Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Dahi

Dahi, kening, jidat
Rincian
SistemBanyak
ArteriSupraorbital, Supratroklear
VenaSupraorbital, Frontal
SarafTrigeminal, Wajah
Pengidentifikasi
Bahasa Latinsinciput
MeSHD005546
TA98A01.1.00.002
A02.1.00.013
TA2101
FMA63864
Daftar istilah anatomi

Dahi, jidat, atau kening adalah bagian bertulang pada kepala di atas mata. Manusia modern memiliki dahi vertikal, yang berakhir pada garis rambut di mana kepala mulai mendatar. Otot dahi antara lain adalah frontalis, yang menggerakkan dan mengkontraksikan tempurung dahi. Stereotipe populer menganggap bahwa dahi yang lebar menandakan intelektualitas yang tinggi, walaupun hal ini sebenarnya adalah mitos belaka.

Dahi digunakan sebagai tempat hiasan dan simbolisme keagamaan pada banyak budaya. Di India, perempuan sering menghiasi dahi mereka dengan bindi. Pada Rabu Abu, pendeta Katolik Roma memberkati para pengikutnya dengan menandai dahi mereka dengan abu berbentuk salib.

Baca informasi lainnya yang berhubungan dengan : Dahi

Dahi Dahi lawang Cica-daun dahi-emas Dahi (tahu susu) Alap-alap dahi putih Dahi lalongkang Kacamata dahi-hitam Namdur dahi-emas Dahian Tunggal, Pulau Malan, Katingan Cinenen dahi merah Sikatan dahi-biru Buntut-merah dahi-putih Dahian Tambuk, Mihing Raya, Gunung Mas Namdur kepala-kuning

Kembali kehalaman sebelumnya