Ordo Salib Suci atau Canonici Regulares Ordinis S. Crucis (Ordo Sanctae Crucis) atau dalam bahasa Inggris Canons Regular of the Order of the Holy Cross adalah sebuah ordo kanonik regular dalam Gereja Katolik. Ordo ini mempunyai karya di Indonesia di beberapa paroki dalam lima keuskupan dan keuskupan agung. Anggota ordo ini juga disebut Krosier, singkatan gelar di belakang nama yang dipakai adalah O.S.C.
Saat ini, pemimpin tertinggi Ordo Salib Suci (Magister General) dijabat oleh Pater Laurentius Tarpin.[2]
Sejarah
Menurut cerita sesuai tradisi mereka, para Krosier berawal dari lima pria yang tergabung dalam rumah tangga uskup-pangeran dari Liège, Radulf von Zähringen yang mendampingi Kaisar Frederick Barbarossa dalam Perang Salib Ketiga (1189-1191). Pada kepulangan mereka setelah perang yang dipimpin oleh Theodorus de Cellis (1166-1236),[3] ingin mencari jalan hidup yang baru, dan tak lama sebelum kematiannya, mereka diangkat uskup menjadi kanonik Katedral St Lambert di Liège. Setelah upaya untuk memperbaharui jalan kehidupan dan mempraktikannya di perguruan tinggi kanonik yang mereka miliki, lima orang tersebut mengundurkan diri dari Liège dan pindah ke sungai Meuse ke tempat yang dikenal sebagai Clairlieu atau Tempat terang, terletak di luar kota Huy, Belgia bagian selatan. Mereka memulai jalan hidup yang lebih sesuai dengan cita-cita mereka. Ini adalah awal terbentuknya Ordo Salib Suci, rumah dan gereja kecil yang didedikasikan untuk Santo Theobald dijadikan asrama induk Ordo. Paus Innosensius III secara lisan menyetujui Ordo mereka pada hari raya Pesta Salib Suci, 3 Mei 1210, kemudian Paus Innosensius IV memberikan persetujuan penuh dan terakhir pada tahun 1248. Ordo mereka dinamakan Ordo Sanctae Crucis Canonicorum Regularum Sub Regula S. Agustini, yang pada kemudian hari disingkat menjadi Ordo Sanctae Crucis, OSC (Ordo Salib Suci), sebuah kelompok kanonik, pencinta liturgi, yang bersandar pada regula Santo Agustinus. Dengan membawa bekal pro negatio Crucis, berbakti demi kepentingan salib, OSC mulai menyebar ke Prancis, Inggris, Skotlandia, Jerman, dan Belanda.
Karya di Indonesia
Saat ini Ordo Salib Suci berkarya di Indonesia di beberapa keuskupan diantaranya: