Acacia seyal, atau pohon penaga (bahasa Inggris: Red acacia, juga dikenal sebagai pohon shittah; sumber dari kayu shittim) adalah suatu pohon tinggi berduri, tingginya 6–10 m (20–30 kaki) dengan kulit batang berwarna hijau atau kemerahan. Pada pangkal daun berbulu, yang berukuran 3–10 cm (1–4 inci), terdapat dua duri lurus dan ringan, tumbuh sampai sepanjang 7–20 cm (3–8 inci). Bunganya mekar membentuk kelompok (cluster') bulat berwarna kuning cerah, kira-kira berdiameter 1,5 cm (0,5 inci).
Pada varietas Vachellia seyal var. fistula, yang lebih umum pada tanah liat berat, sejumlah duri-durinya membengkak dan menjadi sarang semut dalam hubungan simbiosis.[4]
Tersebar dari Mesir sampai Kenya dan Senegal barat. Pada padang gurun Sahara, sering tumbuh pada lembah-lembah yang lembap. Juga ditemukan pada sejumlah wadi di semenanjung Arabia.
Penggunaan
Gom arab
Acacia seyal, spesies lain dari genus acacia atau vachellia, merupakan sumber penting untuk "gom arab" (gummi arabicum), suatu polisakarida alamiah, yang keluar dari batang yang rusak dan mengeras.[5]
Penyamakan
Bagian-bagian dari pohon ini mengandung zat tannin sampai 18-20%. Kulit batang dan biji (seed pod) Vachellia seyal var. seyal mengandung tannin sekitar 20%.[2]