Arie Tri Hedhianto

Arie Tri Hedhianto
Kolonel Arie Tri Hedhianto sebagai Sesdispenad
Kepala Pusat Jasmani dan Peraturan Militer Dasar Tentara Nasional Indonesia
Mulai menjabat
06 Desember 2024
Sebelum
Pengganti
Petahana
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir1975 (umur 48–49)
Indonesia
AlmamaterAkademi Militer (1996)
Karier militer
PihakIndonesia
Dinas/cabang TNI Angkatan Darat
Masa dinas1996–sekarang
Pangkat Kolonel
SatuanInfanteri
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Kolonel Inf. Arie Tri Hedhianto, S.I.P., M.H.I., adalah seorang perwira menengah TNI-AD kelahiran tahun 1975 (umur 48–49) yang berdasarkan Surat Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/1545/XII/2024 tentang Pemberhentian Dari Dan Pengangkatan Dalam Jabatan Di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia, tertanggal 6 Desember 2024, urutan 65 saat ini menjabat sebagai Kepala Pusat Jasmani dan Peraturan Militer Dasar Tentara Nasional Indonesia, terhitung sejak tanggal 6 Desember 2024.[1][2][3][4]

Arie, adalah alumni Akademi Militer 1996 yang mahir dalam kecabangan Infanteri. Jabatan terakhirnya sebelumnya adalah sebagai Sekretaris Dinas Penerangan Angkatan Darat dan pernah menjabat sebagai Kepala Penerangan Kodam III Siliwangi.[5]

Pendidikan

Umum

Militer

Karier

Di tahun 2022, Arie bersama personel Komando Daerah Militer III/Siliwangi turut serta membantu para mantan anggota Negara Islam Indonesia untuk bersatu kembali dengan NKRI.[6] Semasa menjabat sebagai Kapendam III/Siliwangi, ia pernah membantu masyarakat sekitar yang merupakan perintah harian Kepala Staf TNI Angkatan Darat, yaitu memasang alat penjernih air, ciptaan dari Kodam III/Siliwangi, dimana air yang dihasilkan memiliki kadar 290 ppm atau mg/l dan PH airnya 4.0 (Layak diminum), dimana sebelumnya air yang belum diolah tersebut memiliki kadar 490 ppm. Menurut standard WHO, air dengan kualitas baik, memiliki kadar 100 sampai dengan 300 ppm.[7]

Kol. Arie juga merupakan salah satu perwira menengah yang nekat menyayat lengan Mayor Jenderal TNI Kunto Arief Wibowo, ketika menjabat sebagai Panglima Kodam III/Siliwangi untuk mencoba keampuhan sarung lengan yang diklaim mampu melindungi pemakai dari senjata tajam dalam ajang pameran inovasi teknologi yang diadakan disana.[8]

Militer

Lihat juga

Referensi

  1. ^ a b Tenri Mawangi, Genta (2024-12-09). Sitanggang, Hisar, ed. "Panglima TNI mutasi 300 pati, termasuk Pangkostrad". Antara News. Diakses tanggal 2024-12-09. 
  2. ^ a b Abdul Hakim, Ikhsan (2024-12-09). Muliya, Deni, ed. "Mutasi TNI Pertama di Era Prabowo: 300 PATI Dimutasi, "Jenderal" Jokowi Dikeluarkan dari Struktur AD". Kompas TV. Diakses tanggal 2024-12-09. 
  3. ^ a b Caroline Pattisina, Edna (2024-12-09). "300 Jenderal Diganti pada Mutasi TNI Pertama di Masa Prabowo, Adakah Perubahan "Arah Angin"?". Kompas.id. Diakses tanggal 2024-12-09. 
  4. ^ a b Purnama Putra, Erik, ed. (2024-12-09). "Irjen Kemenhub, Kementan, dan Badan Haji Dijabat Pati TNI". Republika. Diakses tanggal 2024-12-09. 
  5. ^ "Jati Diri Ditunjukkan Dari Pengabdian Dalam Pelaksanaan Tugas". Fakta Indonesia. 2022-09-11. Diakses tanggal 2024-01-30. 
  6. ^ Ndra (2022-08-10). "Kapendam III/Siliwangi Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto, Wujudkan Kepercayaan dan Kecintaan kepada NKRI". Warisan Budaya Nusantara.com. Diakses tanggal 2024-01-30. 
  7. ^ "Ciptaan Kodam III/SLW "Filter Nusantara" Hadir di Posko Pengungsian Gempa Cianjur". indonesiadefense.com. 2022-11-25. Diakses tanggal 2024-01-30. 
  8. ^ Wicaksono, Bayu Adi (2022-05-18). "Nekat, Kolonel Arie Sayat Tangan Mayjen TNI Kunto Pakai Golok". www.viva.co.id. Diakses tanggal 2024-01-31. 


Jabatan militer
Didahului oleh:
Brigjen TNI Mahfud, S.E., M.Si.
Kepala Pusat Jasmani dan Peraturan Militer Dasar Tentara Nasional Indonesia
2024—Sekarang
Diteruskan oleh:


Strategi Solo vs Squad di Free Fire: Cara Menang Mudah!