Perlombaan Antariksa antara Uni Soviet dan Amerika Serikat, kedua negara adidaya Perang Dingin, dimulai tepat sebelum Soviet meluncurkan satelit pertama, Sputnik 1 pada 1957. Kedua negara mengembangkan teknologi penerbangan luar angkasa dengan cepat, untuk meluncurkan manusia pertama ke luar angkasa. Uni Soviet secara rahasia menjalankan Program Vostok untuk menandingi Proyek Mercury Amerika Serikat. Program Vostok meluncurkan beberapa misi prekursor pada Mei 1960 hingga Maret 1961 dengan berbagai tingkat keberhasilan.
Kapsul Vostok 1 dirancang untuk membawa satu orang kosmonaut. Yuri Gagarin, 27 tahun, terpilih sebagai pilot utama Vostok 1 dengan Gherman Titov dan Gregori Nelyubov sebagai cadangan. Penugasan dibuat secara formal pada 8 April, empat hari sebelum misi, tetapi Gagarin telah menjadi favorit di antara kandidat kosmonaut lainnya selama beberapa bulan.[7]
Keputusan akhir kosmonaut yang akan terbang sangat bergantung pada opini kepala pelatihan kosmonaut, Nikolai Kamanin. Pada 5 April, Kamanin menuliskan bahwa ia belum dapat memutuskan antara Gagarin dan Titov.[8] "Satu-satunya hal yang membuat saya tidak memilih [Titov] adalah kebutuhan untuk memiliki orang yang lebih kuat untuk penerbangan satu hari.[9] Kamanin merujuk pada misi kedua, Vostok 2, yang lebih panjang dibanding Vostok 1. Saat Gagrin dan Titov diberi tahu tentang keputusan dalam sebuah pertemuan di 9 April, Gagarin sangat senang dan Titov kecewa.[10]
Tidak seperti misi Vostok lainnya, pada misi ini tidak ada kapal tracking yang menerima sinyal dari wahana. Namun, misi ini bergantung pada jaringan stasiun bumi, yang disebut Titik Komando, untuk berkomunikasi dengan wahana. Semua Titik Komando berada pada wilayah Uni Soviet.[11]
Karena keterbatasan beban, wahana ini tidak dilengkapi dengan retrorocket cadangan. Wahana membawa suplai selama sepuluh hari hingga wahana memasuki atmosfer secara alami karena peluruhan orbit ketika terjadi kegagalan retrorocket.
Huruf "CCCP" ditulis tangan di helm Gagrain oleh Gherman Lebedev. Karena misi ini berjarak kurang dari satu tahun sejak penembakan pilot U-2 Gary Powers, Lebedev beralasan bahwa tanpa identifikasi negara, terdapat sedikit kemungkinan kosmonaut akan diidentifikasi sebagai mata-mata.[12]
Kontrol otomatis
Keseluruhan misi akan dikendalikan oleh sistem otomatis atau oleh kontrol misi. Hal ini dilakukan karena staf medis belum mengetahui reaksi manusia terhadap mikrogravitasi, dan memutuskan untuk mengunci kontrol manual pilot. Jika terjadi keadaan darurat, Gagarin dapat menggunakan kode untuk membuka kontrol manual pilot.[7] Sebelum misi, Kamanin dan beberapa orang lainnya memberi tahu Gagarin kode tersebut (1-2-5).[13][14]
11 April 1961
Di Kosmodrom Baykonur, pada 11 April 1961 di pagi hari, roket Vostok-K dan wahana Vostok 3KA diangkut beberapa kilometer ke tempat peuncuran, pada posisi horizontal. Setibanya di tempat peluncuran, pemeriksaan singkat dilakukan oleh teknisi. Saat tidak ditemukan masalah, roket diubah posisinya menjadi vertikal di LC-1.[15] Pukul 10.00 Waktu Moskow, Gagrin dan Titov diberikan ulasan mengenai rencana penerbangan.[15] Mereka diinformasikan bahwa peluncuran akan dilakukan di keesikan hari pukul 09.07 Waktu Moskow. Waktu ini dipilih karena saat kapsul mulai terbang di atas Afrika, iluminasi matahari akan ideal untuk sistem orientasi retrorocket yang akan menyala untuk persiapan masuk atmosfer.[16]
Pukul 18.00, setelah dilakukan pemerniksaan fisiologis, dokter menginstruksikan kosmonaut untuk tidak membahas misi yang akan datang. Malam itu, Gagarin dan Titov mendengarkan musik, bermain bilyar, dan membicarakan masa kecilnya. Pukul 21.50, keduanya ditawari obat tidur, tetapi ditolak.[17] Dokter memasang sensor pada kosmonaut, untuk memantau kondisi mereka di malam hari.[18]
06:09 UT (T+ 119 s) Empat strap-on boosters roket Vostok menggunakan seluruh bahan bakar dan lepas dari peluncur inti.
06:10 UT (T+ 156 s) Penutup muatan Vostok 1 dilepas, membuka pandangan jendela pada kaki Gagarin, dengan peralatan orientasi optik Vzor.
06:12 UT (T+ 300 s) Peluncur inti menggunakan seluruh bahan bakar dan melepas kapsul dan roket tahap akhir. Roket tahap akhir menyala.
06:13 UT Gagarin melaporkan penerbangan berlangsung baik.
06:14 UT Vostok 1 melewati Rusia tengah. Gagarin melaporkan semua sistem bekerja.
06:15 UT Tiga menit setelah roket tahap akhir menyala, Vostok 1 mulai bergerak keluar jangkauan radio stasiun Baikonur.
06:17 UT Roket tahap akhir mati dan Vostok 1 mencapai orbit. Sepuluh detik kemudian roket berpisah dengan kapsul.
Saat di orbit
06:18 UT (T+ 676 s) Gagarin melaporkan, "Pesawat beroperasi normal. Saya dapat melihat Bumi dari Vzor. Semua berjalan seperti yang direncanakan". Vostok 1 terbang di atas Uni Soviet dan bergerak menuju Siberia.
06:25 UT Saat Vostok 1 mulai terbang di atas Samudra Pasifik dari Semenanjung Kamchatka menuju ujung selatan Amerika Selatan, Gagarin meminta informasi tentang parameter orbit. Stasiun di Khabarovsk belum mempunyai parameter orbital, dan melaporkan bahwa tidak ada instruksi dari Korolev dan penerbangan berlangsung baik (Ground control tidak mengetahui hingga 25 menit setelah peluncuran bahwa penerbangan telah mencapai orbit stabil.)
06:31 UT Gagarin melapor kepada Khabarovsk ground station, "Saya merasa baik sekali, sangat baik, sangat baik, sangat baik. Berikan padaku hasil penerbangan!". Pada saat ini, Vostok 1 mendekati batas jangkauan VHF Khabarovsk, dan mereka merespon, "Ulangi. Saya tidak dapat mendengarmu dengan baik". Gagarin melapor kembali, "Saya merasa sangat baik. Berikan padaku data tentang penerbangan!" Vostok 1 keluar jangkauan VHF Khabarovsk.
06:37 UT Vostok 1 melanutkan perjalanannya saat matahari terbenam di Pasifik Utara. Gagarin memasuki malam hari, barat laut Kepulauan Hawaii. Diluar jangkauan VHF dengan ground stations, komunikasi dilanjutkan melalui radio HF.
06:46 UT Khabarovsk ground station mengirim pesan "KK" via telegraf (pada radio HF ke Vostok 1). Kode ini berarti, "Report the monitoring of commands," sebuah perintah untuk Gagarin untuk melaporkan saat sistem otomatis wahana menerima instruksi dari ground control.
06:48 UT Vostok 1 melintasi khatulistiwa pada 170° bujur barat mengarah ke tenggara, dan mulai melintasi Pasifik Selatan. Gagarin melaporkan melalui radio HF, "Saya melaporkan pesan laporan reguler: 09.48 (Waktu Moskow), penerbangan sukses. Spusk-1 beroperasi baik. Mobile index monitor mode descent bergerak. Tekanan kokpit 1; kelembaban 65; suhu 20; tekanan kompartemen 1.2 ... Manual 150; Otomatis pertama 155; otomatis kedua 155; tangki sistem retrorocket 320 atmosfer. Saya merasa baik...."
06:49 UT Gagarin melaporkan bahwa sedang berada di sisi malam Bumi.
06:51 UT Gagarin melaporkan sistem sun-seeking attitude control dinyalakan; hal ini mengorientasikan Vostok 1 untuk retrofire.
06:53 UT Khabarovsk ground station mengirim kepada Gagarin via radio HF, "Menurut perintah No. 33 (Nikolai Kamanin), the transmiter sudah dinyalakan, dan kami mentransmisikan sebagai berikut: penerbangan berlangsung sesuai rencana dan orbit sesuai perhitungan." Vostok 1 sekarang diketahui berada di orbit stabil.
06:57 UT Vostok 1 berada di atas Pasifik Selatan antara Selandia Baru dan Chile.
07:00 UT Vostok 1 melewati Selat Magellan di ujung Amerika Selatan. Berita misi Vostok 1 disiarkan melalui Radio Moscow.[20]
07:04 UT Gagarin mengirim pesan status wahana, pesan ini tidak diterima ground stations.
07:09 UT Gagarin mengirim pesan status wahana, pesan ini juga tidak diterima ground stations.
07:10 UT Vostok 1 melewati Atlantik Selatan, berada di siang hari kembali. Pada titik ini, retrofire akan terjadi dalam 15 mienit.
07:13 UT Gagarin mengirim pesan status wahana; Moskow menerima sebagian pesan.
07:18 UT Gagarin mengirim pesan status wahana, pesan ini tidak diterima ground stations.
07:23 UT Gagarin mengirim pesan status wahana, pesan ini tidak diterima ground stations.
Pendaratan
07:25 UT Sistem orientasi otomatis mengarahkan Vostok 1 untuk retrofire. Sesaat setelahnya, mesin retrorocket menyala selama 42 detik. 10 detik setelah retrofire, modul reentry berpisah dengan modul layanan Vostok.
07:55 UT Vostok berada di ketinggian 7 km. Palka dibuka, dan dua detik kemudian Gagarin keluar menggunakan kursi pelontar. Parasut Gagarin terbuka.
^Burgess and Hall, p.141. The press said that Titov was so happy for Gagarin that he almost kissed him, but Titov denies this – Burgess and Hall, p.145.
^Burgess and Hall, p.151. During a post-flight press conference on April 15, Alexander Nesmeyanov claimed that Gagarin took a sleeping pill. Also, Siddiqi, p.273, claims that they were both asleep at 21:30 when Korolev came to visit them, but Burgess and Hall, p.151, says Korolev spoke with them at this time.
^Siddiqi, p.273; In a post-flight press conference, Gagarin also stated that he slept well.