Lewoloba, Ile Mandiri, Flores Timur

Lewoloba
Negara Indonesia
ProvinsiNusa Tenggara Timur
KabupatenFlores Timur
KecamatanIle Mandiri
Kode pos
86211
Kode Kemendagri53.06.04.2002 Edit nilai pada Wikidata
Luas680,4 km2
Jumlah penduduk1430 jiwa
Kepadatan50 jiwa/km2
Peta
Peta
Peta
Peta
Koordinat:


Lewoloba merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Ile Mandiri, Kabupaten Flores Timur, Propinsi Nusa Tenggara Timur. Lewoloba adalah desa dari Ipon Koten dan merupakan satu dari 8 desa yang berada di Kecamatan Ile Mandiri yang berada dalam rumpun adat Lamaholot Baipito. Dalam tata kehidupan masyarakat Baipito, Lewoloba adalah yang sulung dan tertua, yang mengandung makna bahwa Lewoloba adalah yang terdepan dalam membela kepentingan Baipito. Lewoloba memiliki nama tradisional (Opak), yaitu "Lewoloba Lama Dike Tanah Weki Lama Doro".

Sejarah

Yohanes Lewa Doren, Kepala Desa Lewoloba (2007-2013)

Sejarah Desa Lewoloba dapat ditelusuri dengan mengetahui keturunan Bapa Lia Nurat dan Ema Hadung Boleng. Keduanya adalah sepasang suami isteri yang melahirkan keturunan-keturunan yang menghuni wilayah adat Baipito. Mereka memiliki 7 orang anak, yakni 5 anak laki-laki dan 2 anak perempuan yaitu:

  1. BELAWA BURAK: mendiami wilayah Lewoloba
  2. KWELUK: mendiami wilayah Wailolong
  3. KWAKA: mendiami wilayah Lewohala
  4. BANG POWA: mendiami wilayah Mudakeputu
  5. MADO LIKO WUTUN: mendiami wilayah Watowiti
  6. BELITI HINGI: mendiami wilayah Bui Baja Wua
  7. EHEN PENI: mendiami wilayah Ebak

Belawa Burak merupakan cikal bakal turunan orang-orang Lewoloba. Dari turunan Bapa Belawa Burak dan Ema Nini Daja, sampai dengan Bapa Kebu Doa dan Ema Buku Niron (turunan ke-7) menurunkan 3 orang anak, yakni:

  1. TOKA NARA: Melahurint
  2. WOLO SINA: Amakelen
  3. SINA PURI: Amakoten

Dari ke-3 anak laki-laki ini, lahirlah 3 suku asli yang berada di Kampung Lemuda. Turunan dari ke-3 Bapak ini kemudian dipimpin oleh Suban Regi Ama dibantu oleh Ua Bala Ama dan Biti Loso Ama membangun dan membentuk Kampung Suban Tupi Wato Dowo Deka Homo dan menjadi Kepala Kampung, Kepala Adat dan Tuan Tanah.

Di Kampung Suban Tupi Wato Dowo Deka Homo ini, bergabunglah dua suku dengan ketiga suku yang telah ada. Kedua suku yang bergabung tersebut adalah Suku Doren dan Suku Nuhan. Dari Kampung Suban Tupi Wato Dowo Deka Homo, mereka berpindah ke Desa Lewoloba lama. Desa Lewoloba lama biasa disebut dengan Lewo Wulu Heri Tanah Bala Gopak. Penggunaan nama “Lewoloba” dimulai ketika para tokoh adat berkumpul untuk melaksanaan seremoni adat penentuan nama kampung. Pelaksanaan seremoni adat ini harus disertai dengan penyuguhan sirih pinang. Setelah para pemuka Adat ini memakan sirih pinang, badan mereka menjadi lemas (ngilu), khususnya pada persendian tangan dan kaki mereka. Saat itu juga para pemuka adat sepakat memberikan nama LOBA (dalam bahasa daerah berarti “lemas/ ngilu”) dan LEWO (dalam bahasa daerah berarti “kampung”).

Setelah Lewoloba disepakati sebagai nama desa, para pemuka adat kemudian menyampaikannya kepada Pemerintah Belanda sebagai pemerintah yang sah pada saat itu. Pemerintah Belanda pun akhirnya menyetujui pemberian nama tersebut. Dengan adanya persetujuan dari pemerintah Belanda, maka sejak saat itu Lewoloba dijadikan sebagai nama resmi dan terus digunakan hingga saat ini.

Alkisah Belawa Burak pernah menjadi panglima dalam sebuah perang di Adonara dan meninggal dalam peperangan tersebut. Dia terbunuh ketika dirinya ditikam dengan sebilah bambu yang tajam. Dengan cara yang magis, jasad Belawa Burak kemudian "menyatu" dengan alam. Darahnya menjadi sumber mata air. Tubuhnya menjadi batu dan pasir. Bambu yang dipakai untuk menikamnya kemudian bertumbuh lebat di daerah tersebut. Pada tahun 2010, dibawah kepemimpinan Kepala Desa Yohanes Lewa Doren, jasad Belawa Burak yang telah berbentuk material alam ini dibawah ke Lewoloba dan disemayamkan dalam sebuah korke (Rumah Adat Lamaholot) melalui suatu acara adat yang meriah. Pada tahun 1979, sebuah bencana besar melanda Larantuka. Lewoloba pun terkena dampak dari banjir ini. Banjir ini menelan sangat banyak korban jiwa dan harta benda. Penduduk Desa Lewoloba akhirnya mencari pemukiman yang baru. Sebagian besarnya berpindah ke bekas kebunnya, dan membangun sebuah pemukiman baru yang saat ini bernama Desa Lewoloba. Sejumlah penduduk Lewoloba berpindah ke Desa Bokang, yang sekarang ini berada di wilayah Kecamatan Lato. Sejumlah kecil penduduk Lewoloba kemudian berpindah ke Balela, Lohayong, Weri, dan beberapa daerah lain di Larantuka.

Berikut ini adalah nama-nama Kepala Desa Lewoloba yang pernah memerintah:

  1. Kepala Bala Suban Koten (1915-1929).
  2. Kepala Lukas Laba Kelen (1929-1934).
  3. Kepala Ferdinandus Beki Hurint (1934-1966).
  4. Kepala W. Dominikus Hurint (1966 - memerintah selama 5 bulan)
  5. Kepala Theodorus Toka Hurint (1966-1972).
  6. Kepala Paulus Belawa Koten (1972-1975).
  7. Kepala (Karateker) Paulus Pati Koten (1975 - memerintah 5 bulan)
  8. Kepala Paulus Uja Hurint (1975-1978).
  9. Kepala Yohanes Helun Hurint (1978-1993): pada masa pemerintahan Bapak Yohanes Helun Hurint, sebuah banjir badang menghantam Kota Larantuka dan sekitarnya, termasuk Lewoloba. Sebagai akibat dari banjir tahun 1979, Desa Lewoloba berpindah dari lokasi lama ke lokasi yang baru hingga saat ini. Setelah berpindah ke lokasi baru, Bapak Helun Hurint terus memerintah hingga meletakkan jabatannya pada tahun 1993.
  10. Kepala Stefanus Raja Koten (1993-2002).
  11. Kepala Raymundus Doke Doren (2002-2007).
  12. Kepala Yohanes Lewa Doren (2007-2013).
  13. Kepala Fransiskus Roy Hurint (2013- saat ini)

Pemerintahan Desa Lewoloba

Struktur Organisasi Pemerintah Desa Lewoloba

No Nama Jabatan Pendidikan
1 Fransiskus Roy Hurint Kepala Desa SLTA
2 Bernardus Jana Hurint Sekretaris Desa D III
3 Roslina Sabu Kelen KAUR Umum SMK
4 Tonce Hurint KAUR Administrasi SMK
5 Garfelinus Pati Doren KAUR Keuangan SMK
6 Yohanes Lian Koten Kasie Pemerintahan SLTA
7 Yosep Beda Kelen Kasie Pembangunan STM
8 Sam Geken Kasie Kemasyarakatan SLTA
9 Yeremias Sina Maran Kepala Dusun I SD
10 Yosep Ehe Doren Kepala Dusun II SLTA
11 Hilarius Saka Doren Kepala Dusun III SD
12 Siprianus Koda Doren Kepala Dusun IV SLTA

Struktur Organisasi Badan Permusyawaratan Desa (BPD)

Struktur BPD Lewoloba
Struktur Organisasi BPD Lewoloba

Struktur Organisasi Lembaga Kemasyarakatan

Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK)

PKK Desa Lewoloba

Rukun Tetangga (RT)

Lembaga RT sesuai dasar hukum pembentukan yang ada di Desa Lewoloba berjumlah 8 RT yang tersebar di 4 wilayah Dusun. Berikut ini adalah nama-nama Ketua RT.

Ketua RT Lewoloba

Keadaan Demografis

Berdasarkan pendataan penduduk yang dilakukan pada tahun 2013 jumlah penduduk Desa Lewoloba adalah 1430 jiwa. Berikut ini adalah gambaran tentang penduduk Desa Lewoloba yang diklasifikasi dalam beberapa jenis pengelompokan.

Penduduk Berdasarkan Kepala Keluarga (KK)

Penduduk Berdasarkan Usia

Penduduk Lewoloba Berdasarkan Usia
Penduduk Berdasarkan Usia

Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin

Berdasarkan jenis kelamin, penduduk Desa Lewoloba terdiri atas:

  • Laki-laki:670 jiwa
  • Perempuan:760 jiwa

Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Pendidikan Desa Lewoloba
Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Keterangan Tambahan: 5 (lima) orang penduduk Desa Lewoloba terindikasi buta huruf.

Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian Pokok

Mata pencaharian penduduk
Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian Pokok
Pastor Paroki St. Yosep Riangkemie bersama Penari Tradisional Lewoloba

Penduduk Berdasarkan Agama

Penduduk Berdasarkan Agama
Penduduk Berdasarkan Agama

Penduduk Berdasarkan Cacat Mental dan Cacat Fisik

Penduduk Cacat
Penduduk Berdasarkan Cacat Mental dan Cacat Fisik

Penduduk Berdasarkan Ketersediaan Tenaga Kerja

Penduduk Lewoloba Menurut Kesediaan Tenaga Kerja
Penduduk Berdasarkan Kesediaan Tenaga Kerja

Sumber: RPJM Desa Lewoloba 2015-2019

Keadaan Geografis

Luas Wilayah

Menurut Penggunaannya, Luas wilayah Desa Lewoloba secara administratif adalah 680,4 Ha yang terdiri atas:

  1. Luas Perumahan dan Pekarangan: 245,9 Ha
  2. Luas Lahan Pertanian: 433 Ha
  3. Luas Pekuburan: 0,75 Ha
  4. Luas Lahan Tidur: 0,75 Ha

Batas Wilayah

Desa Lewoloba berbatasaan dengan:

  1. Sebelah Utara: Gunung Mandiri
  2. Sebelah Selatan: Teluk Oka
  3. Sebelah Timur: Desa Lamawalang, Kecamatan Larantuka
  4. Sebelah Barat: Desa Wailolong, Kecamatan Ile Mandiri

Orbitasi, Waktu Tempuh, dan Letak Desa

Untuk mencapai Desa Lewoloba, perjalanan dapat ditempuh melalui jalur darat (kendaraan roda dua dan kendaraan roda empat) dan jalur laut (perahu layar).

Orbitasi Lewoloba
Orbitasi, Waktu Tempuh, dan Letak Desa

Letak Desa Berdasarkan Ketinggian Tempat, Curah Hujan, dan Suhu

Lewoloba, Suhu
Letak berdasarkan ketinggian, curah hujan, da suhu

Topografi atau Bentangan Lahan

Topografi Lewoloba
Topografi da Bentangan Lahan Lewoloba

Jenis dan Kesuburan Tanah

  1. Warna Tana: Hitam
  2. Teksur Tanah: Lempung
  3. Lahan Kritis: 25 Ha
  4. Lahan Terlantar: 15 Ha/m2

Sarana dan Prasarana

Sarana dan Prasarana Transportasi

Prasarana Transportasi Darat di Desa Lewoloba

Prasarana Transportasi
Prasarana Transportasi Darat di Lewoloba

Sarana Transportasi Darat di Desa Lewoloba

No.

Uraian

Jumlah (Unit)

1

Bus angkutan penumpang

4 Unit

2

Truk angkutan barang

7 Unit

3

Motor ojek

10 Unit

4

Sepeda motor pribadi

250 Unit

Sarana dan Prasarana Komunikasi

No.

Uraian

Jumlah (Unit)

1

Radio

5 Unit

2

TV

400 Unit

3

HP

500 Unit

Sarana dan Prasarana Air Bersih dan Sanitasi

No.

Uraian / Jenis

Jumlah (Unit)

1

Prasarana Air Bersih mata air Pegunungan

2 Unit

2

Sanitasi

10 Unit

3

MCK Umum

5 Unit

4

MCK Keluarga

302 Unit

Sarana dan Prasarana Pemerintah Desa

No

Uraian / Jenis

Jumlah (Unit)

1

Gedung Kantor

1 Unit

2

Jumlah Ruangan Kerja

4 Unit

3

Komputer/Laptop

2 Unit

4

Meja Rapat

2 Unit

5

Meja Biro

2 Unit

6

Kursi

54 Unit

7

Lemari Arsip

1 Unit

Sarana dan Prasarana Badan Permusyawaratan Desa Lewoloba

Badan Permusyawaratan Desa Lewoloba tidak memiliki Prasarana gedung kantor. Gedung BPD yang digunakan sekarang adalah gedung satu atap dengan gedung kantor desa.

Sarana ATK BPD sbb:

No

Uraian / Jenis

Jumlah (Unit)

1

Meja Biro

-

2

Kursi

-

Sarana dan Prasarana Peribadatan

Terdapat sebuah gereja di Desa Lewoloba bernama Gereja Hati Amat Kudus Tuhan Yesus. Gereja ini bernaung di bawah Paroki St. Yoseph Riangkemie.

Sarana dan Prasarana Kesehatan

1) Satu unit Puskesmas pembantu dengan pelayanan obat setiap hari.

2) Satu unit Posyandu dengan pelayanan sebulan sekali.

Sumber: RPJM Desa Lewoloba 2015-2019

Budaya

Bapa Talu Koten dalam busana adat Lewoloba

Lewoloba merupakan satu bagian dari rumpun masyarakat adat Lamaholot. Kegiatan adatnya berpusat di sebuah korke, yang berada di tengah kampung. Ada beberapa suku besar yang menetap di Lewoloba, yaitu Lewo Doren, Lewo Nuhan, Mela Hurint, Ama Koten, dan Ama Kelen. Masing-masing suku memiliki perannya sendiri dalam setiap acara adat yang diadakan. Setiap dua tahun sekali diadakan sebuah acara adat perbaikan rumah adat, yaitu Helok Korke. Ritual ini selalu diiringi dengan persembahan hewan kurban sambil diiringi dengan tari-tarian adat seperti Hedung, Sarak Manuk, Soka Roja dan Lian Namang.

Sebuah acara adat di korke

Pendidikan

Beberapa lembaga pendidikan dari berbagai tingkat pendidikan diselenggarakan di Lewoloba, antara lain PAUD Lia Nurat, TKK Hadung Boleng, SDK Lewoloba, SMP Negeri 2 Larantuka, dan SMK Lamaholot. Keberadaan sejumlah sekolah di Lewoloba telah menjadikannya sebagai pusat pendidikan dan barometer pendidikan di Kecamatan Ile Mandiri. Sejumlah lembaga pendidikan yang terselenggara di Lewoloba telah menarik minat siswa dari berbagai daerah di Kabupaten Flores Timur.

Pendidikan Formal

Nama

Jumlah

Status

Kepemilikan

Jumlah Guru

Jumlah Siswa

TK Hadung Boleng

1

Terakreditasi

Desa Lewoloba

5

32

SDK Lewoloba

1

Terakreditasi

Yapersuktim

19

176

SLTP Negeri 2 Larantuka

1

Terakreditasi

Pemkab Flotim

53

533

SMEA Lamaholot

1

Terakreditasi

Yayasan Lamaholot

43

348

Pendidikan Non Formal

Nama

Jumlah

Status

Kepemilikan

Jumlah Guru

Jumlah Siswa

Paket B

-

-

-

-

-

Paket C

-

-

-

-

-

PAUD

1

Terdaftar

Desa Lewoloba

4

36

Keadaan Ekonomi

Sebagian besar penduduk Lewoloba adalah penduduk asli setempat. Perkembangan di sektor pendidikan turut mengubah struktur demografi Lewoloba. Arus pendatang cukup terlihat jelas, di antaranya berasal dari sejumlah tempat di Flotim daratan, Adonara, Lembata, dan Manggarai. Sebagian besar penduduk Lewoloba bermata pencaharian sebagai petani. Jumlah Pegawai Negeri Sipil pun cukup signifikan di desa ini. Sama seperti sebagian besar penduduk Flores Timur, sektor wirausaha tampak tidak berkembang. Hanya ada beberapa sektor swasta yang hidup, yaitu bengkel kayu dan bengkel kendaraan bermotor.

Potensi Pertanian/ Perkebunan/ Kehutanan

(1) Potensi Pertanian

a. Pemilikan lahan pertanian tanaman pangan:

No

Jumlah Kepala Keluarga yang memiliki Tanah Pertanian

Jumlah

1

Tidak memiliki

-

2

Memiliki kurang dari 0.50 Ha

15 KK

3

Memiliki lebih dari 1.0 Ha

287 KK

Jumlah Total

302 KK

b. Jenis tanaman pangan yang diusahakan oleh masyarakat:

  • Jagung
  • Padi ladang
  • Ubi Kayu

c. Jenis komoditas buah-buahan yang diusahakan oleh masyarakat:

  • Pisang
  • Nanas
  • Pepaya
  • Mente

d. Pemasaran hasil tanaman pangan:

Sebagian besar hasil tanaman pangan dipergunakan untuk konsumsi sehari-hari dan sebagian kecilnya dijual langsung ke konsumen atau ke pasar tradisional.

(2) Potensi Perkebunan

a. Kepemilikan lahan perkebunan:

No

Jumlah Rumah Tangga memiliki Tanah Pertanian

Jumlah

1

Tidak memiliki

-

2

Memiliki kurang dari 0.5 Ha

15 KK

3

Memiliki lebih dari 1.0 Ha

287 KK

Jumlah Total

b. Jenis tanaman perkebunan yang diusahakan oleh masyarakat:

  • Pisang
  • Nanas
  • Pepaya
  • Mente
  • Kapuk
  • Kemiri

c. Pemasaran hasil Tanaman Perkebunan:

Hasil tanaman perkebunan biasanya dijual masyarakat di pasar tradisional. Khusus untuk jambu mente, biasanya masyarakat menjualnya kepada tengkulak.

(3) Potensi Kehutanan

Kepemilikan tanaman kehutanan masyarakat Desa Lewoloba sebagian besar kurang lebih 75% dikuasai oleh pemilik tanah ulayat (Hutan Adat) sedangkan 25% dimiliki oleh penggarap. Ada juga jenis tanaman kehutanan yang dimiliki oleh masyarakat secara perorangan dan secara kelompok (adat), sebagai berikut:

  • Bambu
  • Akasia Hutan
  • Lain-lain

Potensi Peternakan Dan Perikanan

(1) Potensi Peternakan

a. Hasil Peternakan:

Masyarakat Desa Lewoloba pada umumnya memiliki populasi ternak karena didukung dengan ketersediaan tanaman pakan ternak yang ada seperti pisang, lamatoro, gamal, turi, mengkudu hutan, dan lain-lain. Jenis populasi ternak yang dipelihara oleh masyarakat:

  • Ayam kampung
  • Ayam pedaging
  • Kambing
  • Babi
  • Sapi

b. Pemasaran Hasil Ternak

Hasil ternak 40% dijual langsung ke konsumen, 10% untuk konsumsi keluarga, 50% untuk keperluan upacara adat.

(2) Potensi Perikanan

Masyarakat Desa Lewoloba menyadari bahwa, hidup ini hanya bertani saja sudah cukup, akan tetapi melaut juga merupakan mata pencaharian tambahan untuk menambah pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari. Kurang lebih 15% masyarakat Desa Lewoloba yang bermata pencaharian sebagai nelayan dengan menggunakan alat tangkap yang sangat sederhana yaitu, sampan dayung atau jukung.

a. Jenis alat produksi budidaya ikan laut yang dimiliki oleh masyarakat:

  • Pancing
  • Sampan dayung
  • Pukat
  • Jukung

b. Jenis ikan dan produksi:

  • Ikan tongkol
  • Ikan kerapu
  • Ikan tembang
  • Ikan cakalang
  • Ikan pari

c. Pemasaran hasil perikanan

Hasil ikan 80% dijual langsung ke konsumen, 20% untuk konsumsi sendiri.

Potensi Sumber Daya Air

Untuk memenuhi kebutuhan air bersih, masyarakat Desa Lewoloba memanfaatkan air yang bersumber dari mata air pegunungan (Waibelen) yang dikelola desa, dan air yang dikelola PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) dengan pemanfaatan untuk minum dan MCK (Mandi, Cuci, Kakus).

Pariwisata

Teluk Oka yang memiliki garis pantai yang panjang, indah, dan sejuk cukup menarik minat wisatawan lokal untuk berkunjung ke sana. Air terjun Waibelen, yang juga menjadi sumber air bagi penduduk Lewoloba, sangat menarik untuk dikunjungi. Meningkatnya perhatian masyarakat terhadap budaya mulai tumbuh ketika jasad (Kulit Kamak) Belawa Burak didatangkan dari Waiburak, Adonara Barat pada tahun 2008. Bertepatan dengan itu, dibangunlah sebuah Korke / rumah adat Lewoloba sebagai tempat menyemayamkan jasad Belawa Burak. Konstruksi dan arsitekturnya yang rumit dan unik telah menjadikan Lewoloba sebagai alternatif menghabiskan liburan di Kota Larantuka.

Pranala luar

  • Gelekat Lewotanah [2]

Read other articles:

The Green Collection adalah kumpulan lebih dari 40.000 barang antik yang berhubungan dengan Alkitab, yang sekarang ini merupakan pameran keliling di seluruh dunia dengan nama Passages Diarsipkan 2012-09-20 di Wayback Machine..[1][2] Dikumpulkan oleh keluarga Green, pendiri toko barang-barang eceran Hobby Lobby. Green Collection merupakan koleksi pribadi terbesar di dunia untuk naskah-naskah dan artefal Alkitab yang langka.[3] Koleksi ini ditempatkan pada Museum of the ...

 

 

Grup D PaspampresLambang PaspampresDibentuk23 Desember 2013NegaraIndonesiaCabangTentara Nasional IndonesiaTipe unitPasukan Pengamanan PresidenBagian dariPaspampresBaret BIRU MUDA Situs webwww.paspampres.mil.idTokohKomandanKolonel (Pas) Joko SutopoWadanLetkol (Mar) Dhaning Shailendra Grup D Paspampres adalah satuan jajaran Pasukan Pengamanan Presiden yang memiliki tugas melaksanakan pengamanan fisik jarak dekat terhadap mantan Presiden dan Wakil Presiden beserta keluarganya. Berdasar...

 

 

Brunei National Roads System(Sistem Jalan Kebangsaan Brunei)(سيستم جالن كبڠسأن بروني)Symbol of the Brunei HighwaysSystem informationMaintained by Public Works DepartmentHighway namesSystem links Brunei National Roads System Brunei National Roads System (Malay; Sistem Jalan Kebangsaan Brunei: Jawi; سيستم جالن كبڠسأن بروني) is the main national road network in Brunei. It was built and maintained by the Public Works Department. Major highways in Brunei are...

Daftar tokoh Batak ini merupakan daftar tokoh yang berasal dari etnis Batak atau berdarah Batak: Batak Toba, Angkola, Karo, Mandailing, Simalungun, dan Pakpak. Umumnya dicirikan dengan penggunaan nama marga (merga) Batak pada akhir namanya. Dalam penulisan resmi nama tokoh yang bersangkutan sering tidak dituliskan nama marga (merga)-nya. Namun kami mengusahakan untuk mendapatkan informasi nama marga (merga) tokoh tersebut agar informasi yang ditampilkan lebih lengkap. Keterangan : Simbol (

 

 

1989 United States Supreme Court caseWebster v. Reproductive Health ServicesSupreme Court of the United StatesArgued April 26, 1989Decided July 3, 1989Full case nameWilliam L. Webster, Attorney General of Missouri, et al. v. Reproductive Health Services, et al.Citations492 U.S. 490 (more)109 S. Ct. 3040; 106 L. Ed. 2d 410; 1989 U.S. LEXIS 3290; 57 U.S.L.W. 5023Case historyPriorReproductive Health Servs. v. Webster, 662 F. Supp. 407 (W.D. Mo. 1987); affirmed, 851 F.2d 1071 (8th Cir. 1988); pro...

 

 

Concept that city layouts favor automobiles over other modes of transportation This article has multiple issues. Please help improve it or discuss these issues on the talk page. (Learn how and when to remove these template messages) This article includes a list of general references, but it lacks sufficient corresponding inline citations. Please help to improve this article by introducing more precise citations. (September 2019) (Learn how and when to remove this template message) This articl...

1984 single by ScorpionsRock You Like a HurricaneArtwork for the pressing made in EEC,[2] whose photograph was also used for the UK release[3]Single by Scorpionsfrom the album Love at First Sting Released3 February 1984[1]Recorded1983Genre Hard rock[4] heavy metal[5] pop metal[6] Length4:11Label Harvest Mercury Songwriter(s) Rudolf Schenker Klaus Meine Herman Rarebell Producer(s)Dieter DierksScorpions singles chronology Can't Live Without You (1...

 

 

この項目では色を扱っています。閲覧環境によっては、色が適切に表示されていない場合があります。 TOKYOインフォメーション(とうきょうインフォメーション)は、東京メトロポリタンテレビジョン(TOKYO MX)で毎週月曜日 - 金曜日に放送されている東京都提供の広報番組である。『堀潤モーニングFLAG』に内包する形で放送している。 2014年4月から、タイトルロゴの...

 

 

Statistical mechanics Thermodynamics Kinetic theory Particle statistics Spin–statistics theorem Identical particles Maxwell–Boltzmann Bose–Einstein Fermi–Dirac Parastatistics Anyonic statistics Braid statistics Thermodynamic ensembles NVE Microcanonical NVT Canonical µVT Grand canonical NPH Isoenthalpic–isobaric NPT Isothermal–isobaric Models Debye Einstein Ising Potts Potentials Internal energy Enthalpy Helmholtz free energy Gibbs free energy Grand potential / Landau free energy...

Đối với các định nghĩa khác, xem Calabria (định hướng). Calabria'—  Vùng của Ý  — Ảnh vệ tinh Calabria Hiệu kỳHuy hiệuCalabriaQuốc giaÝThủ phủCatanzaroChính quyền • Thủ hiếnMario Oliverio (PD)Diện tích • Tổng cộng15.080 km2 (5,820 mi2)Dân số (ngày 1 tháng 1 năm 2014) • Tổng cộng1.980.533 • Mật độ130/km2 (340/mi2)Tên c...

 

 

Ten artykuł dotyczy filmy z 2004 roku. Zobacz też: inne znaczenia tego hasła. Głową w murGegen die Wand Gatunek melodramat Rok produkcji 2004 Data premiery 12 lutego 20049 października 2004 (Polska) Kraj produkcji NiemcyTurcja Język niemieckitureckiangielski Czas trwania 121 min Reżyseria Fatih Akın Scenariusz Fatih Akın Główne role Birol ÜnelSibel KekilliMeltem Cumbul Muzyka Alexander HackeMaceo Parker Zdjęcia Rainer Klausmann Scenografia Sirma BradleyNergis ÇaliskanTamo Kunz ...

 

 

Extinct genus of dinosaurs MegaraptorTemporal range: Late Cretaceous, 90–88 Ma PreꞒ Ꞓ O S D C P T J K Pg N ↓ [1] Reconstructed hand Scientific classification Domain: Eukaryota Kingdom: Animalia Phylum: Chordata Clade: Dinosauria Clade: Saurischia Clade: Theropoda Clade: †Megaraptora Family: †Megaraptoridae Genus: †MegaraptorNovas 1998 Species: †M. namunhuaiquii Binomial name †Megaraptor namunhuaiquiiNovas 1998 Megaraptor (lit. 'large thief...

Dante, poised between the mountain of purgatory and the city of Florence, a detail of a painting by Domenico di Michelino, Florence 1465. The Divine Comedy by Dante Alighieri is a long allegorical poem in three parts (or canticas): the Inferno (Hell), Purgatorio (Purgatory), and Paradiso (Paradise), and 100 cantos, with the Inferno having 34, Purgatorio having 33, and Paradiso having 33 cantos. Set at Easter 1300, the poem describes the living poet's journey through hell, purgatory, and parad...

 

 

Not to be confused with 16 of Their Greatest Hits by The Mamas & the Papas, or with the Legacy Recordings album series 16 Biggest Hits. 1973 greatest hits album by Steppenwolf16 Greatest HitsGreatest hits album by SteppenwolfReleasedFebruary 1973Recorded1967–1971GenreRockLength57:47LabelMCAProducerGabriel Mekler,Richard PodolorSteppenwolf chronology For Ladies Only(1971) 16 Greatest Hits(1973) Slow Flux(1974) Professional ratingsReview scoresSourceRatingAllmusic[1] 16 Gr...

 

 

Chinese computer technology company Insyde Software系微公司TypePublicTraded asTPEx: 6231IndustryComputer industryFoundedSeptember 18, 1998; 25 years ago (1998-09-18)FounderJeremy Wang, Jonathan JosephHeadquartersTaipei, TaiwanProducts BIOS/UEFI Firmware EC Firmware BMC Firmware InsydeH2O Supervyse BlinkBoot RevenueNT$959,482,000Websitewww.insyde.com Insyde Software (Chinese: 系微公司; pinyin: Xìwēi Gōngsī) is a company that specializes in UEFI system firm...

Italian politician and journalist (born 1971) You can help expand this article with text translated from the corresponding article in Italian. (June 2023) Click [show] for important translation instructions. View a machine-translated version of the Italian article. Machine translation, like DeepL or Google Translate, is a useful starting point for translations, but translators must revise errors as necessary and confirm that the translation is accurate, rather than simply copy-pasting ma...

 

 

Bài viết này cần thêm chú thích nguồn gốc để kiểm chứng thông tin. Mời bạn giúp hoàn thiện bài viết này bằng cách bổ sung chú thích tới các nguồn đáng tin cậy. Các nội dung không có nguồn có thể bị nghi ngờ và xóa bỏ. Vị trí vịnh San Francisco, vịnh San Pablo và Cầu Cổng Vàng Vịnh San Francisco là một vùng cửa sông nông tại tiểu bang California, Hoa Kỳ. Đây là cửa biển mà thông qua nó kho...

 

 

For other places, see Wauchope. Town in New South Wales, AustraliaWauchopeNew South WalesView of the Hastings River from River Street in Wauchope.WauchopeCoordinates31°27′0″S 152°44′0″E / 31.45000°S 152.73333°E / -31.45000; 152.73333Population7,982 (UCL 2021)[1]Established1836Postcode(s)2446Elevation20 m (66 ft)Location 19 km (12 mi) W of Port Macquarie 383 km (238 mi) NE of Sydney 545 km (339 mi) S of Brisban...

ميت السراج  -  قرية مصرية -  قرى مركز المحلة الكبرى تقسيم إداري البلد  مصر المحافظة محافظة الغربية المركز المحلة الكبرى وحدة محلية محلة حسن المسؤولون رئيس الوحدة سناء حسن الشهاوي[1] السكان التعداد السكاني 5,436 نسمة (إحصاء 2006) معلومات أخرى التوقيت ت ع م+02:00  ا...

 

 

Si ce bandeau n'est plus pertinent, retirez-le. Cliquez ici pour en savoir plus. Cet article ne s'appuie pas, ou pas assez, sur des sources secondaires ou tertiaires (février 2023). Pour améliorer la vérifiabilité de l'article ainsi que son intérêt encyclopédique, il est nécessaire, quand des sources primaires sont citées, de les associer à des analyses faites par des sources secondaires. École nationale d’ingénieurs de Saint-ÉtienneHistoireFondation 1961StatutType École d’i...

 

 

Strategi Solo vs Squad di Free Fire: Cara Menang Mudah!