PROFILBARU.COM
Search
Privacy Policy
My Blog
Profil Sekolah [Wilayah]
Luar Negeri
Prov. Aceh
Prov. Bali
Prov. Banten
Prov. Bengkulu
Prov. D.I. Yogyakarta
Prov. D.K.I. Jakarta
Prov. Gorontalo
Prov. Jambi
Prov. Jawa Barat
Prov. Jawa Tengah
Prov. Jawa Timur
Prov. Kalimantan Barat
Prov. Kalimantan Selatan
Prov. Kalimantan Tengah
Prov. Kalimantan Timur
Prov. Kalimantan Utara
Prov. Kepulauan Bangka Belitung
Prov. Kepulauan Riau
Prov. Lampung
Prov. Maluku
Prov. Maluku Utara
Prov. Nusa Tenggara Barat
Prov. Nusa Tenggara Timur
Prov. Papua
Prov. Papua Barat
Prov. Riau
Prov. Sulawesi Barat
Prov. Sulawesi Selatan
Prov. Sulawesi Tengah
Prov. Sulawesi Tenggara
Prov. Sulawesi Utara
Prov. Sumatera Barat
Prov. Sumatera Selatan
Prov. Sumatera Utara
Profil Sekolah [Tingkat]
KB
PKBM
SD
SDLB
Semua Bentuk
SKB
SLB
SMA
SMK
SMLB
SMP
SMPLB
SPK SD
SPK SMA
SPK SMP
SPS
TK
TKLB
TPA
Profil Kampus [Wilayah]
Prov. Aceh
Prov. Bali
Prov. Bangka Belitung
Prov. Banten
Prov. Bengkulu
Prov. D.I. Yogyakarta
Prov. D.K.I. Jakarta
Prov. Gorontalo
Prov. Jambi
Prov. Jawa Barat
Prov. Jawa Tengah
Prov. Jawa Timur
Prov. Kalimantan Barat
Prov. Kalimantan Selatan
Prov. Kalimantan Tengah
Prov. Kalimantan Timur
Prov. Kalimantan Utara
Prov. Kepulauan Riau
Prov. Lampung
Prov. Maluku
Prov. Maluku Utara
Prov. Nusa Tenggara Barat
Prov. Nusa Tenggara Timur
Prov. Papua
Prov. Papua Barat
Prov. Riau
Prov. Sulawesi Barat
Prov. Sulawesi Selatan
Prov. Sulawesi Tengah
Prov. Sulawesi Tenggara
Prov. Sulawesi Utara
Prov. Sumatera Barat
Prov. Sumatera Selatan
Prov. Sumatera Utara
Artikel Digital
Literasi Digital
Jurnal Publikasi
Kumpulan Artikel
Profil Sekolah - Kampus
Dokumen 123
Informasi Kampus
Keyword
Keyword 2
Keyword 3
Keyword 4
kunjungan
Share to:
Daftar istilah lingkungan hidup
Prangko Hari Lingkungan Hidup 2004
Prangko Hari Lingkungan Hidup 2004
Prangko Hari Lingkungan Hidup 2005
Prangko Hari Lingkungan Hidup 2005
Prangko Hari Lingkungan Hidup 2006
Prangko Hari Lingkungan Hidup 2006
Prangko Hari Lingkungan Hidup 2007
Prangko Hari Lingkungan Hidup 2007
Prangko Hari Lingkungan Hidup 2008
Prangko Hari Lingkungan Hidup 2008
Prangko Hari Lingkungan Hidup 2008
Prangko Hari Lingkungan Hidup 2008
Prangko Hari Lingkungan Hidup 2009
Prangko Hari Lingkungan Hidup 2009
Prangko Hari Lingkungan Hidup 2009
Prangko Hari Lingkungan Hidup 2009
Prangko Konferensi Perubahan Iklim PBB
Prangko Konferensi Perubahan Iklim PBB
Daftar ini belum tentu lengkap. Anda dapat membantu Wikipedia dengan
mengembangkannya
.
Halaman ini berisi daftar istilah bertopik
lingkungan hidup
.
Artikel ini
perlu dikembangkan
agar dapat
memenuhi kriteria
sebagai entri
Wikipedia
.
Bantulah untuk mengembangkan artikel ini. Jika tidak dikembangkan, artikel ini akan dihapus.
Abatemen
Upaya mengurangi atau melenyapkan
pencemaran
dengan cara membuat peraturan atau tindakan teknis, atau kedua-duanya
Abrasi
Proses atau peristiwa pengausan oleh gesekan atau gerakkan rombakan
air
sungai
atau
laut
, air
hujan
, hujan
es
, atau
angin
.
Absolute - Rest Precipitation Tank
Tangki pengendapan diam mutlak atau tanki untuk pengolahan air limbah dengan cara kelompok ; pengolahan ini berbeda dari pengolahan sinambung ; setelah didiamkan dua atau tiga jam,air bagian atas dikeluarkan dari atas,sementara lumpur yang mengendap disingkirkan dari bawah.
Abu
Bahan tak terbakar yang tersisa setelah suatu bahan bakar (limbah padat) dibakar
Abu terbang
Buangan berbentuk partikel halus dan tidak dapat terbakar, yang tersangkut dalam Aliran
gas
yang keluar dari dalam tanur (fly ash)
Abu terkaustikkan
Campuran soda abu (Na2CO2) dan soda kaustik (NaOH) dengan kandungan NaOH 15-45%; digunakan sebagai pelunak air, bahan pembersih lemak, juga digunakan dalam industri kulit.(Causticized ash).
Adaptasi
Istilah adaptasi dalam perubahan iklim adalah segala upaya untuk mengurangi dampak negatif yang ditimbulkan oleh perubahan iklim sekaligus memaksimalkan manfaat positif yang mungkin ditimbulkan.
Adipura Kencana
Penghargaan yang diberikan pemerintah bagi koto-kota yang telah empat kali meraih Adipura.Setiap aspek manajemen dan peran serta masyarakat (termasuk PKK dan Kesehatan) harus mempunyai nilai 80% dari nilai maksimum setiap aspek tersebut,dan nilai fisik harus lebih besar atau sama dengan 80% dari nilai maksimum.
Adsorbable Organic Halide
Parameter yang biasa digunakan untuk mengukur kadar senyawa organik halogen teradsorbsi di dalam contoh air. Nilai parameter ini dikaitkan dengan bahan kimia yang digunakan pada proses pemutihan pulp dengan CI atau CIO2
Adsorpsi
1. Pelekatan suatu bahan pada permukaan suatu padatan atau cair sering digunakan mengekstraksi polutan dengan jalan mengikat dengan bahan adsorben penolakan air,digunakan mengekstraksi minyak dari saluran air dalam tumpahan.
2.Suatu tipe tarik menarik (adesi) yang terjadi pada permukaan suatu padatan atau cairan dalam kontrak dengan medium lain,menghasilkan kenaikan konsentrasi molekul medium hampir disekitar permukaan padat atau cairan itu.
Advanced Chemical Unit Process
Proses satuan kimia lanjutan;operasi kimia pada skala lebih besar daripada skala laboratorium yang terdiri dari sederet operasi satuan yang canggih; biasanya dilakukan dalam pabrik kimia maupun dalam pengolahan limbah .
Aerasi
Pengaliran udara ke dalam air untuk menigkatkan kandungan oksigen dengan memancarkan air atau melewatkan gelembung udara ke dalam air.
Aerasi baur
Proses pemasukan udara atau oksigen ke dalam limbah yang akan diolah dengan cara pembauran (difusi), yakni udara itu dibiarkan membaur (melarut) dalam cairan limbah lewat permukaan cairan yang dangkal. (diffused aeration)
Aerasi permukaan
Sistem pemberian udara pada permukaan cairan; dengan cara ini akan terjadi proses kelarutan udara pada cairan tersebut sehingga terjadi proses oksidasi zat yang ada di dalam cairan itu
Aerator parit
Perangkat untuk menjahui perairan, misalnya limbah yang akan diolah; dengan oksigen dalam bentuk print. (ditchaerator)
Aerobic Digestion
Perencanaan aerobik; Proses pencernaan limbah basah dengan bantuan mikroorganisme dan oksigen dari udara.
Aerobic Digester
Pencerna aerobik; tangki dilengkapi pengaduk untuk mencerna limbah basah dengan bantuan mikroorganisme dan oksigen dari udara.
Aerobic Sludge Digestion
Pencernaan lumpur aerobik; Proses mencerna lumpur yang berasal dari limbah industri ataupun kota dengan bantuan mikroorganisme dan udara.
Aerobik
1. Mendapat oksigen molekuler sebagai bagian dari lingkungan. 2. Tumbuh hanya dengan kehadiran oksigen molekuler sebagai organisme aerob. 3. Terdapat hanya dengan kehadiran oksigen molekuler. 4. hidup atau aktif hanya jika tersedia oksigen.
Aerosol
1. Partikel-partikel padat atau cair, diameter kurang dari 1 mikron, tsuspensi dalam keadaan gas. 2. Sistem tersebarnya pertikel halus zat padat atau cairan dalam gas atau udara; partikel itu melayang karena ukuranya cukup kecil.
Aforestrasi
Konversi lahan bukan hutan menjadi lahan hutan melalui kegiatan penanaman (biasa disebut penghijauan) dengan menggunakan jenis tanaman (species) asli (native) atau dari luar (introduce). Menurut Marrakech Accord (2001) kegiatan penghijauan tersebut dilakukan pada kawasan yang 50 tahun sebelumnya bukan merupakan hutan.
Agen pembasah
Suatu bahan kimia yang mengurangi tegangan permukaan air dan memungkinkan untuk meresap ke dalam bahan secara lebih cepat.
Agradasi
Pembentukan suatu permukaan melalui pengendapan; suatu gejala jangka panjang atau geologis dalam sedimentasi.
Agroforestry
Sistem pertanian di mana tanaman pangan dan tanaman kehutanan ditanam dalam lahan yang sama.
Air
Istilah air dalam PP No. 82/2001 adalah semua air yang terdapat di atas dan di bawah permukaan tanah kecuali air laut dan air fosil.
Air agresif
Air yang mempunyai daya mengalir ke suatu tempat.
Air alam
Air yang terdapat dalam alam, baik dalam atmosfer (butiran air yang berbentuk kabut atau awan), dalam laut dengan kandungan garam yang tinggi, air permukaan (sungai dan danau)yang tawar serta air tanah; namun istilah ini biasanya digunakan dalam perbandingan dengan air olahan (air suling dan air demineral) baik untuk air minum maupun air industri
Air anaerobik
Air yang praktis tidak mengandung oksigen bebas, baik karena tersekat dari udara bebas maupun karena kandungan zat dengan COD tinggi.
Air baku
Air dari bahan air yang diolah menjadi air minum yang pada pokoknya dilakukan dengan cara koagulasi pengendapan penyaringan dan penyucihamaan.
Air basa
Perairan dengan pH di atas 8, yang diakibatkan oleh pencemaran industri atau karena air itu melewati bantuan kapur.
Air berat
Air yang sebagian besar hidrogennya berupa isotop 2H atau deterium.
Air influen
Air yang mengalir masuk kedalam lubang-lubang bak cuci rongga terbuka, dan bahkan terbuang serta lenyap kedalam tanah.
Air limbah
1. Air yang membawa sampah (limbah) dari rumah (tempat tinggal), bisnis, dan industri; suatu campuran air dan pendapatan terlarut atau tersuspensi. 2. air buangan dari hasil kegiatan proses yang dibuang keadaan lingkungan.
Air limbah balik
Air limbah yang mengalir balik dalam suatu pengolahan limbah akibat gerakan baling-baling.
Air limbah pemberat
Air limbah yang sengaja tidak dibuang karena dipergunakan sebagai bobot pengimbang, misalnya dalam kapal.
Air lunak
Air yang mengandung ion alkali tanah dengan konsentrasi rendah dan biasanya berasal dari bantuan asam; dikatakan rendah jika kandungan CaCo3 kurang dari 50 mg per liter.
Air minum
Air yang mutunya (kualitasnya) memenuhi syarat-syarat sebagai air minum seperti yang ditetapkan dalam peraturan menteri kesehatan republik indonesia.
Air pemandian alam
Air dari badan air yang dalam keadaan alami dipergunakan untuk pamandian bagi umum.
Air permukaan
1. Semua air yang permukaannya terbuka terhadap atmosfer. 2. Semua perairan pada permukaan tanah; dalam oseanografi adalah air permukaan suatu laut yang merupakan lapisan campuran laut itu. (surface water)
Air ruang-antara
Air tanah yang terkandung dalam pori atau berada dalam ruang di antara butir-butir bantuan atau endapan.
Air sadah
Air yang mengandung ion alkali tanah dengan konsentrasi tinggi dan biasanya berasal dari penghanyutan defosit kapur; dikatakan tinggi jika kandungan CaCo3 lebih dari 100 mg per liter.
Air tambang asam
Air tambang yang mengandung asam sulfat bebas, yang terbentuk karena pelapukan pirid (besi sulfida).
Air tanah
1. Semua air yang terdapat dalam lapisan pengandung air di bawah permukaan tanah bebas maupun sebagai air artesis. 2. Air bawah permukaan dalam zone jenuh. 3. Air yang menghuni pori-pori, celah bantuan, dan tanah; rentan terhadap pencemaran kerena tidak mengalir.
Air tanah antesedent
Tingkat (drajat) kebahasan suatu lahan (tanah) sebelum irigrasi atau pada permulaan aliran permukaan, yang dinyatakan sebagai suatu indeks atau sebagai jumlah inchi air tanah.
Aklimasi
1. Penyesuaian fisiologis dan prilaku suatu organisme sebagai reaksi terhadap suatu perubahan lingkungan. 2. modifikasi sifat fenotif suatu organisme yang disebabkan lingkungan.
Akuifer
Formasi geologi yang terdiri atas batuan sarang yang mengandung air dengan batuan lulus (pasir atau kerikil) yang mampu mengalirkan air dalam jumlah yang berarti.
Akumulasi
Terkumpulnya suatu zat tertentu menjadi satu kesatuan dalam kurun waktu tertentu.
Aliran kimiawi
Sirkulasi dari bahan-bahan kimia dalam ekosistem, suatu proses utama yang mengatur hubungan di antara komponen ekosistem.
Aliran laminar
Aliran non turbulen suatu cairan pada lapisan di dekat suatu ujung; merupakan suatu gerakan terarah cairan atau gas. aliran mulus suatu cairan kental yang tidak bertekanan; semua partikel cairan bergerak membentuk garis terpisah dan bebas.
Alkali
Bahan kimia dengan dasar kostik yang memiliki kelebihan ion OH, pH dari 7,1 sampai 14. Semakin besar pH semakin tinggi alkalinitasnya.
Alkali aktif
Konsentrasi gabungan dari natrium hidroksida (NAOH) dan Natrium Sulfida (Na2S) dalam contoh cairan (lindi) pemasak dinyatakan dalam pound per gallon atau kg per meter kubik, atau persentase bahan alkali terhadap berat kering bahan baku serat, umumnya dinyatakan sebagai Na2O.
Alkali efektif
Jumlah antara NAOH dan 1/2NaS, yang merupakan selisih antara alkali aktif dengan jumlah 1/2Na2S, dinyatakan dalam pound per gallon atau kg per meter kubik, atau persentase bahan alkali aktif terhadap berat kering bahan baku serat, umumnya dinyatakan sebagai Na2O.
Alkalinitas
Kapasitas air untuk menerima proton dan menggambarkan kapasitas bufer alami perairan. perincian alkalinitas permukaan perairan, aslinya, sebagai kandungan karbonat (CO3=), bikarbonat (HCO3-) dan hidroksida (OH-) kadang-kadang juga meliputi kandungan borat, sulfa atau silikat.
Aluvial
tanah berbahan induk aluvium tau bahan endapan dari air yang mengalir.
Ambang
Intensitas maksimum atau minimum suatu stimulus (rangsangan) yang dibutuhkan memproduksi (menimbulkan) suatu respon (reaksi) pada suatu organisme.
Ambang suhu
Suatu zone transisi sempit antara massa air terbuka dan stratifikasi air litoral di mana isoterm hampir vertikal bersuhu 4 derajat celcius.
AMDAL
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
Analisis gradien
Cara untuk menghubungkan distribusi spesies dengan perubahan-perubahan lingkungan melalui sampling yang berdasarkan suatu seri komunitas sepanjang satu gradien habitat.
Analisis lingkungan strategis
Untuk mengkaji dampak kebijaksanaan sektoral terhadap lingkungan alam maupun lingkungan social. Bermanfaat untuk menganalisis dampak lingkungan dari suatu rencana tata ruang atau rencana pengembangan wilayah yang mengatur berbagai kegiatan sektoral dalam kawasan geografik tertentu.
Analisis manfaat dan biaya
Alat untuk menentukan sejauh mana pemeliharan dan peningkatan suatu lingkungan harus dilakukan. Analisis manfaat dan biaya dapat membantu melindungi dan mengelola mutu lingkungan dengan berbagai cara.
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)
1.Analisis mengenai dampak lingkungan adalah hasil studi mengenai dampak penting suatu Usaha atau kegiatan yang direncanakan terhadap lingkungkan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan. 2.AMDAL Kegiatan terpadu /multi sektor adalah hasil studi mengenai dampak penting usaha atau kegiatan yang terpadu yang direncanakan terhadap lingkungan hidup dalam satu kesatuan hamparan ekosistem dan melinatkan kewenangan lebih dari satu instansi yang bertanggung jawab. 3.AMDAL kawasan adalah hasil studi mengenai dampak penting usaha.atau kegiatan yang direncanakan terhadap lingkungan hidup dalam satu kesatuan hamparan ekosistem dan menyangkut kewenangan satu instansi yang bertanggung jawab.
Analisis mikroskopik
Analisis untuk menentukan jenis mikroorganisme yang ada dalam suatu buangan; analisis Ini digunakan untuk menentukan tingkat bahaya terhadap suatu penyakit.
Anomali cuaca
Kondisi cuaca yang menyimpang dari keseragaman sifat fisiknya.
Apitan aliran air
Sistem yang meliputi sungai, daerah sekitar yang memengaruhi aliran sungai, sistem akuatik dan manusia serta hasil perlakuannya terhadap daerah tersebut. (water-shed)
Approach flow
(Pipa Umpan)
Sistem perpipaan dengan berjalannya lembaran pada mesin kertas.
Arah mesin
Arah kertas yang sesuai dengan arah berjalannya lembaran pada mesin kertas.
Arus
Gerakan air yang tidak priodik, ditimbulkan oleh tenaga luar, termasuk gesekan tekanan angin, berubah karena tekanan atmosfer, bergradian densitas horizontal disebabkan perbedaan pemanasan atau karena difusi bahan terlarut dari sedimen dan aliran air ke danau berhubungan dengan waktu penyimpangan dan pengeluaran.
Atmosfer
Lapisan udara yang menyelimuti planet bumi. Atmosfer terdiri dari nitrogen (79,1%), oksigen (20,9%), karbondioksida (60,03%) dan beberapa gas mulia (argon, helium, xenon dan lain-lain), ditambah dengan uap air, ammonia, zat-zat organik, ozon, berbagai garam-garaman, dan partikel padat tersuspensi. Atmosfer bumi terdiri dari berbagai lapisan, yaitu berturut-turut dari bawah ke atas adalah troposfer, stratosfer, mesosfer, dan termosfer.
Atmosfer berasbut
Atmosfer yang mengandung sekaligus asap dan kabut; biasanya kandungan hidrokarbon (sisa bahan bakar motor) dan oksida-oksida nitrogen dalam udara itu tinggi sehingga dengan bantuan sinar matahari oksida nitrogen dan oksigen akan membentuk ozon dan ozon bersama hidrokarbon membentuk asap kabut.
Atmosphere Major Region
Daerah utama atmosfer; bagian bawah atmosfer sampai ketinggian 50 km; terdiri dari troposfer (0–16 km) dan stratosfer (16–50 km).
Audit produksi bersih
Upaya terpadu dalam mengumpulkan informasi dan analisisnya yang diperlukan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas penggunaan bahan baku, energi dan sumber daya lainnya serta mengganti atau mengurangipenggunaan bahan baku, energi dan sumber daya lainnya serta mengganti atau mengurangi penggunaan bahan baku berbahaya dan beracun di dalam proses produksi, sehingga mengurangi jumlah dan toksisitas seluruh emisi dan limbah sebelum keluar dari proses.
Dekomposisi anaerobik
Penguraian anaerobic; penguraian bahan organik, misalnya yang berasal dari limbah bakteri anaerobic, yaitu bakteri yang hidup dan berkembang biak tanpa kehadiran oksigen bebas.
Digesti limbah anaerobik
Pencernaan Lumpur sebagian limbah organik dari berbagai sumber secara anaerobik sehingga lumpur itu tidak berbau dan dapat digunakan dalam pertanian tanpa mengganggu; bahan organic yang sangat membutukan oksigen (menyebabkkan COD tinggi ) diubah menjadi metana yang dapat dimanfaatkan, sedangkan lemak dan penyusun lain diurai agar tidak menarik lalat dan kutu; disini dilibatkan dua kelompok bakteri, yaitu penghasil asam (bakteri nonmetanogen) dan penghasil metana.
Lumpur aktif
Lumpur teraktifkan, (
activated slude]]
); massa setengah cair yang disingkirkan dari
air limbah
yang mudah. Mengalir, dan kemudian diaerasi dan dibiaki mikrob aerobik sehingga hasil akhirnya berwarna coklat tua sampai coklat keemasan, terurai sebagian, berbutir, atau bergumpal dengan bau seperti tanah.
Index:
pl
ar
de
en
es
fr
it
arz
nl
ja
pt
ceb
sv
uk
vi
war
zh
ru
af
ast
az
bg
zh-min-nan
bn
be
ca
cs
cy
da
et
el
eo
eu
fa
gl
ko
hi
hr
id
he
ka
la
lv
lt
hu
mk
ms
min
no
nn
ce
uz
kk
ro
simple
sk
sl
sr
sh
fi
ta
tt
th
tg
azb
tr
ur
zh-yue
hy
my
ace
als
am
an
hyw
ban
bjn
map-bms
ba
be-tarask
bcl
bpy
bar
bs
br
cv
nv
eml
hif
fo
fy
ga
gd
gu
hak
ha
hsb
io
ig
ilo
ia
ie
os
is
jv
kn
ht
ku
ckb
ky
mrj
lb
lij
li
lmo
mai
mg
ml
zh-classical
mr
xmf
mzn
cdo
mn
nap
new
ne
frr
oc
mhr
or
as
pa
pnb
ps
pms
nds
crh
qu
sa
sah
sco
sq
scn
si
sd
szl
su
sw
tl
shn
te
bug
vec
vo
wa
wuu
yi
yo
diq
bat-smg
zu
lad
kbd
ang
smn
ab
roa-rup
frp
arc
gn
av
ay
bh
bi
bo
bxr
cbk-zam
co
za
dag
ary
se
pdc
dv
dsb
myv
ext
fur
gv
gag
inh
ki
glk
gan
guw
xal
haw
rw
kbp
pam
csb
kw
km
kv
koi
kg
gom
ks
gcr
lo
lbe
ltg
lez
nia
ln
jbo
lg
mt
mi
tw
mwl
mdf
mnw
nqo
fj
nah
na
nds-nl
nrm
nov
om
pi
pag
pap
pfl
pcd
krc
kaa
ksh
rm
rue
sm
sat
sc
trv
stq
nso
sn
cu
so
srn
kab
roa-tara
tet
tpi
to
chr
tum
tk
tyv
udm
ug
vep
fiu-vro
vls
wo
xh
zea
ty
ak
bm
ch
ny
ee
ff
got
iu
ik
kl
mad
cr
pih
ami
pwn
pnt
dz
rmy
rn
sg
st
tn
ss
ti
din
chy
ts
kcg
ve
Prefix:
a
b
c
d
e
f
g
h
i
j
k
l
m
n
o
p
q
r
s
t
u
v
w
x
y
z
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Portal di Ensiklopedia Dunia
Agama
Bahasa
Biografi
Budaya
Ekonomi
Elektronika
Film
Filsafat
Geografi
Indonesia
Ilmu
Lingkungan
Masyarakat
Matematika
Militer
Mitologi
Musik
Olahraga
Pendidikan
Politik
Sastra
Sejarah
Seni
Teknologi
Kembali kehalaman sebelumnya