Leo Burnett Worldwide

Leo Burnett Worldwide, Inc.

Jenis	Anak perusahaan
Industri	Periklanan
Didirikan	5 Agustus 1935; 89 tahun lalu (1935-08-05)
Pendiri	Leo Burnett
Kantor pusat	Leo Burnett Building Chicago, Illinois , Amerika Serikat
Cabang	85 kantor di seluruh dunia
Karyawan	9.000+
Induk	Publicis Groupe
Divisi	Arc Worldwide Rokkan Turner Duckworth
Situs web	leoburnett.com

Leo Burnett Worldwide, Inc., atau juga dikenal sebagai Leo Burnett Company, Inc., adalah sebuah agen periklanan asal Amerika yang didirikan pada tanggal 5 Agustus 1935 di Chicago oleh Leo Burnett.^[1]

Pada bulan September 2002, perusahaan ini diakuisisi oleh Publicis Groupe, perusahaan periklanan tertua dan terbesar ketiga di dunia.^[2][3]

Sejarah

Leo Burnett Company, Inc. didirikan pada tanggal 5 Agustus 1935 di Chicago oleh Leo Burnett.^[1][2] Pada tahun 1944, agen ini membuka kantor cabang di New York City. Pada bulan Februari 1967, Leo Burnett menyumbangkan semua saham perusahaan ini ke sebuah organisasi amal. Tagihannya kemudian "mendekati $250 juta."^[4]

Pada tanggal 20 Maret 1967, agen ini menyelesaikan akuisisi terhadap D.P. Brother & Co.^[2] Pada tanggal 8 Juni 1971, Leo Burnett meninggal pada usia 79 tahun.^[5]

Pada tanggal 3 November 1999, Burnett dan D'Arcy Masius Benton & Bowles mengumumkan pembentukan BDM. BDM kemudian diubah namanya menjadi Bcom3. Roy Bostock lalu ditunjuk sebagai Chairman dan Roger Haupt ditunjuk sebagai CEO.

Pada bulan September 2002, Bcom3 resmi diakuisisi oleh Publicis Groupe.^[2][3]

Agen periklanan independen asal Brazil, Tailor Made lalu juga diakuisisi oleh Publicis pada tahun 2011 dan digabung dengan Leo Burnett Brazil untuk membentuk Leo Burnett Tailor Made. Pada saat itu, kliennya antara lain Fiat, Procter & Gamble, Emirates, dan Chrysler.^[6]

Rich Stoddart lalu menjadi CEO perusahaan ini mulai tahun 2016.^[7]

Klien

Makanan

Pillsbury Doughboy dibuat untuk Pillsbury Company oleh Rudy Perz, seorang penulis naskah iklan di Leo Burnett.^[8]

Salah satu pegawai agen ini, Tom Rogers, juga menciptakan karakter Charlie si Tuna untuk StarKist Tuna. Kampanye iklan ini menambahkan frase "Sorry Charlie" ke leksikon Amerika.^[9] StarKist masih menggunakan Charlie untuk merepresentasikan merek mereka hingga saat ini.^[10]

Hubungan StarKist dengan Leo Burnett Company dimulai pada tahun 1958 dan tetap berlanjut setelah Heinz membeli StarKist pada tahun 1963. Untuk Heinz, agen ini memproduksi sebuah seri iklan televisi yang menekankan ketebalan merek saus tomatnya, termasuk sebuah iklan yang menggunakan lagu Carly Simon, "Anticipation".^[11]

Ikon iklan Jolly Green Giant dan Sprout juga berasal dari agen ini. Minnesota Valley Canning Company awalnya menciptakan karakter Jolly Green Giant sebagai seorang manusia gua raksasa untuk merepresentasikan ukuran kacang LeSeur mereka yang besar. Leo Burnett kemudian dipekerjakan untuk membuat Jolly Green Giant lebih terlihat ramah. Pada tahun 1972, Jolly Green Giant ditemani Sprout agar lebih menarik bagi anak-anak.^[12][13]

McDonald's mulai beroperasi di India pada tahun 1996 dan juga mempekerjakan Leo Burnett (India).^[14]

Produk lain

Pada tahun 1961, agen ini membuat kampanye "Dependability" untuk merek Maytag. Kampanye ini menampilkan testimoni pelanggan mengenai kehandalan produk Maytag. Kampanye ini berevolusi menjadi sebuah acara radio interaktif di Kanada, di mana seorang teknisi perbaikan akan memberikan saran ke pelanggan. Pada tahun 1967, karakter 'Ol Lonely pertama kali muncul di televisi. Jesse White memainkan peran teknisi perbaikan Maytag hingga tahun 1989 saat digantikan oleh Gordon Jump.^[15]

Agen ini juga memandu Philip Morris (kini bagian dari Altria Group) untuk membangun Marlboro menjadi sebuah merek global, dengan penekanan pada maskulinitas melalui penampilan Marlboro Man di American Frontier.^[16][17][18] Sebelumnya, merek Marlboro adalah "sebuah merek feminin."^{[4][19]:p.LB-6}

Burnett juga membuat maskot Morris si Kucing untuk 9Lives. Lusinan iklan televisi yang menampilkan kucing "rewel" tersebut diproduksi mulai tahun 1969 hingga Burnett mengakhiri hubungannya dengan Heinz pada tahun 1994.^[11]

Kontroversi

Artikel Taman Nasional Guarita adalah salah satu dari beberapa artikel yang terpengaruh oleh kampanye iklan terselubung. Gambar utama artikel tersebut pernah digantikan oleh gambar seorang pria yang memakai jaket The North Face.

Pada terjemahan bahasa Inggris dari salah satu episode Pokémon: The Johto Journeys, yakni The Whistle Stop, yang awalnya mengudara pada tanggal 2 Desember 2000, karakter James ditelan sebagian oleh Victreebell, dan saat bersusah payah melepaskan diri, ia mengatakan "Leo Burnett and 4Kids are the Devil!" secara terbalik. Eric Stuart, pengisi suara James di bahasa Inggris kemudian menjelaskan^[20] bahwa hal tersebut merupakan bentuk protes terhadap keputusan Leo Burnett yang menghentikan pemberian kompensasi kepada para pengisi suara Pokémon atas penggunaan klip audionya pada promosi untuk acara tersebut. Suara untuk adegan ini kemudian diubah pada edisi untuk rumah.

Pada tahun 2019, anak usaha agen ini di Brazil, Leo Burnett Tailor Made melakukan penempatan produk di Wikipedia, di mana mereka menempatkan foto untuk mengiklankan produk The North Face di Wikipedia,^[21][22][23] dan kemudian mengiklankan bahwa memang mereka lah yang melakukan itu pada sebuah video yang diunggah ke YouTube.^[24][25] Setelah itu, Wikipediawan pun menghapus foto tersebut,^[26] dan Wikimedia Foundation merilis sebuah pernyataan untuk mengutuk perbuatan Leo Burnett Tailor Made tersebut.^[27]

The North Face kemudian mencuit di Twitter untuk menyatakan bahwa mereka telah mengakhiri kampanye tersebut dan bahwa "mereka sangat percaya pada misi Wikipedia dan meminta maaf karena telah melakukan hal yang tidak sesuai dengan prinsip Wikipedia."^[28]

Referensi

1. "Company Overview of Leo Burnett Company, Inc". Bloomberg. Diakses tanggal 10 April 2018. 
2. "Leo Burnett Co" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-05-31. 
3. "Leo Burnett Worldwide, Inc.: Private Company Information - Businessweek". Businessweek.com. 
4. "Leo Burnett, still reaching for the stars after 60 years". Advertising Age. July 31, 1995. 
5. "Leo Burnett, 79, Led Ad Agency". The New York Times (dalam bahasa Inggris). 1971-06-09. ISSN 0362-4331. Diakses tanggal 2018-05-31. 
6. "Publicis Groupe buys into Brazilian agency to bolster Leo Burnett". www.campaignlive.co.uk. Diakses tanggal 2019-05-30. 
7. "Leo Burnett Worldwide names new CEO". Crain's Chicago Business. January 27, 2016. Diakses tanggal 2017-11-15. 
8. Sam Roberts (2010-04-03). "Rudolph Perz, Creator of Pillsbury's Doughboy, Dies at 89". The New York Times. Diakses tanggal 2018-10-02. 
9. McCarthy, Michael (17 November 1997). "Charlie the Tuna Returns to Ads And More Corporate Rejection". The Wall Street Journal. Diakses tanggal 8 December 2019. 
10. Holley, Joe (2005-07-08). "Charlie the Tuna Creator Tom Rogers Dies" (dalam bahasa Inggris). ISSN 0190-8286. Diakses tanggal 2018-04-06. 
11. "A Parting of Ways for Heinz And Morris the Cat's Creator". The New York Times. 24 November 1994. Diakses tanggal 8 December 2019. 
12. "Character of the Week: Jolly Green Giant". Retro Planet. 2009-02-28. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-05-01. Diakses tanggal 2018-04-30. 
13. Taylor, Heather (2017-08-28). "The Story of Green Giant's Sprout". AW360 (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-04-30. 
14. William M. O'Barr, "Advertising in India." Advertising & Society Review 9#3 (2008): 1-33.
15. "Still Lonely After All These Years (8/1)" (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-10-03. Diakses tanggal 2018-05-18. 
16. Navid Hafez, and P. M. Ling. "How Philip Morris built Marlboro into a global brand for young adults: implications for international tobacco control." Tobacco control 14.4 (2005): 262-271.
17. John G. Blair, "Cowboys, Europe and smoke: Marlboro in the saddle." in Rob Kroes and Michael P. Malone, eds., The American West: As seen by Europeans and Americans (1989): 360-83.
18. Hilary Cooperman and Relli Shechter. "Branding the Riders: 'Marlboro Country' and the Formation of a New Middle Class in Egypt, Saudi Arabia, and Turkey." New global studies 2#3 (2008).
19. "Burnett repositioned Marlboro cigarettes from a feminine brand to one that shouted masculinity."
20. Yui-senpai (2011-08-21). Eric Stuart answers a long-wondered question about Pokémon. Youtube. Diakses tanggal 2020-06-05. 
21. "Egg on North Face: Wikipedia furious after glamp-wear giant swaps article pics for sneaky ad shots – and even brags about it in a video • The Register Forums". forums.theregister.co.uk. Diakses tanggal 2019-05-30. 
22. Hern, Alex (30 May 2019). "North Face criticised for replacing Wikipedia pics with branded shots". The Guardian. Diakses tanggal 30 May 2019. 
23. McCarthy, John (30 May 2019). "The North Face axes 'unethical' Wikipedia product placement campaign by Leo Burnett". The Drum. Diakses tanggal 30 May 2019. 
24. "The North Face Breaches Wikipedia Terms Of Service To Reach Top Of Google Search Results". www.mediapost.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2019-05-30. 
25. Fernando H Patucci (2019-05-24), The North Face / Top Of Images, diakses tanggal 2019-05-30 
26. Lee, Dami (2019-05-29). "North Face tried to scam Wikipedia to get its products to the top of Google search". The Verge. Diakses tanggal 2019-05-30. 
27. "Let's talk about The North Face defacing Wikipedia". Wikimedia Foundation (dalam bahasa Inggris). 2019-05-29. Diakses tanggal 2019-05-30. 
28. @thenorthface (May 29, 2019). "@Wikipedia @LeoBurnett We believe deeply in @Wikipedia's mission and apologize for engaging in activity inconsistent with those principles. Effective immediately, we have ended the campaign and moving forward, we'll commit to ensuring that our teams and vendors are better trained on the site policies" (Tweet). Diakses tanggal May 29, 2019 – via Twitter. 

Pranala luar

• Situs web resmi