Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 1 adalah salah satu dari 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG's) yang diinisasi oleh PBB pada 2015, yaitu tanpa kemiskinan yang berarti mengakhiri segala bentuk kemiskinan di manapun. Tujuan yang pertama ini bertujuan memberantas segala bentuk kemiskinan ekstrim termasuk kekurangan pangan, air minum bersih, dan sanitasi. Tujuan ini tidak hanya berfokus pada orang yang hidup dalam kemiskinan, tetapi juga pada layanan yang diandalkan orang dan kebijakan sosial yang mendorong atau mencegah kemiskinan.[1] Tanpa kemiskinan menjadi tujuan utama dari agenda pembangunan berkelanjutan dengan pertimbangan bahwa fenomena kemiskinan pada hari ini masih menjadi masalah di berbagai negara. Masalah kemiskinan ini dilihat melalui berbagai dimensi dan penyebabnya dipandang melalui berbagai sisi. Hal ini karena kemiskinan tidak hanya dinilai dari pendapatan melainkan juga kerentanan masyarakat untuk menjadi miskin, tedapat atau tidaknya suatu pemenuhan hak dasar warga, dan terdapat atau tidaknya ketimpangan pelakukan suatu individu atau kelompok masyarakat dalam menerapkan kehidupan bermartabat.[2]
Untuk mengukur kemajuan dan pencapaiannya, tujuan ini memiliki 7 target dan 13 indikator. 7 target itu adalah pengentasan kemiskinan ekstrim, penurunan setengah dari total masyarakat miskin dari berbagai usia dan gender, penerapan sistem dan upaya perlindungan sosial secara nasional, penjaminan hak yang sama pada setiap orang khususnya masyarakat miskin dalam sumber daya ekonomi, pembangunan ketahanan bagi masyarakat yang hidup dalam kemiskinan, penjaminan atas mobilisasi sumber daya, dan pembuatan kerangka kebijakan atas dasar strategi pembangunan yang berpihak pada masyarakat miskin.[2]
Referensi
- ^ Perserikatan Bangsa-Bangsa. "THE 17 GOALS | Sustainable Development". United Nations. Diakses tanggal 2022-12-28.
- ^ a b Kementerian PPN Bappenas. "Tujuan 1-Tanpa Kemiskinan". Bappenas. Diakses tanggal 2022-12-28.
