Stasiun Anyer Kidul

Stasiun Anyer Kidul
Anyer Kidul
Lokasi
Koordinat6°04′15″S 105°53′10″E / 6.070737°S 105.886222°E / -6.070737; 105.886222
Operator
Letak
km 20+640 lintas Cilegon-Cigading-Anyer Kidul[1]
Jumlah peron2 (satu peron sisi dan satu peron pulau yang agak rendah)
Jumlah jalur3
Layanan-
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
Sejarah
Dibuka20 Desember 1900
Ditutup1981
Nama sebelumnyaStation Anjer Kidul
Cagar budaya Indonesia
Stasiun Kereta Api Binjai
KategoriBangunan
No. RegnasKB003170
No. SK430/Kep.173-Huk/2017
Tanggal SK2017
PemilikPT Kereta Api Indonesia (Persero)
Nama sebagaimana tercantum dalam
Sistem Registrasi Nasional Cagar Budaya
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Anyer Kidul (ANK) merupakan stasiun kereta api nonaktif yang terletak di Cikoneng, Anyar, Serang. Stasiun ini termasuk dalam Wilayah Penjagaan Aset I Jakarta serta merupakan stasiun kereta api yang lokasinya paling barat di Pulau Jawa. Posisi stasiun ini berada agak masuk dari jalan raya nasional lintas selatan Jawa (Rute 3), dan letaknya tidak jauh dari Titik Nol Jalan Raya Anyer–Panarukan.

Stasiun dan jalur ini ditutup pada tahun 1981 karena okupansi yang sepi juga prasarana sudah tua.[3] Bangunan stasiun ini kondisinya sangat kurang terawat. Dalam buku Spoorwegstations op Java karya de Jong, stasiun ini memiliki tiga jalur kereta api semasa aktifnya, serta memiliki dua peron rendah yang kini masih tersisa bekas-bekasnya, namun relnya sendiri sudah menghilang entah ke mana.[4] Stasiun ini juga memiliki pemutar rel kecil dan menara air yang masih tersisa puing-puingnya. Bangunan stasiun yang masih asli peninggalan Staatsspoorwegen ini, kini ditetapkan sebagai cagar budaya oleh Pemerintah Kabupaten Serang.[5]

Referensi

  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Suhendra. "Dibangun Zaman Belanda, Rel Kereta Banyak 'Mati' di Era Orde Baru". detikfinance. Diakses tanggal 2019-09-07. 
  4. ^ Ballegoijen de Jong, Michiel van, 1941-. Spoorwegstations op Java. Amsterdam. ISBN 9067073180. OCLC 905471690. 
  5. ^ Laksana, A.D.; Wijokangko, G.R.; Suherman, A.; Rahardjo, T.; Hartono, T. (2016). Kisah Peninggalan Kereta Api Banten: Cigading-Anyer Kidul, Rangkasbitung-Labuan, Saketi-Bayah-Gunung Mandur (PDF) (Laporan). Diakses tanggal 2019-09-07. 
Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Terminus Merak–Tanah Abang–Kampung Bandan
Percabangan Anyer Kidul–Krenceng
Anyer Lor
menuju Krenceng


Strategi Solo vs Squad di Free Fire: Cara Menang Mudah!