Kompleks Makam Belanda Sawahlunto atau yang juga dikenal sebagai Kerkhof Sawahlunto merupakan salah satu cagar budaya peninggalan Belanda yang ada di Kota Sawahlunto. Kawasan ini sudah ada sejak tahun 1917 dan memiliki jumlah makam sebanyak 94 makam yang terdiri atas makam umat Kristen dan beberapa makam Jepang.[1]
Kerkhof sendiri sejatinya terdiri atas dua kata, yaitu kerk dan hoff. Kerk berarti gereja dan hoff berarti halaman. Nama tersebut digunakan karena salah satu tradisi orang Belanda sejak dahulu adalah mengebumikan jasad keluarganya di sebelah gereja, sebab mayoritas orang Belanda beragama Kristen.[2] Hal ini menjadikan kata kerkhof lambat laun menjadi kata yang bermakna pemakaman.
Lokasi
Kompleks Makam Belanda Sawahlunto (Kerkhof) berada di Kelurahan Lubang Panjang, Kecamatan Barangin, Kota Sawahlunto. Kerkhof terletak tidak jauh dari jantung kota Sawahlunto dan arahnya menuju MTSN 1 Sawahlunto. Pemakaman belanda ini berada pada titik koordinat -0.6755517094305961, 100.76933907920484 dan bisa saja tampak dari Puncak Cemara jika dilihat dengan teliti. Posisi kuburan ini berada di atas perbukitan dengan kontur yang tidak rata dan memanjang dari utara ke selatan. Lokasi Kerkhof juga dekat dengan ladang dan pekarangan warga setempat.