Gereja Santa Maria Immaculata, Tabanan

Gereja Santa Maria Immaculata, Tabanan
8.536438°S 115.131311°E / -8.536438; 115.131311 (8°32'11.2"S 115°07'52.7"E)
Lokasi	Jl. Singosari No.3A, Banjar Mal Kangin, Desa Dajan Peken Tabanan, Tabanan, Bali 82113
Jumlah anggota/umat	1.157 jiwa[1]
Sejarah
Dedikasi	Santa Maria Immaculata
Administrasi
Keuskupan	Keuskupan Denpasar
Klerus
Jumlah Imam	2
Imam yang bertugas	Pastor Damianus Doweng Hayong, Pr.[2]
Imam rekan	Pastor Lucius Nyoman Purnawan, Pr.[3]
Parokial
Stasi	2
Catatan Pendirian: Mulai tahun 2013 dilakukan pembangunan gedung gereja baru[4]

Paroki Santa Maria Immaculata Tabanan adalah paroki Gereja Katolik Roma di Keuskupan Denpasar; berpusat di Desa Dajan Peken - Kecamatan Tabanan, di Kabupaten Tabanan - Bali. Sebelah utara paroki berbatasan dengan Paroki Santo Paulus, Singaraja, sebelah timur dengan Paroki Tangeb, dan sebelah barat dengan Paroki Gumbrih.^[1] Paroki Tabanan merupakan pemekaran Paroki Tritunggal Mahakudus, Tuka dan dirintis oleh Pater Seeberger, SVD pada tahun 1968.^[5] Saat ini Paroki Tabanan digembalakan oleh imam diosesan dari Keuskupan Denpasar.

Bangunan gereja

Gereja St. Maria Immaculata kemudian didirikan 8 Desember 1969; gubahan rancang-bangun gereja yang mendekati bentuk segi delapan (oktagonal) ini memberikan keunikan tersendiri karena jarang ada di Indonesia, khususnya di Bali. Gubahan rancang bangun denah oktagonal gereja ini dapat diinterpretasikan sebagai upaya memasukkan simbol salib suci ke dalam bentuk dasar rancang bangunnya. Simbol salib yang dikembangkan ke dalam denah, merupakan pengembangan bentuk salib sama sisi yang banyak dikembangkan dalam gubahan bentuk gereja Yunani. Dengan denah berbentuk oktagonal ini, maka akan dicapai keseimbangan yang simetris secara vertikal maupun horisontal. Keseimbangan bentuk ini dapat diasumsikan setara dengan konsep "terbuka" untuk mencapai keseimbangan harmonis dan beradaptasi secara komunikatif dengan lingkungannya.^[2][5]

Umat paroki

Umat Katolik Paroki St. Maria Immaculata Tabanan pada umumnya merupakan pendatang, kecuali umat yang berada di Stasi Piling dan Stasi Penganggahan yang merupakan etnis asli Bali. Keberagaman etnis ini sangat berpengaruh pada aspek sosio budaya. Namun demikian, budaya Bali tetap tampil sebagai yang dominan. Peran umat Katolik dalam tata pemerintahan sangat minim, terkecuali mereka yang bekerja sebagai PNS, bila dibandingkan dengan keterwakilan orang Katolik baik pada lembaga legislatif maupun di lembaga yudikatif.^[1]

Stasi

• Stasi St. Mikael Piling
• Stasi Penganggahan

Jadwal Misa

Jadwal misa di paroki / stasi (untuk konfirmasi, telp 0361-813165):^[6]

• Misa Harian
  • Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu : 06.00 WITA
• Misa Mingguan di Paroki
  • Sabtu: 18.00 WITA
  • Minggu: 07.00 WITA, 09.00 WITA
• Misa Mingguan Stasi
  • Sabtu: 18.00 WITA Stasi Piling/Stasi Penganggahan
  • Minggu: 07.00 WITA Stasi Piling/Stasi Penganggahan

Referensi

1. "Profil Paroki". St. Maria Immaculata Tabanan. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-12-25. Diakses tanggal 2014-12-25. 
2. "Paroki St. Maria Immaculata Tabanan". Keuskupan Denpasar. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-03-26. Diakses tanggal 2014-12-25. 
3. "Profil Imam". St. Maria Immaculata Tabanan. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-12-25. Diakses tanggal 2014-12-25. 
4. "Pembangunan Gereja Katolik St. Maria Immaculata Tabanan". Facebook. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-08-02. Diakses tanggal 2014-12-26. 
5. "Sejarah". St. Maria Immaculata Tabanan. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-12-25. Diakses tanggal 2014-12-25. 
6. "Jadwal Misa". St. Maria Immaculata Tabanan. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-12-25. Diakses tanggal 2014-12-25.