PROFILBARU.COM

Presiden Armenia (dalam bahasa Armenia: Հայաստանի Նախագահ, Hayastani Nakhagah) adalah kepala negara Armenia. Meskipun peran ini bersifat seremonial sejak reformasi konstitusional pada tahun 2015, jabatan ini tetap memainkan peran penting dalam simbolisme nasional dan diplomasi internasional. Presiden dipilih oleh Majelis Nasional Armenia (parlemen) untuk masa jabatan tujuh tahun tanpa kemungkinan dipilih kembali secara langsung.

Sejarah Jabatan

Jabatan Presiden Armenia pertama kali dibentuk pada tahun 1991, setelah Armenia memproklamirkan kemerdekaannya dari Uni Soviet. Posisi ini menggantikan Ketua Presidium Soviet Armenia yang sebelumnya menjadi kepala negara. Presiden pertama Armenia, Levon Ter-Petrosyan, menjabat setelah kemenangan dalam pemilu demokratis pertama.

Pada tahun 2015, sebuah referendum mengubah Armenia dari sistem presidensial menjadi sistem parlementer. Reformasi ini mengurangi wewenang eksekutif Presiden, memindahkannya ke Perdana Menteri yang kini menjadi kepala pemerintahan. Presiden sejak saat itu berfungsi sebagai simbol persatuan negara dan pelaksana tugas protokol resmi.

Pemilihan Presiden

Sebelum 2015, Presiden Armenia dipilih melalui pemilu langsung oleh rakyat. Setelah reformasi konstitusional, mekanisme pemilihan berubah. Presiden kini dipilih oleh Majelis Nasional dengan mayoritas dua pertiga suara. Jika dalam dua putaran suara tidak tercapai, pemilihan dilanjutkan dengan mayoritas mutlak.

Syarat untuk menjadi Presiden Armenia meliputi:

Warga negara Armenia.
Berusia minimal 40 tahun.
Tinggal di Armenia setidaknya sepuluh tahun sebelum pemilihan.
Tidak memiliki kewarganegaraan lain.

Presiden yang menjabat tidak dapat memegang jabatan publik lain, termasuk posisi dalam partai politik.

Kekuasaan dan Tugas

Sebagai kepala negara, tugas Presiden meliputi:

Simbol Persatuan Nasional: Presiden bertanggung jawab menjaga stabilitas politik dan konstitusional.
Diplomasi Internasional: Menandatangani perjanjian internasional dan menerima kredensial duta besar.
Pengangkatan Resmi: Mengangkat beberapa pejabat tinggi negara berdasarkan rekomendasi Perdana Menteri atau parlemen.
Pemberian Gelar Kehormatan: Menganugerahkan penghargaan negara, gelar kehormatan, dan medali.

Namun, Presiden tidak memiliki kekuasaan langsung atas angkatan bersenjata atau pemerintahan harian.

Kantor dan Kediaman Resmi

Kantor Presiden Armenia terletak di ibu kota Yerevan, di Gedung Presiden yang megah di Jalan Marshal Baghramyan. Gedung ini dulunya adalah kediaman resmi pejabat tinggi Soviet di Armenia dan kini menjadi pusat kegiatan resmi Presiden.