Krisis politik Ukraina 2008 disebabkan oleh konflik bersenjata antara Rusia dan Georgia yang dimulai pada awal bukan Agustus. Krisis ini dimulai dengan pertentangan antara Presiden Viktor Yushchenko dan Perdana Menteri Yulia Tymoshenko mengenai reaksi Ukraina terhadap konflik tersebut. Presiden Ukraina memilih mendukung Georgia. Akibatnya terjadi pertentangan hingga pada 16 September 2008 runtuhnya koalisi yang berkuasa secara resmi diumumkan.[1]
Referensi