Sumbakeling adalah desa di kecamatan Pancalang, Kuningan, Jawa Barat, Indonesia.
Sumbakeling berasal dari dua kata yaitu sumba yang artinya kuda dan keling yang artinya hitam, jadi nama sumbakeling berarti kuda hitam. Konon dulu terdapat seorang pemimpin yang bernama pangeran " kusuma" yang mengendarai kuda hitam bernama "keling", sejak saat itulah nama Sumbakeling diabadikan berdasarkan pangeran Wijaya Kusuma dan kuda yang dikendarainya keling. Sampai saat ini kuburan dari pangeran Wijaya Kusuma, yang terletak di perbatasan Desa Sumbakeling dengan Desa Pancalang, masih sering diziarahi oleh sesepuh desa tersebut.
Sumbakeling adalah salah satu desa di kecamatan Pancalang. Wilayah ini dipimpin oleh seorang kepala desa yang bernama Habib Sholeh, yang pada tahun 2007 sampai sekarang, jabatan ini adalah jabatan ke dua setelah brakhir 2013 lalu.
Organisasi masyarakat yang menonjol di desa tersebut adalah Karang Taruna "Putra Kusuma". Hal tersebut terlihat dari beberapa program yang telah di laksanakan oleh lembaga tersebut, di antaranya yaitu program peringatan-peringatan hari-hari besar agama dan nasional. selain karang taruna lembaga desa dan kelompok tani wanita (KWT, gapoktan, LKM Tirta kusuma yang mengelola air bersih
Batas wilayah kelurahan Sumbakeling:
Desa Sumbakeling dipengaruhi oleh iklim tropis dan angin muson, dengan temperatur bulanan berkisar antara 18 °C - 32 °C serta curah hujan berkisar antara 2.000 mm - 3.000 mm per tahun. Pergantian musim terjadi antara bulan November - Mei adalah musim hujan dan antara bulan Juni - Oktober adalah musim kemarau.
Sebagian besar masyarakat Desa Sumbakeling khususnya mereka yang masih dalam Usia Produktif mencari Mata Pencarian (Pekerjaan) di Kota-kota Besar terutama JABODETABEK, sisanya adalah Masyarakat yang bekerja sebagai Petani. Maka sumber pendapatan penduduknya rata rata dari wiraswasta atau sebagai karyawan.
Hampir seluruh masyarakat Sumbakeling adalah petani, selain menanam padi mereka juga menanam tanaman lainnya seperti palawija, ketela pohon, ubi jalar dan lain sebagainya.
Hasil perkebunan yang biasanya dibudidayakan kebanyakan dari jenis buah-buahan seperti: pisang, mangga, rambutan dan juga melinjo.
Peternakan yang sudah ada di Desa Sumbakeling, yaitu: - Kambing - Ayam - Itik (bebek) - Ikan
baik yang dikelola secara tradisional ataupun dengan cara modern.
Penduduk Desa Sumbakeling berjumlah 1.936 Jiwa.terbagi di 3 dusun, Dusun I aji gulung - Kramat Dusun II Paledang - Babakan Dusun III Pahajen
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)Nur'aini
Taman Kanak Kanak (TK) Al-Hidayah
Sekolah Dasar yang ada di kelurahan Sumbakeling antara lain:
Madrasah Tsanawiyah (Mts) Dalam 2 tahun sudah membuka MA Al Hidayah
Artikel bertopik kelurahan atau desa di Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.