Syikal

Syikal adalah ukuran timbangan di Timur Tengah pada zaman Alkitab sebesar 11,4 gram. Biasanya dipakai untuk ukuran jumlah uang. Syikal kudus ialah syikal (timbangan yang utuh, yang disimpan dalam Kemah Suci (Keluaran 30:13).

Syikal perak yang dicetak di Yerusalem pada zaman Perang Yahudi-Romawi Pertama pada tahun 68 Masehi.

Nama

Kata syikal diturunkan dari akar kata triaksara Purwa-Semit ṯql, sekerabat dengan kata Akad šiqlu atau siqlu, nama satuan berat yang setara dengan gin2 Sumer.^[1] Bukti tertua pemakaian kata ini berasal dari sekitar tahun 2150 Pra-Masehi, yakni dari masa pemerintahan Naram-Sin, Raja Akad. Bukti berikutnya berasal dari sekitar tahun 1700 Pra-Masehi, yakni pemakaiannya di dalam prasasti darmasastra Hamurabi. Akar kata šql tercerminkan di dalam kata Ibrani syaqal (menimbang), misyqal (bobot), dan syiqul (pertimbangan). Akar kata tersebut masih berkerabat dengan akar kata Aram tql dan akar kata Arab ṯql (ث ق ل, misalnya di dalam kata tsiqāl yang berarti "bobot", kata tsāqil yang berarti "berat", dan kata mitsqal yang merupakan nama satuan berat). Mene, mene, tekel, ufarsin, kalimat yang tertulis secara ajaib pada tembok istana Babel sebagaimana diriwayatkan di dalam Kitab Daniel, mengandung penggunaan kata tersebut sebagai sandi dalam bahasa Aram.

Uang syikal atau sela, tetradrakmon keluaran Bar Kokba

1. Dilke, Oswald Ashton Wentworth (1987). Mathematics and measurement. University of California Press. hlm. 46. ISBN 9780520060722.