Hari Kemerdekaan Sarawak (juga disebut sebagai Hari Sarawak) adalah sebuah hari libur nasional yang dirayakan pada 22 Juli setiap tahun oleh Sarawak memperingati pembentukan pemerintahan sendiri dan secara de facto merdeka pada 22 Juli 1963.[1][2][3][4][5] Hari libur tersebut baru dirayakan oleh masyarakat dan pemerintah negara Sarawak sejak 2012, setelah ketidaksetujuan publik terhadap Hari Kemerdekaan Malaysia yang dipandang terlalu mengunggulkan suku Melayu yang merasa superior di Malaysia.[6][7][8]
Meskipun secara de facto wilayah Sarawak adalah negara berdaulat, namun secara de jure wilayah ini masih didefinisikan sebagai negeri bagian (atau provinsi) Malaysia oleh Persekutuan Malaysia.[9]