Jungga adalah sebutan untuk bermacam-macam instrumen musik petik dari Sumba yang memiliki berbagai bentuk, baik yang menyerupai Ukulele maupun kecapi.[1] Di Sumba Timur, ada paling tidak ada dua variasi Jungga, yang bersenar dua dan yang bersenar empat hingga enam. Jungga yang memiliki empat hingga enam senar sering disebut juga "juk".[1] Sedangkan di Jawa, alat musik ini disebut sebagai jungga Jawa. Terkadang ada Jungga yang tidak memiliki fret, namun ada juga yang telah dilengkapi dengan fret. Biasanya jungga mengiringi nyanyian dalam Bahasa Kambera, salah satu bahasa lokal di Sumba. Musik jungga pada awalnya dimainkan untuk mengiringi syair-syair lagu pada saat acara ritual adat.[2]
Rujukan
^ abKeen, Palmer. "Purra Tanya". Aural Archipelago. Diakses tanggal 6 Maret 2018.
^Rambu Lodji, Rooslinda (13 September 2017). "Jungga: Alat Musik Khas Sumba". Visiting Sumba. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-03-06. Diakses tanggal 6 Maret 2018.