María Elósegui Itxaso (lahir 7 Desember 1957 di San Sebastián) adalah seorang ahli hukum dan filsuf asal Spanyol yang menjabat sebagai Profesor Filsafat Hukum di Fakultas Hukum Universitas Zaragoza. Sejak Januari 2018, ia juga menjabat sebagai Hakim Mahkamah Eropa untuk Hak Asasi Manusia.
Kontroversi
Pada tahun 2018, ia mengeluarkan pendapat berbeda (dissenting opinion) dalam salah satu perkara di Mahkamah Eropa untuk Hak Asasi Manusia dan menyatakan bahwa apa yang telah dilakukan oleh grup musik Pussy Riots tidak termasuk ke dalam cakupan kebebasan berekspresi.[1] Pussy Riots sendiri adalah grup Rusia yang melakukan protes terhadap Vladimir Putin di Katedral Kristus Sang Juru Selamat di Moskwa pada tahun 2012.[2]
Kehidupan pribadi
María Elósegui Itxaso adalah putri insinyur José María Elósegui dan saudara kandung sutradara film dan pembuat film dokumenter José María Elósegui.[3] Saudara perempuannya, Dr. Lucía Elósegui, adalah koordinator transplantasi di Universitas Rumah Sakit San Sebastian.[4] Ia juga adalah anggota organisasi Kristen Opus Dei.[5]
Referensi
- ^ Periódico, El (2018-08-30). "Polémico voto particular de la jueza Elósegui en el Tribunal de Estrasburgo". elperiodico (dalam bahasa Spanyol). Diakses tanggal 2020-10-31.
- ^ Press, Associated (2012-04-22). "Russians rally support for Orthodox church over Pussy Riot controversy". The Guardian (dalam bahasa Inggris). ISSN 0261-3077. Diakses tanggal 2020-10-31.
- ^ "Fallece José María Elósegui, aventurero y realizador de documentales por los cinco continentes. Noticias de Gipuzkoa". 2015-12-12. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-12-12. Diakses tanggal 2020-10-31.
- ^ "Euskadi aporta 1.500 donantes de médula en un año al registro mundial". El Diario Vasco (dalam bahasa Spanyol). 2017-01-27. Diakses tanggal 2020-10-31.
- ^ Beni, Elisa (2018-01-27). "La jueza Elósegui". ElDiario.es (dalam bahasa Spanyol). Diakses tanggal 2020-10-31.
.jpeg)
