Tanda kehormatan di Belanda adalah serangkaian bentuk penghargaan seseorang atas jasa, keberanian, atau kekesatriaannya untuk negara Belanda. Di dalam sistem penghargaan Belanda, tanda kehormatan dibagi menjadi dua, yaitu tanda kehormatan negara dan tanda kehormatan wangsa kerajaan. Tanda kehormatan negara berada di bawah tanggung jawab kementerian pemerintah Belanda, sementara tanda kehormatan wangsa kerajaan memiliki tatanannya tersendiri dan diberikan berdasarkan keputusan penguasa Belanda.
Setelah berabad-abad lamanya, telah ada ratusan medali dan tanda kehormatan untuk jasa, keberanian, dan kekesatriaan yang dibentuk oleh pemerintah Belanda. Tanda kehormatan tertua di Belanda diketahui dibentuk oleh Comte Holland. Penerusnya, wangsa Borgonha, membentuk sebuah orde yang paling terkenal, yaitu Orde Bulu Emas. Orde ini masih digunakan di Spanyol dan wangsa Kekaisaran Austria.
Republik Tujuh Provinsi Belanda Bersatu tidak memiliki orde kekesatriaan. Sebaliknya, terdapat Beloningspenningen, yaitu medali emas yang dikaitkan pada rantai kalung emas. Beloningspenningen diberikan sebagai hadiah kepada seorang duta besar maupun laksamana yang sukses. Pada tahun 1781, terdapat sebuah medali yang disebut Doggersbank medaille. Medali ini diberikan kepada prajurit yang bertempur di Pertempuran Dogger Bank melawan armada Inggris. Medali ini menjadi tanda jasa Belanda modern yang pertama.
Republik Batavia, yang didirikan setelah invasi Prancis tahun 1795, tidak menerapkan orde dan medali apapun.
Kerajaan Hollandia didirikan pada tahun 1805 untuk menyediakan takhta bagi adik Napoleon, Louis Bonaparte. "Raja Hollandia" membentuk Orde van de Unie (bahasa Indonesia: Orde Persatuan, setelahnya dikenal dengan "Orde Hollandia" serta "Orde Keluarga Kerajaan Hollandia").
Raja Belanda pertama, Willem I, membentuk sebuah tanda kehormatan militer, yaitu Orde Militer Willem. Selain itu, ia juga membentuk sebuah tanda kehormatan sipil yang dikenal dengan Orde Singa Belanda. Penerusnya kemudian membentuk beberapa bintang jasa dan sekitar dua ratus medali, bintang, dan salib. Tidak seperti Inggris yang membentuk tanda kehormatan kolonial India, Belanda tidak pernah membentuk sebuah tanda kehormatan kolonial untuk Hindia Belanda.
Kerajaan Belanda secara resmi mengakui orde kekesatriaan berikut:[1]
|url-status=