Kapal selam Jerman U-168

Sejarah
Jerman Nazi
Nama U-168
Dipesan 15 Agustus 1940
Pembangun Deutsche Schiff- und Maschinenbau AG, Bremen
Nomor galangan 707
Pasang lunas 1 Oktober 1940
Diluncurkan 15 Maret 1941[1]
Mulai berlayar 10 September 1941[2]
Nasib Ditenggelamkan oleh kapal selam Belanda, 6 Oktober 1944
Ciri-ciri umum
Jenis Tipe IXC/40
Berat benaman 1.120 t (1.100 ton panjang) (permukaan)
1.232 t (1.213 ton panjang) (menyelam)
Panjang 768 m (2.519 ft 8 in) o/a
587 m (1.925 ft 10 in) kerangka bertekanan
Lebar 69 m (226 ft 5 in) o/a 4,4 m (14 ft 5 in) kerangka bertekanan
Tinggi 96 m (315 ft 0 in)
Sarat air 47 m (154 ft 2 in)
Tenaga
  • 4.400 hp (3.281 kW) (permukaan)
  • 1.000 hp (746 kW) (menyelam)
Pendorong
  • 2 × mesin diesel 9 silinder supercas MAN M9V40/46
  • 2 × motor listrik ganda SSW GU345/34
  • Kecepatan 19 knot (35 km/h) (permukaan)
    7,3 knot (13,5 km/h) (menyelam)
    Jangkauan 25.620 nmi (47.450 km) dengan 10 knot (19 km/h) (permukaan)
    117 nmi (217 km) dengan 4 kn (7,4 km/h) (menyelam)
    Kedalaman uji coba 230 m (750 ft)
    Awak kapal 48 sampai 56
    Senjata • 6 × tabung torpedo (empat depan, dua belakang)
    • 22 × 533 mm (21 in) torpedo
    • 1 × Utof 105 mm/45 senjata dek (110 putaran)
    • Senjata AA
    Catatan dinas[3]
    Bagian dari: Kriegsmarine
    Armada Kapal-U ke-4 (kapal latihan)
    Armada Kapal-U ke-2
    Armada Kapal-U ke-33
    Kode identifikasi: M 49 033
    Komandan: Kptlt. Helmuth Pich
    Operasi: Empat patroli
    Patroli ke-1:
    9 Maret–18 Mei 1943
    Patroli ke-2:
    3 Juli–11 November 1943
    Patroli ke-3:
    7 Februari–24 Maret 1944
    Patroli ke-4:
    5 Oktober–6 Oktober 1944
    Prestasi: Tiga kapal berbobot total 8,008 ton bruto terdaftar (GRT) ditenggelamkan
    Satu kapal berbobot 9.804 GRT dirusak

    U-168 adalah kapal-U Tipe IXC/40 milik Kriegsmarine Jerman Nazi yang dibuat dan ditugaskan saat Perang Dunia II. Pondasinya diletakkan tanggal 15 Maret 1941 oleh Deutsche Schiff- und Maschinenbau AG di Bremen dengan nomor 'werk' 707. Kapal ini diluncurkan tanggal 5 Maret 1942 dan ditugaskan tanggal 10 Oktober di bawah pimpinan Kapitänleutnant Helmuth Pich.[2]

    Karier

    U-168 melakukan empat patroli, meneggelamkan tiga kapal berbobot total 8.008 ton, dan merusak satu kapal lain yang berbobot bruto 9.804 ton.[3]

    Patroli ke-1

    Patroli pertama U-168 dimulai setelah berangkat dari Kiel tanggal 3 Maret 1943. Rutenya melintasi Kattegat dan Skaggerak di pesisir Norwegia, melalui 'celah' antara Islandia dan Kepulauan Faroe, lalu memasuki Samudra Atlantik di selatan dan barat daya Greenland. Kapal ini tiba di Lorient, Prancis, pada tanggal 18 Mei.

    Patroli ke-2

    Kapal ini kemudian bergerak ke Samudra Hindia. Di sana U-168 menenggelamkan kapal dagang uap Britania, SS Haiching, 80 mi (130 km) di sebelah barat barat daya Bombay (sekarang Mumbai) pada tanggal 2 Oktober 1943.[4]

    U-168 tidak berhasil menyerang kapal terbang Catalina No. 413 Squadron RCAF pada tanggal 3 November. Empat ranjau laut seberat 250lb dijatuhkan setelah itu.

    Patroli berakhir di Penang, Malaya (sekarang Malaysia) tanggal 11 November.

    Patroli ke-3

    Kapal selam ini memulai patroi ketiga sekaligus patroli tersuksesnya dari Penang tanggal 7 Februari 1944. Tiga torpedo ditembakkan ke kapal angkut Britania, HMS Salviking, di selatan Ceylon (sekarang Sri Lanka) tanggal 14 Februari. Salah satu proyektilnya macet, namun dua lainnya berhasil menenggelamkan kapal tersebut.

    Keesokan harinya, U-168 menenggelamkan kapal Yunani, Epaminondas C. Embiricos, sekitar 130 mi (210 km) di sebelah utara Atol Addu di Maladewa. Master dan Kepala Teknisinya ditawan dan diserahkan ke Jepang. Penangkapan Master-nya menggagalkan sidang disipliner yang mempertanyakan sebab ia memerintahkan kapal tersebut ditinggalkan meski tidak ada kerusakan, dan sebab kapal tersebut stasioner selama dua jam padahal mendapat perintah berlayar.

    U-168 juga merusak kapal Norwegia, Fenris, menggunakan torpedo terakhirnya pada tanggal 21 Februari di sebelah barat Maladewa. Amunisinya senjata deknya tidak mencukupi untuk menenggelamkan kapal itu. Fenris pun berhasil melanjutkan pelayarannya ke Bombay.[5]

    Kapal ini kembali ke Batavia (sekarang Jakarta) tanggal 24 Maret.

    Patroli ke-4

    Kapal selam ini meninggalkan Batavia tanggal 5 Oktober 1944. Pada 6 Oktober dini hari di Laut Jawa, U-168 terkena satu torpedo dari kapal selam Belanda HrMs Zwaardvisch. Serangan tersebut menewaskan 23 pelaut. 27 pelaut lainnya ditangkap.[3] Pada akhir 2013, sejumlah penyelam menemukan bangkai kapal ini.[6]

    Riwayat serangan

    Tanggal Kapal Kebangsaan Tonase Nasib[7]
    2 Oktober 1943 Haiching  Britania Raya 2.183 tenggelam
    14 Februari 1944 HMS Salviking  Britania Raya 1.440 tenggelam
    15 Februari 1944 Epaminondas C. Embiricos  Yunani 4.385 tenggelam
    21 Februari 1944 Fenris  Norwegia 9.804 Rusak

    Penemuan bangkai

    Sebuah bangkai u-boat yang diduga merupakan bangkai U-168 ditemukan di sekitar Kepulauan Karimunjawa pada tahun 2011.[8]

    Lihat pula

    Referensi

    Catatan kaki
    1. ^ Kemp, Paul: U-Boats Destroyed - German Submarine Losses in the World Wars, 1999, Arms & Armour, ISBN 1-85409-515-3, p. 221.
    2. ^ a b Kemp, p. 221.
    3. ^ a b c "The Type IXC/40 boat U-168 - German U-boats of WWII - uboat.net". uboat.net. Diakses tanggal 1 March 2010. 
    4. ^ "Haiching (Steam merchant) - Ships hit by U-boats - uboat.net". uboat.net. Diakses tanggal 1 March 2010. 
    5. ^ "Fenris (Motor tanker) - Ships hit by U-boats - uboat.net". Diakses tanggal 1 March 2010. 
    6. ^ http://www.telegraaf.nl/buitenland/22072165/__Wrak_U-boot_bij_Indonesie_ontdekt__.html
    7. ^ http://uboat.net/boats/successes/u162.html
    8. ^ Lost Nazi U-Boat: Found undersea near Karimunjawa
    Daftar pustaka

    6°12′S 111°17′E / 06.20°S 111.28°E / -06.20; 111.28