Wilayah Desa Kotabunan Induk awalnya merupakan salah satu dari lima distrik tua Kerajaan Bolaang Mongondow. Wilayah ini kemudian diubah menjadi empat kecamatan yakni Kecamatan Kotabunan, Kecamatan Tutuyan, Kecamatan Motongkad, dan Kecamatan Nuangan.
Wilayah Kecamatan Kotabunan Induk secara demografi mencakup seluruh wilayah pesisir Kabupaten Bolaang Mongondow Timur dan mekar menjadi beberapa wilayah seperti Buyat, Paret, Bulawan dan Bukaka secara Administratif telah terdaftar menjadi 15 Desa :
Kotabunan
Kotabunan Barat
Kotabunan Selatan
Bulawan
Bulawan Satu
Bulawan Dua
Paret
Paret Timur
Bukaka
Buyat
Buyat Tengah
Buyat 1
Buyat 2
Buyat Barat
Buyat Selatan
Demografi
Desa Kotabunan Induk merupakan wilayah pesisir pantai. beriklim tropis dengan curah hujan cenderung tinggi, berjumlah penduduk ± 12.000 jiwa, dan merupaka wilayah yang penuh dengan sejarah, mulai dari sejarah peradaban awal kerajaan mongondow hingga sejarah penambangan emas VOC Belanda di wilayah Mongondow
Secara harfiah berarti :
Tender Tanpa Nama
Eksplorasi dan Eksploitasi Masyarakat
Bolang Mongondow
Bahkan hingga kini masih menjadi wilayah pertambangan masyarakat secara tradisional.
juga secara zonasi masuk dalam zonasi IUP Perusahan Tambang.
Potensi
Kotabunan memiliki potensi kekayaan alam yang sangat berlimpah, mulai dari pertambangan, perikanan, perkebunan, kelautan, kehutanan dan pariwisata. Belum semua kekayaan alam tersebut dikelola dengan benar. Pemerintah Daerah dan Steck Holder terkait belum melirik kearah tersebut.
Pariwisata
Di Desa Kotabunan Induk terdapat beberapa objek wisata yakni: