Sleep apnea adalah gangguan tidur yang menghentikan atau sepenuhnya menghalangi pernapasan pada anak-anak. Kondisi ini dapat terjadi beberapa kali pada malam hari karena saluran udara bagian atas menyempit atau tersumbat saat tidur. Cari tahu lebih lanjut tentang apa itu sleep apnea pada anak, penyebab dan gejalanya:
Apa itu sleep apnea masa kecil?
Sleep apnea pada anak-anak adalah suatu kondisi di mana pernapasan terganggu saat tidur, menurut laporan dari Sleep Foundation. Kondisi ini mengganggu kualitas tidur malam hari, meningkatkan rasa kantuk di siang hari, dan menimbulkan masalah perilaku pada anak. Menurut Mayo Clinic, ada perbedaan antara sleep apnea pada orang dewasa dan anak-anak. Orang dewasa cenderung lebih mengantuk di siang hari saat mengalami gangguan tidur ini, sedangkan anak-anak cenderung mengalami defisit perilaku, perkembangan kognitif, dan pertumbuhan.
Penyebab Sleep Apnea pada Anak The Mayo Clinic melaporkan bahwa beberapa anak obesitas mengalami sleep apnea. Namun, anak-anak umumnya mengalami gangguan tidur ini ketika amandel dan adenoid atau kelenjar gondoknya membengkak.
memiliki sindrom Down memiliki cacat lahir pada tengkorak atau tulang wajah memiliki kelumpuhan otak, gangguan gerak, otot, dan kondisi fisik penyakit sel sabit atau penyakit sel sabit yang menyebabkan sel darah merah terbentuk secara tidak normal Memiliki eritropoiesis Memiliki gangguan neuromuskular, termasuk gangguan otak, saraf tepi, sumsum tulang belakang, atau otot Memiliki riwayat melahirkan bayi dengan berat badan rendah Memiliki riwayat keluarga dengan apnea tidur Inilah penyebabnya: Secara terpisah, beberapa anak berisiko lebih tinggi terkena apnea tidur jika mereka memiliki masalah pernapasan, baik karena alergi, asma, atau infeksi. Beberapa penyebab tersebut mengganggu kualitas tidur anak di malam hari dan harus diwaspadai.
60