Halaman ini berisi artikel tentang tokoh Perjanjian Baru, yaitu ayah dari Yohanes Pembaptis. Untuk tokoh ini dalam sudut pandang Islam, lihat Zakariyya. Untuk tokoh nabi dalam Tanakh atau Perjanjian Lama, lihat Zakharia (nabi Ibrani). Untuk kegunaan lain, lihat Zakharia.
Dikisahkan dalam Injil Lukas itu, Imam Zakharia dan Elisabet hidup dengan ketaatan penuh kepada Allah.[2] Imam Zakharia merupakan tokoh penting sebagai perantara hadirnya Mesias yang telah dijanjikan Allah melalui nubuat para Nabi.[2] Daud merupakan Mesias dari Israel yang merupakan Mesias dalam Perjanjian Lama.[2] Yohanes Pembaptis, anak dari Zakharia, merupakan seorang Nabi yang membuka jalan bagi Yesus dalam permulaan pekerjaan-Nya, bahkan dia juga disebut sebagai Mesias yang ingin mengentaskan bangsa Yahudi dari penindasan bangsa asing.[1] Zakharia sendiri dikisahkan menjadi bisu karena ketidakpercayaannya terhadap berita akan hadirnya Yohanes Pembaptis.[2] Hal ini wajar, sebab Elisabet, istrinya sudah sangat tua untuk mengandung seorang anak.[1] Maka dalam penantian kelahiran Yohanes Pembaptis, Zakharia menjadi bisu.[1]
Yang menarik dari Imam Zakharia ini adalah nubuatnya mengenai anaknya. Anaknya akan mempersiapkan jalan Tuhan.[1] Dan memang itu terbukti ketika Yesus dan Yohanes Pembaptis bersahabat.[1]