Sastromoeljono lahir sebagai putra dari pasangan Raden Sastrodihardjo dan Raden Ajoe Sastrodihardjo. Beliau lahir di Kudus, Jawa Tengah pada tanggal 16 Oktober 1898.[2] Beliau memulai pendidikannya di ELS (Europese Lagere School) dan menyelesaikannya pada tahun 1912. Setelah lulus dari sekolah tersebut, ia melanjutkan pendidikannya ke Rechtshool (Sekolah Hukum) dan lulus pada tahun 1918. Setelah lulus dari sekolah tersebut, ia pergi ke Belanda untuk belajar di Universitas Leiden. Beliau lulus dengan gelar master hukum pada tahun 1922.[3]
Keluarga
Sastromoeljono menikah dengan Raden Ajoe Sastromoeljono. Pernikahan ini menghasilkan tujuh anak, yaitu Raden Bambang Oetomo (21 April 1925), Raden Adjeng Sri Oetari (26 Oktober 1926), Raden Adjeng Sri Oetarni (2 Juli 1928), Raden Adjeng Siti Maryah (28 April 1930), Raden Bambang Oetantyo (4 April 1934), Raden Bambang Oetarjo (15 September 1936), dan Raden Roro Sri Boediarti (3 Oktober 1941).