan kepala tim Red Bull, yaitu Christian Horner, yang "dengan enggan" menerima apa yang dia anggap sebagai hukuman "kejam", menyatakan bahwa hilangnya waktu terowongan angin dapat merugikan mereka antara 0,25 dan 0,5 detik per putaran dalam performa.[220] Kepala tim Alpine, yaitu Otmar Szafnauer, dan kepala tim Mercedes, yaitu Toto Wolff, merasa bahwa keputusan FIA adil, dengan yang terakhir menyatakan bahwa "kerusakan reputasi" yang ditimbulkan oleh tim Red Bull akan cukup untuk mencegah tim melanggar batas biaya di masa depan. Kepala tim McLaren, yaitu Andreas Seidl, kurang puas, mengatakan bahwa "penalti tidak sesuai dengan pelanggaran", dan mengharapkan hukuman yang "lebih ketat" untuk pelanggaran aturan di masa mendatang.[221]

Hasil dan klasemen

Grand Prix

Lomba Grand Prix Posisi pole Putaran tercepat Pembalap pemenang Konstruktor pemenang Laporan
1 Bahrain Grand Prix Bahrain Belanda Max Verstappen Finlandia Valtteri Bottas Britania Raya Lewis Hamilton Jerman Mercedes Laporan
2 Italia Grand Prix Emilia Romagna Britania Raya Lewis Hamilton Britania Raya Lewis Hamilton Belanda Max Verstappen Austria Red Bull Racing-Honda Laporan
3 Portugal Grand Prix Portugal Finlandia Valtteri Bottas Finlandia Valtteri Bottas Britania Raya Lewis Hamilton Jerman Mercedes Laporan
4 Spanyol Grand Prix Spanyol Britania Raya Lewis Hamilton Belanda Max Verstappen Britania Raya Lewis Hamilton Jerman Mercedes Laporan
5 Monako Grand Prix Monako Monako Charles Leclerc[q] Britania Raya Lewis Hamilton Belanda Max Verstappen Austria Red Bull Racing-Honda Laporan
6 Azerbaijan Grand Prix Azerbaijan Monako Charles Leclerc Belanda Max Verstappen Meksiko Sergio Pérez Austria Red Bull Racing-Honda Laporan
7 Prancis Grand Prix Prancis Belanda Max Verstappen Belanda Max Verstappen Belanda Max Verstappen Austria Red Bull Racing-Honda Laporan
8 Austria Grand Prix Steiermark Belanda Max Verstappen Britania Raya Lewis Hamilton Belanda Max Verstappen Austria Red Bull Racing-Honda Laporan
9 Austria Grand Prix Austria Belanda Max Verstappen Belanda Max Verstappen Belanda Max Verstappen Austria Red Bull Racing-Honda Laporan
10 Britania Raya Grand Prix Britania Belanda Max Verstappen Meksiko Sergio Pérez Britania Raya Lewis Hamilton Jerman Mercedes Laporan
11 Hungaria Grand Prix Hungaria Lewis Hamilton Pierre Gasly Esteban Ocon Alpine-Renault Laporan
12 Belgia Grand Prix Belgia Lewis Hamilton Australia Daniel Riccardo Belanda Max Verstappen Austria Red Bull Racing-Honda Laporan
13 Belanda Grand Prix Belanda Belanda Max Verstappen Lewis Hamilton Belanda Max Verstappen Austria Red Bull Racing-Honda Laporan
14 Italia Grand Prix Italia Belanda Max Verstappen Australia Daniel Ricciardo Australia Daniel Ricciardo McLaren-Mercedes Laporan
15 Rusia Grand Prix Rusia Lando Norris Lando Norris Lewis Hamilton Jerman Mercedes Laporan
16 Turkey Grand Prix Turki Britania Raya Lewis Hamilton Finlandia Valtteri Bottas Finlandia Valtteri Bottas Jerman Mercedes Laporan
17 Amerika Serikat Grand Prix Amerika Serikat Belanda Max Verstappen Britania Raya Lewis Hamilton Belanda Max Verstappen Austria Red Bull Racing-Honda Laporan
18 Meksiko Grand Prix Kota Meksiko Finlandia Valtteri Bottas Finlandia Valtteri Bottas Belanda Max Verstappen Austria Red Bull Racing-Honda Laporan
19 Brasil Grand Prix São Paulo Finlandia Valtteri Bottas Meksiko Sergio Pérez Lewis Hamilton Jerman Mercedes Laporan
20 Qatar Grand Prix Qatar Britania Raya Lewis Hamilton Belanda Max Verstappen Britania Raya Lewis Hamilton Jerman Mercedes Laporan
21 Arab Saudi Grand Prix Arab Saudi Lewis Hamilton Lewis Hamilton Lewis Hamilton Mercedes Laporan
22 Uni Emirat Arab Grand Prix Abu Dhabi Max Verstappen Max Verstappen Max Verstappen Red Bull Racing-Honda Laporan
Sumber:[222]

Sistem poin

Poin diberikan kepada pembalap yang finis di posisi 10 besar dan pembalap yang mencetak putaran tercepat (poin putaran tercepat akan dihitung jika pembalap tersebut berhasil finish di posisi 10 besar). Poin diberikan pada setiap balapan, dengan menggunakan sistem di bawah ini:[223]

Posisi  ke-1   ke-2   ke-3   ke-4   ke-5   ke-6   ke-7   ke-8   ke-9   ke-10   PT 
Grand Prix 25 18 15 12 10 8 6 4 2 1 1
Kualifikasi sprint[r] 3 2 1

Klasemen Kejuaraan Dunia Pembalap

Pos. Pembalap BHRBahrain EMIItalia PORPortugal ESPSpanyol MONMonako AZEAzerbaijan FRAPrancis STYAustria AUTAustria GBRBritania Raya HUNHungaria BELBelgia NEDBelanda ITAItalia RUSRusia TURTurki USAAmerika Serikat MXCMeksiko SAPBrasil QATQatar SAUArab Saudi ABUUni Emirat Arab Poin
1 Belanda Max Verstappen 2P 1 2 2F 1 18†F 1PF 1P 1PF Ret1 9 1 1 Ret 2 2 1P 1 2F 2F 2 1PF 395.5
2 Britania Raya Lewis Hamilton 1 2PF 1 1P 7F 15 2 2F 4 12 2P 3 2 Ret 1 5 2F 2 1 1P 1P F 2 387.5
3 Finlandia Valtteri Bottas 3F Ret 3PF 3 Ret 12 4 3 2 33 Ret 12 3 31 5 1PF 6 15PF 31 P Ret 3 6 226
4 Meksiko Sergio Pérez 5 11 4 5 4 1 3 4 6 16F Ret 19 8 5 9 3 3 3 4F 4 Ret 15 190
5 Spanyol Carlos Sainz Jr. 8 5 11 7 2 8 11 6 5 6 3 10 12 6 3 8 7 6 63 7 8 3 164.5
6 Britania Raya Lando Norris 4 3 5 8 3 5 5 5 3 4 Ret 14 19 2 7P F 7 8 10 10 9 10 7 160
7 Monako Charles Leclerc 6 4 6 4 DNSP 4P 16 7 8 2 Ret 8 10 4 15 4 4 5 5 8 7 10 159
8 Australia Daniel Ricciardo 7 6 9 6 12 9 6 13 7 5 11 4 14 13 F 4 13 5 12 Ret 12 5 12 115
9 Prancis Pierre Gasly 17† 7 10 10 6 3 7 Ret 9 11 5F 6 8 Ret 13 6 Ret 4 7 11 6 5 110
10 Spanyol Fernando Alonso Ret 10 8 17 13 6 8 9 10 7 4 11 4 8 6 16 Ret 9 9 3 13 8 81
11 Prancis Esteban Ocon 13 9 7 9 9 Ret 14 14 Ret 9 1 7 6 10 14 10 Ret 13 8 5 4 9 74
12 Jerman Sebastian Vettel 15 15† 13 13 5 2 9 12 17† Ret DSQ 5 11 12 12 18 10 7 11 10 Ret 11 43
13 Kanada Lance Stroll 10 8 14 11 8 Ret 10 8 13 8 Ret 20 7 7 11 9 12 14 Ret 6 11 13 34
14 Jepang Yuki Tsunoda 9 12 15 Ret 16 7 13 10 12 10 6 15 5 DNS 17 14 9 Ret 15 13 14 4 32
15 Britania Raya George Russell 14 Ret 16 14 14 17† 12 Ret 11 12 8 2 17 9 10 15 14 16 13 17 Ret Ret 16
16 Finlandia Kimi Räikkönen 11 13 Ret 12 11 10 17 11 15 15 10 18 WD WD 8 12 13 8 12 14 15 Ret 10
17 Kanada Nicholas Latifi 18† Ret 18 16 15 16 18 17 16 14 7 9 16 11 19 17 15 17 16 Ret 12 Ret 7
18 Italia Antonio Giovinazzi 12 14 12 15 10 11 15 15 14 13 13 13 14 13 16 11 11 11 14 15 9 Ret 3
19 Jerman Mick Schumacher 16 16 17 18 18 13 19 16 18 18 12 16 18 15 Ret 19 16 Ret 18 16 Ret 14 0
20 Polandia Robert Kubica 15 14 0
21 Russian Automobile Federation Nikita Mazepin Ret 17 19 19 17 14 20 18 19 17 Ret 17 Ret Ret 18 20 17 18 17 18 Ret WD 0
Pos. Pembalap BHRBahrain EMIItalia PORPortugal ESPSpanyol MONMonako AZEAzerbaijan FRAPrancis STYAustria AUTAustria GBRBritania Raya HUNHungaria BELBelgia NEDBelanda ITAItalia RUSRusia TURTurki USAAmerika Serikat MXCMeksiko SAPBrasil QATQatar SAUArab Saudi ABUUni Emirat Arab Poin
Legenda
Warna Hasil
Emas Pemenang
Perak Posisi kedua
Perunggu Posisi ketiga
Hijau Finis, dengan poin
Biru Finis, tanpa poin
Tidak terklasifikasi, finis (NC)
Ungu Tidak terklasifikasi, mundur (Ret)
Merah Tidak ikut kualifikasi (DNQ)
Hitam Didiskualifikasi (DSQ)
Putih Tidak memulai (DNS)
Balapan dibatalkan (C)
Kosong Tidak berpartisipasi (DNP)
Dikecualikan (EX)
Tidak datang (DNA)
Mengundurkan diri (WD)
Tidak masuk (sel kosong)
Anotasi Arti
P Pole position
F Lap tercepat


Catatan:

  • dagger – Pembalap tidak berhasil finis balapan, tetapi tetap diklasifikasikan karena mereka telah menyelesaikan lebih dari 90% jarak balapan.

Klasemen Kejuaraan Dunia Konstruktor

Pos. Konstruktor BHR
Bahrain
EMI
Italia
POR
Portugal
ESP
Spanyol
MON
Monako
AZE
Azerbaijan
FRA
Prancis
STY
Austria
AUT
Austria
GBR
Britania Raya
HUN
Hungaria
BELdouble-dagger
Belgia
NED
Belanda
ITA
Italia
RUS
Rusia
TUR
Turki
USA
Amerika Serikat
MXC
Meksiko
SAP
Brasil
QAT
Qatar
SAU
Arab Saudi
ABU
Uni Emirat Arab
Poin
1 Jerman Mercedes 1 2PF 1 1P 7F 12 2 2F 2 12 2 3 2F 31 1 1PF 2F 2 1 1P 1PF 2 613.5
3F Ret 3PF 3 Ret 15 4 3 4 33 Ret 12 3 Ret 5 5 6 15PF 31 P Ret 3 6
2 Austria Red Bull Racing-Honda 2P 1 2 2F 1 1 1PF 1P 1PF 16F 9 1P 1P 5 2 2 1P 1 22 2F 2 1PF 585.5
5 11 4 5 4 18†F 3 4 6 Ret1 P Ret 19 8 Ret2 P 9 3 3 3 4F 4 Ret 15†
3 Italia Ferrari 6 4 6 4 2 4P 11 6 5 2 3 8 5 4 3 4 4 5 5 7 7 3 323.5
8 5 11 7 DNSP 8 16 7 8 6 Ret 10 7 6 15 8 7 6 63 8 8 10
4 Britania Raya McLaren-Mercedes 4 3 5 6 3 5 5 5 3 4 11 4 10 13 F 4 7 5 10 10 9 5 7 275
7 6 9 8 12 9 6 13 7 5 Ret 14 11 2 7PF 13 8 12 Ret 12 10 12
5 Prancis Alpine-Renault 13 9 7 9 9 6 8 9 10 7 1 7 6 8 6 10 Ret 9 8 3 4 8 155
Ret 10 8 17 13 Ret 14 14 Ret 9 4 11 9 10 14 16 Ret 13 9 5 13 9
6 Italia AlphaTauri-Honda 9 7 10 10 6 3 7 10 9 10 5F 6 4 Ret 13 6 9 4 7 11 6 4 142
17† 12 15 Ret 16 7 13 Ret 12 11 6 15 Ret DNS 17 14 Ret Ret 15 13 14 5
7 Britania Raya Aston Martin-Mercedes 10 8 13 11 5 2 9 8 13 8 Ret 5 12 7 11 9 10 7 11 6 11 11 77
15 15† 14 13 8 Ret 10 12 17† Ret DSQ 20 13 12 12 18 12 14 Ret 10 Ret 13
8 Britania Raya Williams-Mercedes 14 Ret 16 14 14 16 12 17 11 12 7 2 16 9 10 15 14 16 13 17 12 Ret 23
18† Ret 18 16 15 17† 18 Ret 16 14 8 9 17† 11 19† 17 15 17 16 Ret Ret Ret
9 Swiss Alfa Romeo Racing-Ferrari 11 13 12 12 10 10 15 11 14 13 10 13 14 13 8 11 11 8 12 14 9 Ret 13
12 14 Ret 15 11 11 17 15 15 15 13 18 15 14 16 12 13 11 14 15 15 Ret
10 Amerika Serikat Haas-Ferrari 16 16 17 18 17 13 19 16 18 17 12 16 18 15 18 19 16 18 17 16 Ret 14 0
Ret 17 19 19 18 14 20 18 19 18 Ret 17 Ret Ret Ret 20 17 Ret 18 18 Ret WD
Pos. Konstruktor BHR
Bahrain
EMI
Italia
POR
Portugal
ESP
Spanyol
MON
Monako
AZE
Azerbaijan
FRA
Prancis
STY
Austria
AUT
Austria
GBR
Britania Raya
HUN
Hungaria
BELdouble-dagger
Belgia
NED
Belanda
ITA
Italia
RUS
Rusia
TUR
Turki
USA
Amerika Serikat
MXC
Meksiko
SAP
Brasil
QAT
Qatar
SAU
Arab Saudi
ABU
Uni Emirat Arab
Poin
Sumber:[224]
Legenda
Warna Hasil
Emas Pemenang
Perak Posisi kedua
Perunggu Posisi ketiga
Hijau Finis, dengan poin
Biru Finis, tanpa poin
Tidak terklasifikasi, finis (NC)
Ungu Tidak terklasifikasi, mundur (Ret)
Merah Tidak ikut kualifikasi (DNQ)
Hitam Didiskualifikasi (DSQ)
Putih Tidak memulai (DNS)
Balapan dibatalkan (C)
Kosong Tidak berpartisipasi (DNP)
Dikecualikan (EX)
Tidak datang (DNA)
Mengundurkan diri (WD)
Tidak masuk (sel kosong)
Anotasi Arti
P Pole position
F Lap tercepat


Catatan:

  • dagger – Pembalap tidak berhasil finis balapan, tetapi tetap diklasifikasikan karena mereka telah menyelesaikan lebih dari 90% jarak balapan.

Catatan kaki

  1. ^ Dalam sejarah Formula Satu, regulasi Formula Satu pertama kali diperkenalkan pada Grand Prix musim 1946. Ini diadopsi untuk setiap balapan pada tahun 1948, dan secara resmi diatur menjadi Kejuaraan Dunia pada tahun 1950.
  2. ^ Kimi Räikkönen mundur dari Grand Prix Belanda 2021 dan Grand Prix Italia 2021 setelah dinyatakan positif COVID-19.
  3. ^ Robert Kubica membalap untuk tim Alfa Romeo dalam Formula Satu di Grand Prix Belanda 2021 dan Grand Prix Italia 2021 menggantikan posisi Kimi Räikkönen.
  4. ^ Nikita Mazepin adalah orang Rusia, tetapi dia membalap sebagai pembalap netral dengan menggunakan sebutan RAF (Federasi Otomotif Rusia), karena Pengadilan Arbitrase Olahraga menegakkan larangan negara Rusia untuk berkompetisi di Kejuaraan Dunia. Larangan itu diterapkan oleh Badan Anti-Doping Dunia sebagai tanggapan atas program doping atlet dari negara Rusia yang disponsori oleh negara.
  5. ^ Pencantuman Grand Prix Portugal di kalender tunduk pada ratifikasi FIA dan Formula One Group menyelesaikan perjanjian tuan rumah dengan promotor lokal.
  6. ^ Grand Prix Prancis pada awalnya dijadwalkan akan berlangsung pada tanggal 27 Juni, tetapi dijadwalkan ulang karena penundaan Grand Prix Turki.
  7. ^ Grand Prix Turki pada awalnya dijadwalkan pada tanggal 13 Juni untuk menggantikan posisi Grand Prix Kanada yang dibatalkan. Gelaran ini kemudian ditunda dan ditambahkan kembali ke dalam kalender Formula Satu untuk menggantikan posisi Grand Prix Singapura.
  8. ^ Grand Prix tunduk pada pemulihan kontrak antara penyelenggara balapan dan Grup Formula Satu.
  9. ^ Grand Prix São Paulo pada awalnya akan berlangsung pada tanggal 14 November, tetapi dijadwalkan ulang karena pandemi COVID-19.
  10. ^ Grand Prix Arab Saudi pada awalnya akan berlangsung pada tanggal 28 November, tetapi dijadwalkan ulang karena pandemi COVID-19.
  11. ^ Grand Prix Abu Dhabi pada awalnya akan berlangsung pada tanggal 5 Desember, tetapi dijadwalkan ulang karena pandemi COVID-19.
  12. ^ Grand Prix Australia pada awalnya akan berlangsung pada tanggal 21 Maret, tetapi dijadwalkan ulang karena pandemi COVID-19.
  13. ^ a b Grand Prix Abu Dhabi adalah perlombaan siang-ke-malam.
  14. ^ Tim pada awalnya menyetujui batas anggaran $175 juta per tahun, tetapi angka ini direvisi menjadi $145 juta sebagai tanggapan terhadap pandemi COVID-19.
  15. ^ Tim Mercedes memprotes hasil balapan dalam dua hal: (i) untuk Verstappen yang menyalip di bawah mobil keselamatan bertentangan dengan Pasal 48.8 peraturan olahraga Formula Satu, dan (ii) bahwa mereka yakin direktur balapan tidak mengikuti prosedur yang benar berdasarkan Pasal 48,12 dengan hanya mengizinkan mobil antara Verstappen dan Hamilton sebelum restart pada akhir putaran ke-57, meski pada awalnya menolak permintaan dari tim Red Bull untuk melakukannya. Hitungan pertama dibatalkan karena steward memutuskan bahwa Verstappen berada di depan Hamilton selama prosedur restart mobil keselamatan bukan merupakan menyalip.[196] Adapun hitungan kedua, steward memutuskan bahwa meskipun Pasal 48.12 tidak diterapkan secara penuh, namun argumen tim Red Bull bahwa Pasal 48.13 dan Pasal 15.3 mengesampingkan peraturan itu benar, dan bahwa menghapus putaran terakhir akan "secara efektif [memperpendek] balapan secara retrospektif", dan tidak pantas.[197]
  16. ^ Sebelum membatalkan banding mereka, komentar dari seorang pengacara di The Guardian menyebutkan bahwa tim Mercedes akan berada dalam posisi yang kuat untuk melakukan tindakan hukum, meskipun mereka mencatat konflik antara tim Mercedes yang ingin menekankan integritas olahraga versus meningkatnya komersialisasi olahraga.[204] Pengacara lain kemudian membenarkan pandangan ini bahwa tim Mercedes memiliki "dasar hukum yang baik" untuk protes mereka.[205]
  17. ^ Charles Leclerc mencatatkan waktu tercepat di sesi kualifikasi, tetapi tidak memulai balapan. Posisi pertama dibiarkan kosong di grid. Max Verstappen, di slot kedua, adalah pembalap yang pertama di grid. Leclerc dianggap masih memegang posisi terdepan.
  18. ^ Kualifikasi Sprint akan berlangsung di Grand Prix Inggris, Italia, dan Brasil.

Referensi

  1. ^ "Honda Wins F1 Championship in Its Final Season". nippon.com (dalam bahasa Inggris). 2021-12-13. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-13. Diakses tanggal 2022-11-18. 
  2. ^ "Abu Dhabi GP Facts & Stats: A first Dutch champion – and with a record 18 season podiums | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-13. Diakses tanggal 2022-11-18. 
  3. ^ "Brilliant Verstappen claims maiden title after victory in Abu Dhabi season finale after late Safety Car drama | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 12 Desember 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-12. Diakses tanggal 2022-11-18. 
  4. ^ Benson, Andrew (1 September 2021). "Raikkonen to retire at end of season". BBC Sport (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-05-02. Diakses tanggal 2022-11-18. 
  5. ^ Coch, Matt (26 November 2018). "Pirelli to remain F1 tyre supplier until 2023". Speedcafe (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-21. Diakses tanggal 2 Januari 2022. 
  6. ^ "2021 F1 drivers and teams · RaceFans". RaceFans (dalam bahasa Inggris). 6 Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 23 Januari 2020. Diakses tanggal 2 Januari 2022. 
  7. ^ "Alfa Romeo: si chiamerà C41 la monoposto 2021". it.motorsport.com (dalam bahasa Italia). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-01-19. Diakses tanggal 20 Januari 2021. 
  8. ^ "AlphaTauri name date to reveal 2021 F1 car – the AT02 | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 4 Februari 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-02-04. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  9. ^ "AT02 Fire Up: 8D Audio | SCUDERIA ALPHATAURI" (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-02-24. Diakses tanggal 2021-02-23. 
  10. ^ Smith, Luke. "Alpine to launch A521 F1 car next month after livery tease". Autosport.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-01-22. Diakses tanggal 14 Januari 2021. 
  11. ^ "Fernando Alonso: Two-time F1 champion will be 'strong' on return". 2021-03-02. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-31. Diakses tanggal 2022-10-31. 
  12. ^ "The AMR21". astonmartinf1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-03-03. Diakses tanggal 3 Januarui 2022. 
  13. ^ "F1 news: Ferrari reveals SF21 name, launch plan for 2021". www.motorsport.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-01-12. Diakses tanggal 20 Desember 2020. 
  14. ^ "SF21, the New Ferrari Single-Seater - Ferrari.com". www.ferrari.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-07-23. Diakses tanggal 2021-03-17. 
  15. ^ "VF-21 | Haas F1 Team". www.haasf1team.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-03-10. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  16. ^ ""No nasty surprises" designing Mercedes installation for McLaren MCL35M - Key · RaceFans". RaceFans (dalam bahasa Inggris). 3 November 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-11-03. Diakses tanggal 20 Desember 2020. 
  17. ^ "McLaren Racing - McLaren MCL35M Technical Specification". www.mclaren.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-02-19. Diakses tanggal 16 Februari 2021. 
  18. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-05. Diakses tanggal 2021-01-31. 
  19. ^ "Mercedes W12: ecco la scheda technica". it.motorsport.com. 2 Maret 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-03-05. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  20. ^ "Red Bull will address current car problems in RB16B - Horner · RaceFans". RaceFans (dalam bahasa Inggris). 14 Oktober 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-10-16. Diakses tanggal 20 Desember 2020. 
  21. ^ "Meet the RA621H". honda.racing (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-02-24. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  22. ^ Smith, Luke (5 Februari 2021). "Williams reveals launch date for 2021 FW43B Formula 1 car". www.autosport.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-04-17. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  23. ^ a b c Daftar masuk resmi:
  24. ^ Staff, Reuters (28 September 2019). "McLaren to return to Mercedes engines from 2021". Reuters (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-11-07. Diakses tanggal 17 Desember 2020. 
  25. ^ "Issue of Equity - 07:00:05 31 Jan 2020 - AML News article | London Stock Exchange". www.londonstockexchange.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-04. Diakses tanggal 17 Desember 2020. 
  26. ^ "Renault to rebrand as Alpine F1 Team in 2021 | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-10-04. Diakses tanggal 17 Desember 2020. 
  27. ^ Smith, Luke. "Vettel to leave Ferrari at the end of 2020, F1 future unclear". Autosport.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-05-13. Diakses tanggal 17 Desember 2020. 
  28. ^ "Ferrari confirms Sainz as Vettel's replacement". Speedcafe (dalam bahasa Inggris). 14 Mei 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-08-17. Diakses tanggal 17 Desember 2020. 
  29. ^ "Daniel Ricciardo to join McLaren after 2020 F1 season". www.abc.net.au (dalam bahasa Inggris). 14 Mei 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-03-24. Diakses tanggal 17 Desember 2020. 
  30. ^ "Fernando Alonso to make sensational return to F1 with Renault in 2021 | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-10-02. Diakses tanggal 17 Desember 2020. 
  31. ^ "Sergio Perez announces Racing Point exit at end of 2020 F1 season". Sky Sports (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-06. Diakses tanggal 17 Desember 2020. 
  32. ^ "Vettel to make sensational Racing Point switch in 2021 as they re-brand as Aston Martin | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 10 September 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-09-29. Diakses tanggal 2 Januari 2022. 
  33. ^ "Perez to partner Verstappen at Red Bull in 2021, as Albon becomes reserve driver | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-12-18. Diakses tanggal 18 Desember 2020. 
  34. ^ Coch, Mat (2020-12-18). "Perez replaces Albon at Red Bull for 2021 F1 season". Speedcafe (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 Desember 2020. Diakses tanggal 2023-01-21. 
  35. ^ "Grosjean and Magnussen announce they are to leave Haas at the end of 2020 | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-10-24. Diakses tanggal 17 Desember 2020. 
  36. ^ "Mick Schumacher to race for Haas in 2021 as famous surname returns to F1 grid | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-12-08. Diakses tanggal 17 Desember 2020. 
  37. ^ "Haas sign F2 racer Nikita Mazepin for 2021 on multi-year deal | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-12-13. Diakses tanggal 17 Desember 2020. 
  38. ^ "Tsunoda to make F1 racing debut with AlphaTauri in 2021, in place of Kvyat | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-12-16. Diakses tanggal 17 Desember 2020. 
  39. ^ "Alfa Romeo dalam Formula Satu ORLEN – Dutch GP team statement". Sauber Group (dalam bahasa Inggris). 4 September 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 September 2021. Diakses tanggal 2 Januari 2022. 
  40. ^ Morlidge, Matt (4 September 2021). "Kimi Raikkonen to miss Dutch GP after testing positive for Covid-19, replaced by Robert Kubica". Sky Sports (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-05. Diakses tanggal 2 Januari 2022. 
  41. ^ "Nikita Mazepin ruled out of Abu Dhabi GP after positive Covid-19 test | Formula 1". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 12 Desember 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-12. Diakses tanggal 2 Januari 2022. 
  42. ^ "Jadwal Formula 1 2021 Terbaru: Mulai di Bahrain 28 Maret". www.cnnindonesia.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-05. Diakses tanggal 2021-01-28. 
  43. ^ "Formula 1 GP China 2021 Batal karena Covid-19". www.cnnindonesia.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-05. Diakses tanggal 2021-02-04. 
  44. ^ "Resmi, F1 GP Turki Gantikan GP Kanada Yang Mundur". f1.skor.id. Diakses tanggal 2021-06-04. 
  45. ^ "Berubah! F1 Turki Dibatalkan, Austria Adakan 2 Balapan". www.cnbcindonesia.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-05. Diakses tanggal 2021-07-11. 
  46. ^ "Update Kalender F1 2021: GP Turki Resmi Gantikan GP Singapura". f1.skor.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-05-31. Diakses tanggal 2021-07-11. 
  47. ^ "Breaking News! F1 GP Singapura Resmi Dibatalkan". www.indosport.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-06. Diakses tanggal 2021-07-11. 
  48. ^ "Qatar Teken Kontrak 10 Musim Dengan F1, Start 2023". f1.skor.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-05-31. Diakses tanggal 2021-10-13. 
  49. ^ a b "F1 Schedule 2021 – Bahrain to host season opener as Australia moves later in calendar and Imola returns". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-01-12. Diakses tanggal 2021-01-24. 
  50. ^ a b "Formula 1 announce that Turkey will replace Canada on 2021 F1 race calendar | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 28 April 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-05-04. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  51. ^ "2021 F1 rules: The Key Changes Explained | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-10-10. Diakses tanggal 2020-12-17. 
  52. ^ "F1 Schedule 2021 – Bahrain to host season opener as Australia moves later in calendar and Imola returns". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 12 Januari 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 Januari 2021. Diakses tanggal 2022-03-16. 
  53. ^ "Portugal can host third race of season". BBC Sport (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-07. Diakses tanggal 2021-02-13. 
  54. ^ "2021 F1 race calendar updated, as Turkey drops off and extra Austria race added | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 14 Mei 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-05-15. Diakses tanggal 2 Januari 2022. 
  55. ^ "Formula 1 Dutch Grand Prix to return at Zandvoort from 2020 | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 14 Mei 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 14 Mei 2019. Diakses tanggal 2022-03-16. 
  56. ^ Mitchell, Scott (14 Mei 2019). "Dutch Grand Prix seals return to Formula 1 calendar for 2020". Autosport.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-05-14. Diakses tanggal 2020-12-17. 
  57. ^ "Organisers confirm cancellation of Dutch Grand Prix". Speedcafe (dalam bahasa Inggris). 2020-05-28. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-09-18. Diakses tanggal 2020-12-17. 
  58. ^ a b "Turkish Grand Prix to rejoin 2021 Formula 1 calendar | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 25 Juni 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-06-25. Diakses tanggal 2022-03-16. 
  59. ^ "Qatar to join F1 calendar in 2021, as country signs additional 10-year deal from 2023". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-27. Diakses tanggal 2022-03-17. 
  60. ^ Cooper, Adam (30 September 2021). "F1 confirms Qatar GP on 2021 calendar as part of long-term deal". Autosport.com (dalam bahasa Inggris). Motorsport Network. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-09-30. Diakses tanggal 30 September 2021. Tidak akan ada Grand Prix di 2022 karena negara tersebut akan fokus menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA yang akan dimulai tepat setahun setelah balapan Formula Satu pertama. Acara kemudian akan kembali di 2023 di tempat yang belum dikonfirmasi, dengan sirkuit baru sekarang dalam tahap perencanaan. 
  61. ^ "F1 adds Saudi Arabian Grand Prix night race to 2021 calendar | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-11-27. Diakses tanggal 2020-12-17. 
  62. ^ Noble, Jonathan. "New Saudi Arabia circuit in Qiddiya could host F1 race from 2023". Autosport.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-02-24. Diakses tanggal 2020-12-17. 
  63. ^ "Cancellation of the 2020 F1 Vietnam | F1 Vietnam Grand Prix 2020". www.f1vietnamgp.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-10-22. Diakses tanggal 2020-12-17. 
  64. ^ "Vietnamese Grand Prix dropped for 2021". BBC Sport (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-12-03. Diakses tanggal 2020-12-17. 
  65. ^ "Losing F1 'a huge mistake' says man behind French Grand Prix's revival | Giles Richards". the Guardian (dalam bahasa Inggris). 23 Juni 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-11-29. Diakses tanggal 2 Januari 2022. 
  66. ^ "How Ecclestone's parting shot to Liberty added to their F1 calendar woes · RaceFans". RaceFans (dalam bahasa Inggris). 25 April 2018. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-05-27. Diakses tanggal 2 Januari 2022. 
  67. ^ "Organisers confirm 2020 F1 French Grand Prix will not go ahead | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 27 April 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-04-27. Diakses tanggal 2 Januari 2022. 
  68. ^ a b "Sao Paulo's Interlagos Circuit to host Brazilian Grand Prix until 2025 | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-12-16. Diakses tanggal 2020-12-17. 
  69. ^ "F1 confirms first 8 races of revised 2020 calendar, starting with Austria double header | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-10-23. Diakses tanggal 2 Januari 2022. 
  70. ^ "Agreement in principle reached to host the first-ever Miami Grand Prix | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-10-19. Diakses tanggal 2020-12-17. 
  71. ^ "2021 F1 race calendar updated, as Turkey drops off and extra Austria race added | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 14 Mei 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-05-15. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  72. ^ "Singapore Grand Prix called off for 2021 | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 4 Juni 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-06-04. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  73. ^ "Formula 1 announces revised 22-race calendar for 2021 | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 28 Agustus 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-08-28. Diakses tanggal 2022-03-16. 
  74. ^ "Qatar to join F1 calendar in 2021, as country signs additional 10-year deal from 2023". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 30 September 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-27. Diakses tanggal 2022-03-16. 
  75. ^ Cooper, Adam. "F1 teams pushing to postpone '21 cars amid coronavirus uncertainty". Autosport.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-09-18. Diakses tanggal 2020-12-17. 
  76. ^ Herrero, Daniel (19 April 2020). "Formula 1's new regulations delayed until 2022". Speedcafe (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-10-21. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  77. ^ Coch, Matt (6 April 2020). "F1 teams agree to reduce 2021 budget cap". Speedcafe (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-09-18. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  78. ^ "Formula One risks losing teams due to the coronavirus crisis, says McLaren principal Andreas Seidl". www.abc.net.au (dalam bahasa Inggris). 16 April 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-08-03. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  79. ^ "F1 plans immediate reduction in new budget cap, reveals Ross Brawn | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 4 Mei 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-10-12. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  80. ^ a b c Barretto, Lawrence (31 Oktober 2019). "2021 F1 financial rules and regulations: What is the cost cap and how will it be enforced? | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-10-31. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  81. ^ Noble, Jonathan. "F1 sprint race plan set for green light as teams agree finances". us.motorsport.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-06-03. Diakses tanggal 2022-03-17. 
  82. ^ Coch, Matt (19 Juni 2019). "F1 boss confident cost cap can be policed". Speedcafe (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-22. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  83. ^ "2021 Formula One Technical Regulations" (PDF) (dalam bahasa Inggris). Federasi Otomotif Internasional. 13 September 2020. hlm. 5. Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2020-09-13. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  84. ^ "McLaren allowed to change chassis for new engine". Speedcafe (dalam bahasa Inggris). 2020-03-26. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-09-19. Diakses tanggal 2020-12-17. 
  85. ^ Mitchell-Malm, Scott (2020-06-02). "Six key questions about F1's new token system answered". The Race (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 Oktober 2020. Diakses tanggal 2022-11-18. 
  86. ^ a b Hughes, Mark (2 Juni 2020). "TECH TUESDAY: What does the 2021 aero rules change mean for the cars – and which teams will it hurt most? | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 September 2020. Diakses tanggal 2022-11-18. 
  87. ^ "REVEALED: The key performance area being closed off as F1 trims 2021 downforce levels | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 27 Mei 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 November 2020. Diakses tanggal 2022-11-18. 
  88. ^ "Mercedes steering remains banned for 2021". BBC Sport (dalam bahasa Inggris). 31 Maret 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-09-18. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  89. ^ Benson, Andrew (20 Februari 2020). "Mercedes say steering is within rules". BBC Sport (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-28. Diakses tanggal 2022-03-17. 
  90. ^ Benson, Andrew (12 Mei 2021). "F1 clamps down on flexible rear wings". BBC Sport (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 Juni 2021. Diakses tanggal 2022-11-18. 
  91. ^ "2021 F1 rules: New regulations to offer more opportunities for young drivers | Formula 1®". www.formula1.com (dalam bahasa Inggris). 1 November 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-11-01. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  92. ^ Mitchell, Scott (1 November 2019). "How F1's new three-day race weekend format from 2021 will work". Autosport.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-10-31. Diakses tanggal 2020-12-17. 
  93. ^ "New three-race weekend format for F2 and F3 revealed". Motorsport Week (dalam bahasa Inggris). 1 Desember 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-12-01. Diakses tanggal 3 Januari 2022. 
  94. ^ "SILVERSTONE HOST FIRST SPRINT QUALIFYING AT THE 2021 FORMULA 1 BRITISH GRAND PRIX". Silverstone (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-04-30. Diakses tanggal 2021-04-29. 
  95. ^ "F1 to contemplate shorter 'sprint' races". BBC Sport (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-02-10. Diakses tanggal 2021-02-13. 
  96. ^ "DIARY DATES: The 2021 F1 calendar, pre-season testing details and F1 car launch schedule". Formula1. 20 January 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 March 2021. Diakses tanggal 5 March 2021. 
  97. ^ Benson, Andrew (28 February 2021). "Formula 1 declines Bahrain Covid-19 vaccination offer". BBC Sport. Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 March 2021. Diakses tanggal 5 March 2021. 
  98. ^ Smith, Luke (12 March 2021). "F1: Perez and Sainz accept Bahrain offer of COVID-19 vaccine". www.motorsport.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 March 2021. Diakses tanggal 12 March 2021. 
  99. ^ "F1 2021 Bahrain Grand Prix – Full Qualifying Results". Crash. 27 March 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 March 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  100. ^ Wilde, Jon (11 April 2021). "'Control-alt-delete' saved Sergio Perez's race in Bahrain". PlanetF1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  101. ^ "2021 Bahrain Grand Prix: Mazepin spins and crashes on Lap 1". Formula 1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 September 2021. Diakses tanggal 10 September 2021. 
  102. ^ "2021 Bahrain Grand Prix: Gasly loses front wing in Ricciardo clash". Formula 1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  103. ^ "Bahrain GP: Mick Schumacher Explains His Spin on Haas F1 Debut". EssentiallySports. 31 March 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 September 2021. Diakses tanggal 10 September 2021. 
  104. ^ "F1's track limits confusion explained after Bahrain GP". ESPN.com. 29 March 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  105. ^ "FORMULA 1 BAHRAIN GRAND PRIX 2021 – RACE RESULT". Formula 1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 28 March 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  106. ^ Andrew Lewin (17 April 2021). "2021 Emilia Romagna Grand Prix – Qualifying results". F1i.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  107. ^ GPfans.com (19 April 2021). "Mazepin blames "stressed" Latifi for Williams wall shunt". GPfans. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  108. ^ "2021 Emilia Romagna Grand Prix: Schumacher destroys front wing in Safety Car spin". Formula 1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  109. ^ "Lewis Hamilton says 'impatience' led to Emilia Romagna GP mistake and explains how he fought back to second". Sky Sports. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  110. ^ Herbert, Danny (19 April 2021). "Russell and Bottas crash analysis". DriveTribe. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 January 2022. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  111. ^ "FORMULA 1 PIRELLI GRAN PREMIO DEL MADE IN ITALY E DELL'EMILIA ROMAGNA 2021 – RACE RESULT". Formula 1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 15 April 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  112. ^ "F1 2021 Portuguese Grand Prix – Qualifying Results". Crash. 1 May 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  113. ^ Woodhouse, Jamie (2 May 2021). "Kimi Raikkonen takes blame for Antonio Giovinazzi collision". PlanetF1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  114. ^ "F1 Results – 2021 Portuguese Grand Prix". BBC Sport-GB. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  115. ^ ""Odd" track limits error costs Verstappen Portugal F1 fastest lap point". www.autosport.com. 2 May 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  116. ^ "Formula 1's Spanish Grand Prix qualifying: Lewis Hamilton on pole and full starting grid". Marca. 8 May 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 8 May 2021. Diakses tanggal 8 May 2021. 
  117. ^ Wilde, Jon (9 May 2021). "Yuki Tsunoda hopes 'gearbox, not engine' caused DNF". PlanetF1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  118. ^ "Formula 1 2021 Spanish GP Results". www.motorsport.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  119. ^ "Charles Leclerc Crashes And Still Takes Pole For Ferrari In Mad Monaco Qualifying". WTF1. 22 May 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  120. ^ "Ferrari investigation finds that Leclerc qualifying crash WAS to blame for issue that forced Monaco DNS". Formula1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  121. ^ "WATCH: Heartbreak for polesitter Leclerc as he is ruled out of the Monaco GP before the start". Formula1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 May 2021. Diakses tanggal 10 June 2021. 
  122. ^ Technology, Motorsport (28 May 2021). "What really happened with the botched Bottas Monaco pit stop?". Motorsport Technology. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  123. ^ "F1 Monaco Grand Prix 2021 Live Coverage & Results I PlanetF1". live.planetf1.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  124. ^ "F1 Azerbaijan Grand Prix – Qualifying results". RacingNews365. 5 June 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  125. ^ "Stroll uninjured after dramatic high speed tyre failure". RacingNews365. 6 June 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  126. ^ "F1: Verstappen's tyre failed in Baku because of 'running conditions'". Top Gear. 16 June 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  127. ^ "AZERBAIJAN GRAND PRIX: LEWIS HAMILTON 'DESTROYED' AFTER 'MAGIC' BUTTON MISTAKE COSTS HIM RACE". www.eurosport.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 January 2020. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  128. ^ "FORMULA 1 AZERBAIJAN GRAND PRIX 2021 – RACE RESULT". Formula 1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 March 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  129. ^ "Formula 1 qualifying results: Starting grid for 2021 French Grand Prix". www.sportingnews.com. 12 August 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  130. ^ "FRENCH GP – Max Verstappen chases down Sir Lewis Hamilton for victory in a race of strategy – Formula One Vault". Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  131. ^ "Verstappen defeats Hamilton with last-gasp French GP pass". The Race. 20 June 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 June 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  132. ^ "FORMULA 1 EMIRATES GRAND PRIX DE FRANCE 2021 – RACE RESULT". Formula 1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 March 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  133. ^ "2021 French GP 10th race in F1 history without retirements". Italy24 News Sports. 21 June 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  134. ^ "F1 World Championship standings after 2021 French GP". RacingNews365. 20 June 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  135. ^ "Styrian GP Qualifying: Max Verstappen claims another pole with Lewis Hamilton to start second". Sky Sports. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  136. ^ "Gasly surprised clash with Leclerc in Styrian GP wasn't investigated". Autosport.com. July 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  137. ^ "2021 Styrian Grand Prix race report & highlights: Verstappen eases to Styrian Grand Prix victory over Hamilton". Formula1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 27 June 2021. Diakses tanggal 28 June 2021. 
  138. ^ "Austrian Grand Prix 2021: Qualifying". Red Bull. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  139. ^ "2021 Austrian Grand Prix: Ocon retires after clash with Giovinazzi and Schumacher". Formula 1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  140. ^ Woodhouse, Jamie (4 July 2021). "Lando Norris unhappy with penalty for 'stupid' Sergio Perez move". PlanetF1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  141. ^ "Perez 'not comfortable with myself' over Leclerc clashes". The Race. 4 July 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  142. ^ "2021 Austrian Grand Prix F1 race result". RaceFans. 4 July 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  143. ^ "Mercedes reveals extent of Hamilton's Austria damage". The Race. 7 July 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  144. ^ Pugmire, Jerome (4 July 2021). "Max Verstappen continues F1 dominance with win at Austrian GP". Associated Press. Diarsipkan dari versi asli tanggal 18 January 2022. Diakses tanggal 16 January 2022 – via CBC. 
  145. ^ "2021 British Grand Prix F1 starting grid". RaceFans. 16 July 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  146. ^ Fans, Scuderia (18 July 2021). "Final starting grid for 2021 British Grand Prix". Scuderia Fans. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  147. ^ "Perez blames "dirty air" for F1 sprint race spin". Autosport.com. 17 July 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  148. ^ Scott, Mark (18 July 2021). "Sergio Perez to start British Grand Prix from pit lane". PlanetF1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  149. ^ "Red Bull's Hamilton penalty request rejected". BBC Sport. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  150. ^ "Stewards penalise Lewis Hamilton: Ten second penalty". GPblog.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 18 October 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  151. ^ Andrew Lewin (18 July 2021). "2021 British Grand Prix – Race results from Silverstone". F1i.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  152. ^ "F1 2021: Lewis Hamilton Roars Back To Win British GP After Max Verstappen Crash". Outlook India. 18 July 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 18 January 2022. Diakses tanggal 16 January 2022. 
  153. ^ "2021 Hungarian GP: Qualifying". 31 July 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  154. ^ "2021 Hungarian Grand Prix: Bottas sparks multiple crashes in dramatic race start". Formula 1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  155. ^ "How Mercedes left Hamilton alone on Hungary's restart grid". RACER. 3 August 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  156. ^ "WATCH: Recent Alfa Romeo F1 Blunder Has Raikkonen Raging With Anger". EssentiallySports. 3 August 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  157. ^ "Grand Prix race results: Ocon wins wild Hungarian GP F1". Autosport.com. August 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 February 2022. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  158. ^ "Vettel disqualified from Hungarian GP". BBC Sport. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  159. ^ "2021 Hungarian Grand Prix". Williamsf1.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 24 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  160. ^ "Formula 1 Rolex Belgian Grand Prix 2021 – Qualifying". Formula 1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 April 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  161. ^ "Belgian GP delayed start due to adverse weather". FormulaSpy. 29 August 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  162. ^ "Belgian GP under red flag following safety car start in heavy rain". Autosport.com. 29 August 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  163. ^ "Belgian GP: Max Verstappen takes win as race red-flagged due to heavy rain, George Russell second". Sky Sports. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  164. ^ "F1 to review half points rule after Belgian GP farce". ESPN.com. 31 August 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  165. ^ "F1 Belgian Grand Prix 2021 Live Coverage & Results I PlanetF1". PlanetF1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  166. ^ "Formula 1 championship standings as Max Verstappen cuts Lewis Hamilton lead after Belgian GP". Sky Sports. 31 July 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 January 2022. Diakses tanggal 16 January 2022. 
  167. ^ "What happened at the F1 Dutch Grand Prix?". Red Bull. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  168. ^ Ramsay, George (5 September 2021). "Max Verstappen wins Dutch Grand Prix to the delight of home fans". CNN. Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 September 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  169. ^ "Formula 1 Heineken Dutch Grand Prix 2021 – Race Result". Formula 1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 March 2021. Diakses tanggal 9 September 2021. 
  170. ^ "F1 Standings – Verstappen wins Formula 1's Dutch Grand Prix". Marca. 5 September 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 18 January 2022. Diakses tanggal 16 January 2022. 
  171. ^ "2021 Italian Grand Prix race report and highlights: Ricciardo leads stunning McLaren 1–2 at Monza after Verstappen and Hamilton collide again". Formula1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 September 2021. Diakses tanggal 13 September 2021. 
  172. ^ "Max Verstappen handed three-place grid drop for Sochi after crash with Hamilton at Monza". Formula1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 September 2021. Diakses tanggal 13 September 2021. 
  173. ^ "Qualifying report & highlights from the 2021 Russian Grand Prix: Norris beats Sainz and Russell to claim sensational maiden pole in Sochi". Formula1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 25 September 2021. Diakses tanggal 26 September 2021. 
  174. ^ "Hamilton wins 100th Formula One race with victory in Russian GP". Al Jazeera. 26 September 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 October 2021. Diakses tanggal 16 January 2022. 
  175. ^ "Lewis Hamilton set for 2021 Turkish GP grid penalty after taking new Mercedes engine". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-10-08. Diakses tanggal 2023-02-25. 
  176. ^ Slater, Luke (10 October 2021). "Turkish GP 2021, F1 live: Valtteri Bottas wins as fifth-placed Lewis Hamilton loses title lead". The Telegraph. ISSN 0307-1235. Diarsipkan dari versi asliPerlu langganan berbayar tanggal 10 January 2022. Diakses tanggal 10 October 2021. 
  177. ^ Lamonato, Michael (24 October 2021). "Verstappen holds off Hamilton for USGP win". Racer. Diarsipkan dari versi asli tanggal 24 October 2021. Diakses tanggal 13 December 2021. 
  178. ^ Beer, Matt (7 November 2021). "Verstappen dominates Mexican GP after bold first-corner move". The Race. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-13. Diakses tanggal 13 December 2021. 
  179. ^ "Max Verstappen wins over Lewis Hamilton in Mexico City to extend F1 points lead". NBC Sports. Associated Press. 7 November 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-13. Diakses tanggal 13 December 2021. 
  180. ^ "Max Verstappen vs Lewis Hamilton: How title fight swung and was ultimately won in an epic 2021 F1 season". Sky Sports. 31 December 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-01-18. Diakses tanggal 16 January 2022. 
  181. ^ Kalinauckas, Alex (14 November 2021). "Brazilian GP: Hamilton passes Verstappen to win from 10th on grid". Motrosport.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-01-17. Diakses tanggal 16 January 2022. 
  182. ^ "Decision car 33" (PDF). FIA. 21 November 2021. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 21 November 2021. 
  183. ^ Benson, Andrew (21 November 2021). "Lewis Hamilton closes on Max Verstappen in title with Qatar Grand Prix win". BBC Sport. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-11-21. Diakses tanggal 7 November 2021. 
  184. ^ Richards, Giles (21 November 2021). "Lewis Hamilton dominates F1 Qatar GP to cut Max Verstappen's title lead". The Guardian. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-11-21. Diakses tanggal 7 November 2021. 
  185. ^ Kelly, Sean. "Saudi Arabia qualifying facts & stats: Hamilton nabs consecutive poles for the first time this season". Formula 1. Formula One World Championship Ltd. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-05. Diakses tanggal 6 December 2021. 
  186. ^ "Hamilton beats Verstappen in controversy-filled first ever Saudi Arabian Grand Prix as title rivals draw equal on points". Formula 1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-05. Diakses tanggal 6 December 2021. 
  187. ^ Galloway, James (8 December 2021). "Abu Dhabi GP: Max Verstappen, Lewis Hamilton tied on F1 points and heading into title-deciding Sunset Showdown". Sky Sports. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-06. Diakses tanggal 13 December 2021. 
  188. ^ "Verstappen snatches pole from Hamilton in thrilling Abu Dhabi Grand Prix qualifying". Formula 1. 11 December 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-11. Diakses tanggal 11 December 2021. 
  189. ^ Benson, Andrew (13 December 2021). "Formula 1: Where next for sport after Verstappen and Hamilton title drama?". BBC. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-01-16. Diakses tanggal 16 January 2022. 
  190. ^ Harris, Daniel (13 December 2021). "Abu Dhabi GP: Max Verstappen wins F1 world title after last-lap drama – live!". The Guardian. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-12. Diakses tanggal 13 December 2021. 
  191. ^ Hughes, Mark; Mitchell, Scott; Straw, Edd (30 December 2021). "Answering the last unanswered questions from F1 2021". The Race. The Race Media. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-30. Diakses tanggal 12 January 2022. 
  192. ^ "Summons – Car 44 – Mercedes Protest of Car 33 (Art 48.8)" (PDF). Fédération Internationale de l'Automobile. 12 December 2021. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 12 December 2021. Diakses tanggal 16 January 2022. 
  193. ^ "Summons – Mercedes Protest (Art 48.12)" (PDF). Fédération Internationale de l'Automobile. 12 December 2021. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 12 December 2021. Diakses tanggal 16 January 2022. 
  194. ^ "Verstappen's F1 world title stands after Mercedes protest rejected". BBC. 11 December 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-12. Diakses tanggal 12 December 2021. 
  195. ^ "Decision – Mercedes Protest Art. 48.8" (PDF). Fédération Internationale de l'Automobile. 12 December 2021. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 12 December 2021. Diakses tanggal 16 January 2022. 
  196. ^ "Stewards dismiss Mercedes protest for Verstappen overtaking behind safety car". Autosport. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-12. Diakses tanggal 13 December 2021. 
  197. ^ "Full FIA stewards' verdict on Mercedes protest over Abu Dhabi GP race restart". Autosport.com. Motorsport Network. 12 December 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-12. Diakses tanggal 13 December 2021. 
  198. ^ Smith, Luke (12 December 2021). "Mercedes lodges intention to appeal dismissal of Abu Dhabi GP protest". Autosport.com. Motorsport Network. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-12. Diakses tanggal 12 December 2021. 
  199. ^ a b Benson, Andrew (15 December 2021). "Abu Dhabi GP 'tarnishing image' of F1". BBC. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-15. Diakses tanggal 15 December 2021. 
  200. ^ "Statement of the FIA World Motor Sport Council 15.12.21". Federation Internationale de l'Automobile. 15 December 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-15. Diakses tanggal 15 December 2021. 
  201. ^ Wilde, Jon (13 December 2021). "FIA release new statement on Abu Dhabi Grand Prix". RaceFans. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-01-15. Diakses tanggal 16 January 2022. 
  202. ^ "Mercedes F1 team withdraws Abu Dhabi GP appeal". Motorsport.com. 16 December 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-16. Diakses tanggal 16 January 2022.  Mercedes' statement: "Team Statement – Abu Dhabi Grand Prix". Twitter. 16 December 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 16 December 2021. Diakses tanggal 16 December 2021. 
  203. ^ "F1 live news: Mercedes won't appeal Abu Dhabi result, will push for changes; Verstappen remains F1 champion; Hamilton's F1 future questioned". The Athletic. The New York Times Company. 16 December 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-13. Diakses tanggal 12 January 2022. 
  204. ^ Richards, Giles (13 December 2021). "Lewis Hamilton says FIA 'manipulated' last-lap showdown in radio message". The Guardian. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-15. Diakses tanggal 15 December 2021. 
  205. ^ Collantine, Keith (14 December 2021). "Mercedes have 'good legal basis' for appeal over Abu Dhabi GP – lawyer". RaceFans. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-14. Diakses tanggal 15 December 2021. 
  206. ^ Benson, Andrew (11 January 2022). "Lewis Hamilton: Mercedes driver to decide on F1 future after Abu Dhabi inquiry". BBC. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-01-11. Diakses tanggal 11 January 2022. 
  207. ^ "New FIA president to investigate Hamilton gala breach". The Race. 17 December 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-18. Diakses tanggal 16 January 2022. 
  208. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama :10
  209. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama :11
  210. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama 2022-03-19-fia-news
  211. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama 2022-03-19-fia-report
  212. ^ Sutill, Josh (18 March 2022). "Hamilton and FIA 'worked together' on fine he owe for Gala snun". The Race. The Race Media. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-03-18. Diakses tanggal 18 March 2022. 
  213. ^ "The FIA confirms Michael Masi's departure". fia.com. FIA. 12 Juli 2022. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-06. Diakses tanggal 12 Juli 2022. 
  214. ^ Cooper, Adam. "Former F1 race director Michael Masi leaves FIA". www.motorsport.com. Motorsport Network. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-04-04. Diakses tanggal 12 Juli 2022. 
  215. ^ Williams, Bruce. "Masi Appointed to Role as Supercars Commission Chairman". autoaction.com. Auto Action. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-08-31. Diakses tanggal 1 September 2022. 
  216. ^ Herrero, Daniel (15 December 2022). "Michael Masi joins Karting Australia board". Speedcafe. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-01-29. Diakses tanggal 16 December 2022. 
  217. ^ Benson, Andrew (10 October 2022). "Red Bull found guilty of breaking Formula 1's budget cap". BBC Sport. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-10-10. Diakses tanggal 2023-02-25. 
  218. ^ "Full FIA report of Red Bull F1 cost cap breach and penalty". Autosport. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-11-11. Diakses tanggal 11 November 2022. 
  219. ^ "Aston Martin enter Agreement over procedural breach of 2021 Cost Cap". Formula 1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-11-11. Diakses tanggal 11 November 2022. 
  220. ^ "Red Bull chief Christian Horner says team 'begrudgingly accept' 2021 F1 cost cap breach punishment". Sky Sports. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-11-11. Diakses tanggal 11 November 2022. 
  221. ^ "Mercedes boss Toto Wolff says breaching F1 cost cap not worth 'reputational damage' after Red Bull punished by FIA". Sky Sports. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-11-11. Diakses tanggal 11 November 2022. 
  222. ^ "Formula One results 2021" (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-13. Diakses tanggal 16 Maret 2022. 
  223. ^ "2019 Formula One Sporting Regulations". fia.com. 12 Maret 2019. hlm. 3–4, 41. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 Januari 2022. Diakses tanggal 27 November 2019. 
  224. ^ "2021 Classifications". FIA. 2021. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-12-24. Diakses tanggal 28 Januari 2023. 


Pranala luar

Strategi Solo vs Squad di Free Fire: Cara Menang Mudah!