Shintotsukawa (新十津川町code: ja is deprecated , Shintotsukawa-chō, "New Totsukawa") adalah sebuah kota yang bertempat di Subprefektur Sorachi, Hokkaido, Jepang.
Per September 2016, kota ini memiliki estimasi jumlah penduduk sebesar 6.787, dan kepadatan penduduk sebesar 14 orang per km². Kota ini memiliki luas wilayah sebesar 495,62 km².
Pada tahun 1890, masyarakat dari wilayah Totsukawa di Prefektur Nara mereklamasi lahan di wilayah ini.
Geografi
Bagian timur dari wilayah ini diapit oleh pertemuan dari Sungai Ishikari dan Sorachi. Sedangakan bagian barat dari wilayah ini berbatas langsung dengan Gunung Shokanbetsu.
Etimologi
Pada bulan Agustus tahun 1889, wilayah Totsukawa di Distrik Yoshino, Nara terjadi peristiwa banjir bandang yang melanda wilayah ini. Sekitar 2489 orang yang merupakan korban dari bencana ini meniggalkan wilayah ini dan menetap di Hutan Tokku yang adda di bantaran Sungai Toppu[1] dan menamainya Desa Shintotsukawa yang merupakan tempat tinggal baru bagi para korban banjir bandang dari Totsukawa.
Munisipalitas yang berdekatan
Shintotsukawa berbatasan dengan delapan munisipalitas di Prefektur Hokkaido, yang membentang di wilayah Subprefektur Sorachi, Ishikari, dan Rumoi :
1902 - Desa Shintotsukawa menjadi Munisipalitas Kelas Dua.
1907 - Desa Shintotsukawa menjadi Munisipalitas Kelas Satu.
1933 - Nobuharu Nishida, seorang aktivis perdamaian yang berada di wilayah ini ditahan karena dianggap melanggar Undang-undang Penjagaan Kedamaian, meninggal setelah belasan jam mengalami penyiksaan saat proses interogasi. Polisi Tokkō (Tokubetsu Kōtō Keisatsu) melakukan mengawasan yang ketat pada keluarga Nishida hingga akhir Perang Dunia Kedua (saat jepang menyerah pada pasukan Sekutu).[2]
1950 - Banjir akibat luapan Sungai Toppu. 14 rumah terendam serta 14 orang dilaporkan hilang terbawa arus ke Sungai Ishikari.
1957 - Desa Shintotsukawa menjadi Kotapraja Shintotsukawa.
2002 - Pembangunan Jembatan Takishin selesai. Jembatan ini menghubungkan wilayah Takikawa dengan Shintotsukawa.