Suku asli yang berada di Kalimantan termasuk di kabupaten Barito Selatan ialah suku Dayak, yang terdiri dari beragam etnis. Di Barito Selatan suku Dayak Dusun, banyak mendiami kawasan tersebut, dan ada pula suku Ngaju dan Melayu.[3] Selain itu, suku pendatang dari luar daerah juga banyak tinggal di daerah ini, khususnya suku Jawa dan Banjar.
Warga kecamatan Dusun Selatan juga memiliki latar belakang agama yang berbeda. Dalam data BPS kabupaten Barito Selatan tahun 2020, berikut adalah persentasi penduduk desa ini menurut agama, yakni pemeluk agama Kristen 55,74% dimana Protestan 39,61% dan Katolik 16,13%. Sebagian besar lagi beragama Islam yakni 26,99% dan HinduKaharingan 17,27%.[2] Sementara untuk sarana rumah ibadah, terdapat 3 Gereja Protestan, 1 Gereja Katolik, 1 Masjid, 1 Mushola dan 1 Pura (Balai).[2] Bahasa sehari-hari yang digunakan oleh penduduk atau masyarakat di desa Pararapak selain bahasa Dayak adalah bahasa Banjar dan Bahasa Indonesia.