Pada tahun 1851, Jean Leon Foucault di Paris mengemukakan pendapat bahwa bumi adalah sebuah kerangka acuan non-inersia. Ia membuktikan pendapatnya dengan menggunakan bandul Foucault. Bandul ini menunjukkan terjadinya percepatan Coriolis karena rotasi bumi. Pengaruh percepatan Coriolis ini diketahui melalui gerakan presesi ayunan yang periodenya menyesuaikan dengan garis lintang tempat bandul tersebut berada.[3]