Ikatan Surveyor Indonesia (ISI) (Indonesian Surveyors Association) adalah asosiasi profesi bidang survei dan pemetaan yang didirikan pada tahun 1972. ISI berperan aktif dalam pengembangan profesi surveyor di Indonesia dan mendukung peran profesi surveyor dalam pembangunan nasional. Sampai dengan hari ini, tercatat lebih dari 6500 surveyor menjadi anggota ISI, dengan sebaran komisariat wilayah di 11 provinsi di seluruh Indonesia.
ISI menjadi satu-satunya asosiasi profesi di bidang survei dan pemetaan di Indonesia yang merupakan anggota dari Federasi Surveyor Internasional dan The ASEAN Federation of Land Surveying and Geomatics (ASEAN FLAG) atau Federasi Asosiasi Profesi Surveyor tingkat Asia Tenggara.
Sejak tahun 2017 ISI membentuk Lembaga Sertifikasi Profesi ISI (LSP) yang terakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN), berlisensi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP)[pranala nonaktif permanen], dan juga merupakan mitra dari Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK). LSP ini merupakan bagian dari upaya ISI untuk menciptakan sumber daya manusia di bidang survey dan pemetaan yang kompeten. ISI mengharapkan terciptanya One Certificate Policy, dimana satu sertifikat profesi surveyor dapat berlaku seluruh Kementerian/Lembaga.
Domisili
ISI berkantor di Ibu kota Negara Republik Indonesia, dengan alamat Wisma Angsana Unit U, Jl. Rawajati Timur No. 1 Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Jakarta 12510, Indonesia
Ruang Lingkup Kegiatan
[ISI] Surveyor adalah orang perorangan yang mempunyai pendidikan Survey & Pemetaan yang melakukan kegiatan pengadaan Data Geospasial serta data lainnya dengan cara pengambilan langsung di lapangan guna memenuhi kebutuhan pembangunan Informasi Geospasial.
Pengurus Pusat ISI saat ini dipimpin oleh Viviani Suhar sejak 27 Oktober 2021, dengan Wakil Ketua Umum I Sofan Prihadi, Wakil Ketua Umum II Taufik Kusetyohadi, Wakil Ketua Umum III Moh. Masykur, Sekretaris Jenderal Amri
Chatib dan Bendahara Umum Gilang Wirata
Sejarah Kepemimpinan
2021-sekarang Viviani Suhar
2017-2020 Virgo Eresta Jaya
2014-2017 Virgo Eresta Jaya
2011-2014 Budi Andono Soehandi
2008-2011 Wenny Rusmawar Idrus
2005-2008 Benny
2002-2005 Sobar Sutisna
1999-2002 Kurdinanto Sarah
1996-1999 Rizal Anshari
1993-1996 R.W. Matindas
1990-1993 Paul Suharto
1987-1990 Paul Suharto
1984-1987 Tranggono
1981-1984 Pranoto Asmoro
1978-1981 Pranoto Asmoro
1975-1978 Soekotjo Tjokrosoewarno
1972-1975 Soekotjo Tjokrosoewarno
Continuing Professional Development (CPD)
Continuing Professional Development atau Pengembangan Profesional Berkelanjutan adalah cara yang profesional untuk mempertahankan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam pekerjaan. Pencapaian CPD harus melibatkan pendekatan terstruktur untuk belajar yang meliputi pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman praktis. CPD penting untuk :
Meningkatkan kompetensi profesional Anggota baik keuntungan sendiri, klien, pengusaha dan masyarakat umum
Mempertahankan kompetensi Anggota secara profesional
Mematuhi peraturan yang berlaku di bidang profesi surveying
Memperoleh pengetahuan yang diperlukan untuk bidang bisnis lainnya
Memperoleh keterampilan yang dibutuhkan untuk promosi , seperti keahlian manajemen
Meningkatkan perkembangan keahlian dan pengetahuan anggota serta kemajuan teknologi dibidang surveying
Komisariat Wilayah
Sampai saat ini ISI telah mempunyai komisariat wilayah di 11 provinsi di seluruh Indonesia
1. Komisariat Wilayah Jawa Barat
2. Komisariat Wilayah Jawa Tengah
3. Komisariat Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta
4. Komisariat Wilayah Jawa Timur
5. Komisariat Wilayah Sumatera Barat
6. Komisariat Wilayah Riau
7. Komisariat Wilayah Kepulauan Riau
8. Komisariat Wilayah Kalimantan Timur
9. Komisariat Wilayah Lampung
10. Komisariat Wilayah Sumatera Utara
11. Komisariat Wilayah Bali
Artikel ini tidak memiliki kategori atau memiliki terlalu sedikit kategori. Bantulah dengan menambahi kategori yang sesuai. Lihat artikel yang sejenis untuk menentukan apa kategori yang sesuai. Tolong bantu Wikipedia untuk menambahkankategori. Tag ini diberikan pada Februari 2023.