Maria Goretti

Santa Maria Goretti
Santa Maria Goretti
Perawan dan Martir
Lahir(1890-10-16)16 Oktober 1890
Corinaldo, Provinsi Ancona, Marche, Kerajaan Italia
Meninggal6 Juli 1902(1902-07-06) (umur 11)
Nettuno, Provinsi Roma, Lazio, Kerajaan Italia
Dihormati diGereja Katolik Roma
Beatifikasi27 April 1947[1], Roma oleh Paus Pius XII
Kanonisasi24 Juni 1950, Roma oleh Paus Pius XII
Tempat ziarahNettuno, Provinsi Roma, Lazio, Italia
Pesta6 Juli
AtributEmpat belas bunga lili; pakaian petani; (kadang-kadang) pisau
PelindungKorban pemerkosaan, korban kejahatan, gadis remaja, kaum muda modern, Putra-Putri Maria
La Cascina Antica (kanan), rumah Maria Goretti.

Maria Goretti (16 Oktober 1890 – 6 Juli 1902) adalah seorang martir-perawan Italia dari Gereja Katolik Roma, dan merupakan salah satu dari orang-orang kudus termuda yang telah dikanonisasikan.[1]

Maria dilahirkan dalam suatu keluarga petani. Ayahnya meninggal dunia ketika ia berusia 9 tahun, dan mereka harus berbagi rumah dengan keluarga lain, yakni keluarga Serenelli. Maria mengerjakan tugas rumah tangga sementara ibu dan para saudara-saudari kandungnya bekerja di ladang. Suatu siang, putra keluarga Serenelli yang bernama Alessandro memaksa Maria untuk melayani nafsu seksualnya. Ketika Maria menolak untuk tunduk padanya, ia menikam Maria dengan pisau sebanyak 14 kali. Maria dibawa ke rumah sakit namun meninggal dunia setelah menyatakan pengampunannya bagi Alessandro. Alessandro kemudian ditangkap dan dihukum penjara. Setelah 3 tahun dalam penjara, ia menyesali perbuatannya dan akhirnya dibebaskan dari penjara. Alessandro lalu mengunjungi ibu Maria untuk memohon pengampunan, dan ia memperolehnya. Ia kemudian menjadi seorang bruder dalam suatu biara, dan meninggal dunia dengan damai pada tahun 1970.

Maria Goretti dibeatifikasi pada tahun 1947 dan dikanonisasi pada tanggal 24 Juni 1950 di Roma. Ibu, keempat saudara-saudari kandungnya yang masih hidup, dan Alessandro, hadir dalam perayaan kanonisasinya itu.

Biografi

Kehidupan Awal

Goretti terlahir dengan nama Maria Teresa Goretti[2] pada tanggal 16 Oktober 1890 di Corinaldo, di Provinsi Ancona, Kerajaan Italia, dari orang tua bernama Luigi Goretti (1859-1900) dan Assunta Carlini (1866-1954). Ia anak ketiga dari tujuh bersaudara: Antonio (meninggal dunia saat masih bayi), Angelo, Maria, Mariano (Marino), Alessandro (Sandrino), Ersilia, dan Teresa.[3][4][5][6]

Saat Maria berusia 6 tahun, keluarganya jatuh miskin sehingga mereka terpaksa melepas pertanian mereka, pindah tempat, dan bekerja bagi petani lainnya. Pada tahun 1896 mereka pindah ke Colle Gianturco, dekat Paliano dan Frosinone, sekitar 50 mil dari Roma. Kemudian pada tahun 1899 pindah ke Le Ferriere, dekat Nettuno dan Latina masa kini di Lazio; di sini mereka tinggal dalam sebuah bangunan bernama "La Cascina Antica", bersama dengan suatu keluarga lain termasuk Giovanni Serenelli dan Alessandro putranya.[3][6][7][8][9] Tak lama kemudian ayahnya menderita sakit malaria, dan meninggal dunia ketika ia masih berusia 9 tahun.[10] Sementara ibu dan saudara-saudari kandungnya bekerja di ladang, Maria melakukan pekerjaan rumah tangga seperti memasak, menjahit, menjaga si bungsu Teresa, dan membersihkan rumah. Meskipun mereka menjalani suatu kehidupan yang keras, tetapi hubungan mereka sekeluarga sangat dekat.

Wafatnya Maria

Pada tanggal 5 Juli 1902, Maria yang saat itu berusia 11 tahun sedang duduk di tangga di luar rumahnya, sambil menjahit salah satu kemeja Alessandro dan menjaga Teresa, sementara Alessandro sedang mengirik biji kacang-kacangan di halaman gudang.[11] Mengetahui bahwa Maria sendirian, ia kembali ke rumah dan mengancam akan menikamnya dengan sebilah pisau jika Maria tidak melakukan apa yang dia minta; ia berniat memperkosa Maria. Namun Maria tidak menurutinya, memprotes bahwa apa yang hendak ia lakukan adalah dosa berat dan memperingatkan dia bahwa ia akan masuk neraka jika melakukan apa yang diinginkannya.[12] Maria berjuang sekuat tenaga untuk menghentikan Alessandro dan terus berteriak, "Tidak! Ini adalah dosa! Allah tidak menginginkannya!". Awalnya Alessandro mencekik Maria, tetapi karena Maria bersikeras bahwa ia lebih baik mati daripada tunduk padanya, Alessandro menikamnya 11 kali.[13] Ia berusaha untuk menuju ke pintu, tetapi Alessandro menghentikan dia dengan menusuknya 3 kali lagi sebelum melarikan diri.[14]

Teresa terbangun karena mendengar suara gaduh itu dan mulai menangis. Ketika Assunta dan Giovanni datang untuk memeriksanya, mereka menemukan Maria yang mengalami pendarahan terbaring di lantai dan membawanya ke rumah sakit terdekat di Nettuno. Ia dioperasi tanpa dibius; luka-lukanya terlalu parah sehingga para dokter yang menanganinya merasa tidak sanggup. Ketika operasi berlangsung setengah jalan, ia terbangun. Ahli farmasi berkata kepadanya, "Maria, ingatlah saya saat kamu sampai di Surga." Maria menatapnya dan mengatakan, "Yah, siapa yang tahu, siapa di antara kita yang akan berada di sana terlebih dahulu?" "Kamu, Maria," jawabnya. "Kalau begitu saya dengan senang hati akan mengingat Anda," kata Maria. Maria juga mengungkapkan kekhawatirannya akan keadaan ibunya.[15] Hari berikutnya, 24 jam setelah serangan tersebut, setelah mengungkapkan pengampunan bagi Alessandro dan menyatakan bahwa ia menginginkan Alessandro bersamanya di Surga, Maria meninggal dunia karena luka-luka yang dideritanya.[16]

Seorang jurnalis bernama Noel Crusz memberikan laporan yang lebih rinci:

Pada tanggal 5 Juli 1902, tepatnya seratus tahun yang lalu, pada pukul 3 siang selagi Assunta [ibu Maria] dan anak-anaknya yang lain berada di tempat pengirikan, Serenelli yang terus menerus mencari kesenangan seksual dari gadis berusia 12 tahun [sic] mendatanginya. Ia sedang menjaga adiknya yang masih bayi di rumah pertanian. Allesandro [sic] mengancamnya dengan sebilah pisau 10 inci, dan ketika dia menolak, sebagaimana sikap dia selalu sebelumnya, [Alessandro] menikam dia 14 kali.
Luka-luka tersebut menembus tenggorokannya, dengan berbagai lesi pada perikardium, jantung, paru-paru, dan diafragma. Para ahli bedah di Orsenigo terkejut karena ia masih hidup. Dalam pengakuannya saat sekarat, di hadapan Kepala Kepolisian, ia mengatakan kepada ibunya mengenai pelecehan seksual [yang dilakukan] Serenelli, dan dua upayanya terdahulu untuk memperkosanya. Ia sebelumnya takut mengungkapkan hal ini karena ia diancam akan dibunuh.[6]

Laporan ketiga mengenai serangan tersebut disampaikan oleh sejarawan Italia bernama Giordano Bruno Guerri pada tahun 1985. Ia menegaskan kalau, selama di penjara, Alessandro menyatakan bahwa ia tidak menuntaskan serangannya dan Maria wafat sebagai seorang perawan. Guerri mengidentifikasi senjata yang digunakan dia adalah semacam alat penusuk, bukan belati.[6]

Pemenjaraan dan penyesalan Serenelli

Alessandro Serenelli ditangkap tak lama setelah serangan tersebut: polisi membawanya ke penjara menyusul ambulans yang membawa Maria ke rumah sakit.[17] Awalnya ia dihukum seumur hidup, tetapi karena ia masih di bawah umur maka hukumannya diringankan menjadi 30 tahun. Para hakim bahkan menganggap kalau ia belum cukup dewasa sebagaimana layaknya seorang yang berumur 20 tahun, serta ia dibesarkan dalam keluarga yang miskin dan melalaikannya, dengan beberapa saudara dan kerabat yang menderita penyakit gila, juga seorang ayah pecandu alkohol.[18] Dikemukakan pula bahwa ia tidak dihukum mati karena ibu Maria memohon belas kasihan baginya.[19] Alessandro menegaskan bahwa ia telah beberapa kali berusaha untuk memperkosa Maria dan memutuskan untuk membunuhnya karena tangisan putus asa dan penolakannya. Alessandro tetap tidak menyesali perbuatannya dan tidak komunikatif dengan orang lain selama 3 tahun, hingga seorang uskup setempat, yakni Monsinyur Giovanni Blandini, mengunjunginya di penjara. Ia menulis surat kepada sang Uskup berisi ucapan terima kasih sembari memohon doa dan menceritakan mengenai mimpi yang dialaminya: "Maria memberinya bunga lili, yang segera terbakar di tangan [Alessandro]."[20]

Setelah dibebaskan, Alessandro mengunjungi ibu Maria (Assunta) dan memohon pengampunannya. Assunta memaafkan dan mengampuninya, sambil mengatakan bahwa jika Maria telah mengampuninya saat terbaring di tempat tidur menjelang wafatnya maka ia tidak dapat melakukan kurang dari itu. Keesokan harinya mereka bersama-sama menghadiri Misa, berdampingan menerima Komuni Kudus.[21] Kabarnya Alessandro setiap hari memohon doa pada Maria dan menyebutnya sebagai "santa kecilku".[22] Alessandro hadir saat perayaan kanonisasi Maria pada tahun 1950.

Alessandro kemudian menjadi seorang bruder awam Fransiskan Kapusin (O.F.M.Cap.), tinggal di sebuah biara serta bekerja sebagai penerima tamu dan tukang kebun sampai ia meninggal dunia dengan tenang pada tahun 1970 dalam usia 87 tahun.[23]

Beatifikasi dan kanonisasi

Sebuah patung St. Maria Goretti dalam pakaian petani, dengan memegang bunga lili dan pisau.
Relikui St. Maria Goretti yang dipamerkan di St. Joseph Cathedral (Columbus, Ohio).

Maria dibeatifikasi (langkah terakhir sebelum penggelaran kudus) pada tanggal 27 April 1947. Upacara beatifikasi dipimpin oleh Paus Pius XII dan dihadiri oleh Assunta. Pada sore hari saat berlangsungnya upacara di Basilika Santo Petrus, sang Paus berjalan menghampiri Assunta dan menyapanya. Assunta kemudian melaporkan, "Ketika saya melihat Paus datang, saya berdoa, 'Madonna, tolonglah saya', dan saya merasa lemas. Ia menumpangkan tangannya di atas kepala saya dan mengatakan, 'Ibu yang terberkati, ibu yang berbahagia, ibu dari seorang Yang Terberkati!'" Setelah itu keduanya terlihat berlinang air mata.[24]

Tiga tahun kemudian, pada tanggal 24 Juni 1950, Paus Pius XII mengkanonisasi Maria sebagai orang kudus (santa), "Santa Agnes dari abad ke-20".[1] Assunta kembali hadir pada upacara tersebut, bersama dengan keempat putra-putrinya yang masih hidup. Alessandro Serenelli juga hadir di sana.[25][26][27]

Karena banyak sekali orang yang hadir, upacara diadakan di Piazza San Pietro, di luar Basilika Santo Petrus. Paus Pius XII berbicara dalam bahasa Italia, bukan bahasa Latin seperti sebelumnya. "Kami memerintahkan dan menyatakan, bahwa Beata Maria Goretti dapat dihormati sebagai seorang Santa dan kami memasukkannya ke dalam Kanon Para Kudus". Sekitar 500.000 orang hadirin, sebagian besar di antaranya kaum muda, berasal dari seluruh dunia. Paus Pius bertanya kepada mereka: "Orang-orang muda, kesukaan di mata Yesus, apakah kamu bertekad untuk menahan serangan apapun terhadap kemurnianmu dengan bantuan rahmat Allah?" Dan terdengar suara "ya" yang bergema sebagai jawabannya.[28]

Ketiga saudara kandung Maria mengklaim bahwa ia turut campur tangan secara ajaib dalam kehidupan mereka masing-masing. Angelo mendengar suara Maria yang mengatakan kepadanya untuk beremigrasi ke Amerika. Alessandro (Sandrino) dilaporkan secara ajaib memperoleh sejumlah uang untuk membiayai emigrasinya sendiri untuk bergabung dengan Angelo. Sandrino meninggal dunia di Amerika Serikat pada tahun 1917, dan Angelo meninggal dunia di Italia ketika ia kembali ke sana pada tahun 1964. Mariano mengatakan bahwa ia mendengar suara Maria yang menyuruhnya untuk tetap tinggal di parit perlindungannya ketika sisa pasukan dari kesatuannya menyerang Jerman dalam Perang Dunia I. Ia, satu-satunya orang yang selamat dari penyerangan tersebut, hidup di dunia sampai tahun 1975 dan memiliki keluarga yang besar.[5]

Jenazah Maria disimpan di ruang bawah tanah Basilika Nostra Signora delle Grazie e Santa Maria Goretti di Nettuno, di selatan Roma. Telah sering dilaporkan bahwa jenazahnya 'tidak rusak', tetapi nyatanya tidak demikian. Jenazahnya disimpan di dalam sebuah patung yang terbaring di bawah altar, yang secara keliru diyakini utuh oleh beberapa kalangan.[29]

Hari peringatan

Peringatan atau pesta Santa Maria Goretti, yang dirayakan setiap tanggal 6 Juli, tercantum dalam Kalender Liturgi Roma sejak kalender tersebut direvisi pada tahun 1969. Ia adalah orang kudus pelindung kemurnian, korban pemerkosaan, anak perempuan, kaum muda, gadis remaja, kemiskinan, dan pengampunan.[30]

Dalam karya seni

Dalam karya seni, Maria digambarkan sebagai seorang gadis muda dengan rambut bergelombang dalam pakaian petani ataupun bergaun putih, menggenggam buket bunga lili di tangannya. Bunga lili dan pakaian putih merupakan simbol-simbol yang umum digunakan untuk melambangkan keperawanan dalam ikonografi Katolik. Ia terkadang dimasukkan dalam jajaran Kongregasi Pasionis karena peranan para Pasionis dalam pembentukan rohaninya.

Sebuah SD Katolik di Toronto, di Ontario, Kanada menggunakan nama Maria Goretti untuk menghormatinya. SD tersebut merupakan sekolah terbesar yang memiliki lebih dari 1.000 murid.

Dalam media

Santa Maria Goretti adalah suatu film Italia yang didasarkan pada kisah hidup Maria.

Surga di Rawa-rawa (Cielo sulla palude) merupakan film Italia lainnya berdasarkan kisah hidupnya, difilmkan pada tahun 1949 dan disutradarai oleh Augusto Genina. Ines Orsini memerankan Maria dan Mauro Matteuci memerankan Alessandro. Film tersebut meraih suatu penghargaan di Pameran Seni Sinematografi ke-10 di Venesia pada tahun 1949, sebagai salah satu film yang paling berkontribusi untuk perkembangan rohani dan moral umat manusia.[31]

Marcel Delannoy mengarang suatu opera radiofonik berjudul Maria Goretti pada tahun 1953.

Pada tahun 2003 Maria Goretti, suatu film TV Italia RAI yang disutradarai oleh Giulio Base dan dibintangi Martina Pinto sebagai Maria, memperoleh pujian dari para kritikus.[32]

Referensi

  1. ^ a b c Lives of the Saints, For Every Day of the Year, (Hugo Hoever,, ed.), New York: Catholic Book Publishing Co., (1955) p. 259-60
  2. ^ Vinzenz Ruef, Die Wahre Geschichte von der hl. Maria Goretti, Miriam, Jestetten, 1992, ISBN 3-87499-101-3 p. 12
  3. ^ a b "Saint Maria Goretti by Her Mother", compiled by Rev. D. Luigi Novarese, Glasgow: John S. Burns & Sons, (1967) p. 1.
  4. ^ Poage, Rev. Godfrey. "In Garments All Red", Boston: Daughters of St. Paul, (1977) pp. 48 and 59.
  5. ^ a b O'Grady, Desmond. Maria Goretti: A Rush to Judgment?, February 25, 1985 in The Age newspaper of Melbourne, Australia. Accessed April 11, 2010.
  6. ^ a b c d Crusz, Noel. Maria Goretti – Saint Under Siege, July 7, 2002, The Sunday Times of Sri Lanka. Accessed April 11, 2010.
  7. ^ Ruef, 20
  8. ^ Sister Mary Germaine. "Saint Maria Goretti: Martyr For Purity," St. Maria's Messenger, 2006. Retrieved June 19, 2013.
  9. ^ Città di Paliano. “Un itinerario fuori le mura” (“A route out of the walls”). Diarsipkan 2013-10-20 di Wayback Machine. Retrieved August 2, 2013.
  10. ^ Ruef, 21
  11. ^ Poage, Godfrey. In Garments All Red, Boston: Daughters of St. Paul, (1977) pp. 87-89.
  12. ^ Ruef, 46
  13. ^ Poage, Godfrey. "In Garments All Red", Boston: Daughters of St. Paul, (1977), pp. 90 and 101.
  14. ^ Ruef, 44
  15. ^ Ruef, 54
  16. ^ Poage, Rev. Godfrey. "In Garments All Red", Boston: Daughters of St. Paul, (1977), pp. 97 and 105.
  17. ^ "Saint Maria Goretti by Her Mother", compiled by Rev. D. Luigi Novarese, Glasgow: John S. Burns & Sons, (1967) p. 54.
  18. ^ Poage, Rev. Godfrey. "In Garments All Red", Boston: Daughters of St. Paul, (1977) pp. 36, 60 and 64.
  19. ^ Raemers, Rev. Wm. "St. Dominic Savio and St. Maria Goretti", Glasgow: John S. Burns & Sons, (1954) p. 60.
  20. ^ Ruef, 87
  21. ^ Ruef, 88
  22. ^ Ruef, 88-91
  23. ^ "Alessandro Serenelli" (dalam bahasa Italia). Santuario di Santa Maria Goretti in Corinaldo. 
  24. ^ Ruef, 67
  25. ^ St Maria Goretti Biography at Mariagoretti.org
  26. ^ St. Maria Goretti at Catholic.org
  27. ^ St Maria Goretti Diarsipkan 2006-12-01 di Wayback Machine. at Catholicism.about.com
  28. ^ Ruef, 71.
  29. ^ The Incorruptibles: A Study of the Incorruption of the Bodies of Various Catholic Saints and Beati, TAN Books & Publishers, Inc. ISBN 0-89555-066-0
  30. ^ 1962 typical edition of the Roman Missal
  31. ^ Poage, Rev. Godfrey. "In Garments All Red", Boston: Daughters of St. Paul, (1977) p. 118.
  32. ^ "Maria Goretti". IMDb. Diakses tanggal 1 August 2014. 

Pranala luar

Read other articles:

Das Päpstliche Werk für geistliche Berufe ist eine von Papst Pius XII. (1939–1958) gegründete Gemeinschaft zur Förderung und Unterstützung der geistlichen Berufe in der Römisch-katholischen Kirche. Es ist sachlich und fachlich dem Dikasterium für den Klerus zugeordnet und wird von dessen jeweiligem Präfekten geleitet. Inhaltsverzeichnis 1 Geschichte 2 Päpstliches Werk für geistliche Berufe in Deutschland 3 Aufgaben und Ziele 4 Pastorale Leitlinien 5 Weblinks 6 Einzelnachweise Gesc...

 

أوسكار أوستاري معلومات شخصية الميلاد 3 يوليو 1986 (العمر 37 سنة) الطول 1.84 م (6 قدم 1⁄2 بوصة) مركز اللعب حارس مرمى الجنسية الأرجنتين  معلومات النادي النادي الحالي باتشوكا الرقم 5 مسيرة الشباب سنوات فريق Rivadavia 2000–2005 إنديبندينتي المسيرة الاحترافية1 سنوات فريق م. (هـ.) 2005...

 

Rukmito HendraningratInformasi pribadiLahirGarut, Jawa BaratHubungan1. Rukmini2. Siti Salamah3. Brigjen TNI (Purn.) Latief HendradiningratKarier militerPihak IndonesiaDinas/cabang TNI Angkatan DaratMasa dinas1945-1965Pangkat Letnan Jenderal TNISatuanInfanteriSunting kotak info • L • B Letnan Jenderal TNI (Purn.) Rukmito Hendraningrat (lahir di Garut, Jawa Barat adalah purnawirawan perwira tinggi TNI Angkatan Darat juga seorang diplomat dan eks Kepala Staf Brigade I Ron...

Cultural belief of 19th-century American expansionists For other uses, see Manifest Destiny (disambiguation). American Progress (1872) by John Gast is an allegorical representation of the modernization of the new west. Columbia, a personification of the United States, is shown leading civilization westward with the American settlers. She is shown bringing light from east to west, stringing telegraph wire, holding a book,[1] and highlighting different stages of economic activity and ev...

 

Filmmaking in Armenia Cinema of ArmeniaMoscow Cinema in YerevanProduced feature films (2011)[1]Fictional5Animated-Documentary- The cinema of Armenia was established on 16 April 1923, when the Armenian State Committee of Cinema was established by government decree. The National Cinema Center of Armenia (NCAA), founded in 2006, is the governing body of film and cinema in Armenia.[2] The NCAA preserves, promotes and develops Armenian cinematography and provides state financi...

 

Chemical compound ImolamineClinical dataTrade namesAngolon, Angoril, Circuline, Irri-Cor, Irrigor, CoremaxATC codeC01DX09 (WHO) Identifiers IUPAC name Diethyl[2-(5-imino-3-phenyl-4,5-dihydro-1,2,4-oxadiazol-4-yl)ethyl]amine CAS Number318-23-0 N 15823-89-9 (HCl)PubChem CID27501DrugBankDB09284 YChemSpider10669810 NUNIIK5F4RU5VQJKEGGD07159 YChEMBLChEMBL2104282 NECHA InfoCard100.005.699 Chemical and physical dataFormulaC14H20N4OMolar mass260.341 g·mol−13...

AwardDefence Force Commendation MedalTypeMilitary decoration for meritAwarded forService of a high standardCountry BophuthatswanaPresented bythe State PresidentEligibilityAll RanksStatusDiscontinued in 1994Established1982Ribbon bar BDF pre-1994 & SANDF post-2002 orders of wearNext (higher)BDF precedence: Marumo Medal, Class I SANDF precedence: Military Merit Medal Next (lower)BDF succession: Marumo Medal, Class II SANDF succession: Defence Force Medal The Defence Force Commendat...

 

2006 Japanese anime film For other films named Paprika, see Paprika (disambiguation). PaprikaTheatrical release posterDirected bySatoshi KonScreenplay by Seishi Minakami Satoshi Kon Based onPaprikaby Yasutaka TsutsuiProduced by Jungo Maruta Masao Takiyama Starring Megumi Hayashibara Tōru Emori Katsunosuke Hori Tōru Furuya Akio Ōtsuka Kōichi Yamadera Hideyuki Tanaka CinematographyMichiya KatouEdited byTakeshi SeyamaMusic bySusumu HirasawaProductioncompanyMadhouseDistributed bySony Pictures...

 

Scottish Women's Football Club Football clubFull nameBoroughmuir Thistle Football ClubNickname(s)Thistle, BTFC, BTFoundedFebruary 2007; 16 years ago (February 2007)[1]GroundMeggetland Sports Complex, Edinburgh[2]Capacity1,000ChairpersonGavin Michie[3]LeagueSWPL 2WebsiteClub website Boroughmuir Thistle Football Club is a Scottish women's association football club founded in 2007. It is the largest girls and women's football club in Scotland and a club at th...

Pantelleria National ParkParco Nazionale Isola de PantelleriaIUCN category II (national park)Arch of the ElephantLocationPantelleriaCoordinates36°47′15″N 11°59′33″E / 36.78750°N 11.99250°E / 36.78750; 11.99250Area66.4 km2 (25.6 sq mi)Established2016Governing bodyMinistero dell'Ambientewww.parconazionalepantelleria.it/Eindex.php Pantelleria National Park (Italian: Parco Nazionale Isola de Pantelleria) is an Italian national park on the is...

 

Live in the LBC & Diamonds in the RoughAlbum live karya Avenged SevenfoldDirilis16 September 2008Direkam10 April 2008 (DVD)2006 - 2008 (CD)GenreHeavy metal, hard rockDurasi102 menit (termasuk tambahan) (DVD)53:44 menit (CD)LabelWarner Bros.ProduserAdam Cook for Core Entertainment, Inc.Kronologi Avenged Sevenfold Avenged Sevenfold(2007)Avenged Sevenfold2007 Live in the LBC & Diamonds in the Rough(2008) Nightmare(2010)Nightmare2010 Singel dalam album Live in the LBC & Diamonds i...

 

89

88 ← 89 → 90素因数分解 89 (素数)二進法 1011001三進法 10022四進法 1121五進法 324六進法 225七進法 155八進法 131十二進法 75十六進法 59二十進法 49二十四進法 3H三十六進法 2Hローマ数字 LXXXIX漢数字 八十九大字 八拾九算木 89(八十九、はちじゅうく、はちじゅうきゅう、やそじあまりここのつ)は自然数、また整数において、88の次で90の前の数である。 性質 89 は24番目...

Brand of analgesic heat rub For the American football running back, see Benjamin Gay. For the Arkansas community, see Ben-Gay, Arkansas. BengayProduct typeAnalgesic heat rubOwnerJohnson & JohnsonProduced byJohnson & JohnsonCountryDeveloped in France by Dr. Jules BenguéIntroduced1898; 125 years ago (1898) (as Ben-Gay)MarketsOver-the-counter drugPrevious ownersPfizerWebsitewww.bengay.com Bengay, spelled Ben-Gay before 1995, is a topical analgesic heat rub for tem...

 

Sugar plantation in Tarlac, Philippines Hacienda LuisitaHacienda Luisita main road, from Barangay San Miguel, Tarlac to Balite, Lourdes, Central and Mapalacsiao, Tarlac CityTown/CityTarlac City, La Paz, and ConcepcionProvinceTarlacCountryPhilippinesCoordinates15°26′N 120°39′E / 15.43°N 120.65°E / 15.43; 120.65OwnerHacienda Luisita, Inc.Area6,453 ha (15,950 acres)ProducesSugar Sign for the Luisita Golf Club Hacienda Luisita is a 6,453-hectare sugar plantati...

 

For the other albums, see 25 (disambiguation). 2006 greatest hits album by George MichaelTwenty FiveGreatest hits album by George MichaelReleased13 November 2006 (2006-11-13)Recorded1984–2006GenrePopLength78:21 (CD1)77:41 (CD2)71:05 (CD3)LabelSony BMGProducerGeorge MichaelGeorge Michael chronology Patience(2004) Twenty Five(2006) Symphonica(2014) Singles from Twenty Five An Easier AffairReleased: 3 July 2006 This Is Not Real LoveReleased: 6 November 2006 Professional ...

Guy Love redirects here. For the term, see Bromance. 6th episode of the 6th season of Scrubs My MusicalScrubs episodeEpisode no.Season 6Episode 6Directed byWill MackenzieWritten byDebra FordhamFeatured musicLyrics and music:Jeff MarxRobert LopezDebra FordhamPaul PerryDoug BestermanMusic:Jan StevensProduction code607Original air dateJanuary 18, 2007 (2007-01-18)Guest appearances Stephanie D'Abruzzo as Patti Miller Sam Lloyd as Ted Buckland Robert Maschio as Dr. Todd Quinlan...

 

1944 Donald Duck cartoon Donald's Off DayTheatrical release posterDirected byJack HannahStory byBill BergDick ShawProduced byWalt DisneyStarringClarence NashMusic byPaul J. Smith opening song sung by Adriana CaselottiAnimation byJohn ReedArt ScottHarvey ToombsJudge WhitakerLayouts byYale GraceyBackgrounds byThelma WitmerColor processTechnicolorProductioncompanyWalt Disney ProductionsDistributed byRKO Radio PicturesRelease date December 8, 1944 (1944-12-08) Running time7 minutes...

 

Japanese economist (1928–2014) This article includes a list of general references, but it lacks sufficient corresponding inline citations. Please help to improve this article by introducing more precise citations. (February 2013) (Learn how and when to remove this template message) Hirofumi Uzawa宇沢 弘文Born(1928-07-21)July 21, 1928Yonago, Tottori, JapanDiedSeptember 18, 2014(2014-09-18) (aged 86)Tokyo, JapanNationalityJapaneseAcademic careerInstitutionStanford UniversityUniversit...

Bala Hisar Fort, Peshawar Cantt Cantonment in Khyber Pakhtunkhwa, PakistanPeshawar Cantonment پشاور چھاؤنیCantonmentPeshawar CantonmentLocation within Khyber PakhtunkhwaShow map of Khyber PakhtunkhwaPeshawar CantonmentLocation within PakistanShow map of PakistanCoordinates: 34°00′02″N 71°32′13″E / 34.00056°N 71.53694°E / 34.00056; 71.53694Country PakistanProvince Khyber PakhtunkhwaCity DistrictPeshawarEstablished1868Government •&...

 

Ships that provide supplies and propulsion and aviation fuel to combatant ships RFA Fort Victoria Combat stores ships, or storeships, are ships used to store naval supplies. They are used to deliver supplies such as provisions and fuel to combat ships on extended deployments. The United States Navy operated the Sirius and Mars classes and the Royal Navy operated the Fort Rosalie class and continues to operate one Fort Victoria class ship, having scrapped the other. They carried or carry ...

 

Strategi Solo vs Squad di Free Fire: Cara Menang Mudah!