Abigail May Alcott Nieriker (26 Juli 1840 – 29 Oktober 1879) adalah seorang seniman Amerika dan adik bungsu dari Louisa May Alcott. Dia adalah dasar dari karakter Amy.[1] (sebuah anagram May) di novel semi-otobiografiLittle Women (1868). Dia dinamai menurut ibunya, Abigail May, dan pertama kali dipanggil Abba, lalu Abby, dan akhirnya Mei, yang dia minta untuk dihubungi pada November 1863 ketika berusia dua puluhan.
Kehidupan awal
Abigail May Alcott lahir pada 16 Juli 1840, di Concord, Massachusetts. Ia adalah puteri paling kecil dari Amos Bronson Alcott dan Abigail Sewall Alcott.[2][3] May memiliki tiga kakak perempuan. Salah satunya adalah Louisa May Alcott, salah seorang penulis novel ternama yang membiayai studinya ke Eropa. Alcott memiliki hubungan yang dekat dengan Louisa May, walaupun pada saat itu ia sedikit iri dengan kehidupan keluarga May, karena ia bisa mendapatkan hal-hal yang ia inginkan.[4]
May merupakan sosok inspirasi dari karakter Amy, salah satu anak perempuan yang diceritakan dalam novel Louisa May, Little Women. Dalam novel tersebut, Amy digambarkan sebagai seseorang yang artistik.[5]
Pendidikan
May bersekolah di Bowdoin School, sebuah sekolah negeri di Boston. Ia mulai bersekolah di bulan Januari tahun 1853, dan ia belajar mengajar di sekolah tersebut.[6] Di tahun 1861, ia menggantikan Louisa May untuk mengajar di Taman kanak-kanak (TK) pertama yang didirikan oleh Elizabeth Palmer Peabody selama sebulan sebelum ia kembali lagi ke pekerjaannya.[butuh rujukan]Lalu di bulan Desember di tahun 1860, May mengajar bentuk-bentuk awal terapi seni di Syracuse, New York, tepatnya di Rumah Sakit Jiwa milik Dr. Wilbur (Sekolah Negeri Syracuse).[7][8] Ia kemudian pulang ke kampung halamannya pada bulan August 1861[8] atau 1862 untuk kemudian mengajar seni di sekolah Concord yang dijalankan oleh teman ayahnya, Franklin Benjamin Sanborn.[9]