PROFILBARU.COM

Monica F. Cox
Monica F. Cox
Suami/istri	Ishbah Cox
Penghargaan	Presidential Early Career Award for Scientists and Engineers
Latar belakang akademis
Alma mater	Spelman College ; Universitas Alabama ; Peabody College, Universitas Vanderbilt University
Tesis	'An examination of the validity of the VaNTH Observation System' (2005)
Karya akademis
Disiplin ilmu	Pendidikan teknik
Lembaga	Universitas Negeri Ohio ; Universitas Purdue
	Penghargaan (2008) Presidential Early Career Award for Scientists and Engineers (en) ;

Monica Farmer Cox adalah seorang profesor pendidikan teknik di Universitas Negeri Ohio. Cox adalah wanita Afrika-Amerika pertama yang mendapatkan jabatan di bidang teknik di Universitas Purdue. Ia memenangkan Presidential Early Career Award for Scientists and Engineers tahun 2008.

Kehidupan awal

Cox lahir di Fort Gaines, Georgia, dan dibesarkan di Shorterville, Alabama dan Newville, Alabama.^[1] Sebagai seorang anak, ia mempelajari kelas ilmu komputer di perguruan tinggi komunitas.^[2] Dia dianugerahi beasiswa penuh untuk menghadiri Spelman College.^[3] Dia lulus cum laude dari Spelman College dengan gelar di bidang matematika.^[4] Ia ikut serta dalam program NASA Perempuan dalam Sains dan Teknik yang dipimpin oleh Etta Zuber Falconer.^[4] Selama masa studi sarjananya, Cox bekerja di Marshall Space Flight Center.^[4] Ketika ia lulus dari Spelman College, ia disponsori oleh NASA untuk melakukan penelitian di tim operasi muatan darat Stasiun Antariksa Internasional.^[4] Ia meraih gelar master di Universitas Alabama dan gelar PhD dalam bidang kepemimpinan dan studi kebijakan dari Peabody College di Universitas Vanderbilt.^[5]^[6]

Penelitian dan karier

Pada tahun 2011, Cox menjadi wanita Afrika-Amerika pertama yang mendapatkan jabatan di Fakultas Teknik di Universitas Purdue.^[5] Dia diundang untuk bergabung dengan Michelle Obama di Gedung Putih untuk menjadi anggota panel tentang fleksibilitas di tempat kerja.^[5] Di Universitas Purdue, ia menjadi Direktur Institut Internasional Penilaian Pendidikan Teknik.^[1] Beliau mendirikan STEMinent LLC pada tahun 2013, sebuah platform yang memungkinkan penilaian kinerja fakultas yang konsisten dan tidak bias.^[7]^[8] Selama di Universitas Purdue, ia memenangkan beberapa penghargaan, termasuk Faculty Award of Excellent for Leadership, Penghargaan Keterlibatan Asosiasi Mahasiswa Pascasarjana Kulit Hitam, dan National Science Foundation. Penghargaan Karier.^[9]

Cox dinobatkan sebagai Ketua Departemen Pendidikan Teknik di Universitas Negeri Ohio pada tahun 2015.^[5] Beliau adalah wanita Afrika-Amerika pertama yang menjadi Profesor Penuh di College of Engineering di Universitas Negeri Ohio.^[10] Dia menjabat sebagai Peneliti Utama dari hibah National Science Foundation senilai $ 1,4 juta untuk proyeknya "Why We Persist: An Intersectional Study to Characterize and Examine the Experiences of Women Tenure-Track Faculty in Engineering".^[11]^[12] Proyek ini akan menggunakan basis data yang ada untuk analisis kelembagaan, mengembangkan survei nasional dan melakukan wawancara dengan perempuan kulit berwarna.^[13] Ia mempublikasi Excellence: Why Being Average is Never an Option pada tahun 2018.^[14]^[15]

Penghargaan dan pengakuan

Ia memenangkan Presidential Early Career Award for Scientists and Engineers pada tahun 2008.^[16]^[17] Penelitiannya mengeksplorasi partisipasi wanita kulit berwarna di bidang teknik dan mengembangkan alat penilaian untuk digunakan di seluruh pendidikan teknik.^[18] Ia juga diakui oleh Mathematically Gifted & Black sebagai Black History Month 2018 Honoree.^[2]

Publikasi pilihan

Cox, Monica. Demystifying the Engineering PhD. Elsevier Science & Technology, Saint Louis, 2019, doi:10.1016/C2014-0-00153-0.
Besterfield-Sacre, Mary, et al. "Changing Engineering Education: Views of U.S. Faculty, Chairs, and Deans." Journal of Engineering Education (Washington, D.C.), vol. 103, no. 2, 2014, pp. 193-219
Main, Joyce B., et al. "Trends in the Underrepresentation of Women of Color Faculty in Engineering (2005–2018)." Journal of Diversity in Higher Education, 2022.