Florence Petty (1 Desember 1870 – 18 November 1948) adalah seorang pekerja sosial, penulis buku resep, dan penyiar asal Skotlandia. Selama tahun 1900-an, di daerah Somers Town, London Utara, yang mengalami deprivasi sosial, Petty menjalankan karya sosial untuk Sekolah St Pancras bagi Ibu, yang umumnya dikenal sebagai The Mothers' and Babies' Welcome. Ia melaksanakan demonstrasi memasak bagi wanita buruh untuk membiasakan mereka memasak makanan yang murah sekaligus bernutrisi. Sebagian besar instruksinya dilakukan di kediaman para wanita, untuk mencontohkan bagaimana cara menggunakan peralatan masak dan makan mereka yang terbatas. Sebab dikenal mengajarkan para wanita cara membuat puding suet—polos, manis, dan daging—para muridnya menjuluki Petty sang "Nyonya Puding". Selain mengajar memasak, ia juga menjadi seorang inspektur sanitasi yang terkualifikasi.
Petty menulis tentang memasak, menerbitkan karya-karya yang ditujukan bagi orang-orang yang juga terlibat dalam kerja sosial, termasuk sebuah buku resep—The Pudding Lady's Recipe Book, with Practical Hints (1917)—dan sebuah pamflet yang ditujukan bagi publik. Baik pamflet maupun buku tersebut berisi informasi praktis mengenai bagaimana cara membuat dan menggunakan kompor insulasi sebagai metode memasak, dengan menempatkan makanan yang dihangatkan di dalam sebuah kotak terinsulasi untuk terus dimasak tanpa sumber panas. Petty bekerja sebagai seorang pembicara dan pemeraga masak untuk Asosiasi Reformasi Pangan Nasional, berkeliling Inggris untuk menunjukkan cara memasak yang efisien biaya dan beruntisi di tengah-tengah harga pangan yang melonjak dan kelangkaan makanan akibat Perang Dunia I. Ia merupakan seorang penyiar tentang pangan dan penganggaran pada akhir tahun 1920-an dan awal 1930-an, di stasiun radio 2LO untuk BBC, sebagai bagian dari rangkaian program Household Talk yang ditujukan bagi para ibu rumah tangga. Mulai tahun 1914 hingga 1940-an, ia berkeliling Inggris memberikan kuliah-demonstrasi mengenai bahan-bahan ekonomis dan metode memasak yang efektif biaya.
Petty terus berkarya hingga wafat pada tahun 1948 pada usia yang ke-77. Meski para surat kabar tidak menyertakan berita duka tentangnya, para sejarawan memandang Petty sebagai pelopor inovasi karya sosial, mengenalkan pendekatan baru dalam mengajarkan manajemen rumah tangga. Pendekatannya dalam mengajarkan penggunaan makanan yang bernutrisi lagi murah merupakan preseden bagi metode yang diterapkan Kementerian Pangan selama Perang Dunia II.
Kehidupan
Florence Petty lahir di Montrose, Forfar, pada 1 Desember 1870. Ia adalah anak keempat dari tujuh bersaudara pasangan David James Petty, seorang pegawai pedagang kayu, dan Jane Norris (née Levie). Ia tinggal di Montrose hingga akhir umur 30-an, ketika ia berpindah menuju Swanley, Kent, tempat ia mulai terlibat dalam hortikultura. Ia kemudian berpindah untuk tinggal bersama saudarinya, seorang mantan perawat, yang tengah mendiami Tottenham, London Utara.[1]
Petty mulai bekerja di Sekolah St Pancras bagi Ibu (umumnya dikenal sebagai The Mothers' and Babies' Welcome) yang aktif di daerah Somers Town, London Utara, yang mengalami deprivasi sosial.[1] Dermawan Charles Booth, dalam peta kemiskinan tahun 1889 karyanya, Life and Labour of the People in London, menggolongkan sebagian besar Somers Town—yang terletak di antara stasiun Euston dan St Pancras—dalam dua kategori terburuk: "Amat miskin, kasual. Kekurangan kronis" dan "Kelas terendah. Kejam, semi-kriminal".[2] Warga setempat menjuluki daerah tersebut "neraka kecil".[3] Pada awal abad ke-20, Somers Town memiliki tingkat kemiskinan yang tinggi;[4] sejak tahun 1920-an daerah tersebut merupakan "salah satu kawasan kumuh terkotor di London pusat", menurut sejarawan arsitektur Roland Jeffery.[5] Pada tahun 1924, Basil Jellicoe, vikaris Gereja Santa Maria setempat, menulis mengenai kepadatan dan kemiskinan di daerah tersebut;[6] pada tahun 1930, seorang wartawan menggambarkan permukiman di sana sebagai "sarang penuh vermin... gubuk-gubuk terburuk di London... tempat para ibu takut untuk menidurkan anak-anaknya karena tikus dan vermin lainnya".[3] The Mothers' and Babies' Welcome dijalankan oleh Perhimpunan Ibu dan Anak St Pancras, sebuah organisasi yang dibentuk untuk melawan tingkat kematian bayi yang tinggi dengan mendidik para ibu tentang nutrisi dan manajemen rumah tangga.[7]
Di antara kegiatan lainnya, The Mothers' and Babies' Welcome menyediakan pelajaran memasak bagi para ibu, tetapi menyadari bahwa program tersebut terhalang keberhasilannya sebab kebanyakan wanita kekurangan peralatan dasar memasak di rumah.[8] Petty dipekerjakan di sana untuk memberikan pelajaran memasak di kediaman para wanita, mencontohkan bagaimana mereka bisa menggunakan peralatan yang dimiliki.[9] Pendekatan yang ia ambil ialah memberikan enam pelajaran untuk menunjukkan cara orang-orang bisa memasak makanan yang murah sekaligus bernutrisi; ia mendiskusikan keadaan rumah tangga dan keuangan serta menuliskan serangkaian catatan kasus untuk keluarga-keluarga yang ia kunjungi.[10]
Petty menggambarkan dirinya sebagai seorang "dosen dan pemeraga tentang pangan kesehatan"; murid-muridnya menujuluki Petty sebagai sang "Nyonya Puding" sebab, dalam upaya membiasakan para wanita memasak dengan bahan-bahan yang umum dan murah, selama tiga bulan peragaan Petty mereka membuat puding suet—polos, manis, dan daging—sampai para wanita mulai bangga akan kemampuan mereka memasak.[11] Blake Perkins, pengarang biografi Petty dalam Oxford Dictionary of National Biography, menganggap catatan-catatan yang ia buat untuk para keluarga yang ia instruksikan bersifat "terus terang, tetapi juga simpatik alih-alih klinis".[1]
Pada tahun 1910, The Mothers' and Babies' Welcome menerbitkan catatan mengenai karya Petty dalam buku The Pudding Lady: A New Departure in Social Work, memeriksa dampak yang telah ia datangkan.[12] Buku tersebut tidaklah panjang—hanya berisi 103 halaman—dan ditujukan kepada "semua orang yang berkemauan mengangkat standar hidup di antara sesama warga negara kita yang lebih miskin", menurut pengulas dari Charity Organisation Review.[13] Dalam edisi kedua yang terbit tahun 1916, Charlie Hecht, sekretaris Asosiasi Reformasi Pangan Nasional (NFRA)—organisasi yang menganjurkan standar tinggi dalam produksi pangan dan bertujuan untuk "mencerahkan opini publik tentang diet"[14]—menulis bahwa:
Pahlawan dari buku ini, Nona Florence Petty, telah... menjadi kepemilikan publik, menerapkan pada solusi permasalahan nasional dengan karunia hati dan kepala yang langka serta pengalaman unik yang telah mencapai keajaiban serupa... di rumah-rumah Somers Town.[15]
Tidak lama selepas tahun 1910, Petty kemudian dipekerjakan di sebuah pusat kesehatan di Newport, Essex, yang telah didirikan oleh pereformasi sosial dan dermawan Adele Meyer; ia menetap di sana hingga Oktober 1914 saat ia dipekerjakan oleh NFRA sebagai pembicara, dan setahun kemudian ia memulai turnya berkeliling Inggris berkuliah mencontohkan bahan-bahan ekonomis dan memasak efisien biaya bagi para buruh.[16] Media lokal melaporkan kegiatannya di kota-kota seperti Liverpool,[17] Oxford,[18]Nantwich,[19]Aberdeen,[20] Birmingham,[21]Cardiff,[22] dan Leeds.[23] Pada Maret 1915 ia berbiacara di Royal Society of Medicine atas nama Asosiasi Nasional untuk Pencegahan Kematian Bayi dan untuk Kesejahteraan Bayi,[24] dan pada bulan Februari dan Maret 1916 ia mempersembahkan serangkaian acara yang The Times deskripsikan sebagai "kuliah-demonstrasi" tentang memasak semasa perang—ditujukan bagi para pekerja sosial—di Westminster Health Society.[25]Perang Dunia I memicu kelangkaan persediaan makanan dari luar negeri dan menyebabkan inflasi harga pangan di Britania Raya.[26] Meski Inggris hampir dapat mencukupi barang-barang seperti susu dan kentang secara mandiri, sementara perang berlanjut, konsumen dihadapkan dengan kelangkaan atau kenaikan harga mentega dan daging, termausk daging babi.[27] Harga iga sapi naik 175 persen antara Juli 1914 dan November 1918; telur naik 412 persen selama periode yang sama.[28]Dewan Pedagangan memperkirakan biaya hidup bagi buruh naik 45 persen antara tahun 1914 dan 1916; biaya pangan naik 61 persen selama periode yang sama.[29]
Petty menulis setidaknya satu pamflet untuk NFRA, tentang "Memasak Tanpa Api";[30] menurut sebuah ulasan dalam The Lancet, pamflet tersebut membahas kompor insulasi sebagai metode memasak secara ringkas.[31] Makanan dipanaskan sebentar terlebih dahulu sebelum ditempatkan di dalam kotak kompornya, tempat pemasakannya berlanjut; karena proses memasaknya diselesaikan oleh panas laten, metode ini menghemat bahan bakar.[32] Terbit pada Januari 1917, 30.000 salinan dari pamlfet tersebut terjual.[33] Pada tahun 1917, ia menulis sebuah buku resep, The Pudding Lady's Recipe Book, with Practical Hints.[33] Karya tersebut berisi 300 resep yang menggunakan beragam makanan dasar. Dengan mengakui bahwa beberapa bahan pangan tengah dijatahi di Britania Raya semasa perang, Petty mendeskripsikan pendekatannya sebagai berikut:
Setiap koki atau pramuwisma yang baik adalah, pada masa-masa ini, seorang patriot yang baik. Dengan pilihan pangan yang bijak dan perhatian dalam persiapannya, ia perlu menjalankan perannya dalam memanfaatkan sumber daya nasional dengan sepenuhnya. Untuk mencapai tujuan tersebut, sejumlah kiat-kiat umum telah disertakan dalam buku ini dan resep-resepnya sebagian besar amat ekonomis.[34]
Kimiawan pangan Katherine Bitting menggambarkan buku Petty sebagai "berkat yang berfaedah pada saat-saat perang".[35] Menyediakan saran praktis untuk orang-orang yang tidak memiliki peralatan bahkan untuk mempersiapkan makanan dasar, Petty menyertakan instruksi untuk membuat sebuah oven dari kaleng biskuit dan perincian cara membuat kompor insulasi (yang juga dapat digunakan untuk mencuci, membersihkan kaleng dan panci, dan menjaga mentega agar tetap dingin pada cuaca panas).[36][a] Setahun setelah diterbitkan, buku tersebut telah menjual 20.000 kopi.[33] Buku ini kemudian dicetak kembali sebanyak empat kali pada tahun 1917 dan sekali pada 1918.[35] Pada saat The Pudding Lady's Recipe Book terbit tahun 1917, Petty telah menjadi inspektur sanitasi terkualifikasi.[38]
Setelah perang berakhir, Petty lanjut menyampaikan kuliah dan menulis tentang kegiatan memasak. Pada tahun 1921 ia menulis sejumlah bab tentang nutrisi dan perawatan gigi pada anak untuk The Gateway to Health karya Hecht,[39] dan pada 1923 ia menulis artikel "The Cook as Empire Builer" untuk Journal of the Royal Sanitary Institute.[40] Pada tahun 1922, ia menyampaikan setidaknya 100 kuliah di muka umum.[1]
Pada tahun 1928, Petty mulai mempersembahkan wicara di stasiun 2LO milik BBC, termasuk berbicara pada rangkaian program Houshold Talks. Program tersebut merupakan siaran mingguan populer yang ditujukan bagi para ibu rumah tangga, dengan pembawa acara seperti Cottington Taylor, direktur Good Housekeeping Institute.[41] Petty mempersembahkan pembicaraan mengenai penganggaran upah minimum,[42] memasak sayur-mayur,[43] puding,[44] dan diet anak-anak.[45] Menurut sejarawan budaya Maggie Andrews, siniarnya memancarkan "pendekatan ekonomis dan pragmatis yang bersahaja terhadap pemasakan dan penganggaran".[46] Perkins mencatat bahwa ia menjadi penyiar terkenal melalui Household Talk.[1]
Petty terus berkarya memasuki pertengahan tahun 1940-an, ketika ia berusia 70-an tahun.[47] Ia meninggal dunia akibat bronkitis akut pada 18 November 1948 di kediamannya di Hampstead.[48] Tidak terdapat berita duka tentang kematiannya di surat kabar.[1] Sejarawan Julie-Marie Strange menyatakan bahwa kegiatan Petty "berada di garda depan inovasi karya sosial pada era Edward".[49] Menurut sejarawan Ellen Ross, Petty "memelopori bahasa yang baru memprofesionalisasi manajemen rumah tangga yang menghubungkan wanita kaya maupun miskin di seluruh Eropa pada awal abad ke-20".[10] Perkins menanggap resep dan metode yang diajarkan Petty "mendahului upaya oleh Kementerian Pangan untuk meyakinkan rakyat bahwa substitusi dengan bahan-bahan umum tetaplah berharga dan bahkan nikmat".[1]
Petty, Florence (1921). "Cookery and Vitamines". Dalam Hecht, Charles E. The Gateway to Health: Prevention of Diseases of the Teeth (dalam bahasa Inggris). St. Catherine Press. hlm. 106–108. OCLC562237665.
Petty, Florence (1921). "The Care of Children's Teeth". Dalam Hecht, Charles E. The Gateway to Health: Prevention of Diseases of the Teeth (dalam bahasa Inggris). St. Catherine Press. hlm. 117–119. OCLC562237665.
Petty, Florence (Juli 1923). "The Cook as Empire Builder". Journal of the Royal Sanitary Institute (dalam bahasa Inggris). 44 (7): 267–270. doi:10.1177/146642402304400712.
Petty, Florence (1931). "Cookery for Infants and Children Under School Age". Mothercraft: A Selection from Courses of Lectures on Infant Care Delivered Under the Auspices of the National Association for the Prevention of Infant Mortality (dalam bahasa Inggris). Association of Maternity and Child Welfare Centres. OCLC29440352.
Catatan
^Panci dan kaleng dapat dibersihkan dengan cara direbus selama lima menit menggunakan soda abu kemudian didiamkan semalaman.[37]
Bibby, M. E.; Colles, E. G.; Petty, F.; Sykes, John F. J. (1916). "National Food Reform Association Publications". The Pudding Lady: A New Departure in Social Work (dalam bahasa Inggris) (edisi ke-2). National Food Reform Association. hlm. xxix–xxx. OCLC793328754.
Campkin, Ben (2013). Remaking London: Decline and Regeneration in Urban Culture (dalam bahasa Inggris). I. B. Tauris. ISBN978-1-78076-307-1.
Colles, E. G. (1916). "How 'The Pudding Lady' Came to Be". The Pudding Lady: A New Departure in Social Work. oleh Bibby, M. E.; Colles, E. G.; Petty, F.; Sykes, John F. J. (dalam bahasa Inggris) (edisi ke-2). National Food Reform Association. hlm. 19–25. OCLC793328754.
Davies, Sue (30 Mei 2014). "The St Pancras School for Mothers" (dalam bahasa Inggris). Wellcome Library. Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 Maret 2021. Diakses tanggal 1 Desember 2023.
Hecht, Charles E. (1916). "Notes to Second Edition". The Pudding Lady: A New Departure in Social Work. oleh Bibby, M. E.; Colles, E. G.; Petty, F.; Sykes, John F. J. (dalam bahasa Inggris) (edisi ke-2). National Food Reform Association. hlm. ix–xiv. OCLC793328754.
Jeffery, Roland (2008). "Housing Happenings in Somers Town". Twentieth Century Architecture (dalam bahasa Inggris) (9, Housing the Twentieth Century Nation): 24–36. JSTOR41859734.
Martin, John (Oktober 2019). "Saving the Nation from Starvation: The Heroic Age of Food Control, June 1917 to July 1918". Rural History (dalam bahasa Inggris). 30 (2): 181–196. doi:10.1017/S0956793319000141.
McC., M. (Desember 1910). "[Resensi The Pudding Lady]". Charity Organisation Review (dalam bahasa Inggris). 28 (168): 415. JSTOR43788768.
Petty, Florence (Juli 1923). "The Cook as Empire Builder". Journal of the Royal Sanitary Institute (dalam bahasa Inggris). 44 (7): 267–270. doi:10.1177/146642402304400712.
Stamp, Gavin (1990). "From Battle Bridge to King's Cross". Dalam Hunter, Michael; Thorne, Robert. Change at King's Cross: From 1800 to the Present (dalam bahasa Inggris). Historical Publications. hlm. 11–40. ISBN978-0-948667-06-0.
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini.Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala.Tag ini diberikan pada Mei 2009. SpVgg Greuther FürthNama lengkapSpielvereinigung Greuther Fürth e. V.JulukanKleeblätterBerdiri23 September 1903StadionTrolli Arena(Kapasitas: 15.500expanding to 18,500)KetuaHelmut HackManajerFrank KramerLigaBundesliga2011–12Juara, 2. Bundesliga (...
This article has multiple issues. Please help improve it or discuss these issues on the talk page. (Learn how and when to remove these template messages) The topic of this article may not meet Wikipedia's notability guidelines for companies and organizations. Please help to demonstrate the notability of the topic by citing reliable secondary sources that are independent of the topic and provide significant coverage of it beyond a mere trivial mention. If notability cannot be shown, the articl...
This article may be too long to read and navigate comfortably. Its current readable prose size is 46 kilobytes. Please consider splitting content into sub-articles, condensing it, or adding subheadings. Please discuss this issue on the article's talk page. (October 2015) 2015 Toronto Blue JaysAmerican League East ChampionsLeagueAmerican LeagueDivisionEast DivisionBallparkRogers CentreCityToronto, OntarioRecord93–69 (.574)Divisional place1stOwnersRogers; Paul Beeston (CEO)General manage...
HarmonyPoster teatrikalNama lainHangul하모니 Alih Aksara yang DisempurnakanHamoniMcCune–ReischauerHamoni Sutradara Kang Dae-kyu Produser Kim Nam-su Yoon Je-kyoon Jeong Jae-won Ditulis oleh Lee Seung-yeon Yoon Je-kyoon Kim Hwi PemeranKim YunjinNa Moon-heeKang Ye-wonPenata musikShin Yi-kyungSinematograferKim Yeong-hoPenyuntingShin Min-kyungDistributorCJ EntertainmentTanggal rilis 28 Januari 2010 (2010-01-28) Durasi115 menitNegara Korea Selatan Bahasa Korea PendapatankotorU...
Амірджанов Артем Гарегінович Народився 24 серпня 1930(1930-08-24) (93 роки)Баку, Закавказька РФСР, СРСРМісце проживання ЯлтаКраїна СРСР Україна РосіяДіяльність виноградар, науковецьAlma mater Кримський агротехнологічний університетd (1959)Галузь фізіологія рослинЗаклад Інс
Church in Tovarnik, CroatiaChurch of Saint MatthewCrkva svetog MatejaLocationTovarnikCountryCroatiaDenominationRoman CatholicHistoryDedicationMatthew the ApostleRelics heldMatthew the ApostleAdministrationMetropolisMetropolis of Đakovo-OsijekArchdioceseArchdiocese of Đakovo-OsijekDeaneryVukovar Deanery The Church of Saint Matthew (Croatian: Crkva svetog Mateja) in Tovarnik is a Roman Catholic church in eastern Croatia. The parish priest Ivan Burik was the only Roman Catholic priest who was ...
Cet article est une ébauche concernant le rugby à XV et les Tuvalu. Vous pouvez partager vos connaissances en l’améliorant (comment ?) selon les recommandations des projets correspondants. Tuvalu Premier match officiel -Plus large victoire – Plus large défaite – Données clés Coupe du monde · Participations - · Meilleur résultat - modifier L'équipe des Tuvalu de rugby à XV rassemble les meilleurs joueurs de rugby à XV des Tuvalu et est membre de la Feder...
Das KZ-Außenlager Obertraubling wurde als Außenlager des Konzentrationslagers Flossenbürg in der Gemeinde Obertraubling, einem Vorort von Regensburg, auf dem Werksgelände der Messerschmitt AG errichtet. Es bestand vom 20. Februar bis 16. April 1945 und fasste rund 600 KZ-Häftlinge, etwa die Hälfte der Gefangenen waren als Juden verfolgte Personen.[1] Unmittelbar nach dem Krieg wurde das Areal als Notunterkunft für deutsche Flüchtlinge und Vertriebene genutzt. Im Jahr 1951 ents...
40°44′33″N 73°59′11″W / 40.742445°N 73.986332°W / 40.742445; -73.986332 Office skyscraper in Manhattan, New York Forty One MadisonForty One MadisonGeneral informationArchitectural styleInternationalLocation41 Madison Avenue, Manhattan, New York CityCoordinates40°44′33″N 73°59′11″W / 40.742445°N 73.986332°W / 40.742445; -73.986332Completed1974ManagementRudin Management CompanyHeightRoof576 ft (176 m)Technical det...
هذه المقالة يتيمة إذ تصل إليها مقالات أخرى قليلة جدًا. فضلًا، ساعد بإضافة وصلة إليها في مقالات متعلقة بها. (نوفمبر 2021) إجمالي الهامش الربحي (بالإنجليزية Gross profit margin) هو الفرق بين الإيرادات وتكلفة البضائع المباعة (COGS) مقسومًا على الإيرادات. يتم التعبير عن الهامش الإجمالي كنسبة
Stasiun Ichishiro市城駅Stasiun Ichishiro pada Agustus 2007LokasiIchishiro 442, Nakanojō-machi, Agatsuma-gun, Gunma-ken 377-0421JepangKoordinat36°34′15″N 138°52′56″E / 36.5709°N 138.8823°E / 36.5709; 138.8823Koordinat: 36°34′15″N 138°52′56″E / 36.5709°N 138.8823°E / 36.5709; 138.8823Pengelola JR EastJalur■ Jalur AgatsumaLetak dari pangkal16.4 km dari ShibukawaJumlah peron1 peron sampingInformasi lainStatusTanpa stafS...
Wappen der Portner von Theuern mit einem geweihtragenden Damhirsch Die Portner (Adelsgeschlecht) waren ein Patrizier- und Adelsgeschlecht, das in Regensburg wichtige Verwaltungsfunktionen innehatte und das in der Oberpfalz eine Reihe von Hammerwerken betrieb. Im 16. Jahrhundert waren etliche Familienmitglieder protestantisch geworden und mussten im Zuge der Gegenreformation Nachteile auf sich nehmen. Nach dem Dreißigjährigen Krieg verliert sich ihre Spur in den Oberpfälzer Annalen. Inhalts...
Інженер Ванневар Буш написав Як ми можемо подумати в 1945 році, описуючи свою концепцію Memex, машини, яка може реалізувати те, що ми зараз називаємо гіпертекстом. Його метою було допомогти людству досягти колективної пам'яті за допомогою такої машини та уникнути використанн...
Shopping mall in Ashanti, GhanaAsafo MarketAsafo Market entrance in September 2013.LocationKumasi, Ashanti, GhanaCoordinates6°41′17″N 1°36′56″W / 6.68806°N 1.61556°W / 6.68806; -1.61556 Asafo Market is a trading centre in Asafo, Kumasi, the capital of Ashanti, Ghana, to the western side of the Asafo interchange. Asafo Market was formerly called Nkrumah Market, which was named after the first Prime Minister of Ghana, Kwame Nkrumah; however, the name was chan...
إيهورومبي إيهورومبي خريطة الموقع تقسيم إداري البلد مدغشقر[1] العاصمة ايهوسي [لغات أخرى] التقسيم الأعلى مدغشقر خصائص جغرافية إحداثيات 22°24′S 46°08′E / 22.4°S 46.13°E / -22.4; 46.13 [2] المساحة 26.391 كم² السكان التعداد السكاني 312.307 نسمة (إحصا...
قرية عر الجرادي - قرية - تقسيم إداري البلد اليمن المحافظة محافظة صنعاء المديرية مديرية مناخة العزلة عزلة بني برة السكان التعداد السكاني 2004 السكان 891 • الذكور 437 • الإناث 454 • عدد الأسر 140 • عدد المساكن 79 معلومات أخرى التوقيت توقيت اليمن (+3 غريني...
British rapper and record producer (born 1982) SkeptaSkepta performing in 2019BornJoseph Olaitan Adenuga Jr. (1982-09-19) 19 September 1982 (age 41)Tottenham, London, EnglandOther namesSkeppyBig SmokeOccupationsRapperrecord producersongwriterYears active2000–presentChildren2RelativesJme (brother)Julie Adenuga (sister)Musical careerGenresBritish hip hopgrimeLabelsBoy Better KnowThe OrchardAll Around the WorldIsland Musical artist Joseph Olaitan Adenuga Jr.[1] (born 19 ...
Canadian actor and screenwriter This biography of a living person needs additional citations for verification. Please help by adding reliable sources. Contentious material about living persons that is unsourced or poorly sourced must be removed immediately from the article and its talk page, especially if potentially libelous.Find sources: Lance Kinsey – news · newspapers · books · scholar · JSTOR (March 2023) (Learn how and when to remove this templat...
La tomba di Anna Maria Mussolini nel cimitero di Predappio Anna Maria Mussolini, coniugata Negri (Forlì, 3 settembre 1929[1] – Roma, 25 aprile 1968), è stata una conduttrice radiofonica italiana, quintogenita di Benito Mussolini e Rachele Guidi. Indice 1 Biografia 2 Note 3 Bibliografia 4 Altri progetti Biografia Ultima figlia di Benito Mussolini e di Rachele Guidi,[2] nacque il 3 settembre 1929 a Villa Carpena, nell'omonima frazione di Forlì. A sette anni fu colpita da un...