SMK Tarakanita Jakarta adalah sebuah Sekolah Menegah Kejuruan Katholik yang berlokasi di Jl. Wolter Monginsidi No.118 15, RT.13/RW.2, Petogogan, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12170. SMK Tarakanita Jakarta didirikan pada tahun 1968. Sekolah ini berada di bawah Yayasan Tarakanita yang dikelola oleh suster CB dari Kongregasi Suster-suster Cinta Kasih Santo Carolus Borromeus. Kegiatan belajar disekolah dilaksanakan 5 hari dalam seminggu, baik teori maupun praktik. Untuk melengkapi penguasaan ketrampilan maka siswa SMK Tarakanita juga berkesempatan untuk melakukan praktik kerja lapangan diberbagai perusahaan selama 6 bulan, Praktik ini dilakukan pada saat siswa/i berada pada kelas 12. Pada tahun ini ada 52 perusahaan yang digunakan untuk praktik kerja bagi siswa. Banyak hal yang bisa diperoleh siswa/i selama melaksanakan kegiatan ini, yaitu selain memahami seperti apa "bekerja" mereka juga berkesempatan untuk bertemu dan bergaul dengan banyak orang yang berati juga merupakan proses pembelajaran dalam hidup yang sebenarnya.
Sejarah
Atas inisiatif biarawati Belanda Sr. Emmanuella CB. SMEA Tarakanita berdiri pada tanggal 10 Januari 1968. Pada masa itu masyarakat membutuhkan lulusan sekolah kejuruan
yang terampil dan siap bekerja. Pada tahun 1968 SMEA Tarakanita hanya menerima murid wanita sebanyak 45 murid menjadi 1 kelas dan baru satu jurusan, yaitu jurusan kesekretarisan yang sekarang disebut Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis.
Tahun 1969- 1981, kepala sekolah dijabat oleh Sr. Emmanuella, CB yang juga direktur LPK Tarakanita Sekaligus Kepala SMA Tarakanita.
Guru-guru SMEA Tarakanita juga pengajar di SMA tarakanita.
Pada tahun 1069-1970 SMEA Tarakanita meluluskan murid pertama sebanyak 29 lulusan.
Dengan berkembangnya kebutuhan masyarakat, pada tahun 1971 SMEA Tarakanita mulai menerima murid laki-laki sebanyak 17 siswa dan juga mulai membuka jurusan
Tata Buku yang sekarang disebut Kompetensi Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga.
Enam tahun kemudian, tepatnya pada tahun 1977 SMEA Tarakanita membuka jurusan Tata Niaga yang sekarang disebut Pemasaran.
Pada tahun 2023, SMK Tarakanita resmi mendirikan 2 jurusan baru yaitu Animasi dan Desain Komunikasi Visual. Penambahan 2 jurusan baru ini bertujuan untuk menjawab tantangan industri saat ini terutama dalam bidang desain dan animasi yang sedang dibutuhkan masyarakat.
Selama tahun sejak berdiri SMK Tarakanita mengalami 11 kali pergantian Kepala Sekolah:
Sr. Thress, CB menjabat Kepala Sekolah pada tahun 1981-1985
Sr. Martha, CB menjabat Kepala Sekolah Pada tahun 1985-1990
Drs. A.P. Winarto menjabat Kepala Sekolah pada tahun 1990- 1997
Drs. Felix Meluk menjabat Kepala Sekolah pada tahun 1997-2000
Sr. Krisanti, CB menjabat Kepala Sekolah pada tahun 2000-2002
Drs. YFR Purwantara menjabat Kepala Sekolah pada tahun 2002- 2007
Dra. Florentina Mujiyani menjabat Kepala Sekolah tahun 2007 - 2010
Sr. Franka Sri Kustini, CB menjabat Kepala Sekolah pada tahun 2010 sampai 2012.
Dra. Florentina Mujiyani menjabat Kepala Sekolah sejak tahun 2012 sampai 2015
Drs. Antonius S Sudarsono menjabat Kepala Sekolah sejak tahun 2015 sampai 2018
Linda Tri Setyaningsih P.P., S.Si menjabat Kepala Sekolah sejak tahun 2018 sampai 2024
Lusia Ari Hernawati, S.Pd menjabat Kepala Sekolah sejak tahun 2024 sampai sekarang
Hingga tahun 2013 SMK Tarakanita telah meluluskan 4843 siswa alumni yang telah tersebar baik di Indonesia maupun di luar negeri, bekerja di Instansi pemerintah maupun instansi swasta.
Fasilitas
Fasilitas-fasilitas yang terdapat pada SMK Tarakanita Jakarta: