Nama 'Pakualaman' diambil dari Puro Paku Alaman, kediaman resmi Sri Paduka Pakualam yang terletak tepat di tengah-tengah kemantren ini. Sebelumnya, Pakualaman bukan bagian kota Yogyakarta, melainkan Kabupaten Kota Pakualaman, yang dihapus setelah terbentuknya Pemerintah Kota Yogyakarta pada 1947.
Batas wilayah
Kemantren Pakualaman memiliki batas-batas sebagai berikut:
^Sulistyowati, N. A., dan Priyatmoko, H. (2019). Toponim Kota Yogyakarta(PDF). Jakarta: Direktorat Sejarah, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. hlm. 319. ISBN978-623-7092-08-7.Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link)